menurut ane gan walaupun misalnya kita selalu menghasilkan keuntungan dari crypto tapi menurut ane alangkah baiknya bisnis di bidang crypto di jadikan sampingan karena menurut ane bisnis di dunia nyata harus lebih di utamakan karena menurut pengalaman ane yang mempengaruhi kita sukses di crypto karena di dunia nyata kita sudah memiliki penghasilan. karena kalau tidak memiliki penghasilan di dunia nyata saya rasa akan mempengaruhi kualitas trading kita atau investasi kita karena pergerakan harga crypto sulit di tebak.
Pekerjaan dan bisnis di dunia nyata itu perlu sebagai status sosial, apa lagi masyarakat di Indonesia ini masih memandang seseorang itu dari seragamnya dan pekerjaan offlinenya. Jadi kalau cuma berbekal bisnis online, kita bakal jadi omongan masyarakat, dan mungkin akan dinyinyirin memelihara tuyul karena tidak pernah keluar rumah tapi punya duit banyak. Ya setidaknya dalam mencari status sosial di dalam masyarakat, kita harus pergi pagi dan pulang sore, kalau memang gak ada kerjaan di dunia nyata, diusahakan keluar rumah dari pagi, kemana kek, ke rumah nenek kah, teman kah, atau saudara, yang penting keluar deh, biar dikatakan bekerja dan punya status sosial gitu.
Jadi katakanlah anda itu tidak ada pekerjaan offline, anda lebih milih jadi orang lain alias bersandiwara demi menghindari nyinyiran orang (tetangga)? Saya rasa ga harus sampai segitunya, ga akan ada habisnya kalau kita terlalu terpengaruh sama omongan orang. Mau keluar rumah tiap hari pun ya tetep akan dinyinyirin kalau emang sudah tabiat tetangganya seperti itu. Saya tinggal bisa dikatakan dipedesaan yang mana mindset orang2 kebanyakan emang masih seperti itu "kalau kerja ya emang harus ngantor, keluar rumah, dll", banyak anak2 muda ditempat saya (sejak covid) banting setir ke dunia online, mulai dari jualan, jadi youtuber, trading dan lain2. Memang bisa dikatakan pada awalnya banyak orang yang nyinyirin mereka terutama orang2 tua yang masih kolot dan kurang melek teknologi. Satu contoh teman saya adalah seorang youtuber yang kontennya soal mancing2 disungai atau mancing di kolam galatama, tapi dari situ dia bisa menghasilkan uang yang lumayan. Pada awalnya, orang2 nyinyirnya "orang kok kerjaannya cuma mancing tiap hari, bukane nyari kerja buat nafkahin anak istri".
Tapi apa yang teman saya lakukan, dia masa bodoh dengan nyinyiran orang selama dia tidak mengganggu orang lain dan bisa menghasilkan uang buat anak istrinya, kenapa harus repot ngurusin nyinyiran orang. Saya sangat setuju dengan apa yang dilakukan teman saya ini, toh hasilnya lama2 orang2 yang nyinyir itu juga diam dengan sendirinya setelah dikasih paham sama anak2nya. Menurut saya pribadi sih, kita ga perlu bersandiwara biar diliat orang lain punya kerjaan, itu sama saja malah kita membohongi mereka sekaligus membohongi diri sendiri. Lebih baik jadi diri kita sendiri, terserah orang lain mau ngomong apa itu hak mereka. Kalau kita terlalu ngikutin orang berdasar nyinyiran mereka, mau sampai kapan kita bersandiwara?