Topic: Piala Dunia U17 2023 Indonesia (Read 331 times)

Info pemesanan tiket nonton pildun u-17 ini dimana ya? Ane pengen nonton yang di Stadion Manahan, Solo karena yang deket dari rumah ane cuma stadion manahan. Sering banget lewat Stadion ini, tapi sampai saat ini belum pernah nonton langsung pertandingan apapun di Stadion besar yang standarnya udah internasional.

Sekalian misalkan ada informasi perbandingan harga untuk yang pernah nonton pertandingan World Cup U17, boleh share pengalamannya. Apakah selisih harga pesan tiket online vs harga on the spotnya terpaut jauh?

Piala U-17 sedang berlangsung, disini nagara indonesia selaku tuan rumah harus bisa totalitas memanfaatkan moment terbaik ini, bibit-bibit sepakbola timnas masa yang akan datang akan lahir kedepannya, juga harus diperhatikan keungulan pemain lokal daripada pemain naturalisasi karna jika pemain naturalisasi selalu di promosikan di media-media atau iklan maka tingkat kepercayaan pemain lokal akan berkurang. Sejatinya pemain muda dipersiapkan dan dari sabang sampai marauke untuk mendapatkan pemain hebat dan dibina dari kecil sampai matang krna dengan begitu akan benar benar lahir pemain darah tanah air langsung jika tidak dengan cara begitu indonesia selalu kewalahan begitu ada kompetisi besar selalu sibuk dengan naturalisasi padahal kualitas sama saja

Saya sependapat dengan agan bahwa sangat penting pembinaan pemain muda dan harus dimulai dari usia dini antara umur 10 tahun keatas. Kita bisa melihat bagaimana negara lain terus berkembang dalam dunia sepakbola baik dilevel timnas maupun level klub. Contoh misalnya kejayaan Spanyol yang mampu meraih piala dunia perdana dan juga meraih piala Euro secara berturut-turut. Padahal dulu timnas spanyol tidak menjadi unggulan setiap turnamen yang mereka ikuti baik di level piala dunia maupun eropa. Oleh karena itu saya optimis jika PSSI benar-benar serius ingin mengembangkan pemain muda sejak sekarang maka kita akan lihat sekitar 10-20 tahun kedepan timnas Indonesia akan bisa bersaing baik dilevel asia maupun dunia.

Ini juga yang menjadi salah satu harapan ane ke depan untuk timnas. Agar sebisa mungkin bagaimana caranya mereka membina pemain lokal agar memiliki talenta dan kualitas. Memang harus diakui bahwa untuk beberapa saat ini pemain naturalisasi memang terlihat lebih menonjol dikarenakan sistem pelatihan sepakbola di negara mereka tinggal jauh lebih baik. Dan karena itu juga ane berharap agar masalah pembinaan pemain muda menjadi perhatian serius dari PSSI itu sendiri.

Pergelaran Piala dunia di Indonesia merupakan bagian dari promosi lapangan dan kesiapan negara indonesia untuk semua ajang turnamen dunia, mata dunia sedang melirik dari kualitas rumput sampai penginapan, Harapan lain bagi pelatih untuk terus membina para pemain muda asli indonesia secara kontinue, jangan sampai tiap ada pertandingan internasional selalu ada pemain naturalisasi padahal kualitasnya juga sama dengan pemain asli indonesia atau lokal, apa salah dibina dari sekarang, jangan sampain naturalisasi menjadi sebuah ajang yaitu berlomba lomba cari pemain asing campuran indonesia

Tadi ane baca-baca ternyata thread ini dibuat di bulan Juni dan sekarang udah bulan November wkwk. Udah 5 bulan juga ya gan. Keren agan yang satu ini karena masih ingat dengan thread lama ini. Padahal ane juga mau bikin thread tentang Piala Dunia U17 yang sudah dimulai. Semoga aja thread ini ramai ya gan. Apalagi piala dunia U17 bisa disaksikan di Vidio dengan biaya yang relatif murah.

Dan memang betul, stamina timnas kita itu memang menjadi PR besar untuk pelatih. Ane kira dari dulu juga timnas kita mudah sekali kelelahan apalagi ketika menampilkan permainan yang mengandalkan pressure. Ane tidak tahu bagaimana pelatih akan memperbaiki masalah ini. Mungkin pemain muda kita perlu memperbanyak porsi latihan kardionya sih.

