Saya rasa diskusi ini sudah cukup terarah dan cenderung tidak melebar pembahasannya. Oke, begini.... Cryptocurrency apapun hasilnya (Dash, Moreno, Zcash) yang katanya memiliki tingkat kerahasiaan dan anonim tertinggi akan tapi pada dasarnya mereka masih produk digital. Sedangkan apapun itu produk digital akan menghasilkan rekaman jejak bagi siapa saja yang mengirim dan menerima. Misalnya IP Address (identitas lokasi) bahkan dengan ini, akan tahu device jenis apa yang digunakan. Namun ketika terjadi kasus serupa dengan algoritma hampir sama, maka dapat disimpulkan dan pada akhirnya ketahuan oleh polisi cyber atau siapapunlah yang mengerti teknologi.
Jadi, ane tetap akan mengkategorikan antara cryptocurrency dengan fiat (uang fisik).
Meski ane tahu, ada yang berbeda persepsi karena istilah "anonim" akan digunakan dimana, (kalau saya seorang polisi, maka siapapun yang berhubungan dengan transaksi gelap baik itu pengirim ke 1-2-3-4 sampai 10 dan yang ketahuan yang 10, maka yang ter-intrograsi sebagai saksi pertama adalah yang ke 10) dari sinilah sebenarnya jaringan identitas dapat terkuak.
Om anu1908 :
Menggunakan tor, apakah agan 100% percaya pada browser itu? Tor hanya menyembunyikan ip, lokasi dan meng-enskripsi kegiatan anda. tapi tidak menolong anda untuk menghindari pembacaan lalu-lintas anda di internet.
https://www.quora.com/Does-Tor-browser-make-us-truly-anonymous banyak bacaan serupa, bahkan pernah ditulis dalam thehakernews tentang keburukan browser satu itu.
Menggunakan VPN, lagi-lagi pertanyaan yang sama. Apakah agan percaya pada jasa layanan pengalihan ip? Oke, bagi orang awam mungkin transaksi mereka beridentitaskan di luar negeri. tapi itu tidak menghapus bukti-bukti pelacakan identitas.
Market DEX, sekali lagi, yang ane contohkan adalah lembaga Whitestream. mereka melacak berdasarkan blockchain forensik.
Ane malah lebih setuju dengan cryptomixer untuk mengacaukan identitas, atau sesuatu hal yang lebih baru misalnya protokol dandelion.
Kakang pandukelana2712:
Hallo kakang, lama tak bersua.
Maaf ya, Electrum itu terlihat secara gamblang ip, host server, dan jaringan lainnya. Meskipun ane gak tau bahwa, ternyata kakang pandu yang mengirim 100BTC ke bang joni kemaren. Tapi jika di runut dari device yang dipakai, lama-lama juga ketahuan kok (catatan: jika niat).
ETFbitcoin:
Berkali-kali kenapa ane setuju dengan pendapat om ETFbitcoin ini yak,
Tetapi sudah jelas bahwa fiat (uang kertas dan uang logam) memiliki tingkat anonymity yang lebih tinggi karena :
1. Tidak ada sejarah/catatan transaksi dari sebuah uang kertas/logam
2. Dalam cryptocurrency, ada banyak hal yang harus diperhatikan supaya aktivitas finansial tetap anonim seperti koneksi yang aman, menggunakan identitas anonim, dll. Sedangkan dalam uang kertas/logam, seseorang hanya perlu mencari cara supaya tidak ada sidik jari/fingerprint di uang kertas/logam tersebut
3. Pihak ketiga tidak akan tau siapa yang pernah menggunakan sebuah uang kertas/logam tanpa memiliki uang kertas/logam tersebut
Meskipun secara spesifik ane tidak menyebutkan itu bitcoin atau fiat yang terproteksi (misalnya transaksi melalui bank swiss), tapi secara sederhana sebenarnya sudah terjawab oleh logikanya babang ETFbitcoin. Bahkan departemen Jasa Keuangan AS pernah menyatakan bahwa
"crypto adalah bentuk uang yang buruk bagi terorisme", pernyataan ini juga sebagai kesimpulan dari he U.S. Congress Subcommittee on Terrorism and Illicit Finance.
Closing statement dari ane:
- Sesuatu yang berhubungan dengan teknologi akan ter-record secara otomatis, mau seberapa kuat enskripsinya pasti ada jejak digital.
- Anonim adalah keseluruhan jaringan yang harus menjadi rahasia, tidak terpotong-potong. Bahkan ada yang berkata "anonim adalah kejahatan"
- Mencoba menghindari penguntit blockchain, menggunakan jaringan mixer sudah cukup membingungkan penguntit.
- Saya juga sependapat bahwa fiat (uang fisik) lebih anonim dibanding crypto.