Satu roboh, merembet ke mana-mana. saya melihat siklus panjang ekonomi (setiap 90-100 tahun) sedang terjadi.
Tahun 1930, terjadi Great Depression. Penyebabnya, hancurnya bubble harga saham merembet ke perbankan lalu ke dunia usaha. Namun saat ini, yg ambruk adalah dunia Cryptocurrency.
Terdapat hal yang mirip di kedua peristiwa tersebut: perilaku FOMO sekaligus keserakahan ingin kaya instant, langsung terjun ke dunia investasi tanpa ilmu & kewaspadaan sama sekali. Sebelum 1930, orang berbondong-bondong beli saham. tidak peduli saham apapun, yang penting beli saham. Bank yang bisnis utamanya simpan meminjam uang, ikutan jadi investor saham. Ketika saham ambruk, perbankan ikutan ambruk, masyarakat banyak yg kehilangan uang gak bisa narik lagi uang tabungan di bank.
Kini, hal serupa terjadi lagi. Orang orang dan perusahaan perusahaan rame masuk investasi Crypto, gak peduli jenis koinnya, jenis instrumen yang bagaimana, pokoknya beli. Ketika satu per satu ambruk, perusahaan2 di dunia Crypto ikutan bermasalah, orang2 kesulitan narik dana bahkan ada yg kehilangan semua asetnya.
Sekarang ini Genesis, salah satu pemberi pinjaman cryptocurrency terbesar, telah mengajukan kebangkrutan di Amerika Serikat, menjadi korban terbaru dari krisis crypto global.
Akankah ini mempengaruhi pasar crypto?
Sumber :
https://blockchainmedia.id/menyusul-ftx-mengapa-perusahaan-crypto-genesis-juga-ikut-bangkrut/