Tidak terasa sPiala Dunia U17 sudah resmi dibuka, tepatnya pada hari Jum'at, 10 November 2023 satu hari yang lalu. Para pemain muda yang mewakili negaranya masing masing sudah mulai unjuk gigi.
Berfokus pada timnas kita, garuda menjalani pertandingan pertama menghadapi Ekuador dan hasilnya cukup memuaskan karena bisa meraih 1 poin setelah bermain imbang 1-1. Arkhan Kaka menjadi pencetak gol dalam pertandigan itu. Secara keseluruhan mereka bermain baik, namun ada sesuatu yang sangat saya sayangkan yaitu terletak pada stamina mereka yang habis ketika pertandingan baru memasuki 60 menit pertandingan.
Saya terkesan dengan penampilan penjaga gawang timnas muda, karena dia berhasil menjadi benteng terakhir dan menggagalkan setiap serangan yang dilancarkan Ekuador. Di kelompok umur, sebenarnya timnas kita bisa bersaing meskipun secara level masih dibawah negara negara yang lebih maju sepakbolanya.
Saya berdoa untuk hasil terbaik untuk timnas kita.

Iya juga sih tapi saya rasa sekelas Infra Sjafri atau Shin Tae-yong masih mampu kalau untuk mengurus dua tim sekaligus. Ya walaupun bisa dibilang konsentrasinya bisa terpecah tapi saya rasa dengan manajemen waktu yang baik pasti bisa kehandle dengan baik juga. Tapi saya sih masih yakin pasti Bima Sakti juga berkonsultasi dengan kedua Indra Sjafri atau Shin Tae-yong karena bisa dibilang Piala U17 ini walaupun skala prioritas dan skala popularitasnya masih dibawah, tapi ini bisa dijadikan momentum kalau Timnas U17 bisa menunjukkan yang terbaik setidaknya lolos dadi babak grup syukur2 masuk setidaknya perempat final. 

Ini menjadi secercah harapan yang baik untuk sepak bola Indonesia karena kita tahu ada beberapa kondisi dimana memang sepak bola di Indonesia saat ini sedang gencar dan seperti di pantau setelah Tragedi Kanjuruhan Malang yang memang menjadi tragedi terbesar kedua dalam dunia sepak bola serta tentu saja kegagalan untuk piala dunia u-20 yang mana dibatalkan untuk menjadi tuan rumah dan piala dunia u-17 ini menjadi sesuatu yang memang sangat dinanti dan harus dipersiapkan sebaik mungkin agar tidak mengecewakan lagi pada akhirnya.
Secara kondisi dan Infrastruktur saat ini sepertinya tidak akan menjadi kendala yang besar karena memang kita sudah mempersiapkan sebelumnya untuk piala dunia u-20 sehingga untuk infrastruktur sekarang hanya tinggal menambah beberapa hal yang belum sepenuhnya masuk uji kelayakan fifa.
Dikondisi lain saya mungkin akan memberikan apresiasi untuk Erick Thohir besera para petinggi yang memang bisa meyakinkan dan memberikan yang terbaik sehingga Indonesia bisa terpilih sekarang untuk piala dunia karena ini tidak terlepas dari kerja keras semua elemen yang memang harus di berikan apresiasi.
Tetapi di kondisi lain mungkin dalam hal ini harapan saya untuk piala dunia terutama memang terkadang usia dibawah 20 tahun untuk para pemain Indonesia sebenarnya sangat bagus dalam beberapa kesempatan dan saya berharap untuk u-17 ini juga seperti itu walaupun memang jangan terlalu memberikan beban ekspektasi yang tinggi tetapi tetap saja mereka adalah harapan yang besar untuk warga Indonesia.
Tamabahan untuk daftar negara yang mengikuti piala dunia kali ini.


Ada beberapa nama besar dalam sepakbola sekalipun memang itu adalah u-17 tetapi tentu saja levelnya masih akan berbeda dan saat ini mungkin kita akan menantikan drawing untuk Piala Dunia u-17 ini yang akan diselenggarakan dibulan agustus.

Yayaya... Jika Peru gagal karena fasilitas tidak cukup, berarti secara otomatis Indonesia mendapatkan penunjukkan. Meskipun demikian, saya merasa bahwa ini tidak lepas sebagai "balas jasa" terhadap nama besar bung Erick Thohir dalam dunia sepakbola.

