-snip-
Tidak sama dengan Mod RSA salalu mengeluh.
Mod RSA? Apakah yang dimaksud adalah moderator board Rusia (
xandry dan
Xal0lex)?
Mungkin hal tsb disebabkan oleh adat dan kebiasaan mereka disana. Juga karena kurangnya member yg membantu moderator dalam pemberantasan spam.
Mengenai Global mod, saya udah pernah diskusi dengan mprep, The Pharmacist dan iasenko tentang ini.
Mereka fast respon dengan pm saya karena mereka tau bahwa saya adalah bagian dari club IPS, yang notabene udah menjadi perhatian di kalangan global.
Tanggapan mprep tentang plagiarism & spam:
-snip-
If you see content that breaks the forums rules, use the "Report to Moderator" link on the bottom right side of the post to report it. There's a bit of a backlog of reports right now, however, reporting it this way allows any moderator who has jurisdiction over the section to handle the report.
Tanggapan The Pharmacist tentang merit abuser dan bounty abuser:
I tagged two of those accounts that fit the name-pattern of his known alt accounts, but is there any hard evidence they're alts? I'd prefer to see the accounts linked before I tag them all. Thanks.
Tanggapan iasenko tentang scam info.
-snip-
I looked into your case, but I don't think this comment that got deleted is enough to red-paint the user.
I know it can be annoying but again, theymos clearly said that the red paint should be used only for a scammy behavior.
What you can do is to report to the mods those posts that you think are spam or check for plagiarism.
If he doesn't show any shady behavior we cannot do anything.
I'll keep an eye on him anyway.
Regards,
iasenko
Pun demikian tanggapan dari mod lokal tentang keberadaan DT1 dan DT2 Indonesia.
-snip-
Sehubungan dengan hal tersebut, kami (DT Indo) sepakat tidak akan memberikan feedback trust kepada user yg melakukan spam post, alt akun, dan merit abuser.
Karena:
spam post = akan berakhir di meja moderator berikut sanksinya dan itu udah jelas disampaikan oleh theymos beberapa waktu lalu.
alt akun = akan dihandling oleh DT1/DT2 secara global berdasarkan thread di board reputation
merit abuser = sama dengan alt akun.
Kami hanya akan melakukan pemberian feedback negatif / positif berdasarkan perilaku jual beli dan aktivitas loan/lend.
Itupun jika terbukti valid.
-snip-
-snip-
Setuju, menurut saya ini policy yang sangat baik. Selamat sudah berada di DT2 gan!
Mohon maaf baru sempat membalas.
So, berdasarkan keterangan mprep: untuk spam gunakan fitur Report to Moderator semaksimal mungkin, jika menggunakan pm kadang malah akan membingungkan mereka (meskipun mereka juga amat berterimakasih, tetapi melakukan pm sebaiknya dilakukan untuk keperluan yang lain)
Untuk pemberian negative feedback, DT Indonesia hanya memberlakukan untuk kasus jual-beli dan pinjam-meminjam aja.
Untuk plagiarism, merit abuser dan bounty abuser, saya cenderung untuk melaporkan hal tsb pada thread yg terkait.
Dalam beberapa kasus plagiarisme, moderator kita bahkan cenderung untuk menghapus postingan yg bersifat plagiat dari website lain.
Mungkin moderator kita masih mempunyai toleransi supaya member tsb tidak kenak banned permanen, karena mungkin mereka ngerti bhw user tsb "berniat baik" dengan melakukan share info utk menguatkan argumentasi mereka. Tetapi user tersebut LUPA tidak menyertakan source-nya.
Tetapi jika niat baik moderator kita tidak digubris oleh user yang bersangkutan, maka moderator akan bertindak lain.