atau jika kasus nya bukan korupsi kasus suap, emang penyuap nya beli bitcoin yang jumlahnya banyak ga menggunakan rekening bank untuk deposit ke VIP atau yang lain nya untuk beli bitcoin nya
orang yang pemberian secara cash dan langsung di belikan aset aja tetap mudah tertangkap kok
atau di kasih berupa aset misal rumah atau tanah sertifikat nya menggunakan nama orang lain pun tetap aja bisa terbongkar
Itulah mengapa gubernur bank Indonesia melarang perizinan peredaran bitcoin di Indonesia karena takut disalahgunakan
gmn klo depo nya di exchange luar? apa masih bisa dilacak?
Tentu saja akan semakin sulit dilacak dana yang sudah ditransaksi kan
Kalaupun bisa, diperlukan kemampuan yang rumit untuk melacak transaksi yang mencurigakan
Memang sukar dilacak, apakagi ditambah mixer juice, makin alus tuh korupsi. KPK hanya focus mengusut korupsi 1 milyar rupiah keatas, koruptor yang main recehan jutaan - 300 juta sudah pasti pesta. Gaji negara ke pejabat kan jelas tuh lari kerekening yang mana dan jumlahnya berapa. Mungkin nantinya ada regulasi untuk uang yang keluar dari rekening pejabat hanya boleh main di VIP, dilarang masuk blockchain dll.
Sikap gubernur BI tahun 2013 tidak melarang gan, kalau melarang gak akan ada vip coid dong, pemerintah kita cuman tidak bertanggung jawab atas semua aktifitas penggunaan, resiko ditanggung pelaku, btc bebas dan disamakan dengan token/steam.