Bagus berdasarkan bacaan yang pernah saya baca tetapi belum pernah mencobanya karena tidak cukup uang untuk melakukannya.
misalnya Anda memperoleh gaji bulanan $800, Anda dapat berinvestasi menggunakan $30 bulanan dan dalam beberapa tahun Anda telah mengumpulkan cukup uang dan Masih memiliki dana cadangan untuk kebutuhan darurat.
Masih pada referensi beberapa bacaan di internet bahwa penerapan metode DCA dalam investasi adalah konsisten.
Seperti kutipan dari
https://blockchainmedia.id/Dollar-Cost Averaging adalah strategi investasi di mana seseorang secara konsisten berinvestasi dengan jumlah uang tetap ke dalam aset tertentu pada interval reguler, terlepas dari harga aset pada saat itu.
Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi dampak volatilitas pada pembelian keseluruhan. Interval tersebut bisa mingguan, dua mingguan, bulanan, atau kerangka waktu lain yang sesuai dengan kebutuhan investor.
Seorang investor yang melakukan investasi crypto akan membeli sejumlah Bitcoin berdasarkan dolar yang ia miliki setiap bulannya. Jumlah Bitcoin yang bisa didapatkan setiap kali akan bervariasi berdasarkan harga pasaran.
Ketika Bitcoin murah, investor akan mendapatkan lebih banyak Bitcoin untuk uang yang dimilikinya, dan ketika mahal, jumlah yang diperoleh lebih lebih sedikit. Seiring waktu, ini meratakan harga yang dibayar berdasarkan Bitcoin tersebut.
Yang saya garis bawah merupakan salah satu yang saya sukai dari metode DCA dalam berinvestasi. Tidak memaksa diri untuk mendapatkan jumlah yang banyak tetapi yang diperlukan adalah konsistensi dalam melakukan pembelian.
Bulan ini punya rezeki yang bisa di investasikan misalnya Rp. 1.000.000,-, bulan depan rezeki tidak bertambah dari 1 juta untuk berinvestasi tetapi kita konsisten melakukannya meskipun bulan ini dengan bulan depan jumlah bitcoin berbeda karena harga beli yang tidak sama.