Topic: [ASK]Biaya Transaksi Bitcoin Sangat Tinggi, Apa Yang Sedang Terjadi? (Read 182 times)

memang masalah skalabilitas dari jaringan bitcoin menjadi perhatian dalam beberapa waktu belakangan ini. jaringan bitcoin yang sering kali ter-congested membuat orang menjadi malas untuk melakukan transaksi karena fees yang tinggi. semua masalah ini berhulu dari sekelompok orang yang sedang main NFT-NFT'an dan menyebut bahwa itu sebuah inovasi dan bisa digunakan untuk merepresentasikan aset di dunia nyata. mereka mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan pada jaringan bitcoin adalah sebuah bentuk kebebasan, padahal itu menganggu skalabilitas dari jaringan bitcoin.

solusinya tidak ada selain menunggu hype dari Ordinal ini turun/membatalkan BRC-20 token pada jaringan Bitcoin. atau lebih banyak orang menggunakan jaringan LN yang lebih cepat dan rendah fees.



seperti yang saya sebutkan diatas lonjakan fees ini karena jaringan bitcoin yang ter-congested akibat banyaknya transaksi pada jaringan, dan Ordinals merupakan masalah utama yang menyebabkan hal tersebut. dan membahas tentang bayaran signature campaign itu bisa dilakukan oleh BM karena sesuai janji mereka akan membayar pada akhir minggu. tapi untuk kampanye seperti yang saya ikuti, BM melakukan transfer dengan fees yang rendah sehingga untuk konfirmasinya cukup lama (1 hari), namun saya pribadi tidak masalah karena toh juga mereka tetap membayar para partisipan biarpun waktu tunggunya lama.

Tenang saja, ini tidak akan berlangsung lama, karena beberapa orang di luar sana (seperti anak kecil) yang sedang asyik bermain-main dengan nft di jaringan bitcoin. Nanti juga capek sendiri setelah duitnya habis.

Kalau masalah signature campaign yang bayarannya bitcoin, itu juga bukan persoalan besar, karena, selama ini juga memang tidak ada masalah, karena (owner) yang punya project juga kaya-kaya, fee segitu sama kayak mereka makan camilan [1].

Ini bitcoin loh, bukan token atau altcoin (dimana fee menjadi masalah serius). Saya malah seneng (kalau fee btc tinggi), biar makin banyak yang holder btc (yang bikin harga melambung)

[1]. Even if the transaction costs us $100, this should not affect you in any way

Hal ini memang sudah dan banyak dibahas oleh suhu-suhu forum di thread Mempool (https://bitcointalksearch.org/topic/info-fee-mempool-terupdate-penjelasannya-5332291) dan memang saat ini fee transaksi sedang begitu tinggi-tingginya. Sampai-sampai hal ini juga menjadi bahasan di beberapa kampanye servis karena biaya transaksi yang cukup mahal sehingga memberatkan CM.

Beberapa CM seperti Little Mouse memilih opsi lain yaitu LTC karena lebih cepat dan biaya yang sangat rendah. Namun untuk kampanye jenis Mixer saya kira memilih opsi pembayaran lain selain BTC tidak bisa diterima. Klien merupakan perusahaan Mixer, mereka mempromosikan BTC Mixer, jadi penggunaan BTC adalah bagian dari tujuan kampanye mereka.

Seingat saya hampir sama seperti tahun lalu, kalau harga tinggi, transaksinya juga tinggi atau akibat banyak orang yang menggunakan jaringan tersebut block node jadi padat, mungkin dikarenakan begitu. Untungnya si OP jeli pada saat checkout jadi dijelentein semua disitu biaya transaksinya berapa, dll. Memang benar juga sih lonjakan minat pada Ordinals terutama akhir tahun 2023, protokol yang digunakan untuk mencetak aset mirip NFT di Bitcoin. Semakin rame kayaknya, mungkin keberadaan NFT dan token di jaringan Bitcoin ikut mempengaruhi biaya transaksi. Solusinya sih kalau menurut anu yang ndak ada pilihan lain kecuali harus nunggu fee nya turun atau OP punya tempat pembelian alternatif selain jaringan btc. Alternatifnya, seperti altcoin lain yang memiliki biaya transaksi lebih rendah dan cepat, terutama untuk transaksi kecil atau produk dan jasa sehari-hari.

Kenaikan harga Bitcoin bukanlah penyebab kenaikan fee, di masa lalu sebelum ada Ordinal, kenaikan fee seingat saya tertinggi tidak sampai 100 sat/vb, namun penyebab utama adalah adanya token dan NFT di jaringan Bitcoin yang diperdagangkan di AMM pada jaringan Taproot Bitcoin baik di market Ordinal maupun di Unisat. sudah di sebutkan pula oleh @BABY SHOES volume transaksi Ordinal yang tinggi memicu kenaikan tersebut. Sama halnya pada jaringan ETH, untuk mempercepat proses konfirmasi ketika trade token hype di Uniswap, trader akan meninggikan feenya, begitu juga di AMM jaringan Bitcoin. Jadi, saya pikir, ini sangat bergantung pada hype Ordinal, semakin cepat reda, maka semakin cepat pula fee menjadi normal.

Ini memang masalah klasik yang selalu terulang lagi dan lagi dengan BTC, setidaknya sekali di tiap tahunnya.
Selain karena Ordinal spam, kenaikan harga juga membuat volume transaksi semakin bertambah sedangkan jumlah block yang didapat miners setiap harinya tetap konstan.

Fee pasti akan turun tapi untuk ke titik seperti bulan lalu di kisaran $1 mungkin butuh waktu dan bisa jadi tahun depan.
Selama harga masih merangkak naik atau turun sedikit, fee tidak pernah akan turun drastis.

Ini memang telah menjadi perdebatan belakangan ini di utas luar tentang membahas mempool menjadi padat dan macet dalam beberapa minggu terakhir, kalau tidak salah semenjak token ORDI listing di Binance dan beberapa bursa lainnya jaringan bitcoin menjadi padat dan mahal fee bahkan bisa mencapai $20 untuk sekali kirim, tapi ane sendiri yakin bahwa ini di sebab kan oleh Ordinal yang transaksi nya semakin meningkat.
Menurut data yang saya ambil dari agan masulum bahwa volume transaksi ordinal mencapai $27 Juta. Jadi saya yakin ini di sebabkan oleh Ordinal.

Saya yakin masalah ini akan berlanjut dalam beberapa minggu ke depan sampai hype Ordi reda maka mungkin fee akan normal kembali. Beberapa manager memang di keluhkan dengan beban ini sehingga mereka menerima opsi pembayaran lain, seperti Shuffle jika fee masih tetap mahal maka manager mengambil opsi dengan pembayaran LTC, sedangkan untuk kampanye tanda tangan Royse777 masih tahap mencari solusi apakah itu pembayaran akan di lakukan bulanan atau mengambil potongan fee dari setiap peserta itu yang saya baca di utas nya.
Tapi untuk para peserta lebih baik gunakan wallet exchange jika BTC ingin di cairkan maka mereka tidak perlu kirim lagi dari wallet pribadi ke wallet exchange.

Mungkin agan bisa merujuk ke utas ini Re: Info Fee Mempool Terupdate & Penjelasannya di sana tentang membahas kemacetan jaringan bitcoin, mungkin akan sedikit membantu memhami nya.

Baru-baru ini saya telah memesan sebuah produk melalui toko Online yang menyedia layanan transaksi menggunakan Bitcoin. Ketika saya mencoba membayar produk yang saya pesan, alangkah terkejutnya saya ketika melihat biaya transaksi Bitcoin yang sangat tinggi, saya telah menunggu beberapa hari sampai biaya transaksi kembali normal seperti biasanya, tapi tidak ada perubahan sama sekali. Anda bisa melihat contohnya di gambar yang saya SS dibawah ini.


Peningkatan biaya transaksi juga menimbulkan kekhawatiran tentang skalabilitas dan efisiensi jaringan Bitcoin. Seperti yang terlihat di gambar, biayanya lebih dari 3/4% dari jumlah yang akan saya kirim, lonjakan biaya transaksi Bitcoin menimbulkan pertanyaan dan tantangan baru bagi siapapun yang ingin mengirim Bitcoin dari walletnya. Seiring meningkatnya biaya seperti yang terjadi beberapa hari terakhir, tentu saja menjadi terlalu mahal untuk transaksi kecil, situasi ini berpotensi membatasi penggunaan Bitcoin untuk pembayaran barang dan jasa (selama biaya masih tinggi).

Masalah ini tentu menjadi perdebatan dalam komunitas kripto, kemudian saya ingin bertanya pada pengguna forum Bitcointalk, apakah mungkin lonjakan biaya transaksi Bitcoin yang begitu tinggi disebabkan jaringan sedang sibuk akibat banyaknya orang yang menggunakan jaringan Bitcoin atau disebabkan oleh lonjakan minat pada Ordinals yang merupakan  sebuah protokol yang digunakan untuk mencetak aset mirip NFT di Bitcoin.?
Jika masalah ini terus berlanjut hingga beberapa Minggu atau Bulan kemudian, bagaimana dengan signature campaign yang menggunakan pembayaran Bitcoin menahan beban yang begitu besar setiap Minggu.?

Mohon pencerahannya dari suhu-suhu yang ada disini.