Yth. Para member Bitcointalk.org
Perkenalkan, nama saya Syaroful Umam, Founder dari Vestrade (PT. Vestrade Investama Digital). Vestrade berdiri dari Agustus 2018 (dulu bernama Cryptoku). Sampai detik ini, kami baru berani mempublikasikan tentang siapa kami setelah berproses sedemikian rupa dan mencapai tahap Alpha. Saya berharap masukan dari teman-teman forum terkait project kami.
IntroduksiManifesto VestradeVestrade merupakan perusahaan rintisan (startup) yang terinspirasi dari empat hal, yaitu: (1)
Arus permodalan yang tersentralisasi. Hal tersebut sebenarnya tidak masalah, akan tetapi, juga bukan cara yang terbaik dalam menyelesaikan permasalahan modal. Selama ini, model pendanaan yang dilakukan oleh venture capital memang berhasil menumbuhkan beberapa perusahaan besar, tetapi pendanaan tersebut bersifat eksklusif bagi mereka yang memiliki modal besar. Kami percaya bahwa sentralisasi permodalan tidak memberikan kesempatan bagi pemodal kecil untuk mendapatkan kesempatan investasi yang sama dibandingkan pihak-pihak yang memiliki modal besar. Kami ingin menciptakan sebuah revolusi di sektor finansial dengan menghubungkan pemodal kecil dalam jumlah banyak dengan perusahaan pemula/UMKM yang dipercaya sangat potensial. Modal yang ditanamkan oleh para investor bersifat kepemilikan, bukan pinjaman, sehingga terdapat risk sharing yang setara. Dalam skenario ini, investor merupakan pemegang saham kepemilikan usaha.
Poin kedua (2) yaitu
mahalnya minimum transaksi saham. Dalam beberapa pasar modal, terdapat batas transaksi minimal yang mengurangi potensi penyerapan modal. Platform yang kami tawarkan memungkinkan transaksi saham dalam skala kecil, bahkan dalam skala mikro. Dengan teknologi blockchain, kami mengkonversikan lembaran saham menjadi token cryptocurrency yang merepresentasikan kepemilikan. Token tersebut dapat dibagi sampai beberapa desimal sehingga pengguna mampu bertransaksi dengan skala mikro. Dalam jangka waktu panjang, kami berharap dapat menciptakan mekanisme yang memudahkan pengguna untuk mengkonversi sisa belanja ke saham. Dompet digital dari pengguna tersebut diintegrasikan dalam platform jual beli secara langsung.
Poin ketiga (3) yaitu
defisit kredit usaha di dunia(sekitar 1.700 menurut world bank). Beberapa startup atau UMKM mengalami kesulitan untuk mendapatkan pendanaan dari venture capital atau angel investor. Permasalahannya secara singkat dapat diidentifikasi dalam dua hal, yaitu ketersediaan modal dan kepercayaan dari pihak yang mendanai. Dalam permasalahan ketersediaan modal, pendanaan desentral dapat menjadi alternatif pendanaan. Terkait permasalahan kedua, kami percaya bahwa semua orang mampu mengevaluasi suatu proyek secara dewasa. Mungkin beberapa proyek potensial tidak jadi berkembang karena dinilai kurang layak. Walaupun perusahaan-perusahaan tersebut memiliki ide menarik dan keseriusan yang tinggi, tidak semuanya memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendanaan. Dengan mengembalikan penilaian ke publik, kami berharap perusahaan-perusahaan potensial mampu bersaing, tumbuh, dan memberikan kebermanfaatan bagi seluruh pihak terkait.
Poin terakhir (4) yaitu
arus permodalan domestik dan internasional. Teknologi yang kami kembangkan mampu mempercepat arus permodalan dari seluruh dunia. Siapapun bisa mendanai siapapun, di manapun, dan kapanpun, tanpa batas. Platform kami selalu buka 24/7, terbuka untuk seluruh investor di seluruh dunia. Pengusaha mendapatkan pendanaan tanpa terikat batas kenegaraan, tentu hal ini harus disesuaikan dengan regulasi negara masing-masing. Di sisi lain, investor juga sangat diuntungkan, karena dapat memilih berbagai opsi investasi yang memiliki beragam sektor beserta potensinya masing-masing.
Berdasarkan empat hal tersebut, kami menciptakan platform jual-beli saham perusahaan yang bersifat terdesentralisasi, dapat diakses kapanpun, dengan melakukan konversi saham konvensional menjadi saham digital yang mampu melakukan profit sharing antara pemilik saham dan investor. Perusahaan kami ingin menjadi cross-border digital securities exchange pertama di dunia.
DevelopmentUntuk saat ini, kami sedang mengembangkan platform DEX kami. Platform DEX dibangun dari Hydro Protocol dan belum dideploy ke testnet. Smart contract untuk dividend sharing sudah selesai dan diujicoba di testnet, hasilnya memuaskan.
Selanjutnya, kami ingin mengintegrasikan sidechain untuk DEX kami guna menghilangkan cost yang berlebih. Kami ingin perdagangan saham berbasis token di platform Vestrade bersifat non kustodial, tapi tanpa mengorbankan fee transaksi (ya, biasanya DEX sangat mahal gas fee-nya). Sempat kami menghubungi pihak Tr** dan meminta bantuan terkait integrasi, tetapi sayangnya, mereka kurang memberikan respon (bahkan tidak dijawab sama sekali, sedihnya). Alternatif selanjutnya jatuh pada Loom Network, sekarang kami sedang mengeksplorasi bagaimana mengintegrasikan DEX dengan Loom.
Bagi yang ingin melihat platform alpha kami, bisa mengakses
https://alpha.vestrade.io/Uji coba smart contract pembagian dividend bisa diakses di
https://ropsten.etherscan.io/tx/0xbf9802cab940b9e597a5f87d5f043399fa6187da0b4cb37d515c9d8c533af864Masukan dan saranKami berharap teman-teman memberikan masukan, kritik, atau diskusi terkait platform yang kami kembangkan. Terima kasih banyak atas waktunya. Silahkan bertanya apapun kepada kami, bisa di Thread ini atau secara privat. Semoga bisa bermanfaat di masa yang mendatang.
Salam Vestrade,
Invest and Trade
Syaroful UmamLinkedIn:
https://id.linkedin.com/in/syaroful