Topic: [EDUKASI] Importing Private Key vs Sweeping Private Key | Mana yang lebih baik? (Read 307 times)

Sweeping membuat 1 transaksi dari berbagai address & input, sehingga Sweeping mungkin bisa menghilangkan privasi.

IMO lebih baik melakukan sweeping manual, seperti :
1. 1 transaksi untuk 1 alamat Bitcoin
2. 1 transaksi untuk beberapa alamat Bitcoin dengan group yang sama (seperti signature campaign)

Trezor mendukung Sweeping tersebut Tapi membutuhkan electrum untuk masuk. Kalau di official https://wallet.trezor.io/ tak ada opsi Sweep

Go to electrum >> Standar wallet >> Hardware wallet >> Trezor



Setelah tersinkronisasi dengan harward wallet trezor, lalu >> Wallet >> Private Keys >> Sweep



DWYOR

Yap saya tahu seed  dan PK beda mas. Maksud saya tadi apakah nanti wallet tetap satu seed (dengan wallet lama) gitu.

Contoh:
Seed wallet lama bisa dipake untuk adress 1 dengan PK 1 yang merupakan alamat lama, karena sweep, pada address 2 dengan PK 2 seed bisa digunakann pada alamat ini. (Tadi bingungnya di sini)

Tapi jawaban mas sudah jelas kok, kalau seed ini adalah seed baru bukan seed dari wallet sebelumnya.
____
Saya baru pake electrum mas, kemarin saya lihat ada fitur sweep ini, tapi belum pernah menggunakan sweep karena memang belum paham fungsinya dan belum pernah nyoba fiturnya untuk nambah pengalaman.

____
Maklum "wallet kere hore (ungkapan mas joni)" dapet langsung jual buat beli eceran

Agak membuat saya bingung untuk kata-katanya dari pertanyaan agan masulum.

Frase seed dan private key adalah dua hal yang berbeda, jika frase seed menyimpan keseluruhan dari suatu wallet sedangkan private key hanya mewakili dari alamat address yang memiliki private key tersebut. Dikarenakan metode sweep private key mengirimkan bitcoin dari Wallet A ke Wallet B tanpa adanya aktifitas import di Wallet B yang baru maka dari itu "Recovery seed" baru yang telah dibuat di Wallet B yang baru tidak akan terdapat masalah atau isue sama sekali

Daftar campaign di Hhampuzz kan xD.

Kalau boleh tau alamat address yang digunaka apakah pake Electrum atau tidak, misalkan pakai electrum agan bisa dilihat di receiving address. Agan akan mempunyai beberapa alamat address bitcoin yang berbeda, setahu saya alamat address yang dibuat terkait hal ini bisa sekitar 28/48 alamat address. Masing-masing address mempunyai private key-nya masing-masing, dikarenakan saya menggunakan electrum hanya perlu melakukan hal dibawah ini :

• Pilih address yang ingin diexport
• Pilih Private-Key
• Masukan Password
• Maka agan akan mendapatkan private key dalam bentuk WIF Key.

Mengenai WIF Key bisa agan kunjugi thread @mu_enrico - [Edukasi] Dari Private Key Sampai Ke Bitcoin Address (Untuk Pemula)

Sweeping bukanlah wallet, melainkan fitur yang disediakan oleh wallet yang disebutkan di thread ini. Dikarenakan sweeping melakukan transaksi layaknya transaksi biasa, hanya saja melibat beberapa input yang cukup kecil, maka dari itu agak sedikit mustahil untuk melacak apakah orang tersebut melakukan sweeping atau tidak hanya dengan melihat hash transaksi di explorer.

Dikasih humor sedikit xD, kalau terlalu ntar jadi ngebosenin.

Tidak bro, karena pada dasarnya sweep adalah sebuah prosedur yang dimana menambahkan private key sementara diwallet kita yang baru untuk memindahkan dana dari wallet lama ke wallet yang baru.

Kasihan sama mas roy, kemarin belik rokok eceran, sekarang kena sweeping #eh...

---

Dari pagi saya coba memahami sampe tak bawa tidur (berharap dapat ilham) tapi masih tetap rancu dengan poi-poin ini

,
Berarti seed kita dapat diakses untuk dua alamat bitcoin dengan PK berbeda ya mas jika sudah melakukan sweep, atau ini menghasilkan seed baru yang kita buat ulang?

Kemudian, masalah pembuatan address untuk sweep,


ada berapa banyak alamat yang akan menerima koin kita? Apakah kita akan mendapatkan PK untuk semua alamat tersebut atau adress tersebut hanya sebagai wallet bayangan yang balancenya tidak bisa dikirim kembali karena tidak diketahui PKnya?

Mungkin ada studi kasus yang menggunakan sweeping wallet ini yang bisa kita lihat dari explorernya.

Makasih penjelasannya mas

IMO hal ini hampir tidak dapat dilakukan, karena seperti yang agan bilang sendiri, kebanyakan oknum pasti lebih dulu menghabiskan seluruh saldo yang ada pada alamat tertentu sebelum kita sadar kalau alamat itu dicuri. Kondisi yang agak beruntung sedikit adalah ketika oknum itu lupa menghabiskan semua saldo dan masih ada sisanya, tapi itu pun kecil kemungkinan bakal terjadi.

IMO mungkin lebih tepat kalau sweep digunakan apabila agan ingin membuat riwayat transaksi agan lebih privat dengan memindahkan semua balance ke alamat baru (via mixer misalnya), atau ketika device agan hilang tanpa peduli apakah ada yang mengakses atau tidak, atau karena agan ingin menyederhanakan wallet jadi satu (ketika address tertentu tidak termasuk pada seed agan yang baru).

Boleh tentang perbanding kedua topik tersebut atau salah satunya, selama masih berhubungan dengan topik yang dibahas no problem sih ane om. Berhubung ane lupa untuk aktifin self moderator jadi agak susah untuk meng-kontrol thread ini.

Kalau dilihat dari jangka waktu penyimpanan private-key dan kesimpulan dari thread ini, Sweeping sangat lebih pas untuk device yang hilang - ter-remote oleh pihak lain. Kenapa? pada dasarnya tindakan sweeping bisa mencegah si pihak ke-3 untuk melakukan "spent" di wallet yang lama/original kalau melakukan import private key tedapat 2 device yang bisa meng-akses private key tersebut. Sebenernya ane juga memikirkan hal yang, karena logfiles menggunakan praduga "Jika/Berpikir" dari apa yang dia paparkan, rata-rata jika private key seseorang sudah diketahui atau misalkan kena phising maka si-phising tersebut akan langsung meng-akses dan malakukan spent koin tersebut.

Yang jadi masalah emang, bagaimana mengetahui bahwa private-key sudah diketahui orang sebelum dia melakukan access private key tersebut. Beberapa hal menarik yang ane pikirkan misalkan kita melakukan sweeping untuk altcoin contoh ethereum yang bisa menyimpan & membuat token di blockchain mereka, apakah koin yang dikirimkan hanya ethereum saja yang tersweep atau keseluruhannya yang berada di address tersebut baik si koin ataupun token.

Apakah topik diskusinya memang bener-bener "sweep vs import"?

Karena dari alur thread yang ane baca dan pahami, sepertinya udah dipaparkan bahwa sweep dan import punya konteks masing-masing. Jadi lebih baik mana, tergantung situasi imo. Mungkin bakal lebih seru kalau mendiskusikan skenario apa aja yang pas buat sweep atau import secara detail. Misal, kalau ane punya wallet dari tahun 2009, apakah sebaiknya di sweep atau import? Dst.

Reserved

Latar Belakang

Thread ini merupakan terjemahan dari thread Importing Vs Sweeping Private Keys; What you need to know. - logfiles telah mendapatkan izin dari pembuatan thread tersebut. Pembuatan thread di latar belakangi untuk memberikan sebuah bahan edukasi & diskusi bagi Sub Forum Indonesia.

Tujuan

Memberikan sebuah edukasi, informasi dan pemahan terkait topik yang dibahas dalam thread ini.


Pastinya kalian pernah melakukan importing private key yang pernah kalian buat dari layanan online, web wallet atau paper wallet ke software lainnya seperti Electrum, Armory, Mycellium atau Coinomi
Dalam kasus ini, jika terdapat koin dalam alamat address tersebut setelah melakukan importing private key, coin tersebut akan terlihat dan dapat diakses dari kedua wallet tersebut baik itu dari wallet yang lama dari private key yang diexport dan wallet baru yang telah di import private key tesebut.
Setelah melakukan importing private key, software wallet akan seperti sebuah replika atau copy-an dari original wallet.

