FOMO singkatan dari Fear Of Missing Out yang secara harfiah bisa kita terjemahkan sebagai " Takut Ketinggalan".
Dalam bertrading kita juga sering dihinggapi penyakit FOMO, yaitu penyakit dimana ketika harga koin sedang mengalami kenaikan secara rally atau terus menerus, tanpa sadar kita membeli koin tersebut, padahal harga pada saat itu sedang overvalue atau terlalu mahal.
Sering kita melakukan ini karena kita merasa harus mengambil bagian dari kenaikan harga koin tersebut.
"FOMO dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi kita sebagai trader, karena merongrong kemampuan kita untuk membentuk keputusan yang obyektif dalam perdagangan. Mengapa? Karena kita cenderung terlalu fokus untuk tidak kehilangan kesempatan dan akhirnya nekat membeli di harga terlalu tinggi."
https://www.juruscuan.com/trading/788-bahaya-trading-berdasar-fomo-fear-of-missing-out
Jadi bagaimana mengatasi FOMO tersebut?
Langkah untuk mengatasi FOMO adalah dengan cara melakukan riset atau analisis fundamental dan analisis teknikal sebelum melakukan keputusan membeli.
Nanti kita akan kehilangan kesempatan membeli, dan pada saat itu kita sedang menganalisa koin tersebut?
Itu lebih baik daripada kita kehilangan kemampuan objektif kita dalam menilai suatu koin.
Sebenarnya modal dalam bertrading adalah fokus dan berfikir logis, sehingga terbentuk teknik bertrading dalam diri kita. Unsur psikologis dan mental seseorang juga sangat diperlukan dalam bertrading.
Ini merupakan pengalaman pribadi saya ketika pertama kali ikut serta meramaikan jagad pertradingan di cryptocurrency.
Pada saat harga suatu koin naik secara berulang-ulang, tanpa sadar saya harus membelinya, padahal pada saat itu harga sudah di luar boll. Yang kemudian bukannya take profit yang saya ambil, tapi take loss.
Bagaimana teknik agan-agan mengatasi penyakit FOMO dalam bertrading, silahkan share di sini agar menjadi pengalaman berharga bagi trader pemula seperti saya.
