Berbicara sembako nih gan atau produk yang di konsumsi untuk sehari hari, ada petisi untuk boikot produk yang pro israel
Sumber yang buanyak banget beredar di indonesia, bahkan ada relawan yang menyeruakan di facebook (saya ga simpan) sampai sampai keluarga saya juga membahas ini. Apakah dengan memboikot beberapa produk d pasaran akan berdampak pada pendanaan suatu negara untuk agresi tersebut? karena pajak atau sumbangan ke negara tersebut dari penjualan produk yang di export? sebagai konsumen mungkin akan membuat ke bingungan, karena ada manfaat suatu produk yang biasa di konsumsi atau di beli, jadi harus di batasi atau ikut dalam petisi demi aksi kemanusiaan. Apakah harus di tambah dengan boikot produk di samping sudah ada langkah menyuarakan seperti yang sedang d bahas di atas gan,?
Hal ini juga masih menjadi pertanyaan banyak pihak, termasuk diri ane sendiri. Karena kalau ane pikir-pikir, produk-produk yang katanya buatan orang Israel dan AS, si owner yang bikin franchise di sini itu tetap orang Indonesia, pelayan dan tukang masak pun tetap orang Indonesia. Ane masih bingung, apa keuntungan mereka ini disalurkan ke negara yang memerangi palestine?. Tapi ane gak begitu menjadi masalah, kalau untuk solidaritas, ane tentu membela negara Palestina, kemaren pun ane sempat mau mampir makan fastfood buatan negara penjajah, tapi urung dan ane mulai ngebiasain makan pecel lele sama rendang padang.
Mungkin diantara tujuan utama nya ini gan,
Jika proses transaksi dalam perdagangan internasional saja dapat terjalin dengan baik, maka tentu saja hubungan persahabatan antar negara juga akan terjalin baik. Negara-negara tersebut akan semakin akrab dan ketika suatu negara sedang mengalami kesulitan, maka negara lain juga akan membantu dalam memenuhi kebutuhannya.
SUmberWalau saya berbicara secara umum dan saya fikir semakin sering nya import malah seperti produk negara sendiri, beberapa orang tidak peduli asalkan bisa terpenuhi ,
, saya rasa di masing masing negara ada beberapa brand yang tidak di beritakan oleh media yang di isu kan pro terhadap israel , mungkin beberapa media
seperti ini.
Orang orang mungkin akan menelan bulan bulat
produk-produk yang ada di Indonesia yang diduga terafiliasi dengan Israel. Berikut daftar produk dikutip dari berbagai sumber:
, dan memilih produk homemade, brand local atau herbal, masyarakat jadi detektif produk
,
Saya rasa indonesia menerima import produk dari luar negeri juga mendapat perlakuan balik (ada yang di export ke negara tersebut).
macam macam perdagangan antar negara juga meliputi
1. Ekspor
Ekspor adalah kegiatan pengiriman barang dagangan ke luar negeri. Dalam hal ini, kegiatan ekspor dibagi menjadi ekspor biasa dan ekspor tanpa L/C.
a. Ekspor Biasa
Ekspor biasa adalah kegiatan pengiriman barang ke luar negeri, sesuai dengan aturan yang berlaku, dan ditujukan kepada pembeli di luar negeri. Kegiatan ekspor biasa ini nantinya akan menggunakan L/C dengan ketentuan devisa.
L/C adalah singkatan dari Letter of Credit, yang berupa instrumen khusus dan diterbitkan oleh Issuing Bank yang berkedudukan di luar negeri. L/C ini “dibuat” berdasarkan permintaan Applicant, yang nantinya berisi janji bank untuk membayar sejumlah uang kepada Beneficiary. Issuing Bank harus menerima dokumen yang sesuai dengan syarat dan kondisi dari L/C.
b. Ekspor Tanpa L/C
Yakni barang akan dikirim terlebih dahulu, sedangkan eksportir belum menerima L/C, sehingga harus ada izin khusus dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan.
2. Barter
Barter adalah kegiatan pengiriman barang ke luar negeri untuk ditukarkan langsung dengan barang yang akan dibutuhkan oleh dalam negeri. Nah, barter ini memiliki berbagai jenis,
a. Direct Barter
Yakni sistem pertukaran barang dengan barang, dengan menggunakan alat penentu nilai yang biasanya disebut dengan denominator of value. Melalui denominator of value ini akan berperan sebagai mata uang asing dan menyelesaikan berbagai permasalahan barter pada neraca perdagangan antar negara yang bersangkutan.
b. Switch Barter
Sistem ini dapat diterapkan apabila salah satu pihak tidak mungkin memanfaatkan sendiri barang yang diterimanya dari proses barter sebelumnya, sehingga akan ada negara pengimpor yang mengambil alih barang tersebut ke negara ketiga yang lebih membutuhkan.
c. Counter Purchase
Yakni sistem perdagangan timbal balik antar dua negara. Contohnya, suatu negara yang menjual barang kepada negara lain, maka negara lain yang bersangkutan tersebut juga harus membeli barang dari negara itu.
d. Buy Back Barter
Yakni sistem penarapan ahli teknologi dari suatu negara maju kepada negara berkembang, dengan cara membantu menciptakan kapasitas produksi di negara berkembang. Hasilnya nanti produksi akan ditampung atau dibeli kembali oleh negara maju.
3. Konsinyasi (Consignment)
Yakni proses pengiriman barang yang belum mempunyai pembeli tertentu di luar negeri. Nah, penjualan barang ini dapat dilakukan melalui Pasar Bebas (Free Market) atau Bursa Dagang (Commodites Exchange) dengan cara lelang.
4. Package Deal
Upaya ini dilakukan untuk memperluas pasaran hasil barang produksi, terutama dari negara-negara sosialis. Nantinya, pemerintah akan mengadakan perjanjian perdagangan (trade agreement) dengan salah satu negara.
Perjanjian tersebut akan menetapkan jumlah dari barang yang hendak diekspor ke negara tersebut, dan sebaliknya negara tersebut akan mengimpor sejumlah barang tertentu yang dihasilkan oleh negara lain.
5. Penyelundupan (Smuggling)
Biasanya kita mengetahui upaya penyelundupan itu untuk hal-hal yang dilarang, misalnya penyelundupan narkoba, binatang langka, hingga imigran ilegal. Maka dari itu, penyelundupan adalah usaha yang bertujuan untuk memindahkan kekayaan dari suatu negara ke negara lain tanpa memenuhi ketentuan yang berlaku.
Dalam hal ini, penyelundupan dibagi menjadi dua:
Seluruhnya dilakukan secara ilegal
Penyelundupan administratif/ penyelundupan tak kentara/ manipulasi (Custom Fraud)
6. Border Agreement
Upaya ini biasanya dilakukan oleh negara yang terletak di perbatasan. Bagi negara tersebut, nantinya akan ada persetujuan tertentu (Border Agreement) yang bertujuan supaya penduduknya dapat saling berhubungan dan diberi kemudahan dalam bertransaksi untuk jumlah tertentu.
Border Agreement ini dapat terjadi melalui dua hal, yakni melalui lintas batas laut dan lintas batas darat.
Sea Border (Lintas Batas Laut)
Sistem perdagangan dalam Sea Border adalah melibatkan dua negara yang memiliki batas negara berupa lautan, sehingga perdagangan akan dilakukan dengan cara menyeberang lautan.
Overland Border (Lintas Batas Darat)
Sistem perdagangan dalam Overland Border nantinya akan melibatkan dua negara yang memiliki batas negara berupa daratan. Maka dari itu, proses transaksi perdagangan dilakukan dengan cara setiap penduduk dari negara tersebut akan melewati batas daratan di masing-masing negara demi persetujuan dagang.
SumberPeran besar dari perdagangan bagi negara yaitu akan menambah devisa .
Dari sisi kemanusiaan dan ekonomi memang bertolak belakang jika berbicara demi kepentingan negara, dari pribadi mendukung suatu pihak yang teraniaya ada lah bentuk moralitas, karena siapa saja yang masuk dalam lingkaran perang di negara manapun akan merasakan sakit, terjajah dan tidak tenang melakukan ibadah. memang kepentingan kekuasaan dan kenegaraan tapi di masa depan, yang akan mengisi negara itu masyarakat, bukan hanya suatu kelompok saja atau pemerintah di negara tersebut, masing masing orang yang akan merasa kepedihan karena kehilangan anggota keluarga nyawa tidak bisa kembali, upaya bertahan dan upaya kekuasaan itulah pro kontra. saya tidak membenarkan kekerasan dan penindasan.