Author

Topic: Daftar Pemain Naturalisasi u/ Kualifikasi Pildun dari yang Termahal (Read 445 times)

newbie
Activity: 0
Merit: 0
Setuju, market value memang nggak selalu mencerminkan kualitas sebenarnya. Banyak contoh pemain dengan harga tinggi yang nggak sesuai ekspektasi, sementara pemain di Asia bisa jadi lebih bernilai meski harganya jauh lebih rendah.
sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
Mees Hilgers cukup jadi perhatian sih saat ini, ia masih muda dan harga pasarnya cukup tinggi yang artinya secara kualitas ia juga cukup bagus.
Naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI saat ini terus mendapatkan dukungan dari masyarkat Indonesia karena memang para pemain yang dinaturalissasikan cukup berdampak besar untuk peningaktan performa tim Nasional kita, tidak seperti dulu.

Untuk Eliano Reijnders mungkin bisa menjadi pelapis beberapa pemain karena ia bisa bermain di beberapa posisi memudahkan untuk pelatih STY untuk melakukan rotasi.

Naturalisasi benar benar cukup sukses sekarang, Apresiasi yang sangat tinggi harus di berikan untuk ketum PSSI Erik Tohir.
Sekarang nnton TimNas jadi semangat, enggk kayak dulu yang selalu kecewa.

Kalo menurutku kelas Mees Hilgers sedikit lebih tinggi dibanding para pemain naturalisasi yang sudah ada dan dia selalu menjadi starter di FC Twente. Mees Hilgers bukan hanya memiliki skill bertahan yang bagus, namun dia juga memiliki speed dan kelincahan yang tidak terlihat dalam skuad timnas saat ini. Jadi masuknya Hilgers akan memberikan warna baru di bek tengah.

Poin tambahan yang membuat saya demen dengan bek muda ini adalah wajah dan profilnya benar-benar mirip dengan mas-mas Indonesia  Grin
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
ia masih muda dan harga pasarnya cukup tinggi
Kalau untuk ukuran PSSI bahkan ASEAN itu harganya fantastis gan, bukan cuma cukup Grin
Bahkan dia sendirian aja harganya lebih tinggi dari keseluruhan tim bola negara tetangga. Coba disimak meme ini:



Sumur: https://goodstats.id/infographic/harga-mees-hilgers-vs-skuad-tetangga-k2hry

Berhasil kali ini PSSI dengan program diasporanya, kalau ini berlanjut bisa masuk piala dunia ntar kalau ga 2026 ya 2030.
sr. member
Activity: 1148
Merit: 432
Update, ada dua pemain lagi yang bergabung:

Mees Hilgers

Harga: € 7.00m
TTL: Amersfoort, Belanda | May 13, 2001 (23)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Twente Enschede FC

Eliano Reijnders

Harga: € 650k
TTL: Zwolle, Belanda | Oct 23, 2000 (23)
Tinggi: 1,68 m
Posisi: Bertahan - Bek Kanan (Posisi lain AM/LW)
Klub: PEC Zwolle

Sumur: transfermarkt.us

Mees Hilgers menjadi pemain timnas termahal jauh melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Thom Haye. Nampaknya pertahanan timnas makin mantab saja, harga emang ga boong seperti yang ditunjukkan oleh Bang Maarten Paes yang sengaja ngetes lawan dengan penalti Grin

Eliano nampaknya bisa menjadi opsi di lini tengah/sayap kiri karena dia bisa bermain di banyak posisi.
Mees Hilgers cukup jadi perhatian sih saat ini, ia masih muda dan harga pasarnya cukup tinggi yang artinya secara kualitas ia juga cukup bagus.
Naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI saat ini terus mendapatkan dukungan dari masyarkat Indonesia karena memang para pemain yang dinaturalissasikan cukup berdampak besar untuk peningaktan performa tim Nasional kita, tidak seperti dulu.

Untuk Eliano Reijnders mungkin bisa menjadi pelapis beberapa pemain karena ia bisa bermain di beberapa posisi memudahkan untuk pelatih STY untuk melakukan rotasi.

Naturalisasi benar benar cukup sukses sekarang, Apresiasi yang sangat tinggi harus di berikan untuk ketum PSSI Erik Tohir.
Sekarang nnton TimNas jadi semangat, enggk kayak dulu yang selalu kecewa.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Update, ada dua pemain lagi yang bergabung:

Mees Hilgers

Harga: € 7.00m
TTL: Amersfoort, Belanda | May 13, 2001 (23)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Twente Enschede FC

Eliano Reijnders

Harga: € 650k
TTL: Zwolle, Belanda | Oct 23, 2000 (23)
Tinggi: 1,68 m
Posisi: Bertahan - Bek Kanan (Posisi lain AM/LW)
Klub: PEC Zwolle

Sumur: transfermarkt.us

Mees Hilgers menjadi pemain timnas termahal jauh melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh Thom Haye. Nampaknya pertahanan timnas makin mantab saja, harga emang ga boong seperti yang ditunjukkan oleh Bang Maarten Paes yang sengaja ngetes lawan dengan penalti Grin

Eliano nampaknya bisa menjadi opsi di lini tengah/sayap kiri karena dia bisa bermain di banyak posisi.
hero member
Activity: 2282
Merit: 560
_""""Duelbits""""_
Hanya saja kalo dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, kok saya merasanya timnas Indonesia seringkali dirugikan saat bertanding melawan tim timur tengah macam Qatar dan Arab Saudi.
Kalau dari pengamatan ane itu mungkin gegara kalah fisik tapi masih mau main adu fisik, akhirnya lebih terpancing pelanggaran, kartu merah, dsb. Harusnya kalau kalah adu fisik sebisa mungkin main tiki-taka kek xavi iniesta. Kalau bisa tiki-taka malah nanti keliatan wasit yang menguntungkan kita. Paling Qatar yang selama ini terlihat "dibantu" wasit, tapi itu juga ga bakal signifikan kalau dikasih lawan Brazil, Spanyol, dkk juga masti abis dibantai. Wasit cuma bisa terlihat menguntungkan satu pihak kalau banyak kejadian yang 50:50, kalau jelas ngaco pasti rusuh di stadion Grin
Nah ini juga menjadi salah satu masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan cepat terlebih ketika menghadapi klub dari timur tengah seperti Iraq, Iran, Libya atau Yordan seperti yang pernah kita saksikan sebelumnya kita tahu bahwa tim yang memang tahu bagaimana cara mereka memprovokasi dengan drama yang mereka buat dilapangan terutama ketika mereka menang dan tim nasional kita terpancing untuk melakukan pelanggaran justru itu menjadi kesempatan lebih untuk mereka melambatkan tempo dan membiarkan waktu berlalu dengan banyak sekali drama. Ini harus lebih diperhatikan terutama untuk timnas kita saat ini rata-rata masih cukup muda dengan emosi yang meluap-luap.

Untuk skema permainan saat ini memang kita bisa melihat sebuah hal yang baik karena bagaimanapun juga STY masih sangat mampu membuat ritme kita bahkan tidak terlalu mengendur dalam 90 menit pertandingan terutama dalam masalah fisik dimana itu selalu menjadi sumber masalah untuk timnas kita dan perlahan-lahan STY merubah itu.

Sekarang kita mendapatkan Marteen Paes dengan segala pengalamannya di MSL sehingga ini bisa menjadi tambahan yang baik di sektor penjaga gawang meskipun disana masih ada Ernando yang selalu mendapatkan tempat pertama.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Kalau dari pengamatan ane itu mungkin gegara kalah fisik tapi masih mau main adu fisik, akhirnya lebih terpancing pelanggaran, kartu merah, dsb. Harusnya kalau kalah adu fisik sebisa mungkin main tiki-taka kek xavi iniesta. Kalau bisa tiki-taka malah nanti keliatan wasit yang menguntungkan kita. Paling Qatar yang selama ini terlihat "dibantu" wasit, tapi itu juga ga bakal signifikan kalau dikasih lawan Brazil, Spanyol, dkk juga masti abis dibantai. Wasit cuma bisa terlihat menguntungkan satu pihak kalau banyak kejadian yang 50:50, kalau jelas ngaco pasti rusuh di stadion Grin

Masalah mentalitas sepertinya juga cukup ngaruh. Kebiasaan dari yang sudah-sudah jika sengaja atau tidak sengaja melakukan kesalahan dan berimbas fatal, hal tersebut memberikan impact yang cukup besar ke performa dan composure para pemain, sehingga ritme permainan menjadi goyah dan malah memicu kesalahan-kesalahan lainnya.

Seharusnya itu dijadikan pembelajaran dan disiapkan antisipasinya, karena pada saat timnas melangkah ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, mereka akan bermain dalam sebuah kompetisi dengan level yang sangat berbeda dari yang pernah timnas lalui. Sehingga selainnya tekanannya akan cukup terasa, itu juga bisa memberikan beban yang berat.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Minimal kalo lawan Australia dan Arab Saudi masih memiliki kans untuk menang.
Kans menang tentu ada ya, mau apapun lawannya, hanya saja kalau kita lihat dari Total Market Value (TMV) dari group C
- Jepang: €289.98m
- Australia: €38.83m
- Arab Saudi: €31.80m
- Indonesia: €15.63m
- China: €11.03m
- Bahrain: €9.20m

*berdasarkan transfermarkt.us

Sebetulnya berat lawan Aussy dan Arab, tapi tidak kalah kelas, lain halnya apabila dibandingkan dengan Jepang yang harus banyak-banyak berdoa agar tidak dibantai.

Hanya saja kalo dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, kok saya merasanya timnas Indonesia seringkali dirugikan saat bertanding melawan tim timur tengah macam Qatar dan Arab Saudi.
Kalau dari pengamatan ane itu mungkin gegara kalah fisik tapi masih mau main adu fisik, akhirnya lebih terpancing pelanggaran, kartu merah, dsb. Harusnya kalau kalah adu fisik sebisa mungkin main tiki-taka kek xavi iniesta. Kalau bisa tiki-taka malah nanti keliatan wasit yang menguntungkan kita. Paling Qatar yang selama ini terlihat "dibantu" wasit, tapi itu juga ga bakal signifikan kalau dikasih lawan Brazil, Spanyol, dkk juga masti abis dibantai. Wasit cuma bisa terlihat menguntungkan satu pihak kalau banyak kejadian yang 50:50, kalau jelas ngaco pasti rusuh di stadion Grin
sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
Apresiasi buat gercep PSSI harusnya bakal dikebut juga untuk lawan Arab.
Dengan ini materi pemain sudah bisa bersaing lah ya dengan penghuni grup C. Ya paling tidak bisa posisi 3 di bawah Jepang dan Aussy, atau Posisi 4 di bawah Arab.
Dengan hadirnya Paes, nanti di atas kertas lini belakang kita bakal semakin solid karena ini kiper jangkung sekali. Masalah blunder-blunder dan gol bunuh diri bisa teratasi karena pemain belakang juga makin tenang. Sayangnya cuma ga ada striker bagus yang bisa dicomot di sisa waktu ini.

Kalo melihat kemajuan dari Timnas Senior Indonesia dan performa mereka saat bertanding di AFC U-23 Asian Cup serta ditambah masukanya Maarten Paes, saya pikir timnas kita bakal bisa bersaing di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Minimal kalo lawan Australia dan Arab Saudi masih memiliki kans untuk menang. Hanya saja kalo dari pengalaman-pengalaman sebelumnya, kok saya merasanya timnas Indonesia seringkali dirugikan saat bertanding melawan tim timur tengah macam Qatar dan Arab Saudi.

Kita doakan saja semoga Timnas Indonesia bisa bermain dengan optimal dan dapat mencapai hasil yang bagus (bisa lolos ke Pildun  Cheesy).
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Kabar gembira buat Timnas Indonesia, setelah menunggu kepastian yang cukup lama, pada akhirnya Maarten Paes mendapatkan persetujuan dari FIFA mengenai kepindahannya dari KNVB Belanda ke PSSI. Sekarang PSSI sedang mengusahakan proses register secepat mungkin, agar Maarten Paes bisa masuk kedalam skuad timnas saat melawan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jika tidak keburu (proses registernya), kemungkinan Paes baru akan bisa maen di laga kedua melawan Australia.
Apresiasi buat gercep PSSI harusnya bakal dikebut juga untuk lawan Arab.
Dengan ini materi pemain sudah bisa bersaing lah ya dengan penghuni grup C. Ya paling tidak bisa posisi 3 di bawah Jepang dan Aussy, atau Posisi 4 di bawah Arab.
Dengan hadirnya Paes, nanti di atas kertas lini belakang kita bakal semakin solid karena ini kiper jangkung sekali. Masalah blunder-blunder dan gol bunuh diri bisa teratasi karena pemain belakang juga makin tenang. Sayangnya cuma ga ada striker bagus yang bisa dicomot di sisa waktu ini.
sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
Maarten Paes

Harga: €1.20m
Name lengkap: Maarten Vincent Paes
TTL: Nijmegen, Belanda | May 14, 1998 (25)
Tinggi: 1,92 m
Posisi: Penjaga Gawang
Klub: FC Dallas

Kabar gembira buat Timnas Indonesia, setelah menunggu kepastian yang cukup lama, pada akhirnya Maarten Paes mendapatkan persetujuan dari FIFA mengenai kepindahannya dari KNVB Belanda ke PSSI. Sekarang PSSI sedang mengusahakan proses register secepat mungkin, agar Maarten Paes bisa masuk kedalam skuad timnas saat melawan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jika tidak keburu (proses registernya), kemungkinan Paes baru akan bisa maen di laga kedua melawan Australia.

https://www.bolasport.com/read/314137856/maarten-paes-dipastikan-bisa-bela-timnas-indonesia-netizen-kompak-semangati-ernando-ari
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Pepatah ada harga ada kualitas emang terbukti khusus untuk pertandingan lawan Filipina kemarin, keliatan Verdonk ama Haye bisa mengobrak-abrik lawan.


Cukup kaget (sekaligus gembira) melihat performa yang ditampilkan oleh Calvin Verdonk. Meskipun baru bergabung dengan timnas dalam jangka waktu yang singkat, namun Verdonk sudah bisa memberikan kontribusi, sekaligus memberikan harapan bahwa sektor kiri bakal bisa semakin kreatif dalam membantu serangan. Terlebih jika sisi kanan juga bisa mengalami peningkatan yang serupa, maka opsi untuk melakukan penetrasi akan semakin bervariasi. Bisa langsung masuk ke jangkar pertahanan lawan atau melakukan upaya crossing sesering mungkin (namun untuk opsi yang ini tentunya membutuhkan karakter stiker murni yang saat ini belum dimiliki oleh timnas Indonesia).
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Ada satu nama lagi dari pemain naturalisasi yang sudah bergabung dengan Timnas Indonesia, yakni Calvin Verdonk (usia 27 tahun) yang saat ini bermain di club NEC Nijmegen.
Mantab ini pemain, sekelas ama Thom Haye!

Calvin Verdonk

Harga: €2.50m
Name lengkap: Calvin Ronald Verdonk
TTL: Dordrecht, Belanda | Apr 26, 1997 (27)
Tinggi: 1,74 m
Posisi: Bertahan, Bek Kiri
Klub: NEC Nijmegen

Ian Maatsen (bek kiri Dortmund) bisa saja juga bergabung dengan Timnas Indonesia
Keknya kemungkinan kecil, ini pemain levelnya di Timnas Belanda, kalau bener bergabung harga Ian lebih mahal dari seluruh pemain Timnas Indonesia digabungin Grin

Diantara deretan pemain naturalisasi tesebut, ane lebih memilih Rafael William Struick.
Ini keknya murah gegara belom update / dapet kontrak baru aja. Dia udah dapat banyak caps / jam terbang setelah di AFC U23 ama kualifikasi kemarin, harusnya makin bagus dari segi permainan sehingga harga naek.



Pepatah ada harga ada kualitas emang terbukti khusus untuk pertandingan lawan Filipina kemarin, keliatan Verdonk ama Haye bisa mengobrak-abrik lawan.
sr. member
Activity: 1119
Merit: 206
20BET - Premium Casino & Sportsbook
Diantara deretan pemain naturalisasi tesebut, ane lebih memilih Rafael William Struick. walaupun harganya tidak mahal, tetapi ane lihat kualitasnya sangat bagus sebagai penyerang. ane telah melihat penampilan Rafael William Struick di beberapa pertandingan, dia memiliki potensi bagus sebagai penyerang cuma hanya saja tidak mendapatkan suplai bola yang bagus dari pemain lain terutama dari lini tengah. jika saja Rafael William Struick mendapatkan suplai bola yang bagus dari pemain lain, ane yakin dia menjadi penyerang yang tajam dengan mencetak banyak gol karena memang Rafael William Struick memiliki potensi sebagai penyerang bagus.
sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
Meskipun harganya mahal-mahal tapi masih kalah guys, sepertinya butuh latihan bersama biar kompak. Masih kita nantikan juga Marteen Paes untuk menggantikan Ernando. Info yang beredar masih terkendala dengan sidang CAS karena masalah di U-21.

Ada satu nama lagi dari pemain naturalisasi yang sudah bergabung dengan Timnas Indonesia, yakni Calvin Verdonk (usia 27 tahun) yang saat ini bermain di club NEC Nijmegen. Kabarnya dia sudah ikut berlatih dan kemungkinan bakal mendapatkan kesempatan untuk bermain di laga Indonesia vs Filipina nanti malam.
https://www.bolasport.com/read/314102847/shin-tae-yong-full-senyum-calvin-verdonk-antusias-jalani-latihan-jelang-lawan-filipina

Selain itu ada kemungkinan juga bahwa Ian Maatsen (bek kiri Dortmund) bisa saja juga bergabung dengan Timnas Indonesia, namun ini masih merupakan spekulasi jika pada akhirnya Ian Maatsen tidak benar-benar dipanggil oleh Timnas Belanda ke Euro 2024.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Update, kemarin ada nama-nama yang belom masuk!

Sandy Walsh

Harga: €1.30m
Name lengkap: Sandy Henny Walsh
TTL: Brussel, Belgia | Mar 14, 1995 (29)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Kanan
Klub: KV Mechelen

Jordi Amat

Harga: €800k
Name lengkap: Jordi Amat Maas
TTL: Barcelona, Spanyol | Mar 21, 1992 (32)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Johor Darul Ta'zim

Shayne Pattynama

Harga: €500k
Name lengkap: Shayne Elian Jay Pattynama
TTL: Lelystad, Belanda | Aug 11, 1998 (25)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Kiri
Klub: KAS Eupen

Sumur: transfermarkt.us

Meskipun harganya mahal-mahal tapi masih kalah guys, sepertinya butuh latihan bersama biar kompak. Masih kita nantikan juga Marteen Paes untuk menggantikan Ernando. Info yang beredar masih terkendala dengan sidang CAS karena masalah di U-21.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Update! Maarten Paes memilih Indonesia!
Jadi Maarten ada darah Indonesia dari neneknya, dan keputusan itu membuat neneknya bahagia Cry

Ini penjaga gawang FC Dallas - MLS yang tentunya bukan kaleng-kaleng
Cuplikan aksinya: https://www.youtube.com/watch?v=XTLn7gdeIcg

Maarten Paes

Harga: €1.20m
Name lengkap: Maarten Vincent Paes
TTL: Nijmegen, Belanda | May 14, 1998 (25)
Tinggi: 1,92 m
Posisi: Penjaga Gawang
Klub: FC Dallas

Sumur: transfermarkt.us
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Tambahan pemain keturunan juga berdampak besar bagi Timnas kita, terutama Timnas senior. Biasanya saya lebih semangat ketika melihat pertandingan Timnas di kategori umur, namun sekarang saya lebih menantikan pertandingan timnas di level senior.
Yang senior malah belum kelihatan permainan "rasa Eropa"-nya malah, yang U-23 kemarin kelihatan banget permainan udah kek nonton liga Eropa. Entah beruntung atau memang sudah diplanning kalau yang pemain naturalisasi diposisikan pada posisi jangkar jadinya mereka bisa atur permainan, dan bikin pemain lokal jadi berkembang.

Yang senior nanti beberapa tahun lagi bisa gila ini kalau tengah ada Haye (belum terlalu tua harusnya), Nathan, Jenner. Belakang ada Arhan, Idzes, Hubner, Ridho, Asnawi. Depan ada Marselino, Struick, Ragnar...
hero member
Activity: 1064
Merit: 589
Naturalisasi/diaspora yang dulu levelnya beda dengan yang sekarang. Sebetulnya negara yang lain juga melakukan hal yang sama tapi mereka ga bisa dapat pemain bagus makanya nyinyirin Indo yang bisa dapat pemain mahal. Takut juga mereka kalau tren ini berlanjut nantinya timnas Indo levelnya udah jauh di atas mereka.
Betul, manajemen PSSI yang dulu juga tidak seperti sekarang, punya pelatih bagus karena ga juara langsung dipecat. PSSI sebelum ET juga hampir melepas STY, beruntung PSSI masih mau mendengarkan masukan dari berbagai pihak, ET pun mendukung penuh apa yang diharapkan oleh STY termasuk memilih pemain untuk naturalisasi. Jadi, memang wajar jika hasil naturalisasi saat ini termasuk sukses, karena STY juga bukan kaleng-kaleng. Yang nyinyir bukan negara sebelash saja sih, banyak juga yang lokal nyinyir. Saya pribadi sih ga berharap banyak dengan pemain murni Indonesia, karena liga juga gitu-gitu aja, fisik pemain kurang mendapatkan perhatian, berbeda dengan klub kasta ke-2 di Eropa sekalipun yang pasti akan memiliki porsi latihan yang lebih baik daripada klub lokal.
Nah itu dia yang saya lihat dari PSSI, dulu mereka ingin proses instan, misalnya setahun melatih Timnas Indonesia mereka langsung menginginkan tropy, mereka pikir gelar juara itu mudah di dapatkan, sedangkan para pemain kita tahu sendiri seperti apa. Saya tidak menyalahkan pemain karena memang ketika mereka bermain di klub para pemain tidak banyak diperhatikan dan itu berimbas pada fisik mereka.
Salah satu perubahan yang dibawa pelatih asal Korea Selatan, STY adalah fisik. Biasanya kita melihat Timnas bermain spartan sampai menit 60 saja, setelah itu mereka loyo. Namun sekarang kita bisa melihat mereka bisa terus berlari sampai menit akhir pertandingan, menurut saya itu adalah sebuah kesuksesan.
Tambahan pemain keturunan juga berdampak besar bagi Timnas kita, terutama Timnas senior. Biasanya saya lebih semangat ketika melihat pertandingan Timnas di kategori umur, namun sekarang saya lebih menantikan pertandingan timnas di level senior. PSSI juga tidak sembarangan dalam mencari pemain diaspora yang nantinya akan mendapatkan pasport Indonesia karena mereka menunggu rekomendasi dari pelatih dan juga para pemain yang dibawa merupakan pemain muda ynag memiliki masa depan. Misalnya saja Justin Hubner yang sebelumnya bermain bersama Wolves dan bahkan dia adalah kapten dikelompok umur  bersama Wolves.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Kemaren nonton U23, ternyata ada yang kelewatan:

Ivar Jenner

Harga: €300k
Name lengkap: Ivar Jenner
TTL: Utrecht, Belanda | Jan 10, 2004 (20)
Tinggi: 1,88 m
Posisi: Gelandang - Gelandang Tengah
Klub: FC Utrecht U21

Mantul pemain naturalisasi/diaspora kali ini.

Sumur: https://www.transfermarkt.us/
legendary
Activity: 2324
Merit: 1604
hmph..
Naturalisasi/diaspora yang dulu levelnya beda dengan yang sekarang. Sebetulnya negara yang lain juga melakukan hal yang sama tapi mereka ga bisa dapat pemain bagus makanya nyinyirin Indo yang bisa dapat pemain mahal. Takut juga mereka kalau tren ini berlanjut nantinya timnas Indo levelnya udah jauh di atas mereka.
Betul, manajemen PSSI yang dulu juga tidak seperti sekarang, punya pelatih bagus karena ga juara langsung dipecat. PSSI sebelum ET juga hampir melepas STY, beruntung PSSI masih mau mendengarkan masukan dari berbagai pihak, ET pun mendukung penuh apa yang diharapkan oleh STY termasuk memilih pemain untuk naturalisasi. Jadi, memang wajar jika hasil naturalisasi saat ini termasuk sukses, karena STY juga bukan kaleng-kaleng. Yang nyinyir bukan negara sebelash saja sih, banyak juga yang lokal nyinyir. Saya pribadi sih ga berharap banyak dengan pemain murni Indonesia, karena liga juga gitu-gitu aja, fisik pemain kurang mendapatkan perhatian, berbeda dengan klub kasta ke-2 di Eropa sekalipun yang pasti akan memiliki porsi latihan yang lebih baik daripada klub lokal.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Buat ane pribadi, market value pemain tidak mencerminkan kualitas pemain sepenuhnya dan pastinya tentu beda jauh antara market value eropa dengan yang di asia khususnya negara kita.
Banyak contoh kan dimana pemain kelas2 eropa yang dibeli tim besar dengan harga menggunung tapi pada faktanya tidak sesuai ekspektasi dan bisa dikatakan over-value.  Grin
Ini kan gegara mereka jual beli tidak berdasarkan "harga wajar" kek misalnya Antony waktu di ajax harganya €35.00m tapi dibeli MU seharga €75.00m (kan govlok). Meskipun demikian tetap aja "ono rego ono rupo" juga berlaku di sini dan harga Antony balik ke €28.00m. Untuk "nilai sekarang" itu sudah mencerminkan rating dia di klub tsb.

Bachdim dan lain sebagainya. Hanya saja efek yang diberikan kepada timnas tidak begitu maksimal seperti saat ini. Thailand dan Vietnam yang mengkritik, mereka lupa bahwa di ASEAN bukan Indonesia saja yang naturalisasi pemain. Mungkin, ini karena mereka terancam dengan permainan timnas yang lebih baik.
Naturalisasi/diaspora yang dulu levelnya beda dengan yang sekarang. Sebetulnya negara yang lain juga melakukan hal yang sama tapi mereka ga bisa dapat pemain bagus makanya nyinyirin Indo yang bisa dapat pemain mahal. Takut juga mereka kalau tren ini berlanjut nantinya timnas Indo levelnya udah jauh di atas mereka.
legendary
Activity: 2324
Merit: 1604
hmph..
Ternyata PSSI semakin gencar melakukan program naturalisasi pemain, dan kayaknya melihat hasil dan jalannya pertandingan Timnas kala melawan Vietnam semalam, imbas dari naturalisasi pemain cukup memiliki peran yang cukup krusial. Hanya saja ada sedikit rumor yang secara tidak sengaja saya ketahui melalui medsos (tiktok) bahwa pihak Thailand dan Vietnam memberikan kritik terkait program naturalisasi yang dilakukan oleh negara kita.

Kemungkinan sih efek dari perkembangan timnas yang tiba-tiba memiliki kenaikan power dan ritme yang signifikan, memberikan kekhawatiran tersendiri bagi Thailand dan Vietnam. Karena jelas jika Timnas terus mendapatkan progress yang bagus maka eksistensi dari Vietnam dan Thailand akan tersisihkan.

Naturalisasi pemain timnas kita sejatinya bukan hal baru, namun memang untuk sekarang jumlahnya yang banyak. Gonzales misalnya, memang dia sudah menjadi WNI saat dipanggil ke Timnas, tapi sama saja itu adalah bagian dari naturalisasi, Bachdim dan lain sebagainya. Hanya saja efek yang diberikan kepada timnas tidak begitu maksimal seperti saat ini. Thailand dan Vietnam yang mengkritik, mereka lupa bahwa di ASEAN bukan Indonesia saja yang naturalisasi pemain. Mungkin, ini karena mereka terancam dengan permainan timnas yang lebih baik. tapi saya setuju dengan mas soal potensi tersisihkan, Thailand dan Vietnam yang mendominasi piala level ASEAN, mungkin mereka juga takut kehilangan kesempatan mendapatkan gelar piala "tarkam" (kata teman-teman saya)  Cheesy

newbie
Activity: 28
Merit: 1
Thom Haye
https://ricsmedia.b-cdn.net/haye.png
Harga: € 3.00m
Name lengkap: Thom Jan Marinus Haye
TTL: Amsterdam, Belanda | Feb 9, 1995 (29)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Gelandang - Gelandang Bertahan
Klub: SC Heerenveen

Jay Idzes
https://ricsmedia.b-cdn.net/idzes.png
Harga: € 1.40m
Nama lengkap: Jay Noah Idzes
TTL: Mierlo, Belanda | Jun 2, 2000 (23)
Tinggi: 1,90 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Venezia FC

Ragnar Oratmangoen
https://ricsmedia.b-cdn.net/oratmangoen.png
Harga: € 450K
Nama lengkap: Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen
TTL: Oss, Belanda | Jan 21, 1998 (26)
Tinggi: 1,81 m
Posisi: Penyerang - Sayap Kiri
Klub: Fortuna Sittard (Dipinjam dari FC Groningen)

Nathan Tjoe-A-On
https://ricsmedia.b-cdn.net/tjoe-a-on.png
Harga: € 350K
Nama lengkap: Nathan Noel Romejo Tjoe-A-On
TTL: Rotterdam, Belanda | Dec 22, 2001 (22)
Tinggi: 1,82 m
Posisi: Bertahan - Bek Kiri
Klub: SC Heerenveen (Dipinjam dari Swansea City)

Justin Hubner
https://ricsmedia.b-cdn.net/hubner.png
Harga: € 200K
Nama lengkap: Justin Quincy Hubner
TTL: Den Bosch, Belanda | Sep 14, 2003 (20)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Cerezo Osaka (Dipinjam dari Wolverhampton Wanderers U21)

Rafael Struick
https://ricsmedia.b-cdn.net/struick.png
Harga: € 75K
Nama lengkap: Rafael William Struick
TTL: Leidschendam, Belanda | Mar 27, 2003 (21)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Penyerang - Sayap Kiri
Klub: ADO Den Haag

Sumur: https://www.transfermarkt.us/

Mana pemain yang agan paling suka? Kalo ane tentu yang paling mahal, meskipun kemaren main masih letoy (mungkin kepanasan), tapi ini pemain Beckham KW yang semua gol timnas kemaren (waktu lawan Vietnam) berawal dari kontribusi Bapaks satu ini. Ane liat 4 dari 6 pemain naturalisasi yang masuk line up kemarin adalah tipikal bertahan, apakah akan ada gelontoran pemain naturalisasi lain bertipe menyerang?

Untuk naturalisasi pro dan kontra akan selalu ada.Tapi jika di rasa mampu mengangkat/mendrobrak prestasi timnas indonesia di kancah asean maupun dunia mengapa tidak? itu sisi baiknya. sisi kurang baiknya adalah pemain pemain muda yang mimpinya ingin membela dan bermain di timnas terkubur mimpinya jika naturalisasi masih menjadi sebuah program yang berkelanjutan. dari sisi naturalisasi sendiri untuk saat ini saya menilai cukup bagus dalam perekrutan pemain yang mempunyai darah indonesia. yang masih menjadi masalah dalam ruang publik adalah membeda bedakan pemain naturalisasi dan pemain asli dengan ada yang berbicara "LOCAL PRIDE" local pride sendiri mengartikan bahwa yang bermain umtuk timnas seharusnya warga lokal saja. padahal pemain naturalisasi sudah sah secara hukum menjadi warga negara indonesia. seperti yang saya bilang pro da kontra akan selalu ada,tapi itu tidak akan menjadi masalah berkepanjangan bagi publik jika prestasi timnas dengan squad yang sekarang bagus dan mumpuni. tentu nya pada akhirnya melihat prestasi timnas indonesia itu sendiri. Teruntuk harga atau market pemain naturalisasi di squad timnas sekarang menurut saya itu tidak perlu menjadi bahan acuan kita untuk menilai tetapi yang sangat perlu adalah kontribusi si pemain kepada timnas indonesia, dari 6 pemain itu saya rasa yang mempunyai daya serang yang bagus hanya ratnar oratmangoen, tentunya ini harus menjadi evaluasi PSSI agar memikirkan naturalisasi pemain yang punya daya serang yang bagus untuk kedalaman squad timnas sendiri. dari setiap lini sudah cukup nampaknya, dari mulai lini pertahan dan lini tengah sudah di isi oleh pemain pemain bagus nampaknya posisi lini belakang dan tengah sudah cukup. yang harus di pertimbangkan oleh PSSI adalah lini penyerangan yang masih kurang. Dengan suksesnya indonesia menaturalisasi pemain saya baca kabar berita kabarnya vietnam akan meniru langkah indonesia untuk melakukan naturalisasi jor joran kepada pemain keturunan. patut di tunggu strategi si nguyen ini.....
hero member
Activity: 1008
Merit: 724

Mana pemain yang agan paling suka? Kalo ane tentu yang paling mahal, meskipun kemaren main masih letoy (mungkin kepanasan), tapi ini pemain Beckham KW yang semua gol timnas kemaren (waktu lawan Vietnam) berawal dari kontribusi Bapaks satu ini. Ane liat 4 dari 6 pemain naturalisasi yang masuk line up kemarin adalah tipikal bertahan, apakah akan ada gelontoran pemain naturalisasi lain bertipe menyerang?
Pengalaman bermain di luar negeri juga sepertinya memberikan sebuah kedisiplinan yang lebih untuk beberapa pemain natrulalisasi karena memang itu terlihat berbeda dari segi ketenangan di lapangan dan kontrol bola yang lebih baik jika melihat kepada gamplay yang diperlihatkan di lapangan.
Untuk pemain sebenarnya saya sekarang lebih menyukai Hubner dan  Ivar Jenner apalagi ketika Ivar bermain di lini tengah menurut saya performanya diatas rata-rata untuk timnas tetapi memang melihat ketenangan bang Jayadi (Jay Idzes)  di lini pertahanan dalam 2 pertandingan terakhir ini sepertinya dia juga cukup layak dan dua pemain debutan baru bang Haye sama Oratmangoen itu juga masih sangat baik.
Dengan adanya pemain natrulalisasi yang memiliki jam terbang cukup baik di kancah eropa walaupun liga nya masih berada di kasta kedua (beberapa) saya rasa itu masih cukup baik hanya saja memang masih harus menyesuaikan terutama dari faktor cuaca karena terlihat di leg kedua melawan Vietnam memang sepertinya untuk beberapa pemain masih perlu adaptasi lebih dalam masalah cuaca yang memang berbeda dibanding liga yang mereka lakukan di Eropa.
Tetapi sejauh ini Timnas dengan pemain natrulalisasinya masih bermain sangat baik menurut saya dan terbukti dengan rangking fifa sekarang yang perlahan membaik itu menjadi bukti bahwa apa yang dilakukan STY sebagai pelatih dan beberapa petinggi terkait yang melakukan natrulalisasi itu berjalan dengan baik.
legendary
Activity: 3500
Merit: 1354
Kalau dibilang kualitasnya setara menurut ane terlalu berlebihan gan. Ini tercermin dari market value pemain-pemain tsb. Katakanlah di Liga 1 Indo pemain termahal adalah Radja Nainggolan dengan market value € 400K, ini Thom Haye ada di nilai € 3 juta. Bisa dapat 7 Radja Nainggolan masih ada kembalian Grin

Kalau pemain lokal kita paling value-nya € 100K - € 200K yang udah terkenal.
Buat ane pribadi, market value pemain tidak mencerminkan kualitas pemain sepenuhnya dan pastinya tentu beda jauh antara market value eropa dengan yang di asia khususnya negara kita.
Banyak contoh kan dimana pemain kelas2 eropa yang dibeli tim besar dengan harga menggunung tapi pada faktanya tidak sesuai ekspektasi dan bisa dikatakan over-value.  Grin

Kalau masih terlalu muda dan berpotensi cerah, sepertinya sulit untuk dipinang gan. Pastinya  mereka lebih memilih timnas yang lebih baik.
Target naturalisasi ini masih bisa dibilang sukses ketika bisa menggaet pemain yang market value-nya ada di atas € 1 juta. Artinya levelnya main di Eropa, meskipun belum selevel Premier League atau La Liga.
Ya itulah tantangan buat PSSI bagaimana bisa melobi pemain muda berkualitas berdarah Indo yang ada diluar sana kalo emang program naturalisasi ini adalah salah satu program utama dari PSSI.
Secara pastinya tiap pemain inginnya membela negara yang lebih besar dikancah persebakbolaan, tapi pastinya persaingan akan begitu ketat buat mereka so kalo PSSI bisa melobi dengan baik (ntah ditawarin apa gitu) pastinya bisa lah.

copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Ane pikir sebenarnya dari pemain2 lokal sebenarnya banyak yang punya kualitas setara dengan pemain2 naturalisasi tersebut tapi mungkin karena perbedaan cara latihan dan perbedaan kualitas kompetisi yang diikuti jadi pemain2 lokal kurang bisa berkembang maksimal.
Kalau dibilang kualitasnya setara menurut ane terlalu berlebihan gan. Ini tercermin dari market value pemain-pemain tsb. Katakanlah di Liga 1 Indo pemain termahal adalah Radja Nainggolan dengan market value € 400K, ini Thom Haye ada di nilai € 3 juta. Bisa dapat 7 Radja Nainggolan masih ada kembalian Grin

Kalau pemain lokal kita paling value-nya € 100K - € 200K yang udah terkenal.

Satu lagi yang ane kurang sreg adalah naturalisasi pemain2 yang usianya udah bisa dibilang tua dalam hal sepak bola, mungkin kalo naturalisasinya sejak usia masih u20 atau bahkan U17 bisa dijadikan prospek jangka panjang timnas.
Kalo yang dinaturalisai udah diatas 25 apalagi sudah mendekati 30 atau bahkan mungkin lebih dari 30, seperti cuma kejar target jangka pendek saja.
Kalau masih terlalu muda dan berpotensi cerah, sepertinya sulit untuk dipinang gan. Pastinya  mereka lebih memilih timnas yang lebih baik.
Target naturalisasi ini masih bisa dibilang sukses ketika bisa menggaet pemain yang market value-nya ada di atas € 1 juta. Artinya levelnya main di Eropa, meskipun belum selevel Premier League atau La Liga.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Naturalisasi kita kali ini masih lebih fair daripada misalnya timnas perancis ya karena masih ada darah asli Indonesia walaupun tipis di pemain-pemain tsb. Kalau Perancis kan gegara negara jajahan di Afrika sono. Selain itu hal ini malah lebih bermanfaat bagi mereka sendiri yang bisa milih mau main di timnas Indo atau timnas Belanda (karena punya dua kewarganegaraan). Kalau ga laku di timnas Belanda, ya merumput aja di timnas Indo, semuanya menang, semuanya senang... Ini memang hak mereka sih karena berdarah campuran IMO. Lain kalo kemudian naturalisasi tidak berdasar darah macam Christian Gonzales bbrp tahun yang lalu.

Dari sisi sudut pandang kita sebagai orang Indonesia, program naturalisasi sekarang ini memang terlihat lebih fair karena setiap pemain masih memiliki darah Indonesia dalam artian bukan hanya sekedar "pemain bon-bonan" saja. Dari sisi peraturan itu juga tidak melanggar ketentuan dari FIFA, namun tetap tidak bisa dipungkiri jika program naturalisasi Indonesia memberikan hasil yang efektif, tentunya akan ada pihak yang merasa tidak senang dengan keberhasilan itu, yang dalam hal ini adalah tim-tim rival dari timnas Indonesia.

Semoga saja penilaian dan kritik dari negara tetangga tidak menjelma menjadi sebuah hambatan bagi program naturalisasi yang sudah berjalan saat ini, dan Timnas Indonesia bisa terus berkembang serta dapat menggapai level yang lebih tinggi lagi.
legendary
Activity: 3500
Merit: 1354
Sebenernya ane kurang begitu sreg sama model2 naturalisasi begini, ya walopun mereka punya darah Indonesia tapi agak gimana gitu tiap denger "naturalisasi" wkwkwk.
Banyak kejadian dimana pemain naturalisasi itu ga sesuai ekspektasi, males nyebutin contoh2nya yang lalu2.
Ane pikir sebenarnya dari pemain2 lokal sebenarnya banyak yang punya kualitas setara dengan pemain2 naturalisasi tersebut tapi mungkin karena perbedaan cara latihan dan perbedaan kualitas kompetisi yang diikuti jadi pemain2 lokal kurang bisa berkembang maksimal.
Satu lagi yang ane kurang sreg adalah naturalisasi pemain2 yang usianya udah bisa dibilang tua dalam hal sepak bola, mungkin kalo naturalisasinya sejak usia masih u20 atau bahkan U17 bisa dijadikan prospek jangka panjang timnas.
Kalo yang dinaturalisai udah diatas 25 apalagi sudah mendekati 30 atau bahkan mungkin lebih dari 30, seperti cuma kejar target jangka pendek saja.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Hanya saja ada sedikit rumor yang secara tidak sengaja saya ketahui melalui medsos (tiktok) bahwa pihak Thailand dan Vietnam memberikan kritik terkait program naturalisasi yang dilakukan oleh negara kita.
coba timnas thailand dan vietnam liat bagaimana timnas perancis diisi oleh pemain naturalisasi (kulit hitam), atau timnas maroko, senegal, atau swiss, dan beberapa timnas lainnya. jadi jika mereka mempermasalahkan timnas indonesia yang sedang gencar melakukan naturalisasi, itu terlalu subjektif dan tidak nyambung.
Naturalisasi kita kali ini masih lebih fair daripada misalnya timnas perancis ya karena masih ada darah asli Indonesia walaupun tipis di pemain-pemain tsb. Kalau Perancis kan gegara negara jajahan di Afrika sono. Selain itu hal ini malah lebih bermanfaat bagi mereka sendiri yang bisa milih mau main di timnas Indo atau timnas Belanda (karena punya dua kewarganegaraan). Kalau ga laku di timnas Belanda, ya merumput aja di timnas Indo, semuanya menang, semuanya senang... Ini memang hak mereka sih karena berdarah campuran IMO. Lain kalo kemudian naturalisasi tidak berdasar darah macam Christian Gonzales bbrp tahun yang lalu.
full member
Activity: 868
Merit: 202
Hanya saja ada sedikit rumor yang secara tidak sengaja saya ketahui melalui medsos (tiktok) bahwa pihak Thailand dan Vietnam memberikan kritik terkait program naturalisasi yang dilakukan oleh negara kita.

....

coba timnas thailand dan vietnam liat bagaimana timnas perancis diisi oleh pemain naturalisasi (kulit hitam), atau timnas maroko, senegal, atau swiss, dan beberapa timnas lainnya. jadi jika mereka mempermasalahkan timnas indonesia yang sedang gencar melakukan naturalisasi, itu terlalu subjektif dan tidak nyambung. jika mereka iri terhadap performa timnas indonesia yang meningkat setelah naturalisasi, mengapa mereka tidak melakukan naturalisasi saja lebih banyak dari apa yang dilakukan oleh indonesia? toh juga tidak ada larangan FIFA terkait dengan berapa banyak pemain naturalisasi.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Ternyata PSSI semakin gencar melakukan program naturalisasi pemain, dan kayaknya melihat hasil dan jalannya pertandingan Timnas kala melawan Vietnam semalam, imbas dari naturalisasi pemain cukup memiliki peran yang cukup krusial. Hanya saja ada sedikit rumor yang secara tidak sengaja saya ketahui melalui medsos (tiktok) bahwa pihak Thailand dan Vietnam memberikan kritik terkait program naturalisasi yang dilakukan oleh negara kita.

Kemungkinan sih efek dari perkembangan timnas yang tiba-tiba memiliki kenaikan power dan ritme yang signifikan, memberikan kekhawatiran tersendiri bagi Thailand dan Vietnam. Karena jelas jika Timnas terus mendapatkan progress yang bagus maka eksistensi dari Vietnam dan Thailand akan tersisihkan.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Mees Hilgers

Harga: € 7.00m
TTL: Amersfoort, Belanda | May 13, 2001 (23)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Twente Enschede FC

Thom Haye

Harga: € 3.00m
Name lengkap: Thom Jan Marinus Haye
TTL: Amsterdam, Belanda | Feb 9, 1995 (29)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Gelandang - Gelandang Bertahan
Klub: SC Heerenveen

Calvin Verdonk

Harga: €2.50m
Name lengkap: Calvin Ronald Verdonk
TTL: Dordrecht, Belanda | Apr 26, 1997 (27)
Tinggi: 1,74 m
Posisi: Bertahan, Bek Kiri
Klub: NEC Nijmegen

Jay Idzes

Harga: € 1.40m
Nama lengkap: Jay Noah Idzes
TTL: Mierlo, Belanda | Jun 2, 2000 (23)
Tinggi: 1,90 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Venezia FC

Sandy Walsh

Harga: €1.30m
Name lengkap: Sandy Henny Walsh
TTL: Brussel, Belgia | Mar 14, 1995 (29)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Kanan
Klub: KV Mechelen

Maarten Paes

Harga: €1.20m
Name lengkap: Maarten Vincent Paes
TTL: Nijmegen, Belanda | May 14, 1998 (25)
Tinggi: 1,92 m
Posisi: Penjaga Gawang
Klub: FC Dallas

Jordi Amat

Harga: €800k
Name lengkap: Jordi Amat Maas
TTL: Barcelona, Spanyol | Mar 21, 1992 (32)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Johor Darul Ta'zim

Eliano Reijnders

Harga: € 650k
TTL: Zwolle, Belanda | Oct 23, 2000 (23)
Tinggi: 1,68 m
Posisi: Bertahan - Bek Kanan (Posisi lain AM/LW)
Klub: PEC Zwolle

Shayne Pattynama

Harga: €500k
Name lengkap: Shayne Elian Jay Pattynama
TTL: Lelystad, Belanda | Aug 11, 1998 (25)
Tinggi: 1,85 m
Posisi: Bertahan - Bek Kiri
Klub: KAS Eupen

Ragnar Oratmangoen

Harga: € 450K
Nama lengkap: Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen
TTL: Oss, Belanda | Jan 21, 1998 (26)
Tinggi: 1,81 m
Posisi: Penyerang - Sayap Kiri
Klub: Fortuna Sittard (Dipinjam dari FC Groningen)

Nathan Tjoe-A-On

Harga: € 350K
Nama lengkap: Nathan Noel Romejo Tjoe-A-On
TTL: Rotterdam, Belanda | Dec 22, 2001 (22)
Tinggi: 1,82 m
Posisi: Bertahan - Bek Kiri
Klub: SC Heerenveen (Dipinjam dari Swansea City)

Ivar Jenner

Harga: €300k
Name lengkap: Ivar Jenner
TTL: Utrecht, Belanda | Jan 10, 2004 (20)
Tinggi: 1,88 m
Posisi: Gelandang - Gelandang Tengah
Klub: FC Utrecht U21

Justin Hubner

Harga: € 200K
Nama lengkap: Justin Quincy Hubner
TTL: Den Bosch, Belanda | Sep 14, 2003 (20)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Bertahan - Bek Tengah
Klub: Cerezo Osaka (Dipinjam dari Wolverhampton Wanderers U21)

Rafael Struick

Harga: € 75K
Nama lengkap: Rafael William Struick
TTL: Leidschendam, Belanda | Mar 27, 2003 (21)
Tinggi: 1,87 m
Posisi: Penyerang - Sayap Kiri
Klub: ADO Den Haag

Sumur: https://www.transfermarkt.us/

Mana pemain yang agan paling suka? Kalo ane tentu yang paling mahal, meskipun kemaren main masih letoy (mungkin kepanasan), tapi ini pemain Beckham KW yang semua gol timnas kemaren (waktu lawan Vietnam) berawal dari kontribusi Bapaks satu ini. Ane liat 4 dari 6 pemain naturalisasi yang masuk line up kemarin adalah tipikal bertahan, apakah akan ada gelontoran pemain naturalisasi lain bertipe menyerang?
Jump to: