Author

Topic: Bagaimana cara mengubah bitcoin menjadi cash tanpa lewat crypto exchange indones (Read 1150 times)

hero member
Activity: 2282
Merit: 589
tetapi beliau mengatakan bahwa Exchange tidak pernah memeriksa secara detail setiap deposit yang dilakukan oleh user, karena tidak mungkin juga mereka menayangkan terlebih dahulu dari mana uang yang anda dapatkan untuk melakukan deposit.
Ada beberapa kasus user yang depositnya kena flag karena berasal dari situs yang dilarang jadi ane rasa exchange make filter itu masih mungkin sih, cuma exchange Indo ane ga tahu mana aja yang menerapkannya. Dulu sempat kan salah satu user campaign depositnya ditolak karena dianggap berasal dari address yang kena blacklist. Jadi ga perlu juga exchange nanyain user sebelum melakukan blacklist karena mereka udah punya filter sendiri. Maka dari itu kalau agan ga mau punya risiko kaya gitu mending ga make centralized exchange kalau mau melikuidasi aset agan. Koreksi kalau ane salah paham btw.
Sepengetahuan saya juga begitu om, pihak exchange akan mengumumkan terlebih dahulu list address yang backlist dan mengingatkan pengguna exchange untuk jangan pernah mendepostikan aset melalui address itu (jika adress itu milik exchange), kemungkinan terkait kasus hacker atau kasus penipuan dari exhange yang ingin melarikan aset dari pengguna exchange mereka, terbukti ada hacker salah satu exchange yang akhirnya di tangkap karena dia sudah kehabisan cara untuk menggelabui menukarkan aset koin ke fiat dengan cara mengirimkan aset ke beberapa eddress lainnya sebelum akhrinya juga dikirimkan ke exchange untuk penarikan fiat.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
tetapi beliau mengatakan bahwa Exchange tidak pernah memeriksa secara detail setiap deposit yang dilakukan oleh user, karena tidak mungkin juga mereka menayangkan terlebih dahulu dari mana uang yang anda dapatkan untuk melakukan deposit.
Ada beberapa kasus user yang depositnya kena flag karena berasal dari situs yang dilarang jadi ane rasa exchange make filter itu masih mungkin sih, cuma exchange Indo ane ga tahu mana aja yang menerapkannya. Dulu sempat kan salah satu user campaign depositnya ditolak karena dianggap berasal dari address yang kena blacklist. Jadi ga perlu juga exchange nanyain user sebelum melakukan blacklist karena mereka udah punya filter sendiri. Maka dari itu kalau agan ga mau punya risiko kaya gitu mending ga make centralized exchange kalau mau melikuidasi aset agan. Koreksi kalau ane salah paham btw.
hero member
Activity: 1428
Merit: 592
Kalau misalnya dari hasil pemeriksaan tidak ada unsur kaitannya dana korupsi dengan pembeli dan pembeli juga tidak menahu sumber dana itu maka setahu saya bahwa pembeli akan bebas dari tuntutan asalkan jenis pertukaran itu sah dan tidak ilegal.

Sepengatahuan saya yang bermasalah hanya dengan orang yang melakukan korupsi tetapi bagi penjual tidak ada kaitannya.
Logikanya begini, saya menjual kendaraan kepada orang dan kemudian dia ditangkap karena kasus korupsi.
Itu artinya saya sebagai penjual tidak ada kaitannya dengan masalah tersebut karena saya tidak mungkin menanyakan kepada pembeli mereka mendapatkan uang dari mana.

Quote
Exchange pastinya menerapkan filter deposit pada address tertentu jika dicurigai address dari hacker dan pencucian uang, sehingga deposit dari addres tersebut tidak akan ditambahkan ke saldo akun meskipun seseorang telah sukses mengirimkan saldo koin ke adress deposit, tapi exchange menfilter batasan deposit jika mereka menerima laporan dari luar karena tidak mudah dapat mendekteksi pencucian uang pada transaksi kripto.
Yang saya pahami bukan seperti itu maksud om Husna tetapi beliau mengatakan bahwa Exchange tidak pernah memeriksa secara detail setiap deposit yang dilakukan oleh user, karena tidak mungkin juga mereka menayangkan terlebih dahulu dari mana uang yang anda dapatkan untuk melakukan deposit.
Bisanya yang menjadi kecurigaan ketiga jumlah deposit melebihi kapasitas rata-rata dan mungkin mereka juga tidak memiliki kapasitas untuk memeriksa sebelum pihak berwenang memutuskan bahwa orang tersebut menggunakan pencucian uang.
hero member
Activity: 2282
Merit: 589
Coba saja di analogikan dengan transaksi lain, misalkan kita menjual aset real (kendaraan, rumah dll.) lengkap dengan surat-surat resmi, ternyata pembeli menggunakan uang hasil korupsi. Apakah lantas uang yang sudah diterima dari pembeli kemudian disita, meskipun dia tidak tahu menahu sumber dana tersebut dari mana dan yang dia tahu sudah bertransaksi secara legal?
Kalau misalnya dari hasil pemeriksaan tidak ada unsur kaitannya dana korupsi dengan pembeli dan pembeli juga tidak menahu sumber dana itu maka setahu saya bahwa pembeli akan bebas dari tuntutan asalkan jenis pertukaran itu sah dan tidak ilegal.

Quote
Contoh lain, apakah exchange juga memeriksa sampai detail sumber aset kripto yang di depositkan oleh setiap usernya?
Untuk beberapa kasus seperti user yang mengirimkan sejulah Bitcoin dari platform tertentu, saya pernah baca memang ada exchange yang menerapkan fitur filter sehingga user tidak bisa deposit melalui platform tersebut.
Exchange pastinya menerapkan filter deposit pada address tertentu jika dicurigai address dari hacker dan pencucian uang, sehingga deposit dari addres tersebut tidak akan ditambahkan ke saldo akun meskipun seseorang telah sukses mengirimkan saldo koin ke adress deposit, tapi exchange menfilter batasan deposit jika mereka menerima laporan dari luar karena tidak mudah dapat mendekteksi pencucian uang pada transaksi kripto.
member
Activity: 89
Merit: 11
Bukan nya setiap transaksi yang dilakukan di exchange dalam negri itu sudah termasuk hitungan pajak ya?
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
Untuk layanan P2P exchange sebenarnya masih banyak sisi yang kurang bagus namun belum diekpos saja ke media, misalnya ada potensi pencucian uang dan takutnya saat kita menjual USDT via P2P ada kemungkinan yang beli dari dana hasil korupsi dan BPATK sangat mudah melancak aliran transaksi keuangan. Apakah yang pernah memiliki pandangan sampai ke situ saat melakukan transaksi jual beli USDT melalui P2P exchange? karena proses transaksi cuman meliputi pihak penjual dan pembeli dengan Binance atau market yang support P2P sebagai pihak ketiga saja dan tidak bertanggung jawab setelah transaksi sudah selesai.

Coba saja di analogikan dengan transaksi lain, misalkan kita menjual aset real (kendaraan, rumah dll.) lengkap dengan surat-surat resmi, ternyata pembeli menggunakan uang hasil korupsi. Apakah lantas uang yang sudah diterima dari pembeli kemudian disita, meskipun dia tidak tahu menahu sumber dana tersebut dari mana dan yang dia tahu sudah bertransaksi secara legal?

Contoh lain, apakah exchange juga memeriksa sampai detail sumber aset kripto yang di depositkan oleh setiap usernya?
Untuk beberapa kasus seperti user yang mengirimkan sejulah Bitcoin dari platform tertentu, saya pernah baca memang ada exchange yang menerapkan fitur filter sehingga user tidak bisa deposit melalui platform tersebut.
sr. member
Activity: 1344
Merit: 459
Benar gan, sekarang proses penarikan lewat exchange sangat cepat dan mudah bahkan tidak sampai 5 menit saja sudah otomatis masuk kerekening dan selain fee penarikan sudah ditentukan dalam angka misalnya biaya 10rb perpenarikan, jadi berbeda dengan dulu yang ditentukan dalam biaya persen dari total jumlah penarikan. Jadi kemungkinan peluang untuk layanan p2p sangat rendah kecuali bagi mereka yang menginginkan penarikan dengan mengutamakan faktor privasi tapi jika mereka meminta foto ktp dan data lainnya berarti sama saja layanan p2p tidak layak untuk layanan privasi.

Saya jarang bertransaksi p2p atau transaksi diluar exchange karena menimbang resiko penipuan, karena biarpun diklaim orang tersebut telah trusted tapi kenyataanya label trusted tidak melekat abadi dalam diri seseorang dan bahkan dia dapat melarikan dana anda jika jumlah anda tukarkan sangat tinggi.
Untuk layanan P2P exchange sebenarnya masih banyak sisi yang kurang bagus namun belum diekpos saja ke media, misalnya ada potensi pencucian uang dan takutnya saat kita menjual USDT via P2P ada kemungkinan yang beli dari dana hasil korupsi dan BPATK sangat mudah melancak aliran transaksi keuangan. Apakah yang pernah memiliki pandangan sampai ke situ saat melakukan transaksi jual beli USDT melalui P2P exchange? karena proses transaksi cuman meliputi pihak penjual dan pembeli dengan Binance atau market yang support P2P sebagai pihak ketiga saja dan tidak bertanggung jawab setelah transaksi sudah selesai.

Untuk penarikan assets crypto ke IDR saya hanya menggunakan exchange lokal dan saat ini lebih sering menjadikan Tokocrypto sebagai exchange untuk menarik ke rekening, rate update saat jual USDT dibandingkan P2P mungkin ratenya jauh lebih rendah jika ingin menjual secara instan dan fee penarikan atau fee trading di Tokocrypto juga masih sebanding jika dijual instan via P2P di beberapa exchange baik Binance, Kucoin ataupun OKX.

legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Metode P2P memang bagus, karena lebih privasi, namun sekarang ini pemerintah juga mencanangkan KYC bagi exchange P2P yang sudah besar dan ternama. Kecuali kalau mau menukar antara sesama teman, bisa jadi bagus dan mungkin lebih privasi, namun pengalaman ane pernah nukar lewat exchange P2P, jika ente baru dan belum pernah sama sekali bertransaksi, masih diminta foto KTP atau SIM biar mereka lebih percaya. Tapi ya tergantung juga, ada yang meminta dan ada juga yang tidak, tapi kalau masih sama-sama repot, mending nukar di exchange konvensional kayak indodax dan tokocrypto karena sudah jelas legalitasnya.
Benar gan, sekarang proses penarikan lewat exchange sangat cepat dan mudah yang tidak sampai 5 menit saja sudah otomatis masuk kerekening dan selain fee penarikan sudah dibatasi dalam angka mislanya 10rb perpenarikan, jadi berbeda dengan dulu yang ditentukan dalam biaya persen dari total jumlah penarikan. Jadi kemungkinan peluang untuk layanan p2p sangat rendah kecuali bagi mereka yang menginginkan penarikan dengan mengutamakan faktor privasi tapi jika mereka meminta foto ktp dan data lainnya berarti sama saja layanan p2p tidak layak untuk layanan privasi.
Pemerintah sudah menerapkan aturan KYC pada tiap-tiap usaha finance di Indonesia baik itu usahanya tersebut besar atau masih mikro. Kayak koperasi saja misalnya, usaha simpan pinjam tersebut saja musti wajib KYC dengan diminta fotokopy KTP sebelum melakukan pinjaman. Jadi wajar kalau ada exchange P2P skala mikro pun masih diwajibkan pemerintah untuk melakukan KYC bagi kostumernya. Disamping demi keamanan antar kedua belah pihak, KYC juga akan menjamin jika ada salah satu pihak melakukan hal yang tidak terduga semisal uang tidak dikirim dan melakukan scam, sehingga dengan bukti KTP tersebut salah satu pihak bisa melaporkan ke pihak berwajib.
hero member
Activity: 2282
Merit: 589
Metode P2P memang bagus, karena lebih privasi, namun sekarang ini pemerintah juga mencanangkan KYC bagi exchange P2P yang sudah besar dan ternama. Kecuali kalau mau menukar antara sesama teman, bisa jadi bagus dan mungkin lebih privasi, namun pengalaman ane pernah nukar lewat exchange P2P, jika ente baru dan belum pernah sama sekali bertransaksi, masih diminta foto KTP atau SIM biar mereka lebih percaya. Tapi ya tergantung juga, ada yang meminta dan ada juga yang tidak, tapi kalau masih sama-sama repot, mending nukar di exchange konvensional kayak indodax dan tokocrypto karena sudah jelas legalitasnya.
Benar gan, sekarang proses penarikan lewat exchange sangat cepat dan mudah bahkan tidak sampai 5 menit saja sudah otomatis masuk kerekening dan selain fee penarikan sudah ditentukan dalam angka misalnya biaya 10rb perpenarikan, jadi berbeda dengan dulu yang ditentukan dalam biaya persen dari total jumlah penarikan. Jadi kemungkinan peluang untuk layanan p2p sangat rendah kecuali bagi mereka yang menginginkan penarikan dengan mengutamakan faktor privasi tapi jika mereka meminta foto ktp dan data lainnya berarti sama saja layanan p2p tidak layak untuk layanan privasi.

Saya jarang bertransaksi p2p atau transaksi diluar exchange karena menimbang resiko penipuan, karena biarpun diklaim orang tersebut telah trusted tapi kenyataanya label trusted tidak melekat abadi dalam diri seseorang dan bahkan dia dapat melarikan dana anda jika jumlah anda tukarkan sangat tinggi.
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Gw ngerti banget kekhawatiran lo soal pajak dan privasi kalo pake exchange resmi. Emang bener sih, kadang ribet urusannya. Tapi sebenernya ada beberapa opsi lain yang bisa lo coba, Om. Misalnya pake P2P di platform yang udah ternama, atau cari exchanger terpercaya di forum-forum crypto. Yang penting, pastiin aja lo deal sama orang yang udah punya reputasi bagus.
Kalo gw sih lebih suka pake metode P2P gitu. Selain lebih fleksibel, biasanya juga bisa dapet rate yang lebih bagus. Tinggal pilih seller yang trusted, terus deal langsung. Gampang dan cepet. Plus, lo bisa lebih bebas milih mau pake metode pembayaran apa.
Metode P2P memang bagus, karena lebih privasi, namun sekarang ini pemerintah juga mencanangkan KYC bagi exchange P2P yang sudah besar dan ternama. Kecuali kalau mau menukar antara sesama teman, bisa jadi bagus dan mungkin lebih privasi, namun pengalaman ane pernah nukar lewat exchange P2P, jika ente baru dan belum pernah sama sekali bertransaksi, masih diminta foto KTP atau SIM biar mereka lebih percaya. Tapi ya tergantung juga, ada yang meminta dan ada juga yang tidak, tapi kalau masih sama-sama repot, mending nukar di exchange konvensional kayak indodax dan tokocrypto karena sudah jelas legalitasnya.
newbie
Activity: 37
Merit: 0
Gw ngerti banget kekhawatiran lo soal pajak dan privasi kalo pake exchange resmi. Emang bener sih, kadang ribet urusannya. Tapi sebenernya ada beberapa opsi lain yang bisa lo coba, Om. Misalnya pake P2P di platform yang udah ternama, atau cari exchanger terpercaya di forum-forum crypto. Yang penting, pastiin aja lo deal sama orang yang udah punya reputasi bagus.
Kalo gw sih lebih suka pake metode P2P gitu. Selain lebih fleksibel, biasanya juga bisa dapet rate yang lebih bagus. Tinggal pilih seller yang trusted, terus deal langsung. Gampang dan cepet. Plus, lo bisa lebih bebas milih mau pake metode pembayaran apa.
newbie
Activity: 37
Merit: 0
Wah, menarik banget diskusinya soal konversi crypto ke IDR nih. Gue mau kasih pandangan juga nih buat yang masih bingung atau ragu.

Menurut gue, selama kita ngikutin aturan main dan regulasi yang ada, harusnya nggak perlu khawatir soal pajak atau sidak dari petugas pajak. Apalagi, sekarang banyak CEX di Indonesia yang udah teregulasi, jadi aman buat transaksi.

Tapi, kalau emang ada yang pengen konversi crypto ke IDR lewat jalur non-regulasi, banyak cara juga yang udah dibahas di sini:

Menurut gue, yang penting kita harus pinter-pinter milih cara yang paling sesuai sama kebutuhan dan kenyamanan kita. Selama kita jujur dan nggak punya niatan buat hal-hal ilegal, semuanya bakal baik-baik aja. Tetap update informasi dan selalu waspada sama risiko yang ada.

Semoga diskusi ini bisa bantu teman-teman yang lain juga buat ambil keputusan yang tepat. Happy trading semua!
hero member
Activity: 2282
Merit: 589
sebenarnya agan ini ingin melakukan transaski apa sih kok harus memakai akun atas naman orang lain, seolah olah ada yang ingin agan sembunyikan, kalopun ada ornag yang bersedia data dirinya di gunakan untuk di daftarkan agan maka itu sah sah aja sih namun saran saya jangan beritahukan email dan password dari akun exchange yang menggunakan data pribadi orang tersebut.

kalo saya pribadi sih lebih memilih menggunakan jasa P2P, lebih aman dan lebih cepat, apalagi sama akun yang sudah terpercaya.
Kalaupun misalnya menggunakan data orang lain untuk kebutuhan akun exchange maka disarankan menggunakan data dari saudara atau kerabat, karena pada waktu tertentu dibutuhkan verifikasi yang berbeda, misalnya verifikasi wajah maka kita tinggal menjumpai aja orangnya tuk menyelesaikan segala kebutuhan verifikasi akun exchange.

Saya juga menyarankan juga menggunakan layanan P2P dari exchange atau orang yg terpercaya jika anda tidak ingin jejak agan dikripto direkam oleh pihak lain, opsi lainnya lebih baik menerima penukaran dari aplikasi lain misalnya ovo, dana, dll sebelum uang penarikan itu d tranfer ke rekening
full member
Activity: 784
Merit: 115
Kalau Om maunya menjual Bitcoinnya secara langsung dan bisa menerima uangnya secara cash tanpa melalui bank ya berarti Om harus bisa menemukan seller yang mau diajak transaksi ini. Tapi seller ini harus ada uang cash di rumahnya supaya Om bisa langsung mengambil uangnya tanpa harus ke ATM atau ke bank. Cara ini sebenarnya ribet karena sulit untuk menemukan seller yang seperti itu. Pihak ketiga pun biasanya hanya mentransfer uangnya langsung ke rekening bank yang bersangkutan.

Kalaupun pakai nama orang lain, itu bisa dilakukan selama Om sudah mengenal dengan baik sellernya jadi tidak ada masalah. Saya jadi penasaran cara apa yang akhirnya diambil sama Om dari sekian banyak saran yang sudah ada.
member
Activity: 232
Merit: 56
don't mess with BITCOIN
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.

Tapi bisa kedetect nggak sih? Balance di bank itu nggak bakal gede. Paling mentok 20 juta. Pemerintah juga nggak tau transaksinya. Tapi kalo suatu waktu orang yang KTPnya dipake itu tau tau didatengin polisi ya kasus.

Beli account dari kaskus.

Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.

sebenarnya agan ini ingin melakukan transaski apa sih kok harus memakai akun atas naman orang lain, seolah olah ada yang ingin agan sembunyikan, kalopun ada ornag yang bersedia data dirinya di gunakan untuk di daftarkan agan maka itu sah sah aja sih namun saran saya jangan beritahukan email dan password dari akun exchange yang menggunakan data pribadi orang tersebut.

kalo saya pribadi sih lebih memilih menggunakan jasa P2P, lebih aman dan lebih cepat, apalagi sama akun yang sudah terpercaya.
jr. member
Activity: 39
Merit: 7
Kalau sepengalaman saya sendiri saya pake p2p yg disediakan oleh binance om, atau kalau mau cepet cari jasa convert di grup crypto betting di fb, biasanya adminnya jualan coin buat di convert. Tapi kalau untuk keamanan dan kenyamanan saya rasa fitur p2p di binance sudah lebih dari cukup sih.

Ada beberapa kekurangan dan kelebihan menurut saya untuk yang pernah saya gunakan

P2P Binance

Pros
  • Aman dikarenakan pembeli diharuskan untuk KYC sebelum melakukan transaksi
  • Adanya Escrow sehingga mengurangi kesempatan untuk scam

Cons
  • Adanya limit sehingga kita harus menyesuaikan limit yg diminta oleh seller untuk menjual crypto kita

Jasa Convert yg disediakan oleh admin grup di FB

Pros
  • Cepat (apalagi kalau sering transaksi)
  • Biasanya minima transaksi senilai 10k, jadi untuk transaksi kecil mending pakai jasa convert saja

Cons
  • Fee yg diambil mereka bisa 10k per transaksi jika nominal kita besar
  • Rawan scam jika admin tersebut sudah kerasukan setan haha, karena tidak ada jaminan cuman modal kenal dan langganan
hero member
Activity: 1218
Merit: 608
Nah itu gan  Grin Grin ane juga pengen banget semisal nih ya Indonesia dalam artian pemerintah disini bikin stablecoin resmi dan bisa bayar pake crypto ane mah langsung gas aja bayar ini itu pake kripto wkwkkw tapi bakalan susah dan banyak aturan yang harus di lewati semisal mereka bikin stablecoin versi mereka sendiri.

ane juga setuju semisal ada bitcoin atm jadi semisal mau depo atau wd bisa ke indomaret atau alfamart kan jatuhnya sama kek p2p kan ntar untuk sekarang cuman bisa berangan angan

dan yang terakhir ane pengen ada crypto debit card yang bisa di pake di indonesia jadi kita bayar pake crypto tapi lewat perantara visa atau mastercard setau ane ada banyak btc debit card cuman biasanya gak tersedia di negara tercinta kita
Ini sama halnya mengubah regulasi bitcoin menjadi atau legal sebagai alat transaksi, dengan tidak langsung jika sistem ini diterapkan secara otomatis ada dua alat pembayaran yang legal di Indonesia selain mata uang IDR dan juga Bitcoin. Lebih praktis jika ada ATM yang bisa memberikan pelayanan penarikan saldo bitcoin atau altcoin langsung ke cash sama seperti penarikan mata uang lokal di ATM namun pastinya tidak gratis dengan konversi rate yang sedikit lebih mahal plus kena biaya adminintrasi.