Saya sepakat dengan om mu_enrico bahwa kita harus mengapresiasi kehebatan pak ketum Erick Thohir dalam hal negosiasi. Pak ketum sudah membuktikan saat berhasil mengambil alih salah satu klub besar Eropa yaitu Inter Milan dari pemilik lama yang telah lama memegang saham terbesar.
Erick Thohir dalam menyemangati pemain tim nasional kita juga sangat luar biasa dari banyaknya video pendek yang beredas di beberapa platform sosial media.

Saya juga berharap di piala dunia U-17 tidak lagi terjadi drama-drama bodoh yang mematikan semangat pemain muda kita berlaga dikancah dunia.

Beliau harus fokus di Asian Games gan yang bakal berlangsung September 2023, takutnya malah nanti ga kehandle.
Oppa Shin Tae-yong juga harus fokus di Piala Asia.

Jadi memang tiap team sebaiknya ada head coach-nya sendiri-sendiri biar bisa maksimal.
- Timnas Senior: Shin Tae-yong
- Timnas U-23: Indra Sjafri
- Timnas U-17: Bima Sakti

senang rasanya mendengar kabar bahwa indonesia kembali terpilih menjadi tuan rumah piala dunia meskipun itu piala dunia U17

jujur saja, saya sangta membenci para politikus yang mencampur tangan merkea dengan olahraga sepakbola, bagaimana pun sepakbola adalah jenis olahraga yang paling di cintai di indonesia ini, seharusnya para politikus diam aja di kursi mereka sambil makan gaji.

semoag tidak ada kendala lainnya nanti, agar pergelaran ini berjalan dengan lancar hingga selesai.

Saya merasa transisi sepakbola kita mengarah ke arah yang lebih baik setelah Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI, saya tidak akan mengatakan bahwa ketua umumnya sebelumnya tidak bagus, karena saya yakin mereka adalah orang orang yang peduli terhadap sepakbola Indonesia.
Setelah Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI, dia dengan cepat melakukan sesuatu yang luar biasa menurut saya, salah satunya
-Merencakan VAR di liga untuk musim ini dan itu sudah dalam tahan training.
-Bekerja sama dengan federasi dari negara negara yang memang sudah maju dalam sepakbola.
dan di era dia sesuatu dilakukan dengan cepat, dan saya baru pertama kali melihat itu dalam tubuh PSSI.

PSSI telah resmi menunjukan Bima Sakti sebagai pelatih Timnas U17 untuk berjuang di Piala Dunia U17 yang akan di selenggakan di bulan November s/d Desember 2023.
https://www.instagram.com/p/Ct5rwLgL6mU/?igshid=MTc4MmM1YmI2Ng==

---

Oh ya, sebelumnya ada 6 Stadion yang akan dipergunakan untuk Piala Dunia U20 dan itu sudah terkonfirmasi sudah memenuhi standar FIFA untuk dipergunakan dalam pertandingan, dan sekarang pastinya 6 Stadion itu juga yang akan digunakan untuk Piala Dunia U17.
6 Stadion itu ialah
Stadion Utama Gelora Bung Karno
Stadion Gelora Bung Tomo
Stadion Si Jalak Harupat
Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring
Stadion Manahan
Stadion Kapten I Wayan Dipta

Namun di bulan November sendiri salah satu stadion utama (SUGBK) akan dipergukan untuk konser Coldplay yang akan datang di bulan yang sama dengan perhelatan Piala Dunia. Itu pasti akan menimbulkan polemik  karena pasti akan ada pro kontra dari kalangan masyarakat.
Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI menanggapi hal ini dan dia juga menganggap keduanya adalah event bagus untuk Indonesia.
https://www.kompas.tv/video/419629/jawaban-erick-thohir-saat-ditanya-konser-coldplay-bentrok-dengan-pildun-u-17

Dia juga menambahkan bahwa Indonesia masih memiliki stadion yang layak, termasuk JIS (Jakarta International Stadium) yang mungkin akan menjadi opsi.
Kita harus menunggu terlebih dahulu langkah apa yang akan dilakukan PSSI untuk mengatasi itu semua agar Piala Dunia U17 2023 di Indonesia sukses terselenggara.

Seharusnya sih ga batal lagi karena alasan batalnya yang u20 adalah polemik soal Israel. Sedangkan untuk yang U17 ini, Israel tidak lolos babak kualifikasi jadi ya harusnya ga ada alasan lagi untuk batal. Untuk pelatihnya sendiri, Erick Tohir udah menunjuk Bima Sakti yang jadi pelatihnya. Kenapa ga Indra Safri aja ya pelatihnya, karena saya rasa Indra Safri lebih kompeten dan lebih berpengalaman dalam menangani pemain2 usia muda di Indonesia.

Semoga saja untuk kali ini benar-benar jadi. Karena dari segi kesiapan tentu Indonesia sudah jauh lebih siap. Karena kemarin juga kan sudah siap untuk piala dunia u20 yang ternyata batal.
Tapi pelatih timnas untuk u17 ini siapa ya di indonesia?

Tentu iya, kan Indonesia udah siap semuanya dari stadion sampai merchandise, yang kemaren bikin gagal kan cuma gara-gara timnas Israel maen di pildun U-20. Ketika Peru dicoret gara-gara fasilitas ga siap, maka lebih masuk akal kalau menunjuk Indonesia yang sudah siap fasilitasnya daripada ngasi jatah ke negara yang belum melakukan persiapan. Kalau yang U-17 ga ada Israel jadi harusnya aman terkendali.

Tentunya Bang Erick harus diapresiasi karena lobby-nya dan Indonesia emang lagi hoki. Itu Peru kalau saja ga dicoret maka Indonesia ga akan dapat jatah apa-apa. Meskipun demikian U-17 gengsinya tidak setinggi U-20 jadi tentunya ada kerugian meskipun Pildun jadi diadakan di Indonesia. Semoga saja nanti ga ada drama-drama lagi.

Olahraga sepakbola kita sedang berada dijalur yang positif. Kita sebagai masyarakat sangat ingin melihat tim nasional sepakbola Indonesia bisa bersaing dengan tim-tim besar lainnya setidaknya ditingkat Asia.
Informasi penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggaraan event besar ini harus kita dukung.
Sebenarnya publik dunia sudah memperhatikan potensi hebat yang dimiliki oleh Indonesia dibidang sepakbola meski masih terdapat beberapa kekurangan.
Saya merasa yakin dengan terobosan yang akan dilakukan oleh ketua umum PSSI Erick Thohir dalam mengelola PSSI.

Selamat untuk kita sebagai warga Indonesia.
Apakah mungkin bahwa penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah World Cup U-17 berkaitan dengan batalnya menjadi tuan rumah U-20 yang dipindahkan ke Argentina?

Selamat Indonesia, semoga kali ini benaran menjadi tuan rumah Word Cup U-17 yang digelar pada bulan November hingga Desember tahun 2023, ini kesempatan bagi Indonesia khususnya PSSI untuk menunjukkan pada FIFA bahwa Infrastruktur yang kita punya layak dan mampu untuk menggelar turnamen kelas dunia.
Saya kira penunjukan ini tidak lepas peran dan lobi lobi seorang Erick Thohir terhadap FIFA, semoga saja kali ini FIFA tidak sedang bercanda atas keputusannya ini.
Selamat Indonesiaaaa. . . .

Kabar mengejutkan datang beberapa jam yang lalu, di lansir dari akun resmi twitter FIFA,
https://twitter.com/FIFAcom/status/1672266846425214978?t=jQ2WKADbPRwRWVJUMkkUOw&s=19

FIFA mengumumkan bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 yang sebelumnya akan diselenggarakan di Peru.
Dikutip dari website resmi FIFA
https://www.fifa.com/fifaplus/id/articles/peru-mengundurkan-diri-sebagai-tuan-rumah-piala-dunia-u17-2023
"Langkah ini dilakukan mengingat ketidakmampuan negara tuan rumah memenuhi komitmennya untuk melengkapi infrastruktur yang dibutuhkan untuk menggelar turnamen."
FIFA mencabut status Peru sebagai tuan rumah karena dianggap belum siap dalam hal infrastruktur untuk mendukung terselenggaranya Piala Dunia U17.

Hal ini tentu menjadi kabar mengejutkan, karena sebelumnya FIFA pun membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20.

Indonesia pun menyambut baik kabar itu dan itu telah langsung di umumkan oleh PSSI dan Erick Thohir (Ketua Umum PSSI) melalui jejaring sosial medianya.
https://instagram.com/pssi?igshid=OGQ5ZDc2ODk2ZA==