Kelebihan

• Seluruh proses baik itu dari exporting dan importing wallet bisa dilakukan dengan sangat cepat, hanya memerlukan waktu yang cukup singkat apabila anda tahu apa yang harus dilakukan.
• Tidak memerlukan fee untuk melakukan hal ini, dikarenakan tidak ada sama sekali segala bentuk transaksi.

Kekurangan

• Jika original private key baik itu dari web wallet, paper wallet atau software wallet ter-kompromise atau seseorang mengetahui private key dari alamat addres tersebut, hal itu bisa membuat orang tersebut dapat mengaksesnya dan melakukan transaksi dari alamat address tersebut walaupun agan telah melakukan improting private key ke wallet yang baru.
• Hal ini bisa mendistorsikan wallet backup anda terutama wallet yang menggunakan Deterministic wallets (Wallet yang menggunakan frase seed untuk melakukan restoring alamat address didalamnya seperti Electrum). Dikarenakan hal tersebut, ketika anda telah selesai meng-import private key ke wallet yang baru, anda perlu melakukan backup ulang di wallet yang baru.

PERINGATAN⚠️
Setelah anda melakukan importing private key baik itu yang dari paper wallet atau ke software wallet tebaru, hal ini sangat penting untuk melakukan backup wallet dari wallet yang baru walaunpun anda tidak ada rencana untuk menggunakan software/hot wallet terbatu dalam jangka waktu yang lama.

Hal ini sangat penting dikarenakan jika agan melakukan transaksi bitcoin, walaupun dengan jumlah yang kecil, seluruh bitcoin yang anda punya akan dikirimkan ke wallet agan sendiri lebih tepatnya ke alamat address baru bukan ke alamat address dari private key yang anda import.
Contoh : @roycilik meng-import private key bitcoin dia di software wallet terbaru yang akan dia gunakan, di dalam private key tersebut terdapat sejumlah bitcoin sekitar 10 BTC. Setelah itu dia memutuskan untuk membelanjakannya di Shope karena terdapat penawaran menarik yaitu 11.11 diskon yang cukup fantastik sehingga dia memutuskan untuk membelanjakan bitcoin yang dia miliki sekitar 2 BTC agar penampilannya bisa semakin didepan saat malam mingguan xD. Yang harus kalian ketahui, walaupun @roycilik hanya mengirimkan 2BTC, tapi seluruh bitcoin yang dia miliki yaitu 10BTC dalam address tersebut akan terkirim di transaksi yang dilakukan. Jadi dalam kasus ini, kemana 8BTC tersebut akan dikirimkan? Bitcoin tersebut dikirimkan kembali ke alamat address baru yang memiliki private key berbeda akan tetapi masih dalam satu wallet.

Hal ini akan membuat bitcoin yang berada di alamat address dari private key yang kita import tadi kosong. Dikarenakan hal tersebut, jika anda menghapus software wallet (hot wallet) tanpa melakukan backup, hal ini akan membuat anda kehilangan seluruh bitcoin yang agan punya dikarenakan bitcoin tersebut telah dikirimkan ke alamat address baru yang memiliki private key berbeda, dalam kasus ini anda tidak memiliki pilihan untuk melakukan recovering bitcoin anda di wallet tersebut.

SOLUSI UNTUK MENHIDARI ASET AGAR TIDAK HILANG

• Backup wallet terbaru anda ketika telah selesai melakukan import private key.
• Kirim kembali asset anda ke alamat address dari private key tersebut sebelum menghapus software wallet (tapi dalam kasus ini privasi anda akan diketahui). Mengirimkannya ke alamat address terbaru akan sangat direkomendasikan.

Note : Peringatan ini harus dipertimbangkan dengan cukup serius jika anda ingin melakukan transaksi dari software wallet terbaru anda dan berencana untuk menyimpan asset anda dengan menggunakan private key yang agan import di wallet terbaru  hal ini dapat membuat resiko aset yang agan miliki hilang jika tidak melakukan backup seed di wallet terbaru anda.


Ketika melakukan sweeping private key baik itu dari Papper Wallet atau Software Wallet, Pada dasarnya anda akan membuat sebuah transaksi baru ke publik address baru yang akan membuat wallet lama seperti paper wallet.
Dalam hal ini ketika selesai melakukan sweeping private key, koin/asset anda akan dikirimkan ke publik address baru di software wallet anda yang memiliki private key baru yang disimpan dalam bentuk enkripsi di perangkat anda.

Seperti halnya melakukan transaksi pada blockchain ke alamat baru, biaya transaksi yang relevan akan dikurangi dari seluruh saldo Anda dan sisa dari jumlah tersebut akan dikirimkan ke wallet baru anda.
Terlebih lagi, tidak seperti dalam kasus impor private key, ketika selesai melakukan sweep koin anda akan dapat di akses dan terlihat hanya di software wallet terbaru yang telah anda sweep private key-nya.

Kelebihan

• Recovery seed wallet baru anda tidak akan rusak dikarenakan melakukan sweeping, berarti anda bisa dengan mudah untuk me-recover wallet anda dengan frase seed yang telah anda buat tanpa ada isue sama sekali.
• Lebih aman, jika terdapat kasus original private key dari paper wallet yang ter-kompromise. Dikarenakan alamat address baru setelah melakukan sweeping, hanya anda yang mengetahui private key-nya.

Kekurangan

• Anda akan memerlukan biaya transaksi ketika melakukan proses Sweeping.
• Anda harus menunggu sampai transaksi tersebut mendapatkan confirmasi untuk menyelesaikan seluruh proses sweeping, mungkin bisa saja lebih lama tergantu jaringan koin tersebut dan jumlah fee yang digunakan.

• Hal ini sangat penting, ketika melakukan importing private keys pastikan hanya anda yang sendiri yang mengetahui private key tersebut tidak ada orang lain yang mengetahui private key tersebut selain anda.
• Jika anda berpikiran bahwa private key anda mengalami kebobolan atau seseorang telah meng-copy/mengetahui private key anda. Hal terbaik yang dapat dilakukan adalah meng-sweep wallet anda.
• Anda juga dapat melakukan sweep private key anda jika ingin mengambil semua koin, mengirimkannya ke alamat address baru dan menghancurkan private key yang lama.
• Hal ini sangat penting, apabila anda terbiasa menerima pembayaran secara berkala di alamat address lama sebelum anda melakukan sweeping, pembayaran tersebut akan terus berlanjut ke alamat address yang lama bukan ke alamat address yang baru. Hal ini berarti anda harus terus mengirimkan coin tersebut secara manual ke alamat address baru atau anda bisa merubah pembayaran berkala anda ke publik address baru anda. Seandainya private key anda belum pernah sama sekali ter-kompromise, importing private key adalah hal yang paling masuk akal untuk dilakukan dalam hal ini.

Sweeping dan mengirimkan koin sebenernya hal yang sama, Satu-satunya perbedaan kecil adalah bahwa dengan melakukan sweeping, anda akan melakukan transaksi yang melibatkan beberapa input yang kecil.
Hal ini dikarenakan wallet tertentu membuat banyak sekali alamat address dengan tujuan keamanan dan privasi sehingga transaksi dan pengeluaran anda tidak akan dengan mudah untuk terlacak. Dalam kasus ini, beberapa alamat address memiliki perbedaan dalam unspent koin yang kecil (balance). Mengirimkannya ke alamat address akan sangat sulit sekali bahkan mustahil, akan tetapi dengan melakukan sweeping anda akan dengan mudah mengirimkan semua unspent coin yang kecil yang anda miliki ke alamat address baru.



Jadi menurut agan semua, manakah yang lebih baik apakah Importing Private Key atau Sweeping Private Key? Let's make a good discussion.

Sumber dan Referensi:
- Importing Vs Sweeping Private Keys; What you need to know. - logfiles
- Private Keys: Import vs. Sweep
- Highlighting The Difference Between Sweeping & Importing Private Keys
- Sweep VS Send?
- Bitcoin Wiki

Change log :

P.S "Pemeran & jalan cerita hanyalah sebuah fiktif belaka, apabila ada kesamaan mungkin hanya kebetulan saja gan xD"