jika tahapan pemilu yang berupa pendaftaran caleg, pencoblosan , penghitungan suara dan sejenisnya pasti akan mengikuti
kalau pemilu damai tidak mengerahkan masa, tidak money politik ini partai politik pasti ga akan bisa melakukan
Topic: Apakah Parpol bisa komit menjalani tahapan dan jadwal pemilu ? (Read 173 times)
December 14, 2023, 01:37:40 PM
Hanya sedikit calon yang murni untuk membela kepentingan rakyat, sebagian besarnya itu ditumpangi oleh kepentingan pribadi dan para bohirya atau orang yang memberikan modal kepada orang tersebut untuk maju sebagai caleg. Dan biasanya itu adalah para pengusaha, terutama pengusaha yang bergerak dalam bidang pertambangan. Dan agar usaha nya terus berlanjut, mereka para pengusaha harus memasang orang-orang di pemerintahan dan lembaganya.
Itu memang strategi pengusaha untuk mengatur pemerintahan. Tidak hanya caleg, pucuk tertinggi seperti presiden pun mereka modalin supaya dapur perusahaannya tetap ngebul. Malah pernah ane denger, ada pengusaha yang pasang di 3 kaki, atau memodalin ke-3 pasangan biar nanti siapa pun yang menang, usaha mereka tetap lancar dengan arahan aturan dan permainan yang mereka buat. Yang begini ini tidak hanya terjadi di Indonesia, di luar negeri pun begitu, tapi ya memang harus bermodal gede, kalau nanggung ya hasilnya gak bakal maksimal.Padahal kakinya cuman dua tapi pengusaha tersebut bisa main tiga kaki... Memang luar biasa pengusaha tersebut.
Namun percayalah ketika seseorang mencoba untuk bermain 2-3 kaki atau bahkan lebih dari itu, mereka seringkali di cap sebagai pengkhianat. Dan ketika ada salah satu calon yang menang, maka pengusaha tersebut tidak akan mendapatkan apapun, karena ia daianggap sebagai kacung politik.
Dan disini saya tidak mengetahui secara pasti apakah memang ada pengusaha yang kakinya ngangkang. Namun sudah dapat dipastikan bahwa posisi 9 naga Indonesia pada pemilu kali ini, mereka ada di barisan ganjar-mahfud.
Dan untuk yang belum mengetahui 9 naga itu apa. sebutan sembilan naga ini merujuk pada sembilan pengusaha yang kaya raya, yang sukses menguasai perekonomian di negara tercinta ini. Dan asal kalian tahu saja, mereka itu bisa disebut sebagai sembilan naga selain dari pada mereka berhasil menguasi perekonomian Indonesia. namun istilah ini disematkan karena mereka semua adalah pengusaha besar keturunan tionghoa.
December 13, 2023, 10:09:01 PM
Hanya sedikit calon yang murni untuk membela kepentingan rakyat, sebagian besarnya itu ditumpangi oleh kepentingan pribadi dan para bohirya atau orang yang memberikan modal kepada orang tersebut untuk maju sebagai caleg. Dan biasanya itu adalah para pengusaha, terutama pengusaha yang bergerak dalam bidang pertambangan. Dan agar usaha nya terus berlanjut, mereka para pengusaha harus memasang orang-orang di pemerintahan dan lembaganya.
Itu memang strategi pengusaha untuk mengatur pemerintahan. Tidak hanya caleg, pucuk tertinggi seperti presiden pun mereka modalin supaya dapur perusahaannya tetap ngebul. Malah pernah ane denger, ada pengusaha yang pasang di 3 kaki, atau memodalin ke-3 pasangan biar nanti siapa pun yang menang, usaha mereka tetap lancar dengan arahan aturan dan permainan yang mereka buat. Yang begini ini tidak hanya terjadi di Indonesia, di luar negeri pun begitu, tapi ya memang harus bermodal gede, kalau nanggung ya hasilnya gak bakal maksimal. December 10, 2023, 10:15:49 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Bahasanya keren gan, tapi jujur ane sulit mencernanya dengan baik. Btw subtansi isu itu ke gimana gan? kalo parpol biasanya menggodog isu agar menarik perhatian para pemilih, selain itu parpol ga selebrasi sebelum menang, paling mereka melakukan claim kalau survei mereka bagus dan bakal menang saat pemilu. Selebrasi dini yang masih ane inget itu ya prabowo yang selalu sujud syukur sebelum KPU ngumumin hasil pemisu dan mengklaim jika dirinya menang
Perpol kan tugasnya emang memobilisasi masa untuk kepentingan mereka gan, yakni kepentingan memilih partenya. Mosok parpol memobilisasi agar memilih partai yang lain agar seimbang.
Masif dan militansi, ane ga mudeng ini maksudnya ke gimana... Maafkan ane yang memiliki pemikiran sempit dan kurang jalan-jalan jadi banyak enggak taunya dan ga bisa memahami secara utuh pendapat yang agan sampaikan
December 10, 2023, 06:26:15 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Faktanya, selama niat partai politik dan para calonnya tidak murni, konflik pasti akan terjadi, karena niat berbagai partai adalah agar calonnya memenangkan pemilu dengan segala cara, sehingga ada kecenderungan bahwa mereka tidak murni. bisa melakukan apa saja untuk memastikan bahwa anggota partainya berhasil.Hanya sedikit calon yang murni untuk membela kepentingan rakyat, sebagian besarnya itu ditumpangi oleh kepentingan pribadi dan para bohirya atau orang yang memberikan modal kepada orang tersebut untuk maju sebagai caleg. Dan biasanya itu adalah para pengusaha, terutama pengusaha yang bergerak dalam bidang pertambangan. Dan agar usaha nya terus berlanjut, mereka para pengusaha harus memasang orang-orang di pemerintahan dan lembaganya.
Dan yang namanya pengusaha itu tidak ingin rugi dong.? Agar orang-orang yang dipasangnya bisa mendapatkan kemenangan dalam pemilu, tentunya mereka sudah tidak segan lagi jika harus melakukan sebuah kecurangan.
Agar terciptanya sebuah demokrasi yang "Jurdil" ini harus dimulai dari lembaga penyelenggara pemilu dan badan pengawasnya, karena pada saat ini lembaga dan badan tersebut belum memiliki integritas yang cukup kuat. Karena orang-orang yang ada didalamnya masih kerap kali melakukan sebuah kecurangan.
December 10, 2023, 05:46:47 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Faktanya, selama niat partai politik dan para calonnya tidak murni, konflik pasti akan terjadi, karena niat berbagai partai adalah agar calonnya memenangkan pemilu dengan segala cara, sehingga ada kecenderungan bahwa mereka tidak murni. bisa melakukan apa saja untuk memastikan bahwa anggota partainya berhasil. December 09, 2023, 12:29:09 PM
Partai politik harus menjadikan pemilu 2024 sebagai ajang pemilu yang aman, damai, dan adil untuk masyarakat, dan karena hal tersebut partai politik yang merupakan pihak utama dalam pemilu tahun depan harus bisa berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu sesuai dengan apa yang diarahkan oleh KPU dan tidak melakukan kecurangan-kecurangan yang dimana bisa merugikan pihak lain dan menyebabkan kegaduhan di masyarakat.
bayangkan saja jika partai politik membuat polarisasi seperti pada pemilu DKI dahulu, sudah bisa diprediksi kalau masyarakat akan terpecah belah dan itu akan menimbulkan masalah-masalah baru yang dimana bisa mengganggu ketentraman dan keamanan Indonesia dan dampaknya akan cukup besar kedepannya.
bayangkan saja jika partai politik membuat polarisasi seperti pada pemilu DKI dahulu, sudah bisa diprediksi kalau masyarakat akan terpecah belah dan itu akan menimbulkan masalah-masalah baru yang dimana bisa mengganggu ketentraman dan keamanan Indonesia dan dampaknya akan cukup besar kedepannya.
December 05, 2023, 10:17:58 PM
Seharusnya bisa,karena jika tida bisa para parpol berkomitmen dalam menjalani tahapan dan jadwal pemilu,maka seharusnya parpol yang melanggar kena sanksi.
Tapi ya kita doa kan saja,mudah-mudahan parati politik kita ini bisa menujukan keunggulannya masing-masing yang terbaik(bukan saling menjatuhkan),bersainglah dengan sehat dan benar.
Walau kenyataannya berbanding terbalik ya dari harapan masyarakat.
Tapi ya kita doa kan saja,mudah-mudahan parati politik kita ini bisa menujukan keunggulannya masing-masing yang terbaik(bukan saling menjatuhkan),bersainglah dengan sehat dan benar.
Walau kenyataannya berbanding terbalik ya dari harapan masyarakat.
December 05, 2023, 09:05:46 PM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Jika visi dan misi partai tidak bisa membuat rakyat menentukan pilihan, jalan satu-satunya ya saling menjatuhkan. Informasi tidak akurat atau hoax akan jadi senjata ampuh untuk menjatuhkan 1 sama lain sehingga saling berlomba mencari cara untuk itu. Di sisi lain, partai juga jadi penentu mau kemana plihan presiden dan wapresnya, jika salah satunya tidak sesuai dengan keinginan rakyat ya susah. jadinya main politik yang jadi primadona yaitu identitas. Lihat saja sekarang bagaimana pamor PSI yang menurun ketika kadernya menyerang keraton joga, itu pasti juga berdampak ke presidennya. Artinya, jangan sampai salah jalan, pemilihan kader pun harus tepat, jangan asal comot yg bikin partai makin jeblok. 
November 25, 2023, 08:03:47 AM
Mungkin maksud anda adalah parpol harus menahan diri atau bisa komit untuk tidak melakukan kampanye sebelum waktunya yang telah ditetapkan oleh KPU. kalau itu ya parpol harus disiplin menjalankan jadwalnya. pasalnya, KPU telah menetapkan masa kampanye Pemilu pada 28 November 2023 - 10 Februari 2024. Jadi para parpol, capres-cawapres, caleg untuk saat ini jangan melakukan kampanye dulu karena belum masuk pada tahap kampanye jika ini dilanggar maka Bawaslu akan memberi sanksi bagi yang melanggar. Oleh karena itu, peserta pemilu harus menjalani tahapan sesuai aturan yang telah ditetapkan sehingga penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat berjalan kondusif dan nyaman bagi seluruh pihak.
Yap betul, parpol pasti bisa menjalani tahapan pemilu karena jika tidak maka akan di diskualifikasi. Tentang sebelum pendaftaran sudah banyak baliho dan gambar capress itu belum masuk dalam peraturan kampanye sehingga di perbolehkan. Karena bebas bagi siapapun untuk memasang gambar jika belum mendaftar di KPU dan belum masuk dalam aturan main KPU
November 24, 2023, 06:22:08 PM
Tidak ada sebuah komitmen ataupun perjanjian yang pasti dalam perpolitikan, karena kawan bisa jadi lawan dan begitupun sebaliknya. Perpolitikan itu nampak kejam bahkan dalam pelaksanaannya, mereka itu tidak sudah tidak enggan lagi jika mereka harus mengorbankan saudara ataupun temanya agar bisa merebut sebuah kekuasaan dalam pemerintahan.
Tidak ada sebuah komitmen ataupun perjanjian yang pasti dalam perpolitikan, karena seorang politikus itu bisa saja seperti ini, sekarang berbicara A, mungkin besok atau lusa mereka akan berkata B atau C.
Dan berangkat dari hal itu, untuk bisa menciptakan perpolitikan, pemilu dan demokrasi yang komit dan berlangseung dengan tertib, transparan, jujur dan adil, ini menjadi hal yang sangat sulit. Terkecuali jika KPU mapun Bawaslu ini bisa menjadi penyelangara dan badan pengawas Pemilu yang memiliki integritas yang kuat, yang keputusannya tidak dapat diganggu oleh sebuah interpensi dari partai besar. Karena fakta yang terjadi, setiap kali parpol itu melakukan kesalahan, hal itu masih bisa di dikusikan dan ditransaksikan.
Tidak ada sebuah komitmen ataupun perjanjian yang pasti dalam perpolitikan, karena seorang politikus itu bisa saja seperti ini, sekarang berbicara A, mungkin besok atau lusa mereka akan berkata B atau C.
Dan berangkat dari hal itu, untuk bisa menciptakan perpolitikan, pemilu dan demokrasi yang komit dan berlangseung dengan tertib, transparan, jujur dan adil, ini menjadi hal yang sangat sulit. Terkecuali jika KPU mapun Bawaslu ini bisa menjadi penyelangara dan badan pengawas Pemilu yang memiliki integritas yang kuat, yang keputusannya tidak dapat diganggu oleh sebuah interpensi dari partai besar. Karena fakta yang terjadi, setiap kali parpol itu melakukan kesalahan, hal itu masih bisa di dikusikan dan ditransaksikan.
November 24, 2023, 06:03:13 PM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Politik itu bukan tentang benar dan salah, bukan pula tentang halal dan haram, akan tetapi tentang menang dan kalah.
Sehingga dalam prakteknya sangat sulit untuk menciptakan perpolitikan yang komit dan berlangsung dengan tertib juga damai. Setiap parpol akan berusaha dengan segala cara untuk bisa memenangkan pemilu dan merebut kekuasaan dalam pemerintahan. Karena toh pada nantinya sejarahnya juga akan ditulis oleh para pemenang, sehingga ketika mereka melakukan kesalahan pada saat ini maka itu akan dicatat menjadi sebuah kebenaran sisuatu. Dan dalam politik, mereka itu bukan mencari kebenaran tetapi mereka itu sibuk untuk mencari pembenaran atas dirinya.
Dan jika berbicara kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, seperti itu cukup sulit untuk bisa tercipta karena para politikus hanya akan sibuk untuk mencari dan menciptkan sebuah isu yang bisa menguntungkan dirinya sekaligus bisa menjatuhkan lawannya.
November 24, 2023, 08:58:56 AM
Mungkin maksud anda adalah parpol harus menahan diri atau bisa komit untuk tidak melakukan kampanye sebelum waktunya yang telah ditetapkan oleh KPU. kalau itu ya parpol harus disiplin menjalankan jadwalnya. pasalnya, KPU telah menetapkan masa kampanye Pemilu pada 28 November 2023 - 10 Februari 2024. Jadi para parpol, capres-cawapres, caleg untuk saat ini jangan melakukan kampanye dulu karena belum masuk pada tahap kampanye jika ini dilanggar maka Bawaslu akan memberi sanksi bagi yang melanggar. Oleh karena itu, peserta pemilu harus menjalani tahapan sesuai aturan yang telah ditetapkan sehingga penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat berjalan kondusif dan nyaman bagi seluruh pihak.
November 24, 2023, 07:08:02 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Bahasanya keren gan, tapi jujur ane sulit mencernanya dengan baik. Btw subtansi isu itu ke gimana gan? kalo parpol biasanya menggodog isu agar menarik perhatian para pemilih, selain itu parpol ga selebrasi sebelum menang, paling mereka melakukan claim kalau survei mereka bagus dan bakal menang saat pemilu. Selebrasi dini yang masih ane inget itu ya prabowo yang selalu sujud syukur sebelum KPU ngumumin hasil pemisu dan mengklaim jika dirinya menang
Perpol kan tugasnya emang memobilisasi masa untuk kepentingan mereka gan, yakni kepentingan memilih partenya. Mosok parpol memobilisasi agar memilih partai yang lain agar seimbang.
Masif dan militansi, ane ga mudeng ini maksudnya ke gimana... Maafkan ane yang memiliki pemikiran sempit dan kurang jalan-jalan jadi banyak enggak taunya dan ga bisa memahami secara utuh pendapat yang agan sampaikan
November 21, 2023, 12:09:34 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Maaf saya kurang mengerti thread ini, tapi saya akan mencoba menjawabnya .Menurut saya parpol-parpol memang harus menjalani aturan-aturan yang ada di KPU ,karena jika semua parpol mengikuti aturan tersebut maka pemilu damai akan terjadi. Beda lagi dengan tidak mengikuti aturan, suasana pemilu ini akan kacau dan mencekam.Mudah-mudahan pemilu ini adil dan damai ,tidak ada lagi seperti tahun-tahun kemarin yang berpotensi perpecahan dan tidak ada lagi istilah cebong kampret kadrun dan lain-lain. Kita adalah satu Indonesia.
November 20, 2023, 06:42:10 PM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Hal seperti ini pasti adalah salah satu kondisi dimana memang ini di inginkan tetapi pada akhirnya mereka yang memiliki kekuasaan lebih pasti akan mencoba untuk memanipulasi seperti sebuah kondisi dimana salah satu yang berhubungan dengan calon dan itu bisa dikatakan sebagai aib maka akan terus digoreng dan dijadikan salah satu bentuk propaganda untuk menjatuhkan kredibilitas. Kita tentu tidak asing dengan nama Buzzer untuk sekarang dan saat ini di situasi yang seperti sekarang dimana mereka para calon sudah memiliki ikatan atau aturan yang ditetapkan maka ada kondisi dibawah tangan dimana segala bentuk isu akan di goreng walaupun tidak mengatasnamakan pihak tertentu tetapi pada akhirnya hampir semua pasti memiliki pasukan Buzzer yang tugasnya untuk menjatuhkan kredibilitas pasangan calon terutama dalam media sosial dan sebenarnya hal seperti ini sudah terjadi dimana saat ini ramai tentang sebuah isu dimana konteksnya adalah "dosa masa lalu" dan 'dinasti kekuasaan" yang selalu digoreng untuk menjatuhkan salah satu pasangan calon atau mungkin kita juga pernah mendengar tentang "politik identitas" dan masalah "partai pengusung" salah satu calon yang saat ini terlibat skandal yang besar dalam korupsi. November 20, 2023, 05:28:29 PM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Bahasanya keren gan, tapi jujur ane sulit mencernanya dengan baik. Btw subtansi isu itu ke gimana gan? kalo parpol biasanya menggodog isu agar menarik perhatian para pemilih, selain itu parpol ga selebrasi sebelum menang, paling mereka melakukan claim kalau survei mereka bagus dan bakal menang saat pemilu. Selebrasi dini yang masih ane inget itu ya prabowo yang selalu sujud syukur sebelum KPU ngumumin hasil pemisu dan mengklaim jika dirinya menang
Perpol kan tugasnya emang memobilisasi masa untuk kepentingan mereka gan, yakni kepentingan memilih partenya. Mosok parpol memobilisasi agar memilih partai yang lain agar seimbang.
Masif dan militansi, ane ga mudeng ini maksudnya ke gimana... Maafkan ane yang memiliki pemikiran sempit dan kurang jalan-jalan jadi banyak enggak taunya dan ga bisa memahami secara utuh pendapat yang agan sampaikan
November 20, 2023, 12:03:03 PM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Jika kita lihat komit, itu terlihat saat deklarasi presiden, Jika tidak komit sudah tentu sampai hari ini ada semacam laporan dan saling mengugat apalagi saat ini sudah keluar DCT, dan juga pasangan presiden sudah ada nomor urutnya. yang harus dipikirkan sekarang adalah bagaimana eksekutif untuk merangcang keuangan jangan sampai boros di pemilu saja harus dipikirkan juga nasib fakir miskin dan hal-hal lainnya yang bersifat umum November 19, 2023, 11:28:55 AM
Partai politik harus berkomitmen untuk melaksanakan kampanye pemilu yang damai dengan menekankan pada substansi isu, bukan selebrasi.Menyebarkan informasi yang akurat serta tidak memobilisasi massa untuk kepentingan pribadi atau dari kelompok tertentu, masif dan militansi, serta berpotensi chaos
Jump to: