Pages:
Author

Topic: Sedekah ke Pengemis - page 2. (Read 1644 times)

jr. member
Activity: 41
Merit: 3
April 22, 2024, 10:57:03 AM
#96

Jika orang yang punya keterbatasan sih masih bisa masuk akal dan harap dimaklumi,ini orang yang sehat walafiat tanpa ada kekurangan dilihat dari pisiknya,anggota tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki allhammdulillah lengkap normal,tapi sangat di sayangkan memilih propesi ini,padahal sudah tau(lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah).



Ane rasa ini juga dipengaruhi sama faktor keenakan. Orang kita sini sudah enak mengemis daripada bekerja karena penghasilan dari ngemis itu bisa lumayan gede juga daripada harus capek2 banting keringat malah dapatnya cepek.
Betul juga sih, dari pada susah payah bekerja keras mending ngemis bae. Namun harga dirinya dimana ya? Mending kalau yang ngemis itu benar-benar orang yang benar-benar sangat membutuhkan, tapi jika masih sehat walapiat dan anggahota badannya lengkap apa guna nya coba, mending matisajalah Grin
jr. member
Activity: 202
Merit: 2
April 22, 2024, 09:20:22 AM
#95
Kalau saya tidak akan ngasih kalau ada pengemis yang masih sehat karena bagi saya kalau kita sedekah kepada pengemis semacam itu justru akan menimbulkan rasa malas bekerja bagi dia. Saya lebih memilih bersedekah kalau ada pengemis yang memang cacat dan sudah tua renta karena memang dengan kondisinya tidak mungkin sanggup bekerja.
Memang harus begitu,jika tidak mereka akan keenakan minta-minta,dengan sering ada yang ngasih memang itu membuat mereka-mereka semakin males bekerja yang cape, dengan tekanan orang lain.
Karena mereka yang memilih propesi seperti itu orang yang tidak mau di atur oleh orang lain.
member
Activity: 154
Merit: 17
April 21, 2024, 08:31:50 PM
#94

Jika orang yang punya keterbatasan sih masih bisa masuk akal dan harap dimaklumi,ini orang yang sehat walafiat tanpa ada kekurangan dilihat dari pisiknya,anggota tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki allhammdulillah lengkap normal,tapi sangat di sayangkan memilih propesi ini,padahal sudah tau(lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah).



Ane rasa ini juga dipengaruhi sama faktor keenakan. Orang kita sini sudah enak mengemis daripada bekerja karena penghasilan dari ngemis itu bisa lumayan gede juga daripada harus capek2 banting keringat malah dapatnya cepek.
Bisa jadi seperti itu,ibarat kata gaulnya sudah pw ya😅.
Tapi insyaallah cape nya itu dikasih ganjaran sama Allah walaupun hasil nya tidak seberapa.
Lebih baik cape banting tulang dan keringat bercucuran dari pada tanggan dibawah,jika kita masih mampu untuk bekerja kenapa tidak untuk bekerja dan tidak memilih pekerjaan mengemis.
sr. member
Activity: 1428
Merit: 281
https://duelbits.com/
April 21, 2024, 02:49:16 PM
#93

Jika orang yang punya keterbatasan sih masih bisa masuk akal dan harap dimaklumi,ini orang yang sehat walafiat tanpa ada kekurangan dilihat dari pisiknya,anggota tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki allhammdulillah lengkap normal,tapi sangat di sayangkan memilih propesi ini,padahal sudah tau(lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah).



Ane rasa ini juga dipengaruhi sama faktor keenakan. Orang kita sini sudah enak mengemis daripada bekerja karena penghasilan dari ngemis itu bisa lumayan gede juga daripada harus capek2 banting keringat malah dapatnya cepek. Agan agan semua bisa melihat pada media kondang kayak tempo yang pernah membahas tentang pengemis dan penghasilannya yang fantastis. Link: https://kolom.tempo.co/read/1004253/jangan-kasihani-pengemis. Kadang ada benarnya pengemis itu tidak perlu dikasihani. Justru yang perlu dikasihani adalah mereka yang kekurangan fisiknya. Ane pribadi akan tetap ngasih ke orang yang kekurangan fisik baik dia itu pengemis atau bukan.
member
Activity: 154
Merit: 17
March 23, 2024, 10:55:25 AM
#92
Setiap orang memiliki pandangan dan kebiasaan sendiri gan dalam memberi sedekah kepada pengemis. Beberapa orang mungkin lebih memilih untuk memberi sedekah tanpa melihat kondisi atau usia penerima sedekah termasuk ane, sementara yang lain lebih memilih untuk memberikan sedekah kepada orang yang lebih membutuhkan atau memiliki disabilitas. Jadi itu semua tergantung pada penilaian atau pilihan seseorang gan dan tergantung pada nilai-nilai dan keyakinan masing-masing. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam memberikan sedekah, serta kesadaran akan pentingnya membantu sesama.

Iya benar sekali gan. Kita memang tidak bisa menghakimi seseorang begitu saja hanya karena memiliki cara pandang yang berbeda dengan kita. Ane pribadi juga tipikal yang memberi sedekah tanpa melihat kondisi. Tetapi ane tetap memperhatikan kelayakannya. Biasanya ane pakai feeling apakah orang ini mengemis untuk kebutuhannya saja atau karena ingin mengumpulkan kekayaan. Ane pribadi tidak mempermasalahkan jika ada orang mengemis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, meskipun ane tetap menasihati bahwa jika kita masih kuat ada baiknya bekerja daripada mengemis.
Jika orang yang punya keterbatasan sih masih bisa masuk akal dan harap dimaklumi,ini orang yang sehat walafiat tanpa ada kekurangan dilihat dari pisiknya,anggota tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki allhammdulillah lengkap normal,tapi sangat di sayangkan memilih propesi ini,padahal sudah tau(lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah).

sr. member
Activity: 1316
Merit: 324
#SWGT PRE-SALE IS LIVE
March 22, 2024, 05:37:17 AM
#91
Setiap orang memiliki pandangan dan kebiasaan sendiri gan dalam memberi sedekah kepada pengemis. Beberapa orang mungkin lebih memilih untuk memberi sedekah tanpa melihat kondisi atau usia penerima sedekah termasuk ane, sementara yang lain lebih memilih untuk memberikan sedekah kepada orang yang lebih membutuhkan atau memiliki disabilitas. Jadi itu semua tergantung pada penilaian atau pilihan seseorang gan dan tergantung pada nilai-nilai dan keyakinan masing-masing. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam memberikan sedekah, serta kesadaran akan pentingnya membantu sesama.

Iya benar sekali gan. Kita memang tidak bisa menghakimi seseorang begitu saja hanya karena memiliki cara pandang yang berbeda dengan kita. Ane pribadi juga tipikal yang memberi sedekah tanpa melihat kondisi. Tetapi ane tetap memperhatikan kelayakannya. Biasanya ane pakai feeling apakah orang ini mengemis untuk kebutuhannya saja atau karena ingin mengumpulkan kekayaan. Ane pribadi tidak mempermasalahkan jika ada orang mengemis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, meskipun ane tetap menasihati bahwa jika kita masih kuat ada baiknya bekerja daripada mengemis.
jr. member
Activity: 202
Merit: 2
March 20, 2024, 09:41:19 AM
#90
Kalau saya tidak akan ngasih kalau ada pengemis yang masih sehat karena bagi saya kalau kita sedekah kepada pengemis semacam itu justru akan menimbulkan rasa malas bekerja bagi dia. Saya lebih memilih bersedekah kalau ada pengemis yang memang cacat dan sudah tua renta karena memang dengan kondisinya tidak mungkin sanggup bekerja.
Memang dia sudah malas,jalan terbaik nya sudah jangan kasih dia duit,walau dia ngoceh-ngoceh bilang kita pelit dan ini itu terserah saja dia mau bicara apa bodo amat.
Banyak pengemis yang seperti itu, mau nya di kasihani.
full member
Activity: 612
Merit: 104
Sugars.zone | DatingFi - Earn for Posting
March 19, 2024, 10:42:05 AM
#89
Kalau saya tidak akan ngasih kalau ada pengemis yang masih sehat karena bagi saya kalau kita sedekah kepada pengemis semacam itu justru akan menimbulkan rasa malas bekerja bagi dia. Saya lebih memilih bersedekah kalau ada pengemis yang memang cacat dan sudah tua renta karena memang dengan kondisinya tidak mungkin sanggup bekerja.
hero member
Activity: 812
Merit: 626
March 16, 2024, 04:32:21 PM
#88
Sangat benar seperti apa yang anda katakan bahwa kunci utama dalam bersedekah itu adalah ikhlas dalam memberi tanpa menilai dari hal lain. Tapi menurut saya konteks dari para pengemis sudah salah kaprah malah kedapatan hanya sebagai pengemis jadi-jadian, cukup banyak kasus yang sudah saya temui langsung bahkan jika tidak dihiraukan malah akan menjadi bumerang. Saya sebenarnya sangat kasihan dan ikhlas dalam memberikan sedikit sedekah hanya untuk yang benar-benar orang yang tidak mampu dan penyandang disabilitas. Jadi saat ini sudah cukup banyak pengemis yang bertebaran bahkan hingga larut malam dan saya harap pemerintah harus tegas melakukan razia terhadap para pengemis "nakal" itu.


Kalau asumsi dari saya secara pribadi terhadap para pengemis yang jadi-jadian itu, sebenarnya mereka itu adalah para pemalas yang tidak mau bekerja dan hanya asik meminta pada banyak orang dengan cara mengemis om. Padahal kalau saja mereka mau bekerja seperti layaknya orang lain, tentu mereka tidak harus mengemis seperti itu pada banyak orang dengan membuang rasa malunya setiap hari, namun lagi-lagi pihak pemerintah juga harus turun tangan demi bisa menangani hal ini secara benar karena sekarang mencari pekerjaan juga tidak mudah sehingga sebagian dari pengemis itu mungkin harus melakukan hal tersebut dengan cara yang sangat terpaksa.

banyak kok pengemis yang sudah tua.
ataupun cacat yang ga punya sanak saudara ataupun anak yang terpaksa mengemis karena untuk bertahan hidup. bukan untuk senang2 ataupun sebuah kemewahan. seperti contoh komentar2 di atas
Memang hal itu pasti ada karena pada akhirnya ketika melihat perekonomian di negeri kita yang masih sangat lemah dan melihat sumber daya masyarakat yang memang hidupnya masih serba kekurangan pasti akan ada saja hal seperti itu tetapi dan memang itulah yang harus kita bantu tetapi hal seperti ini tertutupi dengan banyaknya modus dari mereka yang memang masih segar bugar tetapi tidak ingin bekerja dan hanya mengharapkan belas kasihan orang pada akhirnya.
Bahkan untuk sekarang di beberapa kota besar sepertinya pengemis jadi-jadian seperti ini sudah memiliki kelompok atau jaringannya sendiri seperti sudah diatur bahwa memang ini menjadi pekerjaan untuk mereka.
Kita berada di negara yang memang terkadang iba selalu menjadi bentuk kelemahan dari sebagain besar warga dan hal ini selalu mereka manfaatkan untuk membuat seolah-olah ini bisa dimanfaatkan untuk keuntungan mereka pribadi dan saya bahkan pernah melihat di daerah saya pengemis menggunakan mobil padahal saya sendiri yang memberi mereka sedikit uang itu masih menggunakan motor dan ini menjadi sebuah ironi karena memang dengan melihat hal itu kepercayaan bahwa masih banyak orang yang membutuhkan yang berusaha hidup bahkan dari hasil mengemis itu menjadi terkikis dengan banyaknya oknum yang melakukan hal yang sama untuk membuat seolah-olah hidup mereka susah padahal mereka berkecukupan.
hero member
Activity: 560
Merit: 500
Chainjoes.com
March 16, 2024, 04:09:15 PM
#87
Sangat benar seperti apa yang anda katakan bahwa kunci utama dalam bersedekah itu adalah ikhlas dalam memberi tanpa menilai dari hal lain. Tapi menurut saya konteks dari para pengemis sudah salah kaprah malah kedapatan hanya sebagai pengemis jadi-jadian, cukup banyak kasus yang sudah saya temui langsung bahkan jika tidak dihiraukan malah akan menjadi bumerang. Saya sebenarnya sangat kasihan dan ikhlas dalam memberikan sedikit sedekah hanya untuk yang benar-benar orang yang tidak mampu dan penyandang disabilitas. Jadi saat ini sudah cukup banyak pengemis yang bertebaran bahkan hingga larut malam dan saya harap pemerintah harus tegas melakukan razia terhadap para pengemis "nakal" itu.


Kalau asumsi dari saya secara pribadi terhadap para pengemis yang jadi-jadian itu, sebenarnya mereka itu adalah para pemalas yang tidak mau bekerja dan hanya asik meminta pada banyak orang dengan cara mengemis om. Padahal kalau saja mereka mau bekerja seperti layaknya orang lain, tentu mereka tidak harus mengemis seperti itu pada banyak orang dengan membuang rasa malunya setiap hari, namun lagi-lagi pihak pemerintah juga harus turun tangan demi bisa menangani hal ini secara benar karena sekarang mencari pekerjaan juga tidak mudah sehingga sebagian dari pengemis itu mungkin harus melakukan hal tersebut dengan cara yang sangat terpaksa.

banyak kok pengemis yang sudah tua.
ataupun cacat yang ga punya sanak saudara ataupun anak yang terpaksa mengemis karena untuk bertahan hidup. bukan untuk senang2 ataupun sebuah kemewahan. seperti contoh komentar2 di atas
sr. member
Activity: 1428
Merit: 281
https://duelbits.com/
March 16, 2024, 01:01:34 AM
#86
Kalau asumsi dari saya secara pribadi terhadap para pengemis yang jadi-jadian itu, sebenarnya mereka itu adalah para pemalas yang tidak mau bekerja dan hanya asik meminta pada banyak orang dengan cara mengemis om. Padahal kalau saja mereka mau bekerja seperti layaknya orang lain, tentu mereka tidak harus mengemis seperti itu pada banyak orang dengan membuang rasa malunya setiap hari, namun lagi-lagi pihak pemerintah juga harus turun tangan demi bisa menangani hal ini secara benar karena sekarang mencari pekerjaan juga tidak mudah sehingga sebagian dari pengemis itu mungkin harus melakukan hal tersebut dengan cara yang sangat terpaksa.

Ane juga sependapat dengan agan CageMabok. Karena sifat pemalas yang melekat pada dirinya dan ditambah mudahnya mendapatkan uang dengan cara mengemis membuat orang-orang pemalas ini rela membuang rasa malunya untuk mendapatkan kekayaan. Ane pernah baca di salah satu media lokal yang menyebutkan bahwa pengemis di lampu merah di kota besar bisa mendapatkan sekitar 200-300ribu perhari. Itu artinya 6juta sampe 9juta per bulan. Hanya dengan modal memelas dan membuang harga diri. Tentu itu adalah penghasilan yang besar jika dibandingkan dengan umr kita. Karena itu memang pemerintah harus benar-benar turun tangan dalam menangani masalah beginian. Ane setuju dengan sikap pemerintah yang melarang peminta-minta di beberapa tempat keramaian. Meskipun ada satu dua orang yang memang benar-benar tidak berdaya tapi ane rasa kita juga bisa memilah sendiri siapa yang benar-benar harus kita bantu dan siapa yang berpura-pura.
hero member
Activity: 910
Merit: 789
March 15, 2024, 03:41:08 PM
#85
Sangat benar seperti apa yang anda katakan bahwa kunci utama dalam bersedekah itu adalah ikhlas dalam memberi tanpa menilai dari hal lain. Tapi menurut saya konteks dari para pengemis sudah salah kaprah malah kedapatan hanya sebagai pengemis jadi-jadian, cukup banyak kasus yang sudah saya temui langsung bahkan jika tidak dihiraukan malah akan menjadi bumerang. Saya sebenarnya sangat kasihan dan ikhlas dalam memberikan sedikit sedekah hanya untuk yang benar-benar orang yang tidak mampu dan penyandang disabilitas. Jadi saat ini sudah cukup banyak pengemis yang bertebaran bahkan hingga larut malam dan saya harap pemerintah harus tegas melakukan razia terhadap para pengemis "nakal" itu.

Saya juga setuju dengan opini yang om katakan itu dimana pihak pemerintah harus membuat sikap tegas terhadap para pengemis jadi-jadian yang pada dasarnya mereka memiliki anggota tubuh yang lengkap namun sengaja memperlihat dirinya cacat supaya di kasihani oleh semua orang. Para pengemis nakal itu sebenarnya harus diberi arahan yang benar oleh pihak pemerintah dan juga harus di telusuri secara lebih mendalam tentang mengapa mereka mau mengemis seperti itu padahal mereka punya kemampuan untuk bekerja seperti kebanyakan orang lain yang tidak cacat.

Kalau asumsi dari saya secara pribadi terhadap para pengemis yang jadi-jadian itu, sebenarnya mereka itu adalah para pemalas yang tidak mau bekerja dan hanya asik meminta pada banyak orang dengan cara mengemis om. Padahal kalau saja mereka mau bekerja seperti layaknya orang lain, tentu mereka tidak harus mengemis seperti itu pada banyak orang dengan membuang rasa malunya setiap hari, namun lagi-lagi pihak pemerintah juga harus turun tangan demi bisa menangani hal ini secara benar karena sekarang mencari pekerjaan juga tidak mudah sehingga sebagian dari pengemis itu mungkin harus melakukan hal tersebut dengan cara yang sangat terpaksa.
full member
Activity: 300
Merit: 108
March 14, 2024, 01:00:11 PM
#84
Setiap orang memiliki pandangan dan kebiasaan sendiri gan dalam memberi sedekah kepada pengemis. Beberapa orang mungkin lebih memilih untuk memberi sedekah tanpa melihat kondisi atau usia penerima sedekah termasuk ane, sementara yang lain lebih memilih untuk memberikan sedekah kepada orang yang lebih membutuhkan atau memiliki disabilitas. Jadi itu semua tergantung pada penilaian atau pilihan seseorang gan dan tergantung pada nilai-nilai dan keyakinan masing-masing. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam memberikan sedekah, serta kesadaran akan pentingnya membantu sesama.
Sangat benar seperti apa yang anda katakan bahwa kunci utama dalam bersedekah itu adalah ikhlas dalam memberi tanpa menilai dari hal lain. Tapi menurut saya konteks dari para pengemis sudah salah kaprah malah kedapatan hanya sebagai pengemis jadi-jadian, cukup banyak kasus yang sudah saya temui langsung bahkan jika tidak dihiraukan malah akan menjadi bumerang. Saya sebenarnya sangat kasihan dan ikhlas dalam memberikan sedikit sedekah hanya untuk yang benar-benar orang yang tidak mampu dan penyandang disabilitas. Jadi saat ini sudah cukup banyak pengemis yang bertebaran bahkan hingga larut malam dan saya harap pemerintah harus tegas melakukan razia terhadap para pengemis "nakal" itu.
newbie
Activity: 31
Merit: 0
March 12, 2024, 08:33:00 AM
#83
https://twitter.com/TetehMumu08/status/1663050911374254080

saya barusan melihat video di atas yang menunjukkan seorang pengemis nenek2 berhasil menyetor 4 sampai 5 juta tiap hari, selain video di atas ada juga yang sempat viral di mana seorang pengemis memiliki tabungan dalam uang cash senilai ratusan juta. di kota besar seperti jakarta, saya lihat banyak orang yang memberikan sedekah itu tanpa melihat terlebih dahulu apakah orang tersebut muda, tua, sehat atau disabilitas.

pertanyaan saya adalah apakah agan2 di sini semua nya adalah tipe orang yang bersedekah tanpa pandang mulu, kalo saya sih ogah ngasih sedekah ke orang2 yang masih sehat walafiat namun beda hal ke yang disabilitas ya, saya pasti akan langsung ngasih tu apalagi kalo bagian tubuhnya yang cacat itu terpampang jelas.


adak baiknya dalam bersedekah tidak ada pandang bulu, namun untuk saat ini dikarenakan ada orang yang malas dan lebih memilih mengemis dari pada bekerja padahal dia mampu maka kita harus lihat dulu kalau ingin memberi kepada pengemis yang meminta kepada kita. kalau saya dalam memberi kepada pengemis melihat dulu keadaannya apakah dia layak untuk menerimanya ataupun tidak, kalau yang tidak layak saya beri saya tidak akan memberinya dan meminta maaf pada orang yang meminta itu.
Betul jika berniat ngasih ya ngasih aja,tapi yang harus diperhatikan lagi memang ada sebagian orang yang memanfaatkan kan ngemis itu,sehingga untuk saat ini memang banyak berita pengemis berpenghasilan waw melebihi umr Jakarta 😁.
full member
Activity: 1189
Merit: 107
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
March 10, 2024, 03:31:33 AM
#82
Setiap orang memiliki pandangan dan kebiasaan sendiri gan dalam memberi sedekah kepada pengemis. Beberapa orang mungkin lebih memilih untuk memberi sedekah tanpa melihat kondisi atau usia penerima sedekah termasuk ane, sementara yang lain lebih memilih untuk memberikan sedekah kepada orang yang lebih membutuhkan atau memiliki disabilitas. Jadi itu semua tergantung pada penilaian atau pilihan seseorang gan dan tergantung pada nilai-nilai dan keyakinan masing-masing. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam memberikan sedekah, serta kesadaran akan pentingnya membantu sesama.
sr. member
Activity: 826
Merit: 260
★Bitvest.io★ Play Plinko or Invest!
March 10, 2024, 03:08:29 AM
#81
Saya ingin bercerita sedikit tentang pengalaman saya saat bertemu seorang pengemis dan kebetulan pengemis itu adalah teman ibu saya ia adalah seorang yang cacat tangannya yang di akibatkan kecelakaan dan dia juga tidak memiliki seorang anak dan suaminya meninggalkannya sungguh miris melihat malangnya kehidupannya dan dia terpaksa bertahan hidup dan jalan satu satunya adalah mengemis penghasilan dia dalam 3 jam berkeliling di pasar bisa mencapai 500-700rb itu adalah hasil yang besar menurut saya karena dalam seminggu saja ia bisa mendapatkan hampir 5jt jadi wajar saja jika pengemis lebih kaya daripada kaum kaum pekerja seperti kita tapi dalm hal ini saya jadi sadar kalau untuk orang yang sudah tua atau cacat fisik saya tidak masalah jika mereka mengemis tapi jika orang tersebut masih sehat dan mengemis saya sama sekali tidak kasihan bukannya pelit tapi mereka masih sanggup untuk bekerja mungkin ia tahu bahwa mengemis bukanlah pekerjaan yang berat sehingga memutuskan untuk mengemis sungguh miris memang melihat orang yang seperti itu dan bisa di bilang lebih hina daripada orang yang cacat. Bahkan ada juga pengemis sehat namun sambil membawa anaknya hal ini seakan akan membuatnya lebih meyakinkan untuk di kasihani dan jika boleh jujur saya sangat tidak senang melihat pengemis yang melibatkan anak di bawah umur.
sr. member
Activity: 1540
Merit: 276
#SWGT PRE-SALE IS LIVE
February 09, 2024, 08:41:14 AM
#80
Bagi saya bersedakah itu sangat baik dan mendatangkan pahala yang penting ikhlas tanpa memandang sosok pengemisnya. Kalau pun ada pengemis yang memiliki tabungan uang yang banyak dari hasil mengemisnya itu adalah hakya. Oleh karena itu, apakah pengemis itu muda, tua, atau sehat bagi saya menganggap mereka memang kurang mampu dan saya kalau ada rezeki lebih akan langsung ngasih dengan ikhlas baik para pengemis yang berada di jalan raya, maupun yang mengemis di warung-warung.
walaupun saat ini sangat banyak kita temukan pengemis yang anggota tubuh masih sehat namun mereka lebih memilih pekerjaan sebagai pe gemis dan penghasilan mereka lebih besar dari kita,bagi saya bersedekah itu adalah suatu hal yang kita lakukan tanpa melihat siapa yang harus kita beri dan yang paling penting keikhlasan dari kita pribadi,tapi orang yang cacat ataupun anak yatim piatu adalah orang pertama yang paling saya tuju,karena mereka memang sedang membutuhkan bantuan kita semua.
jr. member
Activity: 202
Merit: 2
February 08, 2024, 09:38:02 AM
#79
dulu sewaktu masih sekolah, saya pernah mendengar seorang supir angkutan umum berantem dengan seorang pengemis, di ujung perdebatan si pengemis mengatakan "dasar supir angkot, belagu lu, gue punya 2 angkot", meskipun antara percaya atau tidak namun melihat dari banyaknya penghasilan pengemis di media media sosial, itu membuat saya sedikit yakin sih

hingga sekarang saya nyaris tidak pernah lagi memberikan uang untuk para pengemis, saya tidak mau membuat jumlah mereka semakin bertambah sehingga malas kerja dan mau enak nya aja
Menurut saya memang itu benar ada nya,pengemis yang gigih dan hidup ngirit biasa nya memang seperti itu di kehidupan nyata nya dia memang orang yang berkecukupan,karena saya bukan bicara ngada-ngada,karena saya punya tetangga yang begitu propesi nya minta-minta alhasil hidup nya melebihin kita yang kerja dengan gajih umr.

Tapi mending begitu mas daripada kita sedekah salah sasaran,dan memang bisa menambah populasi mereka.
full member
Activity: 812
Merit: 210
February 07, 2024, 03:50:03 AM
#78
Kelakuan pengemis saat ini sudah sangat menjadi-jadi bahkan bisa dikatakan sudah sangat meresahkan masyarakat. Saya bahkan pernah menemukan oknum pengemis yang memang ada pengelolaannya sehingga rasa iba terhadap para pengemis sudah mulai pudar. Berbicara pengemis, sekarang saya sangat selektif dalam hal menyumbang, saya benar-benar ikhlas memberikan bagi pengemis yang memang kategori disabilitas.

Oknum pengemis yang memang ada pengelolanya sendiri adalah oknum yang hanya ingin memanfaatkan kondisi tertentu melalui jalur itu saja gan walaupun pada dasarnya mereka tidak mengalami disabilitas atau cedera yang begitu serius di tubuhnya. Jadi karena hal itulah sebagian orang telah benar-benar membuat selektif pada saat memberikan sedekah kepada setiap pengemis untuk saat ini seperti yang agan lakukan itu. Karena saya juga cukup setuju kalau setiap orang harus selektif dalam memberikan sedekah kepada pihak pengemis supaya orang malas yang tubuhnya masih sehat bisa mau bekerja seperti orang lain pada umumnya dan tidak lagi mengemis dari toko ke toko atau dari desa ke desa gan.
Itu sudah sangat banyak terjadi dan terkadang mereka terjaring razia Satpo PP juga namun karena sudah keenakan mencari uang dengan cara mengemis ngemis mereka tidak kapok dan kembali melakukan hal yang sama meskipun sudah mendaapatkan larangan keras.
Bahkan saya pernah menenukan pengemis di derah saya yang melakukan hal hal buruk disaat malal hari seperti mabuk mabukan dan main perempuan dan siangnya dia kembali mengemis meskipun memang ia sedikit mengalami kekurangan secara fisik namun saya pikir memang cukup banyak pengemis yang tidak layak di Indonesia, padahl mereka bisa mendapatkan uang dengan cara bekerja namun sudah keenakan menjadi pengemis.

Semua itu kembali pada diri kita masing masing sih untuk memberikan atapun tidak, kalau saya pribadi melihat secara selektif banget, sehingga saya jarang untuk membberikan kepada pengemis kecuali memang kita melihat dengan kasat mata kalau pengemis tersebut sudah benar benar tidak mampu melakukan pekerjaan lainnya.
member
Activity: 125
Merit: 10
#SWGT PRE-SALE IS LIVE
February 05, 2024, 11:45:22 AM
#77
pertanyaan saya adalah apakah agan2 di sini semua nya adalah tipe orang yang bersedekah tanpa pandang mulu, kalo saya sih ogah ngasih sedekah ke orang2 yang masih sehat walafiat namun beda hal ke yang disabilitas ya, saya pasti akan langsung ngasih tu apalagi kalo bagian tubuhnya yang cacat itu terpampang jelas.
dah lama gak pernah ngasih apapun ke pengemis, pernah liat berita mereka datang dari kampung ke kota buat ngemis, jadi kerjaan, enak banget cuma nadah tangan langsung dapat duit. stop ngasih duit ke pengemis, pekerjaan ini ada karena kita yang ngasih. kalau bener mau sedekah ya ke badan amal, masjid, yayasan, tetangga yang susah atau lainnya.

iya bener gan, kadang mereka seenaknya gitu membawa bawa nama pondok pesantren yang ada di kampung2 maupun kota, pernah suatu hari pas gua pergi kerja, gua jumpai mereka lagi turun dari dalam mobil di pinggir jalan, dan mereka menyebar dua orang dua orang mereka di dalam mobil lebih kurang ada 7 orang, di setiap titik si supir menurunkan dua orang untuk mencari sumbangan, gua gak sengaja tengok di dalam mobil mereka ada banyak perlengkapan mereka, seperti handuk, tas pakaian dengan isian penuh,alat mandi, berarti kan mereka bermalam di perjalanan, otomatis mereka itu niat pergi dari suatu kabupaten ke kabupaten lain untuk meminta sumbangan, pencari sumbangan yg berkedok tgk, di saat kita tanya berasal dari daerah mana, pasti mereka bilang daerah yang agak jauh dari daerah kita tinggal, kek gitu2 aja mereka cara cari sumbangan yang berkedok Tgk.
Pages:
Jump to: