Author

Topic: Menkominfo ancam tutup semua medsos?!! [Solved] (Read 2708 times)

sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
Karena sepertinya tidak ada yang membaca thread saya dengan baik dan teliti yang bahkan sudah tertera di judul. Saya lock agar menghindari spam. Terima kasih pendapat kalian semua  Cheesy
full member
Activity: 504
Merit: 102
Biasanya sih cuma buat pengalihan isu aja yang sedang jadi trending topik, ato blm bayar pajak ya?? Tapi aplikasi android nya tetep jalan kok, ane lancar aja pakai nya.
legendary
Activity: 2954
Merit: 1155
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
tenang, banyak jalan menuju roma. medsos di tutup sama pemerintah indonesia? kan masih ada VPN  Roll Eyes Roll Eyes Roll Eyes

bisa pake IP address luar buat bukanya, soalnya kl g ad medsos seperti hampa hidup kita..yang penting kita jangan panik, banyak jalan menuju roma dan kita dituntut untuk belajar lebih untuk membuka medsos tersebut, karena kita memang butuh medsos untuk menggali informasi
kalau medsos ditutup berapa banyak kontra yang akan di dapat dan pasti itu berimbuh sama pemerintah juga. kecuali kalau hanya sebagian kecil seperti telegram atau aplikasi chat lainnya itu mungkin hanya segelintir orang aja yang akan protes
sangat merugikan masyarakat luas kalo semua medsos ditutup,terutama dari segi ekonomi,karena medsos sekarang banyak
digunakan untuk sarana promosi dan jual beli,memang harus diakui ada sisi negatif dari medsos,
saya rasa kurang tepat.
nah kan gak 1 - 2 orang yang bakalan protes. lagian anak-anak pemerintah juga pemakai medsos nanti dimana lagi mereka akan eksis. cuma isu aja itu dan gak perlu dipikirkan lagi
newbie
Activity: 28
Merit: 0
ah blockir terus lah bosen. tp tetep bisa dibuka kok  Cheesy
full member
Activity: 378
Merit: 100
Mudah mudahan tidak sampai terwujudlah pemerintah  akan menutup semua medsos karena banyak orang yang memanfaatkan media  tersebut  sebagai  sarana perbisnisan dalam rangka mencari penghasilan jika  sampai ditutup pasti menambah banyaknya pengangguran serta kemiskinan di indonesia semakin meningkat.
newbie
Activity: 26
Merit: 0
yang nggak-nggak aj pemerintah kita. selalu mempopulerkan hal-hal yang sepele. lebih fokuslah ke hal yang lebih besar, yang lebih untuk mensejahterakan warga negara Indonesia. negara kita kaya tapi dikeruk sama negara lain.
newbie
Activity: 31
Merit: 0
semoga ini hanya reancana yang gagal sebab kalu gak ada medsos kita sudah gak bisa ikuta bounty sosial media, itu artinya pekerjaan kita hilang.
full member
Activity: 728
Merit: 101
Sebenarnya tergantung orang yg make aplikasinya sih gan, entah itu FB, YT, IG dll. Kalo digunain baik² ya baik pula hasilnya, dan sebaliknya.
sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
Emangya alesanya apa ya gand,kominfo sampek mau menutup medsos,tolong penjelasanya,,,?

Alasannya banyak hal negatif yang "Terlihat" oleh mata orang, sedangkan hal yang "Positif" tidak terlalu terlihat. Orang sekali beranggapan jelek, maka biasanya susah kembali beranggapan baik. Mereka melihat sisi negatif lebih banyak daripada positif. Semua tergantung ke orangnya masing"

BTW Udah solved masih rame aja  Grin
newbie
Activity: 42
Merit: 0
Emangya alesanya apa ya gand,kominfo sampek mau menutup medsos,tolong penjelasanya,,,?
full member
Activity: 410
Merit: 100
Media sosial mempunyai nilai positif dan negatif, tapi media sosial pada saat ini kebanyakan bernilai negatif dan terlalu banyak yang tidak berpendidikan terhadap anak-anak, media sosial di gunakan untuk tempat penipuan.
Sedangkan apa bila media sosial di tutup maka kita susah mencari informasi dan ilmu pengetahuan.
Jadi media sosial dari segi positif tetap di butuhkan, alangkah baik media sosial tidak tutup tapi setiap berita yang tidak sesuai dengan ketentukan sebaiknya di blokir supaya media akan bersih dari berita-berita yang bernilai negatif.
sr. member
Activity: 770
Merit: 250
tenang, banyak jalan menuju roma. medsos di tutup sama pemerintah indonesia? kan masih ada VPN  Roll Eyes Roll Eyes Roll Eyes

bisa pake IP address luar buat bukanya, soalnya kl g ad medsos seperti hampa hidup kita..yang penting kita jangan panik, banyak jalan menuju roma dan kita dituntut untuk belajar lebih untuk membuka medsos tersebut, karena kita memang butuh medsos untuk menggali informasi
kalau medsos ditutup berapa banyak kontra yang akan di dapat dan pasti itu berimbuh sama pemerintah juga. kecuali kalau hanya sebagian kecil seperti telegram atau aplikasi chat lainnya itu mungkin hanya segelintir orang aja yang akan protes
sangat merugikan masyarakat luas kalo semua medsos ditutup,terutama dari segi ekonomi,karena medsos sekarang banyak
digunakan untuk sarana promosi dan jual beli,memang harus diakui ada sisi negatif dari medsos,
saya rasa kurang tepat.
full member
Activity: 616
Merit: 100
menutup semua media sosial bukan solusi terbaik untuk mencegah penjahat menyebar konten negatif, lagian di zaman teknologi ini sebagian besar masyarakat Indonesia banyak yang menjadikan medsos sebagai kebutuhan ekonomi, sangat disayangkan sekali bila medsos ditutup pemerintah.
legendary
Activity: 2954
Merit: 1155
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
tenang, banyak jalan menuju roma. medsos di tutup sama pemerintah indonesia? kan masih ada VPN  Roll Eyes Roll Eyes Roll Eyes

bisa pake IP address luar buat bukanya, soalnya kl g ad medsos seperti hampa hidup kita..yang penting kita jangan panik, banyak jalan menuju roma dan kita dituntut untuk belajar lebih untuk membuka medsos tersebut, karena kita memang butuh medsos untuk menggali informasi
kalau medsos ditutup berapa banyak kontra yang akan di dapat dan pasti itu berimbuh sama pemerintah juga. kecuali kalau hanya sebagian kecil seperti telegram atau aplikasi chat lainnya itu mungkin hanya segelintir orang aja yang akan protes
sr. member
Activity: 1344
Merit: 253
tenang, banyak jalan menuju roma. medsos di tutup sama pemerintah indonesia? kan masih ada VPN  Roll Eyes Roll Eyes Roll Eyes

bisa pake IP address luar buat bukanya, soalnya kl g ad medsos seperti hampa hidup kita..yang penting kita jangan panik, banyak jalan menuju roma dan kita dituntut untuk belajar lebih untuk membuka medsos tersebut, karena kita memang butuh medsos untuk menggali informasi
copper member
Activity: 1400
Merit: 103
sumber: http://inet.detik.com/law-and-policy/d-3561036/menkominfo-ancam-tutup-semua-medsos?utm_source=facebook&utm_medium=oa&utm_content=detikinet&utm_campaign=cmssocmed


Bandung - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengancam akan menutup semua platform media sosial yang masih meloloskan konten negatif yang mengancam keamanan negara. Salah satunya dibuktikan dengan menutup akses Telegram.

Hal ini menyusul adanya peran media sosial dalam peracikan bom, misalnya. Pernyataan ini dilontarkan menteri menyusul beberapa aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Terakhir, peracik bom panci Agus Wiguna (22) belajar meracik melalui internet.

Menurut Rudiantara, penyebaran konten negatif terbagi menjadi dua baik melalui situs internet maupun media sosial. Untuk situs internet, masih bisa terkontrol oleh pemerintahan.

"Kalau situs cepat dikontrol oleh Menkominfo. Sementara media sosial itu kan melibatkan pemerintah dan pelakunya sendiri," kata Rudiantara usai menghadiri deklarasi anti radikalisme di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jabar, Jumat (14/7/2017).

Rudiantara mengatakan, sejak tahun 2016, pemerintah sudah meminta platform medsos untuk menutup konten negatif di medsos. Namun, sampai saat ini baru sekitar 50% konten negatif yang ditutup oleh platform.

"Sampai sekarang memang baru mencapai 50% yang dilakukan penyedia platform. Ini memang mengecewakan," kata dia.

Menkominfo sudah kembali mendatangi platform medsos guna mengingatkan menutup konten negatif pada bulan lalu. Pihaknya masih menunggu perubahan yang dilakukan platform medsos.

"Kalau tidak ada perbaikan kami akan sangat pertimbangkan menutup platform. Mohon maaf kalau terpaksa harus (menutup). Karena kita ingin menjaga kondusifitas agar teknologi media soaial bisa dimanfaatkan dengan baik," tuturnya.

Penutupan ini, kata Rudiantara, dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan membatasi terlebih dahulu iklan-iklan ditayangkan di medsos. Sebab, bisnis utama platform medsos ialah penayanangan iklan.

"Logikanya siapapun yang berbisnis menginginkan stabilitas keamanan politik. Nah ini (platform medsos) mau berbisnis atau mengacaukan. Kalau berbisnis, ikuti aturan pemerintah," tegasnya.   (rou/rou)

Reaksi kalian gimana gaes? Berhubung ini lagi jadi pembicaraan topik hangat. Gegara konten negatif selalu berawal dari medsos.

Edit dan Update :
Update berita baru.

"Jokowi Pastikan Tak Akan Blokir Aplikasi Chat Lain Selain Telegram"

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-3561945/jokowi-pastikan-tak-akan-blokir-aplikasi-chat-lain-selain-telegram
kenapa kalian pusing ?
harusnya kalian bangga, karena indonesia Telegram sekarang blokir semua chanel terroris Cool
Source : https://jalantikus.com/news/17717/indonesia-telegram-blokir-teroris/
newbie
Activity: 28
Merit: 0
Kenapa ngk dilacak aja sih yg nyebarin konten"yg negatif itu, klo harus memblokir semua medsos,yg cari nafkah lewat medsos lah yg akan jadi korbanya,,
full member
Activity: 196
Merit: 101
Next Generation Antivirus
semoga di tutup semua, ntar tnggal lihat gmna kelanjutannya,,,,

trus yg kerja di kantor gak bisa maen medsos melulu daripada kerja
sr. member
Activity: 1020
Merit: 253
JangaCams.com
tenang, banyak jalan menuju roma. medsos di tutup sama pemerintah indonesia? kan masih ada VPN  Roll Eyes Roll Eyes Roll Eyes
sr. member
Activity: 569
Merit: 250
Gamana ni kawan-kawan. Ada solusi gaq biar medsos tidak ditutup. Kita disini kan sangat membutuhkan medsos. Bisa gaq medsos menyaring/memblokir orang-orang yang menyalah gunakan medsos?
full member
Activity: 560
Merit: 100
Apa aja yang terbaik lakukanlah, tapi dengan pertimbangan yang matang, dan keputusan yang benar. Karna banyak efek negatif dan positif nya juga medsos saat ini. Kalo dilihat dari segi kejahatan yang dilakuin banyak juga berawal dari medsos, tapi ada juga medsos sbg mata pencarian, jadi sebagai saran saya, melakukan sesuatu harus dilihat dari berbagai sudut pandang, jangan dilihat dari satu sudut pandang saja.
Saya setuju banget nih dengan agan, dalam melakukan hal apapun kita memang harus mempertimbangkan secara matang-matang apalagi ini menyangkut banyak orang.
Ini saja angka kemiskinan di Indonesia sudah bertambah apalagi kominfo sampai memblokir semua medsos, aduh  Cry tambah lagi deh angka penganggurannya
full member
Activity: 384
Merit: 100
parah... ini yang ane khawatirikan gan, kalo ini jadi ya gak ada bounty yang bisa ane ikutin lgi.. soalnya media sosial tu sumber pengasilan utama ane gan..
sr. member
Activity: 658
Merit: 250
Kenapa haris medi sosial si yang harus ditutup. Apa gaq ada pengaturan yang bisa memblokir hal-hal yang berbau negatif seperti; forno grafi trorisme dan lainnya. Sebenarnya media sosial ini ada bagusnya juga dan manfaatnya bagi yang benar-benar menggunakannya pada hal-hal yang fositif.

full member
Activity: 420
Merit: 100
Menurut saya itu tindakan sepihak... hukum pun menghukum yg melakukan tindakan salah, jadi sebagai warga negara yang baik ya harus menerima apa keputusan pemerintah
full member
Activity: 159
Merit: 100
memang tidak bisa di pungkiri medsos bisa berdampak negatif terhadap penggunanya.tapi disisi lain keliatannya lebih banyak manfaatnya.saya rasa skitar 75% pengaruh negatifnya ya..jadi lebih banyak daripada hal yang negatif.kalo mau blokir, mending pemerintah kerjasama saja dengan yang punya Medsos untuk mencegah hal-hal yang tidak pemerintah kehendaki.  Cool
full member
Activity: 364
Merit: 100
Dari awal saya sudah merasa menutup media sosial selain telegram hanya sebuah ancaman, apalagi diperkuat dengan pernyata,an presiden bahwa tidak akan menutup medsos selain telegram https://news.detik.com/berita/d-3561945/jokowi-pastikan-tak-akan-blokir-aplikasi-chat-lain-selain-telegram

bagi saya masih banyak yang harus di kerjakan pemerintah yang lebih bermanfa,at dan berguna selain memblokir media sosial, yang nyata-nyata menjadi tempat bertukar pendapat dan silaturahmi penggunanya, walaupun oleh sebagian kecil penggunanya di gunakan ke hal-hal yang di larang pemerintah dan menkominfo.
sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
Saya sudah mengupdatenya dari kemarin, tapi sepertinya tidak ada yang membaca judul atau membaca post saya secara teliti Smiley

Terima kasih.
sr. member
Activity: 1680
Merit: 263
pemberitaan tv hari ini tentang konferensi pers resmi jokowi claim tidak akan menutup sosmed selain telegram, pemerintah sudah menargetkan telegram sejak lama karena mengirim email ke telegram semenjak 2016, beberapa hari yang lalu pavel durov sang owner membantahnya.

tapi pada akhirnya sang owner meminta maaf secara resmi kepada pemerintah indonesia dan berjanji akan menanggapi semua keluhan yang ditekankan soal terorisme, durov juga berjanji akan melakukan hal yang sama seperti fb dan google untuk membuat kantor di indonesia.

melihat niat baik ini kita akan lihat telegram publish kembali sebentar lagi.
CASE CLOSED.
newbie
Activity: 45
Merit: 0
Mungkin pemerintah males pake jalan pelacakan dan penyadapan terlebih dahulu, jadi mereka potong kompas seenak jidatnya. siap siap aja indonesia akan kembali ke jaman batu, dan pemerintah jadi rajanya.
sr. member
Activity: 1148
Merit: 432
Tapi setau saya tidak jadi di block . pernah baca juga kalau sosmed bakal di block. saya agak ketawa membaca berita tersebut. kalau benar akal terjadi akan banyak yang protes. contoh saja telegram. banyak hal positif yang bisa kita dapatkan dari aplikasi ini
full member
Activity: 994
Merit: 138
sanagt tidak setuju dengan program pmerintah yg akan memblokir semua media sosial hanya karna ada oknum yg menggunakan media sosial sebagai kejahatan. padahal adanya media sosial sangat membantu dalam hal apapun seperti penjualan dsb.
seharusnya oknum oknum yang tidak bertanggung jawab itu yg ditindak tegas oleh pemerintah. bukan sosial media nya
newbie
Activity: 15
Merit: 0
sebaiknya pemerintah menindak oknum oknum saja,, jangan langsung ancam tutup medsos..
kalau smua medsos di tutup bakalan susah smua.. karena medsos itu uda sebagai alat komunikasi yang mudah dan murah tentunya,
full member
Activity: 308
Merit: 100
Jangan sampai ditutup lah ya..... Kalo sampe ditutup balik ke zaman batu lagi dong kita.....
Dari berita yang saya baca, alasan telegram ditutup itu karena suka digunakan sama teroris gan dan juga telegram itu lebih susah dilacak percakapanya....
sr. member
Activity: 798
Merit: 251
Dari dulu kominfo bisanya cuma blockir , blockir dan blockir.
kalau di blockir tp kenyataannya masih bisa di buka menggunakan VPN.
mereka cuma blokir ip indo jadi pake vpn mungkin bisa, seharusnya jangan ipnya yang di blokir tetapi akun yang membuat salah yang di hapus
newbie
Activity: 31
Merit: 0
sumber: http://inet.detik.com/law-and-policy/d-3561036/menkominfo-ancam-tutup-semua-medsos?utm_source=facebook&utm_medium=oa&utm_content=detikinet&utm_campaign=cmssocmed


Bandung - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengancam akan menutup semua platform media sosial yang masih meloloskan konten negatif yang mengancam keamanan negara. Salah satunya dibuktikan dengan menutup akses Telegram.

Hal ini menyusul adanya peran media sosial dalam peracikan bom, misalnya. Pernyataan ini dilontarkan menteri menyusul beberapa aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Terakhir, peracik bom panci Agus Wiguna (22) belajar meracik melalui internet.

Menurut Rudiantara, penyebaran konten negatif terbagi menjadi dua baik melalui situs internet maupun media sosial. Untuk situs internet, masih bisa terkontrol oleh pemerintahan.

"Kalau situs cepat dikontrol oleh Menkominfo. Sementara media sosial itu kan melibatkan pemerintah dan pelakunya sendiri," kata Rudiantara usai menghadiri deklarasi anti radikalisme di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jabar, Jumat (14/7/2017).

Rudiantara mengatakan, sejak tahun 2016, pemerintah sudah meminta platform medsos untuk menutup konten negatif di medsos. Namun, sampai saat ini baru sekitar 50% konten negatif yang ditutup oleh platform.

"Sampai sekarang memang baru mencapai 50% yang dilakukan penyedia platform. Ini memang mengecewakan," kata dia.

Menkominfo sudah kembali mendatangi platform medsos guna mengingatkan menutup konten negatif pada bulan lalu. Pihaknya masih menunggu perubahan yang dilakukan platform medsos.

"Kalau tidak ada perbaikan kami akan sangat pertimbangkan menutup platform. Mohon maaf kalau terpaksa harus (menutup). Karena kita ingin menjaga kondusifitas agar teknologi media soaial bisa dimanfaatkan dengan baik," tuturnya.

Penutupan ini, kata Rudiantara, dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan membatasi terlebih dahulu iklan-iklan ditayangkan di medsos. Sebab, bisnis utama platform medsos ialah penayanangan iklan.

"Logikanya siapapun yang berbisnis menginginkan stabilitas keamanan politik. Nah ini (platform medsos) mau berbisnis atau mengacaukan. Kalau berbisnis, ikuti aturan pemerintah," tegasnya.   (rou/rou)

Reaksi kalian gimana gaes? Berhubung ini lagi jadi pembicaraan topik hangat. Gegara konten negatif selalu berawal dari medsos.

Edit dan Update :
Update berita baru.

"Jokowi Pastikan Tak Akan Blokir Aplikasi Chat Lain Selain Telegram"

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-3561945/jokowi-pastikan-tak-akan-blokir-aplikasi-chat-lain-selain-telegram
gawt gan kalau sampai semua medsos di tutup kita gak bisa ikutan yang namanya twitter dan facebook campaign, semoga itu hanya rencna yang gagal.
full member
Activity: 210
Merit: 100
emang sudah solved ni thread tapi yang belum solved itu telegram masih kena tutup gan.. group belajar gw kebanyakan disitu gan karena belajar dari bule yang buat group  Angry
menteri kalo buat kebijakan sering banget ya dimentahkan oleh presiden, ni teori good cop bad cop sepertinya mulai diatas 50 persen tingkat kebenarannya kalo dilihat dari cara kerja pemerintah kita akhir-akhir ini.. ada tukang tembak ada tukang ambil perhatian/simpati... mau dibawa kemanaaa  Roll Eyes negara kitaa
full member
Activity: 714
Merit: 101
This Is Promissing Project
Apa aja yang terbaik lakukanlah, tapi dengan pertimbangan yang matang, dan keputusan yang benar. Karna banyak efek negatif dan positif nya juga medsos saat ini. Kalo dilihat dari segi kejahatan yang dilakuin banyak juga berawal dari medsos, tapi ada juga medsos sbg mata pencarian, jadi sebagai saran saya, melakukan sesuatu harus dilihat dari berbagai sudut pandang, jangan dilihat dari satu sudut pandang saja.
newbie
Activity: 19
Merit: 0
gambar gembira nih gan yang saya baca dri berita indonesia,pemerintah indonesia dengan tegas
mengatakan tidak akan ada pentupan media sosial lainnya setelah telegram ditutup hal itu membantah
kemenkominfo yang membuka peluang menutup akun media sosial setelah telegram
full member
Activity: 728
Merit: 104
Bukan masalah kita pake vpn atau enggak nya sih gan,yang bermasalah itu sekarang kinerja kominfo nya
Masak iya ada konten negatif langsung main blokir,harusnya ciptakan inovasi inovasi preventif seperti negara lain dong,bukan langsung babat medsos nya
Ibarat rumah,ada sedikit tikus,masak langsung sama rumah rumah nya dibakar,percuma sekolah tinggi tinggi jadi mentri kominfo tapi otaknya otak ciki
kominfo gamau berpikir maunya instant aja, ya wajar kalo bisanya cuma maen blok  Grin Grin
member
Activity: 84
Merit: 10
Menurut ane bukan sarana medsosnya yang salah tapi penyebar kontenya yang di tangkap. Kalo semua medsos di blokir maka indonesia akan semakin mundur karena melalui medsos informasi semakin cepat di seberkan gan
full member
Activity: 371
Merit: 105
sedih jg sih dengarnya gan,kalau semua medsos ditutup,ada banyak keuntungan yg kita dapat ketika kita menggunakan medsos,tapi klu menggunakanya untuk hal2 yg baik,tapi apa boleh buat klu memang ditutup,demi kebaikan bangsa kita ini,terima aja dgn lapang dada
sr. member
Activity: 2422
Merit: 267
Hire Bitcointalk Camp. Manager @ r7promotions.com

Infonya gak semua sosmed akan ditutup, semoga ada penyelesain dengan sebaik mungkin, karena medsos sudah menjadi kebutuhan. kalau sampai terjadi penutupan pasti akan berdampak ke umum, walaupun gak menutup kenyataan apabila disalah gunakan ada baiknya juga bisa ditindak, tetapi mungkin banyak cara yang bisa dilakukan sebelum keluar ultimatum penutupan.
full member
Activity: 1708
Merit: 105
Kalau cara begitu dilakukan (menutup Medsos), tentu banyak warga yang memang bergantung hidupnya dengan Medsos akan terganggu, jadi bukan menyelesaikan masalah tetapi akan membuat masalah baru.
Saya berharap ada cara lain yang bisa dilakukan dari pada menutup?

full member
Activity: 266
Merit: 100
DATABLOCKCHAIN.IO SALE IS LIVE | MVP @ DBC.IO
Ya kalo emang isinya banyakan buat sesat, kita harus nerima2 aja kalo sosmed diblokir, berlapang hati demi kebaikan bangsa.
sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
Update berita baru.

"Jokowi Pastikan Tak Akan Blokir Aplikasi Chat Lain Selain Telegram"

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-3561945/jokowi-pastikan-tak-akan-blokir-aplikasi-chat-lain-selain-telegram
sr. member
Activity: 826
Merit: 250
tapi fokusnya masih di telegram kok.
kalo twitter/fb mah, itu kayaknya gak.
mengenai alasannya diblokir karena disalah gunakan kayaknya sudah matang.
mudah2an ga tebang pilih.
full member
Activity: 715
Merit: 101
kalau cuma media nya aja yang diblock mah percuma, lah pelaku tindak kejahatan nya masih berkeliaran, gak di usut, kan sama aja bohong, harusnya cari strategi untuk menyaring konten negatif yg bermunculan di media.
sr. member
Activity: 546
Merit: 261
Bukan masalah kita pake vpn atau enggak nya sih gan,yang bermasalah itu sekarang kinerja kominfo nya
Masak iya ada konten negatif langsung main blokir,harusnya ciptakan inovasi inovasi preventif seperti negara lain dong,bukan langsung babat medsos nya
Ibarat rumah,ada sedikit tikus,masak langsung sama rumah rumah nya dibakar,percuma sekolah tinggi tinggi jadi mentri kominfo tapi otaknya otak ciki
sr. member
Activity: 1148
Merit: 432
Njirr gimana ini kok malah di block".  Semua sosmed kog gitu. Lah pak presiden ngevlog pake apa?
sr. member
Activity: 686
Merit: 251
sebenarnya yang pantas untuk di block itu you tube menurut saya sebab banyak adgan pornonya di sana Grin
sr. member
Activity: 798
Merit: 250
Vave.com - Crypto Casino
Kalau menurut ane nggak mungkin, itu sebagain dari perkembangnya teknologi.. Kecil kemungkinan untuk menutup semua sosmed.. Konten negatif itu tergantung dari penggunanya, apabila pengguna memiliki etitud manusia pasti tidak mungkin menyebar konten negatif
legendary
Activity: 3500
Merit: 1354
Ane baca didetik alasannya karena ada yg belajar ngrakit bom dari internet, atau ada peran medsos dalam perakitan bom. Itu didetik jelas2 dikatakan contoh yg terakhir si Agus Wiguna (peracik bom panci) belajarnya dari internet. Mungkin lama kelamaan internet juga bakal dihilangkan dari Indonesia kalo banyak penjahat yg ngaku belajar dari internet.
Apa kominfo ga punya solusi yg lebih baik lagi selain blokir2an..
hero member
Activity: 2184
Merit: 599
kalo fb yang di block masih bisa pakek vpn, youtube sama juga, tapi kalo telegram itu saya nggak masalah, tapi kalo slack yang di blockir atau pun BTT yang di blockir baru dah agak kesel juga

Ya ga sampe BTT juga kali gan yang diblokir, emang btt salah apa sampe diblokir ? Grin
sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
Terima kasih gaes, atas pendapat kalian yang benar-benar beragam. Tapi ingat ya, karena "ANCAM" itu berarti masih di bilang doang belum di lakukan. Ada kemungkinan mereka ga jadi tutup/blokir semua medsos. Yang salah beberapa orang, yang kena semua orang kan juga rada ngeselin Cheesy

Monggo utarakan pendapat yang lain.
newbie
Activity: 48
Merit: 0
kalo fb yang di block masih bisa pakek vpn, youtube sama juga, tapi kalo telegram itu saya nggak masalah, tapi kalo slack yang di blockir atau pun BTT yang di blockir baru dah agak kesel juga
newbie
Activity: 47
Merit: 0
kalau bagi saya pribadi socmed nggak begitu masalah di blockir, karena masih bisa di akses pakek cara" laen, tapi untuk kalangan yang awam ini bisa jadi masalah.

kalau saya sih nyantei aja
full member
Activity: 840
Merit: 102
Sebaiknya ditimbang-timbang terlebih dahulu deh untuk menutup semua sosmed, banyak yang nyari nafkah tuh dari sosmed, kasian kan kalau lahannya di tutup, wong cuman nyari sesuap nasi kok, bukan sesendok berlian ataupun sederet mobil
newbie
Activity: 47
Merit: 0
yang negatif sebenernya dimana aja bisa di dapat, tapi yang jadi sumbernya itu akhlak masing", karena socmed hanyalah media saja, kalau akhlaknya baik ya nggak bakal buka" yang aneh"
newbie
Activity: 46
Merit: 0
bingung juga sih kalo nganggepin keputusan ini, kita mau ngelarang juga nggak bisa, karena itu emang tugas menterinya, kalo nggak kayak gitu dia nggak kerja

terimakasih mentri kita udah mau peduli sama ini
newbie
Activity: 50
Merit: 0
ya  kalo di fikir" ini keputusan yang nggak tepat sih, lebih baiknya itu ngerubah kebijakan dari awal, yaitu berusaha mensejahterakan masyarakat dulu, nanti juga pola fikir orang" berubah ke arah yang lebih baik
sr. member
Activity: 518
Merit: 251
Seorang Pakar yang berpengalaman dan ahli dalam bidang telekomunikasi kok bisa ya keluarkan statement seperti itu?
Ane heran dengan pola pikirnya.

Apakah dengan diblok nya sosmed penyebaran aktifitas terorisme dan radikal bisa berhenti.Tidak
banyak cara para pelaku berkomunikasi selain dari platform sosmed yang bahkan pemerintah dan masyarakat umum tidak tahu.
newbie
Activity: 47
Merit: 0
gpplah di tutup medsos, masih ada slack ini, untuk hiburan masih ada kaskus.
nggak ada baiknya juga socmed buat kesehatan
newbie
Activity: 47
Merit: 0
sumber: http://inet.detik.com/law-and-policy/d-3561036/menkominfo-ancam-tutup-semua-medsos?utm_source=facebook&utm_medium=oa&utm_content=detikinet&utm_campaign=cmssocmed


Bandung - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengancam akan menutup semua platform media sosial yang masih meloloskan konten negatif yang mengancam keamanan negara. Salah satunya dibuktikan dengan menutup akses Telegram.

Hal ini menyusul adanya peran media sosial dalam peracikan bom, misalnya. Pernyataan ini dilontarkan menteri menyusul beberapa aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Terakhir, peracik bom panci Agus Wiguna (22) belajar meracik melalui internet.

Menurut Rudiantara, penyebaran konten negatif terbagi menjadi dua baik melalui situs internet maupun media sosial. Untuk situs internet, masih bisa terkontrol oleh pemerintahan.

"Kalau situs cepat dikontrol oleh Menkominfo. Sementara media sosial itu kan melibatkan pemerintah dan pelakunya sendiri," kata Rudiantara usai menghadiri deklarasi anti radikalisme di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jabar, Jumat (14/7/2017).

Rudiantara mengatakan, sejak tahun 2016, pemerintah sudah meminta platform medsos untuk menutup konten negatif di medsos. Namun, sampai saat ini baru sekitar 50% konten negatif yang ditutup oleh platform.

"Sampai sekarang memang baru mencapai 50% yang dilakukan penyedia platform. Ini memang mengecewakan," kata dia.

Menkominfo sudah kembali mendatangi platform medsos guna mengingatkan menutup konten negatif pada bulan lalu. Pihaknya masih menunggu perubahan yang dilakukan platform medsos.

"Kalau tidak ada perbaikan kami akan sangat pertimbangkan menutup platform. Mohon maaf kalau terpaksa harus (menutup). Karena kita ingin menjaga kondusifitas agar teknologi media soaial bisa dimanfaatkan dengan baik," tuturnya.

Penutupan ini, kata Rudiantara, dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan membatasi terlebih dahulu iklan-iklan ditayangkan di medsos. Sebab, bisnis utama platform medsos ialah penayanangan iklan.

"Logikanya siapapun yang berbisnis menginginkan stabilitas keamanan politik. Nah ini (platform medsos) mau berbisnis atau mengacaukan. Kalau berbisnis, ikuti aturan pemerintah," tegasnya.   (rou/rou)

Reaksi kalian gimana gaes? Berhubung ini lagi jadi pembicaraan topik hangat. Gegara konten negatif selalu berawal dari medsos.
ya sedih juga kali difikir" soal kebijakan ini, secara langsung menghambat orang buat berkembang
full member
Activity: 1736
Merit: 116
Oalaaah ini menteri main tutup-tutup aja sosmed kok bisa yah, apa gak mikir ntuh sosmed banyak sisi positifnya juga, kalau masalah pelaku kejahatan dan kriminal itu tergantung diri sendiri, tanpa sosmedpun ya tetep para pelaku kriminal itu tetep ada kalau dalam jiwanya tertanam kejahatan, jadi bukan karena sosmed juga, oalaah..pak menteri gak mikirin nasib pengusaha online toh masyaalloh paaak gimana nasibku
sr. member
Activity: 756
Merit: 250
meskipun demikian meyakinkan penutupan platform2 media sosial asing seperti youtube,twitter atau pun
facebook tidak semudah membalikan telapak tangan,untuk mewujudkan peraturan tersbut pemerintah akan
melakukan tidakan secara bertahap
full member
Activity: 336
Merit: 120
Kita lihat aja ntr,  ini nyata apa cuma cari sensasi doang,,,,,

Kl mnrt ane sih g mgkn semua medsos ditutup,,  ntr g bsa nyari bitcoin lgi dong kl semua medsos ditutup hehehe
full member
Activity: 760
Merit: 104
Moonbet.io
Saya mah ngak masalah kalau sosmed mau di tutup kalau toh itu keputusan yang paling bijak yang di ambil pemerintah, tapi saya juga minta jika sosmed benar2 diblok, sinetron yang berbau pacaran juga harus di blokir agar para generasi muda fokus dlm pendidikan agar masa depan indonesia lebih indah damai dan berprestasi
sr. member
Activity: 1890
Merit: 252
llaahhh klok medsos dttup trus bgaimna kerja orng yg ada d medsos apa gk kasian?Huh

bagi pemerintah, telegram memang paling nyaman untuk menyebarkan konten radikal, kemarin pemerintah juga mengancam semua orang yang buat grup untuk lebih bijak, korek ini sebenarnya muncul akibat kasus chat mesum riziq.

pemerintah perlu mengkaji ulang untuk membanned selain telegram. semua tempat berkumpul dunia maya bisa untuk diisi apa saja termasuk bisnis. jika ternyata ada lagi yang dibanned, maka seharusnya google sekalian yang diban, aku pikir pemerintah ndak akan mau kehilangan salah satu pajak terbesarnya.
full member
Activity: 651
Merit: 101
$CYBERCASH METAVERSE
Kayaknya sih hanya sebatas isu gan
Ane gak ngebayangin kalau medsos di blokir, ane yakin pasti ekonomi indonesia sedikit terganggu, karena meskipun tidak besar tapi ada segelintir rakyat indonesia yang berbisnis via medsos contohnya online shop
Apakah pemerintah tidak memikirkan sampai kesitu.
Dampaknya mungkin sangat besar jika sampai semua medsos di blokir
full member
Activity: 322
Merit: 100
Ini menkominfo enak bener main-main blokir semua medsos Angry kan banyak masyarakat di indonesia yang mencari penghasilan/profit di dunia online. Jika berita ini sampai terjadi atau terealisasikan tentu akan banyak masyakat yang menentang.
Tapi tenang gan kan masih ada VPN  Grin
full member
Activity: 126
Merit: 100
sumber: http://inet.detik.com/law-and-policy/d-3561036/menkominfo-ancam-tutup-semua-medsos?utm_source=facebook&utm_medium=oa&utm_content=detikinet&utm_campaign=cmssocmed


Bandung - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengancam akan menutup semua platform media sosial yang masih meloloskan konten negatif yang mengancam keamanan negara. Salah satunya dibuktikan dengan menutup akses Telegram.

Hal ini menyusul adanya peran media sosial dalam peracikan bom, misalnya. Pernyataan ini dilontarkan menteri menyusul beberapa aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Terakhir, peracik bom panci Agus Wiguna (22) belajar meracik melalui internet.

Menurut Rudiantara, penyebaran konten negatif terbagi menjadi dua baik melalui situs internet maupun media sosial. Untuk situs internet, masih bisa terkontrol oleh pemerintahan.

"Kalau situs cepat dikontrol oleh Menkominfo. Sementara media sosial itu kan melibatkan pemerintah dan pelakunya sendiri," kata Rudiantara usai menghadiri deklarasi anti radikalisme di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jabar, Jumat (14/7/2017).

Rudiantara mengatakan, sejak tahun 2016, pemerintah sudah meminta platform medsos untuk menutup konten negatif di medsos. Namun, sampai saat ini baru sekitar 50% konten negatif yang ditutup oleh platform.

"Sampai sekarang memang baru mencapai 50% yang dilakukan penyedia platform. Ini memang mengecewakan," kata dia.

Menkominfo sudah kembali mendatangi platform medsos guna mengingatkan menutup konten negatif pada bulan lalu. Pihaknya masih menunggu perubahan yang dilakukan platform medsos.

"Kalau tidak ada perbaikan kami akan sangat pertimbangkan menutup platform. Mohon maaf kalau terpaksa harus (menutup). Karena kita ingin menjaga kondusifitas agar teknologi media soaial bisa dimanfaatkan dengan baik," tuturnya.

Penutupan ini, kata Rudiantara, dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan membatasi terlebih dahulu iklan-iklan ditayangkan di medsos. Sebab, bisnis utama platform medsos ialah penayanangan iklan.

"Logikanya siapapun yang berbisnis menginginkan stabilitas keamanan politik. Nah ini (platform medsos) mau berbisnis atau mengacaukan. Kalau berbisnis, ikuti aturan pemerintah," tegasnya.   (rou/rou)

Reaksi kalian gimana gaes? Berhubung ini lagi jadi pembicaraan topik hangat. Gegara konten negatif selalu berawal dari medsos.

saya sih jelas nggak setuju, gimana ya bingung mau jelasin. ini sudah 2017 dimana perkembangan teknologi dan pengetahuan berpacu diluar perkiraan manusia. ya dibalik perkembangan tau disetiap perubahan pasti ada sisi positif dan negatifnya. jika dengan alasan konten2 negatif yang terselubung di medsos, dan menghancurkan bangsa seperti pornografi, terrisme dan lain. iya alasan ini juga ada benarnya, tapi apakah dengan menutup medsos semua selesai !!!. ingat dibalik sisi negatif medsos banyk jg sisi positifnya seperti: bnyk orang2 yanag terbantu dari sisi financial karena mereka menggunakan medsos untuk promosi dagangan mereka dan lain2. saya sih yang perlu ditutup atau diperbaiki untuk pertama klai bukan medsosnya. tapi indonesianya. perbaikan disektor pendidikan mungkin lebih berarti dari pada menutup medsos. agar kedepannya kita bisa menjadi bangsa yang lebih bijak dan kuat dalam mennghadapi perubahan. bisa2 bukan hanya medsos gan kedepannya, nanti mungkin indonesia anti internet haha puyeng sekalian dah. mbah google dilarang masuk indonesia.
sr. member
Activity: 588
Merit: 250
Apa Indonesia akan mengikuti Korea Utara, dengar2 mulai dari telegram dulu,
full member
Activity: 217
Merit: 105
Don't Be Stupid
tutup medsos yang benar aja gi mana indonesia mw maju...
sr. member
Activity: 938
Merit: 250
The First Idle Defense Blockchain Game
kalau menurut ane gan, tindakan menutup semua medsos bukan menjadi langkah penyelesaian yang jitu untuk menghentikan atau mengurangi tindak pelaku kejahatan. semua sebenarnya kembali pada pelaku yang melakukan, tindakan yang jelas dan menimbulkan efek jera seharusnyalah yang menjadi PR utama untuk menyelesaikan masalah ini. dan ane kira penggunaan medsos ane kira lebih banyak manfaatnya dari pada kejelekannya, medsos sudah digunakan sebagai alat untuk menjalin silahturahmi dengan sesama, belum lagi yang berbisnis menggunakan medsos gan. akan banyak hal yang merasa dirugikan dengan keputusan tersebut.
newbie
Activity: 54
Merit: 0
Kalau mengawasi situs bisa, apa iya mengawasi medsos tidak bisa? Kalau Indonesia kaya, apa iya pemilik platform medsos tidak mau kerjasama mengatasi oknum-oknum yang negatif itu?
Kalau gara-gara oknum semua diblokir, apa iya semua rekening milik pejabat akan diblokir semua gara-gara oknum pejabat yang hoby korupsi? Grin
Payah payah gimana gitu...
member
Activity: 100
Merit: 10
percuma di blokir semua kalo VPN masih ada hahah Cheesy, menkominfo cuma bikin para pebisnis ga bisa bisnis nih
legendary
Activity: 1414
Merit: 1001
kalo pemerintah menutup medsos ane rasa ini bukanlah jalan terbaik karena ini bukanlah sebuah tindakan yang bisa membuat seseorang pelaku tindakan tersebut jera .  menutup beberapa medsos hanya akan memunculkan medsos lainnya , sementara orangnya akan tetap ada dan mungkin saja eksis di dunia  .  yang terpenting adalah tindakan terhadap pelaku , karena dengan tindakan pasti akan membuat pelaku lain akan berpikir ulang dalam melakukan aksinya .  pemerintah harus masih banyak belajar dari berbagai keadaan yang pernah terjadi .
newbie
Activity: 17
Merit: 0
Kalau ditutup semua medsos , kasian dong buat orang-orang yang cari nafkah dari situ dan menggunakan medsos bagus-bagus..
Harusnya di lacak sih oknum-oknum yang  buat medsos jadi amburadul gitu.
sr. member
Activity: 1372
Merit: 251
PredX - AI-Powered Prediction Market
Seharusnya menkominfo tangkep2in tuh orang2 yg menyalah gunakan medsos kan bisa di sadap...jngn pengguna yg lain rugi kerna d blokir ga semua orang sama dengn penggunaan medsos
newbie
Activity: 29
Merit: 0
Kalau menurut ane cuma gertakan aja gan, mungkin ada benernya juga supaya masyarakat lebih bijak dalam menggunakan media sosial, tidak ngepost seenaknya dan meminimalisir hoax
full member
Activity: 910
Merit: 101
dari pada blokir dan blokir terus meski nya pemerintah lacak semua konten yang berbau negatife kan pemerintah punya pakar it yang handal dan bagus bagus.
full member
Activity: 700
Merit: 100
pemerintah berpikir terlalu sempit, mengontrol platform aplikasi luar negeri minimal harus mempunyai kantor di indonesia yang kita tau saat ini hanya facebook dan google, selain itu bakal di depak,

ku ada baca tv semalam, banyak pakar it bilang menteri kali ini melakukan blunder karena tidak kontak telegram dulu dah main bredel, apa gunannya email dan sebagainya jika semua bisa dibicarakan secara profesional

menkominfo sebelumnya brantas konten porno dan yang sekarang berantas konten radikal, ini seperti hal mengada-ada dan hanya niat dari projek kerja menteri.


Bahasa paling mudahnya adalah indonesia blockir telegram karena telegram mampu menampung 50 ribu anggota grup dengan platform yang sangat ringan dan mudah.


sebagian oposisi beropini bahwa radikal adalah agenda jualan pemerintahan saat ini.
hero member
Activity: 896
Merit: 500
Roma Fan Since 1999 ! #ForzaRoma
tutup semua medsos ? kayanya sih ngga soalnya social media seperti facebook katanya dulu sempet kerja sama kominfo soal isu " hoax " tapi kalau sampai beneran berarti indonesia udah mau ngikutin ke china / korut  Cry

Kalo sampai bener akan terjadi pemblokiran terharap beberapa situs social media . bukan cuma ngikutin itu gan . TAPI COPY PASTE ! Rezim sekarang cenderung planing ke arah otoriter dan menentang Hak warga negaranya untuk bersuara . ane setuju sih berantas kabar HOAX ! tapi tidak dengan memblokir situsnya . ITU IDIOT !
sr. member
Activity: 1162
Merit: 252
tutup semua medsos ? kayanya sih ngga soalnya social media seperti facebook katanya dulu sempet kerja sama kominfo soal isu " hoax " tapi kalau sampai beneran berarti indonesia udah mau ngikutin ke china / korut  Cry
sr. member
Activity: 490
Merit: 250
🤖UBEX.COM 🤖
Kalau menurut gw sih gak bakal pemerintah tutup semua medsos, mau jadi apa ntar kalo gak bisa akses semua media sosial ? Paling sih telegram doank, soalnya udah ada buktinya kalo teroris pake gituan buat berkomunikasi. Kalau gak salah telegram juga udah di block sama beberapa negara juga.
newbie
Activity: 20
Merit: 0
Menurut saya ini semua karena telah banyaknya oknum-oknum atau orang-orang yang sudah menyalahgunakan medsos,
misalnya untuk penipuan , untuk status-status yang tidak bagus , untuk intimidasi , untuk saling serang sana sini  dan masih banyak lagi.
Apabila medsos dipergunakan sewajarnya saja dan dalam hal yang positif pasti tidak akan seperti ini , banyak kok kegunaan dan keuntungan medsos apabila dipergunakan secara positif , misalnya jualan online , nah itu bisa nambah rejeki kan? begitu gan menurut pendapat saya.
sr. member
Activity: 714
Merit: 252
Sebenarnya daripada harus menutup media sosial mending pemerintah berusaha mencari otak pelaku yang menyebarkan kebencian dan membuat tindakan kriminal , karena sosial media adalah salah 1 kemajuan teknologi dan saya rasa media sosial juga berperan penting bagi kehidupan kita terutama bagi kita yang mencari nafkah. Kalau memang pemerintah berani menutup semua sosial media, Berarti pemerintah juga harus siap menanggung biaya hidup bagi para internet marketer yang mencari nafkah.
hero member
Activity: 2184
Merit: 599
Banyak ilmu yang bisa kita dapatkan dari media sosial... dan di forum ini, media sosial bisa dijadikan alat untuk mencari tambahan rejeki...

mungkin yang benar adalah menangkap dan mengadili orang2 yg udah menyalahgunakan media sosial sebagai alat untuk aksi tipu menipu dan menyebarkan konten2 tidak layak tayang
nah bener nih kata agan yang satu ini Grin
tapi kalo medsos beneran di blok sih saya ga khawatir juga kok, kan masih bisa pake VPN Grin Grin
hero member
Activity: 588
Merit: 500
kalau alasanya mengenai penyebaran kontent negatif tutup aja internet nya
karena sosmed di tutup juga bisa menyebarkan kontent2 kemanapun ke siapapun melalui internet

alasan yang ga logis, ada kecoa bukan kecoa nya yang di berantas di bersihkan dan di keluarin dari rumah, tapi rumah nya malah yang di bakar
hero member
Activity: 672
Merit: 500
Banyak ilmu yang bisa kita dapatkan dari media sosial... dan di forum ini, media sosial bisa dijadikan alat untuk mencari tambahan rejeki...

mungkin yang benar adalah menangkap dan mengadili orang2 yg udah menyalahgunakan media sosial sebagai alat untuk aksi tipu menipu dan menyebarkan konten2 tidak layak tayang
member
Activity: 74
Merit: 10
G keren ah.... harusnya cukup mengontrol penggunanya... bukan menutup media sosialnya..... ketergantungan masyarakat kepada media sosial udah keterlaluan maksudnya banyak orang yg mencari nafkah lewat online.... alternatif lain jumlah lapangan kerja yg belum mencukupi.....
member
Activity: 92
Merit: 10
Tutup medsos nantinya juga akan kebuka lagi kita g bisa lepas dari dunia maya untuk masa era tehnologi maju sekarang dah kaya kebutuhan primary , dan pemerintah juga harus bisa filter mana yg positif dan negatif yg masuk dan mencari
full member
Activity: 994
Merit: 106
Official Street Team member
banyak sekali orang yang mencari nafkah dari media sosial, jadi kalo medsos diblokir bakal makin banyak pengangguran deh di indonesia  Cry Cry
full member
Activity: 434
Merit: 126
Dari dulu kominfo bisanya cuma blockir , blockir dan blockir.
kalau di blockir tp kenyataannya masih bisa di buka menggunakan VPN.
sr. member
Activity: 1218
Merit: 410
Secure your crypto : https://notyourkeys.org
sumber: http://inet.detik.com/law-and-policy/d-3561036/menkominfo-ancam-tutup-semua-medsos?utm_source=facebook&utm_medium=oa&utm_content=detikinet&utm_campaign=cmssocmed


Bandung - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengancam akan menutup semua platform media sosial yang masih meloloskan konten negatif yang mengancam keamanan negara. Salah satunya dibuktikan dengan menutup akses Telegram.

Hal ini menyusul adanya peran media sosial dalam peracikan bom, misalnya. Pernyataan ini dilontarkan menteri menyusul beberapa aksi terorisme yang terjadi di Indonesia. Terakhir, peracik bom panci Agus Wiguna (22) belajar meracik melalui internet.

Menurut Rudiantara, penyebaran konten negatif terbagi menjadi dua baik melalui situs internet maupun media sosial. Untuk situs internet, masih bisa terkontrol oleh pemerintahan.

"Kalau situs cepat dikontrol oleh Menkominfo. Sementara media sosial itu kan melibatkan pemerintah dan pelakunya sendiri," kata Rudiantara usai menghadiri deklarasi anti radikalisme di Kampus Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Jabar, Jumat (14/7/2017).

Rudiantara mengatakan, sejak tahun 2016, pemerintah sudah meminta platform medsos untuk menutup konten negatif di medsos. Namun, sampai saat ini baru sekitar 50% konten negatif yang ditutup oleh platform.

"Sampai sekarang memang baru mencapai 50% yang dilakukan penyedia platform. Ini memang mengecewakan," kata dia.

Menkominfo sudah kembali mendatangi platform medsos guna mengingatkan menutup konten negatif pada bulan lalu. Pihaknya masih menunggu perubahan yang dilakukan platform medsos.

"Kalau tidak ada perbaikan kami akan sangat pertimbangkan menutup platform. Mohon maaf kalau terpaksa harus (menutup). Karena kita ingin menjaga kondusifitas agar teknologi media soaial bisa dimanfaatkan dengan baik," tuturnya.

Penutupan ini, kata Rudiantara, dilakukan secara bertahap. Pemerintah akan membatasi terlebih dahulu iklan-iklan ditayangkan di medsos. Sebab, bisnis utama platform medsos ialah penayanangan iklan.

"Logikanya siapapun yang berbisnis menginginkan stabilitas keamanan politik. Nah ini (platform medsos) mau berbisnis atau mengacaukan. Kalau berbisnis, ikuti aturan pemerintah," tegasnya.   (rou/rou)

Reaksi kalian gimana gaes? Berhubung ini lagi jadi pembicaraan topik hangat. Gegara konten negatif selalu berawal dari medsos.

Edit dan Update :
Update berita baru.

"Jokowi Pastikan Tak Akan Blokir Aplikasi Chat Lain Selain Telegram"

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-3561945/jokowi-pastikan-tak-akan-blokir-aplikasi-chat-lain-selain-telegram
Jump to: