Topic: GAS FEE ETH MAHAL ! (Read 602 times)

sangat membantu sobat....
Barusan saya mencobanya dan sebagaiman yang telah anda katakan....
Tapi agak jlimet sih soalnya ane termasuk IQ di bawah rata-rata.... Saya buka thread yg ente post dan lakukan secara perlahan akhirnya mengerti.... Tanks....

Benar, gas yang terpakai akan hilang karena bagaimanapun mas sudah ikut numpang, jadi mau tetep harus bayar.

1. Pertama, mas cek nomer transaksi (nonce) yang pending yang mas miliki (disini saya pakai contoh BNB (penerapan sama dengan ETH)
,

untuk menemukannya, tinggal klik transaksi pending yang mas lakukan, nanti akan ada nonce disana.

2. Buka wallet di MyCrypto atau TrustWallet (karena wallet ini lebih mudah untuk melakukan replace)

3. Buat transaksi baru ke address mas sendiri (bisa isi dengan 0 (nol))

4. Ganti nonce transaksi baru ke nonce yang pending, ingat mulai dari transaksi pertama yang pending. Misal ada 4 transaksi dengan nonce (28, 29, 30, 31) maka mas harus isi nonce transaksi baru ke 28 dulu.

Ini saya menggunakan TrustWallet

Halaman transaksi baru


Sebelum lanjut, klik pengaturan di pojok kanan atas


Setelah di set ke nonce pending pertama, silakan save.

5. Setelah langkah 4 selesai, silakan kirim transaksi dan tunggu, insya allah berhasil

6. Selanjutnya, mas bisa melakukan cara yang sama untuk transaksi pending lainnya. Ingat, tunggu sampai replace pengiriman nonce pending 28 ini selesai dulu, sebelum melanjutkan ke nonce pending (29, 30, 31 dst) lainnya. Jika memaksa untuk melakukan, maka sangat berpotensi memiliki tambahan transaksi pending.

Edit untuk tambahan
Note: Jika Anda melakukan replace artinya Anda sama dengan menghapus transaksi pending pertama, jadi jangan harap transaksi pertama berhasil, misalkan, jika Anda ingin mengirimkan token A ke wallet B, karena pending, Anda melakukan replace, maka pengiriman token A ke wallet B yang sebelumnya dilakukan akan dianggap tidak ada.

kalau kita cancel bukankah biaya gas yang sudah ada akan hilang gan, kalau cara kedua ane tidak paham gan,apa itu replace, bisa dijelaskan dengan bahasa kasar nya, maklum ane masih awam karena sudah lama fakum di forum ini.

Ada 2 cara yang bisa dilakukan yaitu cancel dan yang kedua adalah mereplace transaksi. Untuk cancel bisa dengan metamask (tapi tidak menjamin berhasil). Sedangkan replace transaksi 99% berhasil jika Anda mengirimkan dengan gas yang setidaknya masuk kategori medium speed. Saya dulu pernah mengalami hal ini dan sudah pernah saya share pada thread ini. Metodenya sama, Anda hanya perlu mengganti nonce transaksi baru ke transaksi yang pending. Mulailah dengan angka terendah terlebih dahulu (jika ada beberapa transaksi yang pending). Pada contoh saya menggunakan MyCrypto, jika Anda punya trustwallet, Anda bisa melalui trustwallet.

Ongkos yang Anda gunakan tidak ada refund kecuali gas yang tidak terpakai.

kalau misalnya kebanyakan pending bagaimana gan, karena ane punya coin yang sudah beberapa kali ane wd tapi gagal terus, ane kira tidak bisa wd. pas ane cek di menu transaksi jadi pending.apakah gas pada transaksinya akan hilang.

Iya nanti saya coba saran dari agan, soalnya itu coin lama di telegram mereka juga sudah sepi. Kalau memang ga ada solusi terpaksa harus nunggu gas Ethereum turun.

Token yang ada di wallet listing nggak di CEX? Kalau memang listing di CEX, mending kirim ke wallet di CEX. Gas fee transfer kemungkinan $10-$15an, lebih murah daripada gas fee swapping.

Sama gan saya juga punya coin lama di walllet Eth, mau di jual bingung soalnya gas nya mahal. Pernah coba saran2 dari kawan di atas gasnya bisa di atur, udah pernh coba tapi gagal trus.
Sampai sekrang biarin aja deh lagian kalo di jual skrg udah hampir sama dpetnya,gas sama yg di jual. Jual dpet $50 gas $30 😅

Sebenarnya dari tingginya gas yang ada di jaringan ETH bisa dijadikan skala, bahwa minat pengguna dan developer terhadap ETH masih sangat tinggi. Meskipun ada kompetitor lain, tapi untuk urusan smart contract ETH akan selalu jadi opsi no.1, yah mungkin karena ETH adalah pioneer. Jadi harapan supaya Gas bisa turun adalah saat Jaringan ETH benar-benar beralih ke Full Pos.

Ya seperti yang udah dijelasin di deskripnya eip itu sendiri, targetnya hanya membuat estimasi gas lebih jelas jadi ga ada spike tiap 3 menit. IMO sebelum upgrade ke POS terjadi kondisi network ETH ya bakal kaya gini terus karena demandnya termasuk tinggi. Walau udah ada chain alternatif kayak SOL dst sepertinya proyek" dan user sendiri ga serta merta ninggalin ETH, malah makin banyak proyek multi-chain buat dapetin profit makin banyak. Sabar" aja. Pake network lain kalau ga bisa bayar gas, toh alternatif chainnya udah lumayan banyak.

Lihat  di https://pro.nansen.ai/gas-tracker  sepertinya hari ini Uniswap masih menjadi pengumpul fee Gas terbesar,  faktor harga Gas tetap mahal. Mekipun hari ini melihat tabel di Nansen tertinggi hanya 260 gwei, dan tidak kurang dari 70 gwei itu terlalu tinggi. Meskipun mereka sudah meningkatkan kapasitas yang kemarin 12,5 MB menjadi 25MB di EIP -1559, tidak berpengaruh besar pada harga gas. Dulu pengalaman dengan kurang 10 gwei sudah bisa mentransfer Token di wallet, hari ini malah nombok. Seiring kenaikan harga ETH saya pikir sih wajar, tapi bagi saya ini sangat mahal.
.


Sumber:
1] https://pro.nansen.ai/gas-tracker
2] https://legacy.ethgasstation.info/blog/eip-1559/

Seharusnya sih jika transaksi masih dalam status pending atau belum dipick-up oleh Miner maka tidak ada Gas yang akan dikonsumsi karena belum melewati tahap komputasi. Jika kebetulan average Gas price turun, dan transaksi tersebut masuk menjadi bagian sebuah block, maka proses komputasi tersebut baru akan mengkonsumsi Gas pada transaksi tersebut. Yang penting transaksi harus memiliki Gas limit yang cukup, supaya tidak terjadi failed karena Out of Gas. Jika transaksi Failed karena kehabisan gas (gas limit kecil) maka Gas pada transaksi tersebut akan hilang.

betul gan, tapi rugi juga kalau token gak terkirim tapi gas kemakan.

Kalau ane dulu prakteknya gitu juga, nunggu gas turun. soal was-was harga token turun sih gak juga karena ane dulu cuma main stable token yang didapat dari bounty bulanan. stable gold sih harga gak turun-turun amat, mau beberapa bulan juga harga tetep segitu. cuma kalau keadaan mendesak saja baru ane jual.

Pastinya gan, gak ada yang namanya harga gas terus naik. Ada saat nya harga gas itu turun juga, bahkan bisa turun sangat jauh dari harga sekarang. Saya selama ini selalu kirim token saya ketika harga gas sudah turun. Gak masalah bagi saya untuk menunggu lama, saya tidak buru-buru menjual token saya. Kecuali saya melakukan arbit, itu perlu dikirim segera.

Tergantung stabilitas harga tokennya kalo masalah ini. Ada juga harga tokennya tetap bagus walaupun harga gas nya turun. Gak semua juga harga turun ketika harga gas turun.

ane juga sama bro, padahal isi nya lumayan  tapi gara-gara fee nya mahal, jadi tidak ada nilai nya, karena kebanyakan habis buat fee nya.mending di hold aja gan, dengan harapan fee nya turun tapi harga coin nya tetap aman.

Mengecilkan Nilai Gas Price memang ada resikonya, yaitu Stuck. Tapi bukankah ini sama saja dengan saat kita harus menunggu average Gas pada jaringan ETH turun ? Karena pada saat Nilai Gas di Jaringan turun maka transaksi yang stuck tersebut berpotensi masuk kedalam sebuah block (asal transaksi tersebut belum didrop dari TX Pool, atau kita senantiasa melakukan re-broadcast). Menunggu Gas Turun terkadang juga bisa menyebalkan, karena bisa saja kita melewatkan momen tersebut padahal kita sudah lama menantikan itu.

Gambaran mengenai perputaran Transaksi di Jaringan Ethereum :
- Saat sebuah transaksi di broadcast pada jaringan ETH maka transaksi tersebut akan dikenali oleh Node-node yang ada disitu
- Ketika transaksi ini dikenali maka transaksi tersebut akan masuk kedalam transaction Pool dari masing-masing node
- Secara umum, urutan transaksi pada Transaction Pool mengacu pada nilai Gas Price (bukan Gas Limit)
- Saat transaksi tersebut dipick-up oleh node mining, maka transaksi ini akan menjadi bagian sebuah block jika saat prosesnya tidak mencapai max Gas Limit.
- Jika saat proses komputasi (pembuatan block) transaksi tersebut sudah mencapai max Gas Limit (Out of Gas) maka transaksi tersebut akan didrop oleh node mining. Sedangkan jumlah Gas yang telah dikonsumsi saat proses komputasi akan hilang.
- Setelah miner berhasil membuat Block Valid, maka block ini akan dibroadcast ke jaringan ETH dan transaksi-transaksi yang ada didalamnya akan mendapatkan 1 Konfirmasi Block.

Sedikit catatan :
- Untuk Node yang melakukan pengaturan Gas Price limit (PriceLimit), maka node-node ini akan mengabaikan transaksi yang nilai Gas Pricenya dibawah pengaturan mereka.
- Node mining bisa meng-adjust Urutan transaksi didalam TX Pool node mereka, tetapi rata-rata tetap menggunakan pengaturan txPricedList (diurutkan pada nilai gas price terbesar).

mending kalau gagal gasnya tdk dipakai, ini gagal tapi gas dimakan juga. ane pernah hilang eth $5 gara-gara gagal.

Kalau tdk kepepet mending ditunggu. karena sepanjang pengalaman ane, gas juga lama-lama turun. Ane pernah sampai $35 selang beberapa hari turun ke kisaran $5. ada tapinya, harga token yang mau dijual juga ikut turun sih

Yang dikhawatirkan ini yang terjadi, gan. Gara-gara dikecilin gas limitnya, transaksi gagal dan kita kehilangan gas nya. Walaupun mungkin harga gas nya tidak terlalu mahal, sayang saja kalo sampai cuman buang-buang gas. Maka menurut saya sebaiknya mending ditunggu saja kapan harga gas nya turun, tidak perlu dikecilin limit gas nya.

Meng-Cancel transaksi dengan cara menimpa transaksi tersebut dengan sebuah transaksi baru (bisa ke address sendiri atau address tujuan asli) + Jumlah Gas yang lebih tinggi tentunya akan bisa menggugurkan transaksi yang stuck tersebut, dengan catatan Noncenya harus sama. Saat transaksi baru tsb mendapatkan konfirmasi block, maka transaksi pertama (yg mengalami stuck) akan hilang dari activity (dianggap tidak pernah ada).

Pada saat transaksi mengalami stuck/pending (bukan yang out of Gas) maka jumlah amount yg akan dikirim + Feenya belum memotong Jumlah Balance di wallet, jadi pada saat transaksi tersebut di Replace dgn transaksi baru dengan Nonce yang sama (dan berhasil mendapatkan konfirmasi Block) maka Balance wallet akan terpotong sesuai dengan Nilai amount pada transaksi baru + Fee-nya.

Melakukan cancel maupun mereplace gas setahu saya juga tidak membuat gas yang kepake selama proses bisa kembali, justru akan membuat kita membayar 2x. transaksi awal + replace. Jadi memang lebih baik mengikuti gas yang direkomendasikan daripada kita harus melakukan cancel maupun replace gas. Akan lebih disayangkan kalau transaksi gagal keduanya, jika user terus maksa mengganti di bawah standar.

Kalau saya pribadi saat harga gas masih murah, saya pilih opsi zona aman transaksi 2, atau kalau memang ingin pilih yang paling murah, saya nambah 1-2 digit. Jadi, ketika ada perubahan saat kita kirim, dan tidak signifikan transaksi masih bisa keangkut.