Saya dulu juga begitu, waktu zaman-zaman NXT dan XRP lagi booming, pernah ikut-ikutan begitu, namun rugi dan saya mulai berpikir, kalau saya itu tidak cocok main begituan, sehingga saya berpikir untuk ke depan hanya berfokus ke 1 coin (bitcoin) saja, alhamdulillah sukses. Kalau cuma fokus ke 1 hal saja energi kita tidak banyak terbuang, hidup kita tenang, sedangkan kalau dihitung-hitung dengan teman saya yang bermain begituan dengan saya (yang hanya fokus ke 1 hal) hasilnya sama saja, malah teman saya itu wujud hasilnya gak ada, alias uang yang dia dapat banyak menguap (pesta dan liburan) dan tidak jadi barang (kayak motor,emas mobil,tanah atau rumah), ya kalau liburan pasti ada, namun tidak usah keseringan, cukup sama keluarga inti dan nikmati momen tersebut semaksimal mungkin.
Nah kan, ternyata ada juga yang pernah mengalami hal yang serupa hahaha. Yah, emang itulah kenyataannya Om. Memang benar yang Om bilang, jika kita bisa fokus dengan 1 hal saja, kita bisa mengaturnya dengan baik dan energi kita tidak banyak terbuang. Tapi memang saya tidak memungkiri bahwa ada orang-orang yang bisa melakukan banyak hal dan mendapatkan keuntungan lebih besar dibanding kita. Saya menerima hal itu karena yah rezekinya emang beda-beda juga sih ya kan Om.
Itu benar, tidak lepas ane pribadi juga demikian, keresahan pada kesalahan yang sama selalu di ulang menurut saya kita akan bisa bebas daari mentalitas seperti itu suatu hari ini, banyak trik untuk menangani hal ini, seperti halnya ketika sudah mendapatkan profit dari investasi atau trade yang kita lakukan mengambil setengahnya dari investasi yang kita lakukan itu bisa sebagai tindakan antisipasi sebelum berbalik jatuh jauh, atau mengambil modal dari trade yang kita lakukan dan membiarkan keuntungan yang berjalan itu akan menjadi solusi terbaik dari sebuah kerugian yang mungkin terjadi, karena kita tahu bahwa pasar crypto selalu berfluktuasi dengan cepat, maka perlu cara untuk mengantisisi sesuatu hal yang tidak di inginkan.
Saling mengingatkan adalah salah satu contoh yang sangat baik, karena memang ane juga memiliki teman yang melakukan hal yang sama kepada ane, begitupun ane sebaliknya kepada mereka.
Ternyata Om juga mengalami hal yang sama ya. Sebenarnya itu tergantung bagaimana kita bisa mengatasinya tapi kalau kita sudah tertutup keserakahan, itu pasti akan sulit untuk disadari, ya kan Om. Biasanya kalau saya sudah bisa mendapatkan untung dan itu sudah lebih besar dari pada modal yang saya gunakan, saya ambil profitnya dulu dan membiarkan sisanya sambil menunggu harganya naik lagi (tapi itu tergantung dari jenis koinnya soale tidak banyak koin yang bisa seperti itu jadi kita harus jeli dalam menganalisanya).