Saya rasa paling tepat via P2P di exchange Binance, Kucoin ataupun Bybit, tinggal transfer dengan pihak penjual atau pembeli tanpa perantara pihak manapun dan rate hampir sama dengan market tinggal mencari seller atau buyer yang ingin menjual dan membeli sesuai rate yang kita inginkan. Kalau opsi penarikan dengan bantuan pihak ketiga seperti ATM sayarasa fee penarikan bisa lumayan besar apalagi dengan nilai bitcoin tidak stabil.
copper member
Activity: 2156
Merit: 983
Part of AOBT - English Translator to Indonesia
Cara simpel dan gak ribet menurut ane itu lewat p2p tapi ya gitu sekarang p2p yang rate bagus itu cuman di cex misal bybit okx dan binen yang wajib kyc semisal agan concern dengan kyc

Kalau lewat p2p itu transaksi yang masuk ke kita jadi kayak transferan biasa aja gan dan menurut ane aman asal transaksinta gak terlalu jumbo amat
Kalau ane lihat di tv dan youtube di luar negeri mah enak kita bisa transaksi langsung crypto tanpa meng-cash-kan lagi ke fiat. Jadi peran exchange, baik itu cex mau pun p2p tidak berlaku lagi, pengen sih dan pernah ngimpi kalau mau beli sesuatu di mini market atau mall cukup scan dan bayar pakai crypto, sehingga praktis dan tidak perlu lagi menukarnya dengan fiat yang kena fee 2x. Tapi, tentu saja ini tidak bisa diberlakukan di indonesia karena terkait regulasi mata uang, kalau di negara lain kayak denmark dan rusia mungkin bisa, karena mereka Melegalkan bitcoin untuk transaksi pembayaran. Ya setidaknya kalau pun tidak ada pembayaran, minimal dibikinlah ATM yang membuat real kalau crypto itu memang ada dan sama kayak pembayaran lainnya, karena selama ini anggapan orang crypto itu tidak nyata dan berada di awang-awang online saja.

Nah itu gan  Grin Grin ane juga pengen banget semisal nih ya Indonesia dalam artian pemerintah disini bikin stablecoin resmi dan bisa bayar pake crypto ane mah langsung gas aja bayar ini itu pake kripto wkwkkw tapi bakalan susah dan banyak aturan yang harus di lewati semisal mereka bikin stablecoin versi mereka sendiri.

ane juga setuju semisal ada bitcoin atm jadi semisal mau depo atau wd bisa ke indomaret atau alfamart kan jatuhnya sama kek p2p kan ntar untuk sekarang cuman bisa berangan angan

dan yang terakhir ane pengen ada crypto debit card yang bisa di pake di indonesia jadi kita bayar pake crypto tapi lewat perantara visa atau mastercard setau ane ada banyak btc debit card cuman biasanya gak tersedia di negara tercinta kita
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
-snip- Ya setidaknya kalau pun tidak ada pembayaran, minimal dibikinlah ATM yang membuat real kalau crypto itu memang ada dan sama kayak pembayaran lainnya, karena selama ini anggapan orang crypto itu tidak nyata dan berada di awang-awang online saja.

Dulu kan di Indonesia pernah ada ATM Bitcoin:

Already have a 2-way bitcoin ATM in Jakarta, I am in the process of setting up, right now the ATM is in my house and still under testing.

Everyone can try in May 2015
ini videonya untuk yang di Jakarta

https://www.youtube.com/watch?v=B5JZqXxzhkA

https://www.youtube.com/watch?v=3HJJn4noy50

Lebih canggih dari yang di Bali

Rp1000 juga diterima !!!!

Kenapa sekarang sudah tidak ada lagi, bisa jadi karena regulasi, keuntungan dari ATM tidak sebanding dengan biaya operasional (karena bagaimanapun ATM perlu listrik, sewa tempat, dll.) sementara penggunanya masih sedikit.

Quote

Nampak saat itu IDR 100,000 setara BTC 0.03126
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Cara simpel dan gak ribet menurut ane itu lewat p2p tapi ya gitu sekarang p2p yang rate bagus itu cuman di cex misal bybit okx dan binen yang wajib kyc semisal agan concern dengan kyc

Kalau lewat p2p itu transaksi yang masuk ke kita jadi kayak transferan biasa aja gan dan menurut ane aman asal transaksinta gak terlalu jumbo amat
Kalau ane lihat di tv dan youtube di luar negeri mah enak kita bisa transaksi langsung crypto tanpa meng-cash-kan lagi ke fiat. Jadi peran exchange, baik itu cex mau pun p2p tidak berlaku lagi, pengen sih dan pernah ngimpi kalau mau beli sesuatu di mini market atau mall cukup scan dan bayar pakai crypto, sehingga praktis dan tidak perlu lagi menukarnya dengan fiat yang kena fee 2x. Tapi, tentu saja ini tidak bisa diberlakukan di indonesia karena terkait regulasi mata uang, kalau di negara lain kayak denmark dan rusia mungkin bisa, karena mereka Melegalkan bitcoin untuk transaksi pembayaran. Ya setidaknya kalau pun tidak ada pembayaran, minimal dibikinlah ATM yang membuat real kalau crypto itu memang ada dan sama kayak pembayaran lainnya, karena selama ini anggapan orang crypto itu tidak nyata dan berada di awang-awang online saja.
copper member
Activity: 2156
Merit: 983
Part of AOBT - English Translator to Indonesia
Cara simpel dan gak ribet menurut ane itu lewat p2p tapi ya gitu sekarang p2p yang rate bagus itu cuman di cex misal bybit okx dan binen yang wajib kyc semisal agan concern dengan kyc

Kalau lewat p2p itu transaksi yang masuk ke kita jadi kayak transferan biasa aja gan dan menurut ane aman asal transaksinta gak terlalu jumbo amat
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
Ya, tapi setau saya kebanyakan P2P itu biasanya memang membutuhkan Verifikasi data melalui KYC.
Sejauh ini saya melakukan transaksi ke excanger saya sudah memperoleh rekomendasi terbaik. Memang kalau tidak salah saya beliau sempet meminta verifikasi nomer identitas kepada saya diweb yang dia sediakan. Bahkan tidak perlu ribet beliau mau menerima dari apa saja, bahkan langsung dari exchange  (saya banyak pakai binance) jadi transfer pakai alamat email saja. Anehnya lagi saya belum kenal face to face dengan orang ini tapi transaksi selalu amanah.  Grin
Kalau P2P di Indonesia dimana orangnya berdomisili memang diharuskan wajib KYC karena terbentur aturan yang mewajibkan itu, kalau tidak tentu akan ditindak oleh OJK atau Bapebbti yang mewenanginya. Tapi setahu saya ada kok yang tidak, yang begini ini biasanya P2P baru yang nyari pelanggan. Dan itu tergantung juga usernya, kalau memang percaya ya lanjut, tapi jangan juga langsung terpengaruh sama testimoni-testimoni bagus yang disajikan di websitenya, terkadang itu juga dibuat sendiri oleh bersangkutan supaya user percaya.
hero member
Activity: 1400
Merit: 770
Mungkin emang beda kebutuhan kali ya, dan sah-sah aja kalau partnernya memang sudah amanah. Ane sendiri juga bakal melakukan hal kaya gini kalau emang kenal partner yang dekat dan bisa dipercaya untuk jual beli kripto.

Ya, tapi setau saya kebanyakan P2P itu biasanya memang membutuhkan Verifikasi data melalui KYC.
Sejauh ini saya melakukan transaksi ke excanger saya sudah memperoleh rekomendasi terbaik. Memang kalau tidak salah saya beliau sempet meminta verifikasi nomer identitas kepada saya diweb yang dia sediakan. Bahkan tidak perlu ribet beliau mau menerima dari apa saja, bahkan langsung dari exchange  (saya banyak pakai binance) jadi transfer pakai alamat email saja. Anehnya lagi saya belum kenal face to face dengan orang ini tapi transaksi selalu amanah.  Grin
hero member
Activity: 868
Merit: 737
Kalau lewat XP.sindonesia.net bagaimana? Dulu ketika masih aktif cari receh lewat airdrop Dan bounty campaign di forum ini, hasilnya selalu saya tukar lewat web diatas.
Baru kali ini aku mendengar website ini. Aku lihat sekilas, situs ini tidak menerima deposit dari situs judi, jadi kalau ada member di sini iseng-iseng deposit langsung dari sana tentu tidak akan nyampe. Lagian, kan banyak situs-situs yang lain lebih kredible dan terpercaya, kalau memang ragu dan takut enggak dibayar mending gak usah. Rate juga aku lihat lebih rendah dari binance p2p, kalau ane lebih memilih rate yang lebih tinggi dan trustnya lebih baek.

Karena pihak bank akan tetap memberikan data para nasabah yang jumlah uangnya banyak kepada petugas pajak, apalagi kalau pemiliknya adalah orang biasa yang tidak punya jabatan apapun didalam negara, sudah pasti akan terus ditelusuri sedalam mungkin oleh pihak petugas pajak om.
Mungkin karena takut dicurigai dananya dari hal yang tidak bener (i.e. teroris). tapi ya rata-rata, kalau orang biasa punya cuma berapa juta doang, paling dicuekin sama pihak bank, ngabis-ngabisin tenaga doang untuk kasus yang receh gitu.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Justru kesulitannya ketika kita tidak mengenal langsung orang yang bersedia melakukan transaksi antar muka dalam melakukan transaksi karena memanfaatkan orang di forum terkadang memiliki jarak yang cukup jauh antara satu sama lain.
Entah kenapa ane merasa ini agak bertolak belakang dengan tujuan transaksi P2P kalau di board luar, khususnya masalah privasi. Kebanyakan yang ane baca transaksi P2P mereka gunakan karena privasi jauh lebih terjaga, dan kalaupun harus tatap muka mereka ga perlu ngasih data personal dst. Mungkin emang beda kebutuhan kali ya, dan sah-sah aja kalau partnernya memang sudah amanah. Ane sendiri juga bakal melakukan hal kaya gini kalau emang kenal partner yang dekat dan bisa dipercaya untuk jual beli kripto.
legendary
Activity: 2324
Merit: 1604
hmph..
Tatap muka memang jauh lebih sulit karena mungkin kita tidak mengenal orang yang tepat untuk bertransaksi, akan tetapi kami memiliki beberapa orang yang siap menampung bitcoin dan langsung dibayar menggunakan mata uang lokal. Justru kesulitannya ketika kita tidak mengenal langsung orang yang bersedia melakukan transaksi antar muka dalam melakukan transaksi karena memanfaatkan orang di forum terkadang memiliki jarak yang cukup jauh antara satu sama lain.

Ya daripada ribet sih, mending ke exchange mas daripada harus buang-buat waktu untuk COD-an. ia kalau misalkan ga terlalu jauh, misal hanya kisaran 1 - 10km, itu masih masuk akal untuk kita COD-an tukar kripto ke cash, tapi kalau misalkan kita sibuk dan harus kita yang datang untuk COD-an, maka saya akan memilih untuk daftar di exchange P2P. karena memang satu-satunya cara yang aman untuk transaksi penarikan yang mudah adalah dari P2P di exchange.
hero member
Activity: 737
Merit: 551
Itu jauh lebih mudah karena memang kita bisa menggunakan hal yang lebih praktis dan menggunakan p2p memang tidak membutuhkan biaya fee yang besar untuk transaksi kecil. Tetapi bagi orang yang tidak biasa melakukannya maka tingkat kesulitannya sama dengan apa yang saya sampaikan sebelumnya. Sehingga praktik transaksi tatap muka mungkin menjadi solusi yang jauh lebih mudah dan kembali lagi kepada individu masing-masing bagaimana mereka dapat memanfaatkan segala kemudahan yang ada. Menggunakan tokocrypto membutuhkan kyc sehingga OP harus mendaftar akun terlebih dahulu sebelum menggunakan exchange tersebut.

Tatap muka memang jauh lebih sulit karena mungkin kita tidak mengenal orang yang tepat untuk bertransaksi, akan tetapi kami memiliki beberapa orang yang siap menampung bitcoin dan langsung dibayar menggunakan mata uang lokal. Justru kesulitannya ketika kita tidak mengenal langsung orang yang bersedia melakukan transaksi antar muka dalam melakukan transaksi karena memanfaatkan orang di forum terkadang memiliki jarak yang cukup jauh antara satu sama lain.
Ya untuk p2p kalau memang belum pernah melakukannya tentu masih was was juga akan tetapi itu solusi yang bagus jika tidak ingin membayar fee untuk exchange lokal. Nah saya sendiri lebih memilih cara lebih aman yaitu langsung wd dari exchange lokal baik itu tokocrypto ataupun indodax. apalagi untuk saat ini fee withdraw dari indodax sudah turun menjadi 10k jadi lebih hemat lagi untuk wd kecil kecilan.

Tentu Op harus melakukan KYC jika ingin menggunakan Exchange lokal dan untuk sementara ini saya kira semua Exchange sudah menerapkan KYC untuk pengguna baru, mungkin hanya mexc yang tidak memberlakukan kyc untuk penggunanya.

selain itu untuk keamanan uang kita sampai masuk ke Rekening lebih baik gunakan aja exchange lokal kita.
hero member
Activity: 1540
Merit: 812
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
Nah cara itu cukup ribet dan ane lebih suka pakek p2p kalau untuk wd dalam bentuk kecil karena lebih praktis dan tidak mengeluarkan fee yang besar untuk jasa Exchange. terlepas dari itu ane lebih sering memakai indodax atau tokocrypto untuk wd ke bank atau ke E wallet tapi untuk saat ini E wallet sudah di nonaktifkan dari exchange lokal.

Namun jika bertatap muka dengan sesama pemain crypto sih susah karena rata rata berdomisi cukup jauh dari tempat tinggal kita sehingga akan memerlukan waktu dan menguras tenaga untuk menjumpai mereka. Jika memakai rekening orang lain ane sih tidak pernah melakukannya karena untuk apa mempercayai pihak 3 untuk uang kita, jadi lebih baik pakek rekening sendiri saja lebih aman.
Itu jauh lebih mudah karena memang kita bisa menggunakan hal yang lebih praktis dan menggunakan p2p memang tidak membutuhkan biaya fee yang besar untuk transaksi kecil. Tetapi bagi orang yang tidak biasa melakukannya maka tingkat kesulitannya sama dengan apa yang saya sampaikan sebelumnya. Sehingga praktik transaksi tatap muka mungkin menjadi solusi yang jauh lebih mudah dan kembali lagi kepada individu masing-masing bagaimana mereka dapat memanfaatkan segala kemudahan yang ada. Menggunakan tokocrypto membutuhkan kyc sehingga OP harus mendaftar akun terlebih dahulu sebelum menggunakan exchange tersebut.

Tatap muka memang jauh lebih sulit karena mungkin kita tidak mengenal orang yang tepat untuk bertransaksi, akan tetapi kami memiliki beberapa orang yang siap menampung bitcoin dan langsung dibayar menggunakan mata uang lokal. Justru kesulitannya ketika kita tidak mengenal langsung orang yang bersedia melakukan transaksi antar muka dalam melakukan transaksi karena memanfaatkan orang di forum terkadang memiliki jarak yang cukup jauh antara satu sama lain.
hero member
Activity: 737
Merit: 551
Sederhananya anda bisa melakukan transaksi tatap muka dengan orang tertentu sehingga tidak membutuhkan exchange, akan tetapi setiap transaksi sudah pasti membutuhkan wallet sebagai tempat masuk dan keluarnya bitcoin. Menggunakan ATM orang lain juga harus melalui KYC yang bersangkutan karena kita tidak bisa menggunakan tanpa dirinya, sehingga transaksi membutuhkan orang tersebut sebagai langkah untuk proses akhir.

Jika anda percaya kepada orang tersebut mungkin dia tidak akan menipu akan tetapi tidak mungkin transaksi dilakukan berulang kali menggunakan ATM orang lain. Cara termudah mungkin mencari transaksi tatap muka akan tetapi sangat jarang kita temukan pola ini karena orang sudah pasti berusaha lebih anonim di dunia crypto.
Nah cara itu cukup ribet dan ane lebih suka pakek p2p kalau untuk wd dalam bentuk kecil karena lebih praktis dan tidak mengeluarkan fee yang besar untuk jasa Exchange. terlepas dari itu ane lebih sering memakai indodax atau tokocrypto untuk wd ke bank atau ke E wallet tapi untuk saat ini E wallet sudah di nonaktifkan dari exchange lokal.

Namun jika bertatap muka dengan sesama pemain crypto sih susah karena rata rata berdomisi cukup jauh dari tempat tinggal kita sehingga akan memerlukan waktu dan menguras tenaga untuk menjumpai mereka. Jika memakai rekening orang lain ane sih tidak pernah melakukannya karena untuk apa mempercayai pihak 3 untuk uang kita, jadi lebih baik pakek rekening sendiri saja lebih aman.
hero member
Activity: 1540
Merit: 812
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Sejauh keterlibatan yang telah saya lakukan belum mendapatkan masalah mengenai pajak maupun exchange yang di gunakan. Jadi untuk melihat masalah seperti yang anda sampaikan mungkin ada kesalahan dari cara penggunaan karena tidak mungkin bermasalah ketika kita sudah mengikuti aturan yang ada.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
Sederhananya anda bisa melakukan transaksi tatap muka dengan orang tertentu sehingga tidak membutuhkan exchange, akan tetapi setiap transaksi sudah pasti membutuhkan wallet sebagai tempat masuk dan keluarnya bitcoin. Menggunakan ATM orang lain juga harus melalui KYC yang bersangkutan karena kita tidak bisa menggunakan tanpa dirinya, sehingga transaksi membutuhkan orang tersebut sebagai langkah untuk proses akhir.

Jika anda percaya kepada orang tersebut mungkin dia tidak akan menipu akan tetapi tidak mungkin transaksi dilakukan berulang kali menggunakan ATM orang lain. Cara termudah mungkin mencari transaksi tatap muka akan tetapi sangat jarang kita temukan pola ini karena orang sudah pasti berusaha lebih anonim di dunia crypto.
hero member
Activity: 1050
Merit: 844
ane malah lebih bingung lagi dengan pernyataan agan ini loh.
menurut ane si @op hero member itu mempertanyakan bagaimana cara legal menghadapi petugas pajak ketika diminta pajak tapi si @op malah berspekulasi bagaimana kalo mencairkan crypto lewat akun exchange orang lain, pikirnya yang mungkin lebih aman dari petugas pajak menurut "dia"

Kasih Freshcare aja om biar gak bingung lagi Grin
Jika si OP yang sudah Hero itu berpikiran seperti demikian, dia benar-benar tidak sadar kalau orang lain juga bisa didatangi oleh petugas pajak ketika jumlah uang yang ditariknya sudah melebihi dari perkiraan pihak bank om. Karena pihak bank akan tetap memberikan data para nasabah yang jumlah uangnya banyak kepada petugas pajak, apalagi kalau pemiliknya adalah orang biasa yang tidak punya jabatan apapun didalam negara, sudah pasti akan terus ditelusuri sedalam mungkin oleh pihak petugas pajak om.
newbie
Activity: 23
Merit: 0
Kalau lewat XP.sindonesia.net bagaimana? Dulu ketika masih aktif cari receh lewat airdrop Dan bounty campaign di forum ini, hasilnya selalu saya tukar lewat web diatas.
full member
Activity: 1092
Merit: 112
Saya bahkan menganggap kalau seorang Hero Member seperti itu sudah sangat paham dengan hal semacam ini sehingga tidak perlu lagi mempertanyakannya kedalam forum ini.
ane malah lebih bingung lagi dengan pernyataan agan ini loh.
menurut ane si @op hero member itu mempertanyakan bagaimana cara legal menghadapi petugas pajak ketika diminta pajak tapi si @op malah berspekulasi bagaimana kalo mencairkan crypto lewat akun exchange orang lain, pikirnya yang mungkin lebih aman dari petugas pajak menurut "dia"
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
ketika ane liat beberapa post2nya @Op menurut ane dia khawatir kena sidak dari petugas pajak sih

Sejauh pengalaman saya, belum pernah ada masalah sama petugas pajak kalau masalah crypto, mungkin juga karena crypto saya tidak sebanyak itu juga. Tapi sudah sejak 5 tahunan ini penghasilan saya 100% melalui crypto, (nb:saya bekerja sebagai freelancer dengan klien internasional dan pembayaran hampir 100% menggunakan Crypto). Setahu saya sih setiap kali bertransaksi di exchange lokal sudah selalu dikenakan pajak ya. Dan kalau capital gainnya masih berupa crypto belum ditukar ke rupiah harusnya petugas pajak tidak berhak menarik pajak atas itu. Nah kalau setelah kripto disimpan kemudian nilainya bertambah dan kita mau menukar ke rupiah, waktu ditukar ke rupiah CEX lokal juga tetap kena pajak waktu penjualannya. Tinggal kemudian hasil penjualan kripto tersebut yang kita transfer ke Bank dilaporkan sebagai penghasilan.
Setahu ane dari temen/saudara, prosedur petugas pajak biasanya tidak mengecek rekening bank terlebih dahulu tapi bertambahnya asset real yang kita miliki terutama mobil baru, tanah dan bangunan. nah setelah itu baru ditelusuri rekening bank kita untuk menentukan berapa banyak pajak yang tidak dilaporkan dan bakal ditagih sekaligus dendanya
sr. member
Activity: 1400
Merit: 268
Fully Regulated Crypto Casino
Sejauh pengalaman saya, belum pernah ada masalah sama petugas pajak kalau masalah crypto, mungkin juga karena crypto saya tidak sebanyak itu juga. Tapi sudah sejak 5 tahunan ini penghasilan saya 100% melalui crypto, (nb:saya bekerja sebagai freelancer dengan klien internasional dan pembayaran hampir 100% menggunakan Crypto). Setahu saya sih setiap kali bertransaksi di exchange lokal sudah selalu dikenakan pajak ya. Dan kalau capital gainnya masih berupa crypto belum ditukar ke rupiah harusnya petugas pajak tidak berhak menarik pajak atas itu. Nah kalau setelah kripto disimpan kemudian nilainya bertambah dan kita mau menukar ke rupiah, waktu ditukar ke rupiah CEX lokal juga tetap kena pajak waktu penjualannya. Tinggal kemudian hasil penjualan kripto tersebut yang kita transfer ke Bank dilaporkan sebagai penghasilan.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
mengkonvert bitcoin yang kita miliki ke dalam bentuk voucher juga bisa jadi salah satu solusi namun nominal yang bisa di konvert itu sangat terbatas maka itu mengubah ke bentuk voucher bukan solusi yang rekomended
setahu saya mengkonvert bitcoin pakai voucer juga masih membutuhkan KYC kalau withdrawnya ke exchange lokal. Jadi ya tetap kena pajak dan terpantau. Beda kalau konvert-nya menggunakan pihak ketiga di luar dari exchange, namun itu juga harus trusted dan jangan asal konvert ke orang yang tidak dikenal. Di telegram banyak jasa tersebut, namun banyak juga yang scam dan melarikan nomor voucer yang akan di redeem.
sr. member
Activity: 1582
Merit: 279
Vave.com - Crypto Casino
Paling dipotong 10 ribu per transaksi setiap penarikan ke rekening bank contohnya saya pake Tokocrypto begitu. Sepertinya masih dalam tahap wajar lah. Agak ribet sih kalau menurut saya kalau pertanyaan selain exchange, karena kalau menggunakan selain exchange katakanlah pihak ketiga otomatis mereka juga akan minta mungkin saja harga yang ditawarkan dibawah harga USDT. Sebenarnya, ada banyak grup di media sosial dimana orang dapat menjual USDT, rekber (rekening bersama) bisa jadi pilihan juga atau membeli token seperti USDT secara langsung dari orang lain tapi saya tidak pernah mencoba karena ya itu kepercayaan. Alternatif lain bisa coba jasa convert terpercaya, di toko Oranye sepertinya ada tapi selama ini saya masih menggunakan Tokocrypto aja.


saat ini memang tokocrypto salah satu andalan kita semua,karena biaya pemotongan sangat murah dan jauh berbeda dari excharge lainnya,dan Rata-rata untuk saat ini semuanya masih menggunakan excharge untuk mengubah bitcoin me jadi uang cash,dan untuk jasa convest memang belum bisa kita percaya dengan sepenuhnya karena masih ragu dengan kinerjanya sehingga saat ini semua masih menggunakan excharge agar transaksi lebih aman untuk kita lakukan.
full member
Activity: 2268
Merit: 121
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
kita gak bisa membohongi diri bahwa memang terkadang institusi satu ini banyak sekali manuver yang dilakukan untuk mencari sela, baik itu untuk tujuan negara atau gak sedikit untuk pribadi.
masa sich mereka yang udah terdaftar di Bappebti tidak terhubung atau tidak diinformasikan kepada Dinas Pajak !!! jadi kalau ada transaksi dari mereka gak perlu lagi dipermasalahkan, tinggal printout aja buku tabungannya, khan bisa terlihat dari PT mana saja. CMIIW .
Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?
saya pikir banyak caranya dan agan sendiri sudah dapat informasi jelas dari rekan yang lain karena saya pernah mencoba ingin tahu apakah memang bisa dilakukan dan itu nyata. CMIIW
Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
kalau kartu ATM dan buku tabungan dipegang tentu yang punya gak bisa berbuat apa2 selain dia mendaftarkan internet banking, jelas bisa diambil kapan saja tanpa kita ketahui karena nomornya telpnya yang terdaftar di bank
saya pikir lebih elok menghindari hal yang berbau hukum, tentu sangat susah kalau sudah terjerat bisa dikejar bukan oleh satu institusi lagi.CMIIW
full member
Activity: 1680
Merit: 169
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?

jika agan memiliki bitcoin dengan jumlah besar yang ingin anda ubah dalam bentuk cash dan tanpa tercium dirjen pajak maka melakukan pertukaran tatap muka atau P2P adalah cara terbaik namun penting untuk diingat bahwa pertukaran P2P belum tentu aman, lebih baik agan menggunakan exchange yang terdesentralisasi seperti bisq

mengkonvert bitcoin yang kita miliki ke dalam bentuk voucher juga bisa jadi salah satu solusi namun nominal yang bisa di konvert itu sangat terbatas maka itu mengubah ke bentuk voucher bukan solusi yang rekomended
hero member
Activity: 1820
Merit: 747
Dia cuma bertanya disini om, meskipun saya juga sempat bingung dengan pertanyaan itu karena yang bertanya bukanlah seorang Newbie Grin yang memang masih belum paham kalau menggunakan exchange apapun yang berbasis lokal harus menggunakan data KYC yang benar supaya bisa lebih mudah melakukan transaksi dari bank ke exchange ataupun sebaliknya.
Kyc dipandang cukup penting untuk beberapa bursa lokal dan ketika kita tidak menyelesaikan kyc maka bursa tidak bisa digunakan untuk transaksi. Apalagi jika kita menggunakan identitas orang yang tidak relevan pada saat kyc dan sudah pasti transaksi tidak akan pernah berhasil. Seiring berjalannya waktu dia akan memahami cara menggunakan bursa dan itu akan mendewasakan siapapun dalam menggunakannya karena saya sendiri juga mengalami keterbatasan sebelum memahami cara menggunakannya.

Jadi itu bukanlah sebuah cerita, tetapi hanya sebuah pertanyaan yang tidak pernah terpikirkan oleh saya secara pribadi dan mungkin om sendiri juga tidak pernah terpikirkan seperti itu sebelumnya Grin. Saya bahkan menganggap kalau seorang Hero Member seperti itu sudah sangat paham dengan hal semacam ini sehingga tidak perlu lagi mempertanyakannya kedalam forum ini.
Mungkin dia belum pernah menggunakan bursa secara langsung sebelumnya atau memang dia menanyakan bursa tertentu yang belum pernah dia gunakan meskipun tidak menyebutkan secara jelas. Tetapi terbukti tidak semua yang berperingkat tinggi memahami semacam itu dan keterbatasan manusia tidak ada yang pernah tau. Tidak ada pertanyaan yang keluar dari pemikiran orang yang tidak mengalami kejadian sesungguhnya karena tidak mungkin dia bisa bercerita jika tidak mengalaminya, setidaknya itu yang saya pahami khususnya keterlibatan seseorang di ruang crypto menyangkut dengan apapun.
hero member
Activity: 2156
Merit: 670
Hire Bitcointalk Camp. Manager @ r7promotions.com
Alternatif lain bisa coba jasa convert terpercaya, di toko Oranye sepertinya ada tapi selama ini saya masih menggunakan Tokocrypto aja.
Ane belum pernah ngeliat jika olshop kayak shopee (toko orange) jual cryptocurrency, tapi kalau souvenir kayak topi, baju, dll ada. Karena kalau menurut ane, itu sudah melanggar aturan. Crypto itu termasuk asset digital yang tidak bisa sembarangan diperjual belikan, harus ada lisensi dari bapebti/ojk yang menaungi asset digital. Ya kalau ada dan ketahuan bisa kena denda, dan mungkin akan kena banned, dan tidak boleh beroperasi kayak tiktok shop.

Saya sempat mengecek di toko oren, dan setelah mencoba berbagai kata kunci, pada akhirnya menemukan layanan seperti jual beli crypto, tetapi terbatas di koin-koin tertentu.
Mungkin sebenarnya mirip dengan kedai crypto, in changer, jual crypto eceran dan lainnya, namun ini versi di marketplace. Dan setelah saya cek memang ada beberapa sellers dari beberapa kota dan sudah memiliki customer yang lumayan. Sepertinya kalau dari reviewnya ini juga cukup membantu ketika membutuhkan gas fee atau koin-koin tertentu dalam jumlah kecil-hingga besar tanpa exchanges. Namun memang hanya koin-koin tertentu saja, tidak semua koin/token. Nah entah trusted atau tidaknya review tersebut, bisa dianalisa lebih dalam lagi.
Namun entah ini adalah layanan yang dimaksud agan @Rimueng atau bukan.

Salah satu contohnya bisa search dengan keyword: BNB eceran, jual USDT, atau sebangsa lainnya. Saya pribadi juga cukup kaget ternyata ada layanan seperti ini dan baru mengecek saat membaca info ini. Hanya saja, saya juga belum menemukan layanan untuk withdraw dari crypto ke fiat.
Namun sepertinya kalau saya pribadi, jika tidak ingin menggunakan exchange Indonesia. akan jauh lebih memilih menggunakan jasa P2P dari members yang memang sudah terpercaya di board Indonesia ini. Tapi sejauh ini tetap selalu menggunakan exchange lokal Indo. 
full member
Activity: 1092
Merit: 112
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Ane pernah liat2 CEO indodax ngomong di tiktok.
Untuk pajak kripto 0.11% final, bisa dilihat disini
Itu bisa jadi dasar kalo orang pajak minta-minta lagi
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Alternatif lain bisa coba jasa convert terpercaya, di toko Oranye sepertinya ada tapi selama ini saya masih menggunakan Tokocrypto aja.
Ane belum pernah ngeliat jika olshop kayak shopee (toko orange) jual cryptocurrency, tapi kalau souvenir kayak topi, baju, dll ada. Karena kalau menurut ane, itu sudah melanggar aturan. Crypto itu termasuk asset digital yang tidak bisa sembarangan diperjual belikan, harus ada lisensi dari bapebti/ojk yang menaungi asset digital. Ya kalau ada dan ketahuan bisa kena denda, dan mungkin akan kena banned, dan tidak boleh beroperasi kayak tiktok shop.
hero member
Activity: 2282
Merit: 589
Jangan pernah sama sekali menggunakan data orang lain untuk KYC di exchange yang kita gunakan apalagi melakukan deposit dan transaksi dalam jumlah besar, pernah kasus jual beli data saat ikut even new user saat ini bybit.  Pihak yang melakukan KYC bisa mengambil kembali akun yang di KYC meskipun email dan password bahkan 2FA ada pada pihak pertama yang membeli data untuk KYC.
Tim Bybit merespon pengguna asli dengan cara melakukan KYC ulang di sesuaikan dengan data di akun yang sudah di KYC terlebih dahulu, di posisi ini pihak yang beli data untuk verifikasi di Bybit akan kalah meskipun dia memiliki akses email, password bahkan 2FA sekalipun dibandingkan dengan pihak yang menjual jasa KYC.

Lebih baik gunakan data diri sendiri untuk exchange apalagi digunakan untuk transaksi sehari-hari baik itu trading, jual beli saldo usdt dan sebagainya karena sangat riskan menggunakan data KYC orang lain apalagi jika tiba2 akun kena kasus abnormal dan diminta KYC ulang.
Sebenarnya tidak ada alasan untuk menggunakan KYC orang lain pada akun kita karena semua akses kepemilikan akun bisa diklaim sepihak oleh pemilik KYC meskipun mereka tidak memiliki email dan 2FA, pihak exchange hanya memegang kunci pada pemilik KYC sebagai pengguna asli meskipuin mereka tidak memiliki akses apapun untuk login ke akun kita, jadi hindarilah menggunakan akun orang lain untuk verifikasi KYC karena semua kita memiliki KTP dan SIM untuk persyaratan utama untuk menyelesaikan KYC pada akun exchange.

Saya pernah mengalami verifikasi ulang untuk KYC pada akun bitmart karena terdeteksi IP berbeda pada setiap login akun, jika saya tidak bisa memberikan bukti KYC maka akun saya tidak bisa dipulikan dan WD tetap di blokir sampai verifikasi KYC dapat terselesaikan, tapi karena saya menggunakan KYC saya maka proses pemulihan akun tidak lebih dari 5 menit.
hero member
Activity: 1050
Merit: 844
Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
Ini bagaimana ceritanya menggunakan ATM dari bank atas nama orang lain karena di exchange anda tidak akan pernah bisa menggunakan ATM orang lain sebab proses KYC di minta identitas pribadi dan rek yang digunakan juga harus sesuai berdasarkan nama yang melakukan KYC.

Dia cuma bertanya disini om, meskipun saya juga sempat bingung dengan pertanyaan itu karena yang bertanya bukanlah seorang Newbie Grin yang memang masih belum paham kalau menggunakan exchange apapun yang berbasis lokal harus menggunakan data KYC yang benar supaya bisa lebih mudah melakukan transaksi dari bank ke exchange ataupun sebaliknya. Jadi itu bukanlah sebuah cerita, tetapi hanya sebuah pertanyaan yang tidak pernah terpikirkan oleh saya secara pribadi dan mungkin om sendiri juga tidak pernah terpikirkan seperti itu sebelumnya Grin. Saya bahkan menganggap kalau seorang Hero Member seperti itu sudah sangat paham dengan hal semacam ini sehingga tidak perlu lagi mempertanyakannya kedalam forum ini.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Pihak yang melakukan KYC bisa mengambil kembali akun yang di KYC meskipun email dan password bahkan 2FA ada pada pihak pertama yang membeli data untuk KYC.
Tim Bybit merespon pengguna asli dengan cara melakukan KYC ulang di sesuaikan dengan data di akun yang sudah di KYC terlebih dahulu, di posisi ini pihak yang beli data untuk verifikasi di Bybit akan kalah meskipun dia memiliki akses email, password bahkan 2FA sekalipun dibandingkan dengan pihak yang menjual jasa KYC.
Wah kalau sampe kejadian kaya gitu mah ane rasa emang kebodohan yang beli data aja. Pihak exchange juga mana mungkin membiarkan user asli ga dapetin akses kalau bisa bisa ngasih bukti lain kalau data itu milik dia sendiri. Di sisi lain hal ini menunjukkan kalau verifikasi exchange masih ada kurangnya kalau sampe data KYC punya orang lain bisa meloloskan orang verifikasi akun. Kalau ga ada perbaikan bukan tidak mungkin jual beli data pribadi masih akan terus berlangsung, yang secara tidak langsung menambah risiko ngasih data ke pihak ketiga mengingat database leak masih terus kejadian.
hero member
Activity: 1218
Merit: 608
Ini risikonya ga sebanding dengan apa yang agan inginkan, belum lagi masalah pencurian identitas nanti bisa dipermasalahkan juga. Untung agan dah sadar kalau ini bisa jadi masuk keranah hukum jadi ga dilakukan.  Selain itu, coba agan bayangin kalau ada orang yang tahu-tahu buka rekening atas nama agan tanpa agan ketahui, apa agan bakal merasa fine-fine saja? Jadi inget kasus petani yang tiba-tiba hutang milyaran kemarin itu gara-gara identitasnya disalahgunakan, amit-amit kaya gitu kejadian ke kita. Kalaupun mau pake ID palsu, bisa kena tambahan sanksi juga nanti kan. Malah jadinya kayak penjahat yang sejak awal ingin menghindari pajak.
Jangan pernah sama sekali menggunakan data orang lain untuk KYC di exchange yang kita gunakan apalagi melakukan deposit dan transaksi dalam jumlah besar, pernah kasus jual beli data saat ikut even new user saat ini bybit.  Pihak yang melakukan KYC bisa mengambil kembali akun yang di KYC meskipun email dan password bahkan 2FA ada pada pihak pertama yang membeli data untuk KYC.
Tim Bybit merespon pengguna asli dengan cara melakukan KYC ulang di sesuaikan dengan data di akun yang sudah di KYC terlebih dahulu, di posisi ini pihak yang beli data untuk verifikasi di Bybit akan kalah meskipun dia memiliki akses email, password bahkan 2FA sekalipun dibandingkan dengan pihak yang menjual jasa KYC.

Lebih baik gunakan data diri sendiri untuk exchange apalagi digunakan untuk transaksi sehari-hari baik itu trading, jual beli saldo usdt dan sebagainya karena sangat riskan menggunakan data KYC orang lain apalagi jika tiba2 akun kena kasus abnormal dan diminta KYC ulang.
hero member
Activity: 1820
Merit: 747
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?
Ada beberapa cara yang mungkin dapat dilakukan, salah satunya dengan menggunakan p2p, tatap muka langsung dengan pembeli atau marketplace yang menggunakan penukaran IDR langsung. Khusunya di forum anda dapat menawarkan langsung bitcoin ke IDR dengan cara membuat postingan di layanan marketplace. Tetapi untuk kasus penggunaan p2p orang harus melalui proses KYC sehingga akan cukup merepotkan bagi mereka yang tidak terbiasa. Langkah yang paling mudah mungkin mencari orang yang mau menukar secara langsung dengan IDR dan anda hanya perlu melakukan persetujuan dengan orang tersebut.

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
Ini bagaimana ceritanya menggunakan ATM dari bank atas nama orang lain karena di exchange anda tidak akan pernah bisa menggunakan ATM orang lain sebab proses KYC di minta identitas pribadi dan rek yang digunakan juga harus sesuai berdasarkan nama yang melakukan KYC.
hero member
Activity: 952
Merit: 779
Pakai Jasa Exchanger aja gan kan banyak di Finder juga yang terpercaya. atau bisa pakai p2p di Binance atau di Okx.
Tapi withdraw lewat Cex indo yang udah terdaftar saya rasa lebih nyaman gan. Soalnya pajaknya sudah otomatis dipotong. Sehingga kita tinggal mengunduh saja untuk laporan pajak penarikan dan jual beli di exchange tersebut untuk setahun sekali. Jadi hati lebih tentram.

Eh tentang exchange indo yaitu indodax sekarang sudah tidak bisa withdraw pakai E-Wallet ternyata.
Pilihannya juga sudah hilang untuk penarikan ke E-Wallet. Padahal saya nyamannya pakai E-Wallet.
Dan alasan yang disampaikan pihak indodax di Websitenya adalah seperti ini
Quote
Halo Member INDODAX,

Demi meningkatkan performa layanan dan sistem INDODAX untuk investasi #AsetMasaDepan yang lebih aman dan nyaman, serta mendukung kebijakan Anti Pencucian Uang (AML) dan Counter Financing of Terrorism (CFT) oleh Bappebti, INDODAX tidak lagi mendukung penarikan (withdrawal) IDR melalui metode e-wallet mulai Selasa, 23 Januari 2024 pukul 13.00 WIB.

Berikut metode e-wallet yang tidak dapat Member INDODAX gunakan lagi untuk menarik saldo IDR :

LinkAja
DANA
OVO
Gopay
Pembayaran Shopee
Sumber

Ada Kode dari pernyataan Indodax tersebut semoga membantu  Wink
member
Activity: 382
Merit: 12
Axioma Holding - Axioma Pay Crypto Card
Paling dipotong 10 ribu per transaksi setiap penarikan ke rekening bank contohnya saya pake Tokocrypto begitu. Sepertinya masih dalam tahap wajar lah. Agak ribet sih kalau menurut saya kalau pertanyaan selain exchange, karena kalau menggunakan selain exchange katakanlah pihak ketiga otomatis mereka juga akan minta mungkin saja harga yang ditawarkan dibawah harga USDT. Sebenarnya, ada banyak grup di media sosial dimana orang dapat menjual USDT, rekber (rekening bersama) bisa jadi pilihan juga atau membeli token seperti USDT secara langsung dari orang lain tapi saya tidak pernah mencoba karena ya itu kepercayaan. Alternatif lain bisa coba jasa convert terpercaya, di toko Oranye sepertinya ada tapi selama ini saya masih menggunakan Tokocrypto aja.

legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.
Beli account dari kaskus.
Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.
Ini risikonya ga sebanding dengan apa yang agan inginkan, belum lagi masalah pencurian identitas nanti bisa dipermasalahkan juga. Untung agan dah sadar kalau ini bisa jadi masuk keranah hukum jadi ga dilakukan.  Selain itu, coba agan bayangin kalau ada orang yang tahu-tahu buka rekening atas nama agan tanpa agan ketahui, apa agan bakal merasa fine-fine saja? Jadi inget kasus petani yang tiba-tiba hutang milyaran kemarin itu gara-gara identitasnya disalahgunakan, amit-amit kaya gitu kejadian ke kita. Kalaupun mau pake ID palsu, bisa kena tambahan sanksi juga nanti kan. Malah jadinya kayak penjahat yang sejak awal ingin menghindari pajak.

Ane rasa langkah yang tepat dalam hal ini adalah agan harus rajin dokumentasi. Jadi kalau aga petugas nakal yang ingin malak agan diluar nalar bisa agan banding. Ga perlu terlalu takut juga toh sosmed sekarang punya kekuatan cukup gedhe dalam mengangkat kasus aneh-aneh kaya gitu. Tinggal posting kasus agan saja dan tag akun yang punya banyak follower, ane yakin cepat atau lambat bakal direspons sama pihak pajak kalau emang ada petugas yang ngawur.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
Apa itu SFI?
SFI itu sub board bahasa indonesia, tempat sampeyan nulis ini.

Kalo pemeriksaan, meskipun tokocrypto tidak memberi transaksi ke petugas pajak, kan petugas pajak bisa saja meminta kita untuk memberikan daftar transaksi?
Sampeyan ini takut kena pajak atau bagaimana?. atau mau menghemat fee?. kalau pakai akun orang lain buat wede, walau user exchange, dan nama bank akunnya sama, tetap rawan juga dilarikan. Mending pakai jasa orang indonesia di sini saja, kau cari akun legend yang trustnya banyak, yang biasa melakukan jual beli btc, sampeyan kirim btc ke wallet pribadinya dengan rate yang sudah deal. Kalau saya dulu sih masih saya mix lagi (ketika chpmxr masih ada dan gratis), takut kalau btc yang sampeyan kirim itu dari ilegal aktifity.
hero member
Activity: 1218
Merit: 608
1. Menggunakan P2P di Binance
Menurut saya, cara ini adalah cara paling simpel karena sejauh ini cara ini yang saya pakai untuk mengubah crypto assets saya ke IDR, tapi karena Binance tidak teregulasi di Indonesia, ini bisa jadi senjata makan tuan suatu saat nanti sama om Grin. Karena jika suatu saat terjadi apa-apa dengan Binance, ingat bahwa data KYC-om berada disana.
Opsi ini tentu sangat bisa digunakan jika OP memiliki rencana penarikan assets crypto ke fiat tanpa terdeteksi pihak pajak atau dalam tanda kutip enggan membayar pajak jika menggunakan exchange lokal. Namun untuk bisa transaksi P2P wajib melakuka verifikasi data terselbih dahulu dan akun sudah KYC. Namun dari cerita OP, dia ingin menarik saldo crypto tanpa harus membayar pajak dan ingin menggunakan rekening yang berbeda dengan akun exchange dipakek saat ini. Opsi seperti cerita OP paling realistis menjual ke seller lokal namun harus rela kena fee sampai dengan 0.2% hingga 0.4% setiap transaksi.

Nah, setelah P2P di Binance kemudian untuk mengkonversnya ke Fiat Rupiah melalui seller via P2P tersebut, apakah seller-nya tidak terkena pajak transaksi semisal untuk deposit fiat atau aset kripto?
Biasanya seller tidak melakukan penarikan ke fiat atau saldo rupiah dari assets USDT yang dibeli, mereka rata-rata menjual kembali saldo USDT dengan harga market plus fee transaksi yang mereka terapkan dan tiap-tiap seller memiliki fee yang berbeda-beda. Saya biasanya selalu beli di seller untuk saldo USDT karena jika deposit saldo IDR melalui rekening di market Tokocrypto kena potongan fee pajak.
hero member
Activity: 1694
Merit: 787
Sejauh yang saya tahu ya om @pornluver, petugas pajak itu tidak akan melakukan sidak jika memang seorang individu itu menaati peraturan atau memiliki surat-surat adminsitratif tentang pajak yang lengkap. Nah, karena rata-rata CEX di Indonesia itu sudah teregulasi, seharusnya om @pornluver tidak perlu ada keraguan dalam melakukan konversi crypto assets-nya om ke IDR, karena jelas sudah dipayungi oleh CEX terkait.

Tapi, kalau memang concern-nya om itu memang ingin mengubah crypto assets ke IDR secara ilegal, maka saya rasa semua orang yang ada di topik ini sudah memberikan jawabannya, biar saya rangkumkan sebagai berikut:

1. Menggunakan P2P di Binance
Menurut saya, cara ini adalah cara paling simpel karena sejauh ini cara ini yang saya pakai untuk mengubah crypto assets saya ke IDR, tapi karena Binance tidak teregulasi di Indonesia, ini bisa jadi senjata makan tuan suatu saat nanti sama om Grin. Karena jika suatu saat terjadi apa-apa dengan Binance, ingat bahwa data KYC-om berada disana.

2. Menggunakan Layanan Exchange P2P Non-Platform
Seperti yang sudah disebutkan oleh om @kawetsriyanto sebelumnya, kalau di forum ini kita juga memiliki exchanger yang disediakan oleh @Aakzaki, tapi coba ditanyain dulu ke orang terkait, soalnya website-nya sampai sekarang masih down.

Selain itu, om @pornluver juga bisa menggunakan yang off-forum seperti yang sudah diberitahukan oleh om @armanda90, sellers di sana diverifikasi langsung oleh group owner-nya, jadi saya pikir untuk saat ini kita bisa percaya dengan sellers disana.

Menurut saya, om @pornluver tidak perlu ada ketakutan untuk berinteraksi langsung-nya dari CEXs terkenal kita, karena seperti yang sebelumnya saya katakan, kalau kita sudah dipayungi oleh mereka-mereka itu, justru saya bingung, ragu dan curiga kenapa hanya dengan 20JT (maksimal) saja om takut, kecuali memang om @pornluver punya niatan mau money laundering sih Roll Eyes.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bukankah bisa dengan menunjukkan bukti pajak yang di dapat dari exchange, seperti contoh kalau di exchange Tokocrypto, caranya bisa lihat di sini:
https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/12403611796877-Cara-Mendapatkan-Bukti-Pajak-Transaksi-Aset-Kripto


Jika tidak ingin terdeteksi pajak ada dua hal yang bisa dipakek untuk melakukan penarikan yaitu

  • Bursa transaksi via P2P
  • Jual via seller atau lebih di kenal convert dan saat ini puluhan convert terpercaya di forum kita

Namun untuk transaksi P2P, OP wajib memiliki akun yang sudah KYC baik di Binance, Kucoin atau Huobi market yang support P2P dan paling banyak digunakan oleh user Indonesia yaitu P2P di Binance. Selain itu untuk transaksi P2P tidak bisa menggunakan rekening dengan nama yang berbeda digunakan untuk KYC namun hal ini sangat effektif tidak terdeteksi dari pajak karena tranksaksi via pihak ke tiga yaitu Binance. -snip-

Nah, setelah P2P di Binance kemudian untuk mengkonversnya ke Fiat Rupiah melalui seller via P2P tersebut, apakah seller-nya tidak terkena pajak transaksi semisal untuk deposit fiat atau aset kripto?
hero member
Activity: 960
Merit: 514
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Pihak exchange tidak akan memberikan data transaksi ente ke orang pajak, Om. Misalnya saja di Tokocrypto, ada kebijakan khusus terkait privasi user Tokocrypto. Pihak Tokocrypto tidak akan membagikan data pribadi tanpa persetujuan usernya. Selain itu, jika tidak teridentifikasi hal-hal yang mencurigakan, tidak ada alasan pihak exchange dan orang pajak memeriksa aset ente.

- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004044971-Perjanjian-Pelanggan-Tokocrypto
- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004004012-Kebijakan-Privasi

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?
Bisa menggunakan P2P, Om. Kita punya member SFI yang punya layanan ini. Apakah sudah menghubungi @AakZaki? Kalau belum coba agan cek threadnya https://bitcointalksearch.org/topic/zaky-cell-jual-beli-bitcoin-voucher-indodax-official-p2p-binance-escrow-2403266, selanjutnya silahkan hubungi langsung yang bersangkutan.

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa?
Ini maksudnya gimana? Katanya tanpa lewat exchange lokal?
Setau saya, kalau di exchange itu wajib withdraw ke rekening sendiri (atas nama sendiri).

Apa itu SFI?

Kalo pemeriksaan, meskipun tokocrypto tidak memberi transaksi ke petugas pajak, kan petugas pajak bisa saja meminta kita untuk memberikan daftar transaksi?

full member
Activity: 784
Merit: 212
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Seharusnya tidak masalah kalau kita paham dan bisa menjawabnya. Ketika crypto kita berada di exchange dan menukarnya dengan fiat, sudah ada pajak ppn dan pph yang wajib kita bayar, nah dari sana saja sudah cukup untuk memberi pemasukan kepada negara. kalau semisal nanti mereka pajakin lagi, ya kasih bukti saja ke mereka pajak yang telah terpotong ketika trading dan withdraw ke rekening, beres.

benar kata om @blue Snow saat kita memakai exchange indonesia yang telah legal dan terdaftar di bappebti, kita telah dibebani dengan kepemilikan aset kripto dengan dikenakannya tarif PPN dan PPh.
di salah satu exchange indonesia saya ambil contoh indodax, sudah menyediakan laporan pajak aset crypto. bisa agan download dan sebagai bukti laporan pajak. coba deh baca artikel resmi dari laman indodax dan exchange lain kesayangan anda.
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Seharusnya tidak masalah kalau kita paham dan bisa menjawabnya. Ketika crypto kita berada di exchange dan menukarnya dengan fiat, sudah ada pajak ppn dan pph yang wajib kita bayar, nah dari sana saja sudah cukup untuk memberi pemasukan kepada negara. kalau semisal nanti mereka pajakin lagi, ya kasih bukti saja ke mereka pajak yang telah terpotong ketika trading dan withdraw ke rekening, beres.
hero member
Activity: 737
Merit: 551
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.

Tapi bisa kedetect nggak sih? Balance di bank itu nggak bakal gede. Paling mentok 20 juta. Pemerintah juga nggak tau transaksinya. Tapi kalo suatu waktu orang yang KTPnya dipake itu tau tau didatengin polisi ya kasus.

Beli account dari kaskus.

Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.
Nah jika agan mau pakai Nama bank atas nama orang lain tentu saja agan juga harus memakai excahange juga atas nama orang lain karena saya kira pihak exchange tidak akan mau memproses penarikan jika terdapat nama yang berbeda dari pengguna exchange mereka. sejujurnya itu cukup sulit dan cukup rawan bila mana nama orang lain yang anda pakai untuk menarik uang dari exchange,misalnya jika ente wd 50jt ke rek atas nama orang lain tentu saja jika anda ingin menarik uang sekaligus di bank anda harus membawa orang tersebut ke bank dan jika orang tersebut berindak di luar dugaan anda misal dia ingin menarik uang milik anda saya kira itu bisa di lakulan karena atas nama dia.

Saya kira mengapa harus takut pajak. dan saya kira lebih baik jika anda ingin menggunakan nama anda sendiri saja untuk rekening anda dan juga bisa melakukan wd dengan p2p seperti yang di utarakan oleh agan agan di sini. saya tidak berpikiran seperti ini tapi anda sudah membuat hal yang mudah semakin sulit untuk anda lakukan. tapi ya terserah anda karena untuk saat ini anda juga bisa melakukan wd ke Ovo atau dana yang di dukung oleh market lokal kita seperti indodax.
hero member
Activity: 1050
Merit: 844
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?

Setelah mencari tahu hal yang om tanyakan itu melalui beberapa website, ternyata memang hanya ada tiga cara saja untuk mengubah bitcoin menjadi cash kedalam mata uang Rupiah om. Yang pertama adalah melalui Platform penukaran kripto yang biasanya disebut Exchange dan yang kedua adalah melalui ATM Bitcoin itu sendiri yang mana hal itu juga telah ada di beberapa negara yang ada didunia ini. Tetapi jika om tidak menyukai dua opsi itu, om bisa memakai opsi ketiga yaitu dengan cara Transaksi Peer to Peer (P2P).

Untuk penjelasan yang lebih lengkapnya ada di cnbcindonesia dan satu hal lagi adalah kalau misalnya om ingin memakai ATM Bitcoin, saya rasa om juga tidak perlu melibatkan orang lain kedalam hal itu, karena memang tidak perlu. Jadi saya rasa hal itu bukanlah sebuah masalah yang begitu rumit om karena memang sudah ada banyak orang yang menggunakannya tanpa menghadapi masalah apapun dan saya juga yakin kalau om sendiri sudah tahu hal ini karena om telah mengetahui Bitcoin sejak 2013 (jika dilihat dari informasi yang ada di akun om sendiri).
hero member
Activity: 1470
Merit: 558
dont be greedy
Setiap exchange pasti meminta KYC (crypto to fiat), bisa juga diminta foto selfie dll.
Dan yang pastinya nama pemilik akun dan rekening bank harus sama.
Kalau untuk exchanger lokal (Indonesia) dan diregulasi pemerintah sebagai platform dan badan usaha besar, sepertinya semua nya harus menerapkan KYC atau verifikasi identitas. Tetapi kalau untuk bursa luar negeri atau platform dari luar negeri ada yang tidak perlu sampai foto selfie tetapi bisa withdraw dengan limit tertentu. Kendalanya untuk bursa luar negeri adalah penarikan ke bank lokal (IDR) biasanya tidak tersedia, jadi USDT jadi alternatifnya.

Setelah withdraw USDT, agan bisa transaksikan p2p di marketplace sosial media, atau melalui jasa convert terpercaya yang ada. Kalau bisa di tahap ini hati-hati, terutama bagi pengguna yang belum ada reputasi yang bagus. Bisa saja terjadi tindak penipuan. Untuk lebih aman transaksi secara p2p dengan orang yang tidak dikenal, bisa menggunakan jasa rekber/middle man dan jumlah transaksi yang rendah (untuk mengetes).
sr. member
Activity: 812
Merit: 257
PredX - AI-Powered Prediction Market
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Kalau pajak mungkin akan terasa gan kalau aset nya banyak, saya ga kefikiran kesana gan karena aset saya paling numpang lewat itu pun ga seberapa dan sering nya sehari-hari jarang bahkan hampir tidak sama sekali 2/3 tahun ini untuk menggunakan cex local, prinsip saya cex local juga tidak ada jaminan memproses transaksi lebih cepat (ada kasus minta validasi data manual dll jika di curigai ataupun bernlai besar sampai berhari-hari). Saya memilih cex dengan reputasi tinggi walau ada di luar negri tapi P2P nya banyak orang indonesia, kita kan transaksi antar internal cex tersebut dan antar bank/e-wallet tergantung mau covert ke jenis crypto apa. Karena kenyamanan tersebut maka saya melanjutkan dan terbiasa dengan cex tersebut, walau potensi gulung tikar selalu ada tapi cex sejauh ini punya etika dan memberi announcement jika akan melakukan penutupan layanan dan memberi kesempatan user untuk memindahkan aset ke tempat lain. sejauh ini memang mungkin ada cex yang menipu tapi itu jarang dan mental pemain crypto bagus-bagus salut saya.

Quote
Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?
Saya biasa pake seller grup telegram besar gan, karena di awasi bersama-sama dan saya pastikan yang identitas nya sudah di kantongi oleh pemilik grup telegram tersebut untuk antisipasi di masa depan karena kekhilafan bisa saja terjadi. Sejauh ini aman-aman aja dan menjaga mutu layanan mereka dengan baik. Jika darurat minimal pembelian lebih sedikit dan fee send lebih murah dan itu sangat membantu.

Quote
Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
Seandai nya bisa, walau cuma pinjem nama ketika pengambilan bukan atas nama pemilik nya tentu penyedia layanan (cex) bingung apakah sudah izin atau di beri kuasa atau tidak? kan ga lucu gan kalau dana sudah di gunakan oleh orang lain dengan alasan mewakili tapi pemilik akun tidak membenarkan ahir nya jadi runyam, sedangkan data yang di minta bisa saja di miliki oleh teman nya (email, no hp, dan a2fa) dengan minjem handphone sebentar mungkin. Cheesy jadi wajib menggunakan nama sendiri supaya cepat dan jelas atas kesadaran pemiliki akun.
=======================================
Tidak sulit gan, jika punya teman di forum ini juga bisa gan, utamakan seller yang akun nya sudah mapan karena sudah terbukti dan pasti menjaga reputasi nama baik nya. Bebas pajak dan bebas nama menggunakan ewallet atau bank manapun untuk P2P mandiri, asalkan orang tersebut jelas dan tau tingkat keamaan yang kuat walau tidak mengetahui identitas nya secara pribadi.
sr. member
Activity: 1439
Merit: 380
To Be Or Not To Be
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.

Tapi bisa kedetect nggak sih? Balance di bank itu nggak bakal gede. Paling mentok 20 juta. Pemerintah juga nggak tau transaksinya. Tapi kalo suatu waktu orang yang KTPnya dipake itu tau tau didatengin polisi ya kasus.

Beli account dari kaskus.

Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.

Setiap exchange pasti meminta KYC (crypto to fiat), bisa juga diminta foto selfie dll.
Dan yang pastinya nama pemilik akun dan rekening bank harus sama.

Polisi tidak ada urusan dengan pajak, kecuali jika ada unsur melanggar hukum.
Contoh, pencucian uang atau transaksi lainnya yang berhubungan dengan dana teroris
https://news.detik.com/berita/d-7100420/densus-88-ungkap-modus-penyelundupan-dana-teroris-via-kripto-rp-6-miliar

Kalau anda hanya gunakan untuk deposit/withdrawal/trading, ya tidak perlu khawatir jika bisa pakai data diri orang lain juga.
Paling orang tersebut yang akan di kejar pajak hehe.
Baiknya pakai data diri sendiri saja, jalan lurus lebih tenang, aman dan damai.
full member
Activity: 868
Merit: 202
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.

Tapi bisa kedetect nggak sih? Balance di bank itu nggak bakal gede. Paling mentok 20 juta. Pemerintah juga nggak tau transaksinya. Tapi kalo suatu waktu orang yang KTPnya dipake itu tau tau didatengin polisi ya kasus.

Beli account dari kaskus.

Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.

maksudnya mas buka rekening atas nama orang lain untuk transaksi bitcoin? itu cukup riskan sih. mending pakai ktp saudara/orang tua atau orang yang mas percaya buat rekeningnya lalu kemudian mas bisa berdagangan bitcoin via P2P dengan rekening tersebut. setahu saya agoradesk dan bisq itu tidak mengenakan KYC untuk transaksi di platform mereka, jadi mas bisa pilih seller mana yang mendukung rekening tersebut.
hero member
Activity: 960
Merit: 514
Gw pikir sih pakai bank atas nama orang lain.

Tapi bisa kedetect nggak sih? Balance di bank itu nggak bakal gede. Paling mentok 20 juta. Pemerintah juga nggak tau transaksinya. Tapi kalo suatu waktu orang yang KTPnya dipake itu tau tau didatengin polisi ya kasus.

Beli account dari kaskus.

Dana Premier juga bisa pakai nama alamat fiktip.
hero member
Activity: 700
Merit: 565
ya kalau tanpa lewat bank. tanpa lewat exchanger indonesia.
bisa lewat p2p di binance via dana gopay ovo dll.
kalau pengin nya langsung di terima dalam uang cash ya jual langsung ke komunitas pengguna crypto di kota tempat mu tinggal cod langsung ketemu selain itu ya ga bisa klo langsung cash.
hero member
Activity: 1218
Merit: 608
Jika tidak ingin terdeteksi pajak ada dua hal yang bisa dipakek untuk melakukan penarikan yaitu

  • Bursa transaksi via P2P
  • Jual via seller atau lebih di kenal convert dan saat ini puluhan convert terpercaya di forum kita

Namun untuk transaksi P2P, OP wajib memiliki akun yang sudah KYC baik di Binance, Kucoin atau Huobi market yang support P2P dan paling banyak digunakan oleh user Indonesia yaitu P2P di Binance. Selain itu untuk transaksi P2P tidak bisa menggunakan rekening dengan nama yang berbeda digunakan untuk KYC namun hal ini sangat effektif tidak terdeteksi dari pajak karena tranksaksi via pihak ke tiga yaitu Binance.

Opsi yang kedua via convert, untuk lebeih rekomended check di telegram ini AirdropfindX disana banyak convert yang menampung semua saldo cryptocurrency mulai dari usdt hingga bermacam jenis koin. Namun harus membayar fees dengan variasi yang berbeda antara satu seller dengan seller lainnya mulai kisaran 0.2% hingga 0.4% setiap kali transaksi.
legendary
Activity: 2450
Merit: 1140
duelbits.com
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.
Pihak exchange tidak akan memberikan data transaksi ente ke orang pajak, Om. Misalnya saja di Tokocrypto, ada kebijakan khusus terkait privasi user Tokocrypto. Pihak Tokocrypto tidak akan membagikan data pribadi tanpa persetujuan usernya. Selain itu, jika tidak teridentifikasi hal-hal yang mencurigakan, tidak ada alasan pihak exchange dan orang pajak memeriksa aset ente.

- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004044971-Perjanjian-Pelanggan-Tokocrypto
- https://support.tokocrypto.com/hc/id/articles/360004004012-Kebijakan-Privasi

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?
Bisa menggunakan P2P, Om. Kita punya member SFI yang punya layanan ini. Apakah sudah menghubungi @AakZaki? Kalau belum coba agan cek threadnya https://bitcointalksearch.org/topic/zaky-cell-jual-beli-bitcoin-voucher-indodax-official-p2p-binance-escrow-2403266, selanjutnya silahkan hubungi langsung yang bersangkutan.

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa?
Ini maksudnya gimana? Katanya tanpa lewat exchange lokal?
Setau saya, kalau di exchange itu wajib withdraw ke rekening sendiri (atas nama sendiri).

hero member
Activity: 2254
Merit: 680
Signature designer - start @$10 - PM me!
Banyak caranya seperti:
  • Melalui bursa p2p;
  • Tatap muka;
  • Tukar voucher/kartu hadiah layanan tertentu misal, Apple, Google play, Amazon, dll
  • Nyari Agen penukaran crypto idr di marketplace forum ini.
sr. member
Activity: 616
Merit: 442
Forum Only For Fun
Kalau di forum bisa menggunakan layanan marketplace, om buat topik tentang jual Bitcoin ke fiat IDR jika ada peminat yang berminat maka bisa dilanjutkan ke tahap selanjutnya dengan metode yang diinginkan antara om dengan peminat.
Di board Marketplace global juga ada board yang namanya currency exchange, mungkin menggunakannya untuk tujuan yang om inginkan bisa dilakukan.
koreksi jika saya salah

Saya mengatakan ini karena menurut saya fungsi dari board marketplace adalah selain diskusi bertujuan juga sebagai board jual-beli barang dan jasa, dan Penyedia jasa layanan.
hero member
Activity: 960
Merit: 514
Kalo lewat crypto exchange indonesia mungkin suatu waktu diperiksa pajak. Meskipun pajak sudah dibayar, petugas pajaknya bisa rewel bilang ini bukan capital gain ini pendapatan baru. Ntar masalah.

Bagaimana cara mengubah bitcoin jadi cash tanpa lewat bank atau crypto exchange indonesia?

Kalo pakai ATM dari bank atas nama orang lain bisa? Tapi kalau begitu ntar si empunya account asli bisa ambil uang kita dong?
Jump to: