Di Indonesia tentunya PLN sumber listrik yang utama, saya pernah
Pasang Baru dan
Perubahan Daya yang sebelumnya mencoba Registrasi secara Online di websitenya:
Sambungan Baru Pengalaman pasang baru tidak sesuai dengan apa yang di deskripsikan di website nya, tetap saja yang pada akhirnya saya harus ke Office terdekat agar lebih cepat di tindaklanjuti. Untuk perubahan Daya cenderung lebih cepat diprosesnya
jika memiliki "No.Hp/Kenalan" pegawai PLN.
Kalau berbicara mengenahi kebutuhan daya listrik untuk kepentingan mining rig, selalu ada saja pengalaman pribadi yang layak untuk diceritakan. Saya sendiri sampai saat ini sudah 2x melakukan perubahan daya, yakni dari 2200 ke 5500 dan naik lagi ke 11000.
Pertama kali naik daya (2200 >> 5500) saya menggunakan layanan online dari PLN, dan memang banyak input data yg harus diiisi
. Setelah 2x menerima notifikasi email dari pihak PLN dan melakukan pembayaran via ATM, dalam kurun waktu 2x24 Jam petugas lapangan PLN sudah datang kerumah dan mengganti MCB meteran utama sehinggan proses perubahan daya selesai diproses.
Dan untuk proses migrasi daya yang kedua (5500 >> 11000) saya menghubungi petugas PLN kenalan saya secara pribadi, dikarenakan saya berencana menambah beberapa installasi jaringan listrik baru dirumah. Hal ini saya lakukan karena dari pengalaman penggunaan daya 5500 untuk kebutuhan mining rig ada beberapa masalah yang saya temui (ada beberapa kabel yg meleleh dan lengket, MCB utama dan MCB pembagi panas berlebih, kabel listrik pada jalur mining rig hangat kalau disentuh, listrik sering mati tiba-tiba jika ada lonjakan daya).
Dari pengalaman tersebut saya buat beberapa kesimpulan :
~ Dibutuhkan jaringan tersendiri (MCB pembagi) untuk mining rig, sehingga saat ada lonjakan daya dari kebutuhan rumah tangga mining rig tidak terganggu
~ Dibutuhkan pembagian daya yang benar untuk kebutuhan mining rig
~ Dibutuhkan jenis dan ukuran kabel yang memadai (sesuai beban)
~ Dibutuhkan ukuran kabel tufur yang lebih besar
~ Dibutuhkan perangkat listrik dengan kualitas bagus (Stop kontak, steker, switch, dll)
~ Dibutuhkan grounding (arde) yang benar.
Dan dari kesimpulan tersebut saya putuskan untuk menggunakan kabel 3x4 untuk jaringan mining rig dengan menggunakan 2 MCB pembagi dengan masing-masing sebesar 32A (saya taruh di ruangan mining rig) dan mengganti kabel Tufur dari MCB utama ke MCB pembagi dgn ukuran 3x10. Dan menurut saya hasilnya memuaskan, meskipun biaya total yg harus dikeluarkan tidak sedikit
. Tetapi saya rasa pengeluaran tambahan ini sebanding dengan hasilnya, setidaknya sudah mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan (kemungkinan terburuk kebakaran karena korsleting)
Internet connection
Provider di Indonesia yang pernah saya gunakan Telkom dengan Indyhome dan MNC dengan MNCPlay Media, sekarang Lebih nyaman MNCPlay karena lebih stabil meskipun sedikit Mahal.
Domisili Om jills dimana ya ?? saya juga menggunakan MNCPlay, tetapi 2 bulan terakhir ini sudah ada 4x gangguan. Sehingga saya putuskan untuk mengaktifkan kembali jaringan Indihome yang lama, dikarenakan proses penanganan gangguan oleh pihak MNCPlay lama prosesnya (3-4 hari kerja). Jadi untuk saat ini jaringan internet saya ada 2 (masih bingung mau nerusin yang mana)