Pages:
Author

Topic: Apakah trend "multi-chain" adalah masa depan kripto? (Read 331 times)

copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Apakah multi chain yang dimaksut itu termasuk seperti metamask juga ya ? kan ada pilihan network nya juga tu yang bisa pindah2 dari eth network ke bsc network setelah di setting2.
Multi-chain di thread ini maksudnya satu ticker koin/token yang berada di lebih dari satu chain. Misalnya: USDT (ada di chain OMNI/BTC, ETH, dan TRX), atau BNB (BEP-2 dan BEP-20).

Bukan tentang memilih jaringan di metamask (dan custom RPC).

multi chain itu sebutan sama untuk multi wallet juga bukan ya ?
Nah multi (coin) wallet itu kek metamask, scatter, coinomi, dll. yang memiliki dukungan untuk banyak koin.
sr. member
Activity: 1512
Merit: 326
Apakah multi chain yang dimaksut itu termasuk seperti metamask juga ya ? kan ada pilihan network nya juga tu yang bisa pindah2 dari eth network ke bsc network setelah di setting2. multi chain itu sebutan sama untuk multi wallet juga bukan ya ?
sr. member
Activity: 1876
Merit: 259
Ane pribadi lebih suka banyak opsi untuk melakukan deposit ataupun wd pada exchange, karena dalam perdagangan arbitr hal ini bisa menguntungkan dengan banyaknya pilihan, yang terpenting teliti terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Ngomong-ngomong soal off-chain, ini istilah yang agak gak tepat sebetulnya. Definisi off-chain sekarang dipakai untuk memindahkan nilai yang berada di luar blockchain "native"-nya. Jadi transfer token ETH di BSC dikatakan off-chain karena nilai ETH dipindahkan bukan melalui chain ETH tapi menggunakan chain BSC.

Padahal transaksinya sendiri on-chain di BSC, jadi harus nunggu konfirmasi.  Cheesy

Dulu off-chain dipakai kalau betul-betul gak pakai blockchain seinget ane, misalnya ngetip saldo di casino. *senggol @roycilik
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Model transaksi offline transaction itu yang gimana ya gan?

Maksud saya Off-chain transaction, yakni transaksi yang dilakukan diluar jaringan Blockchain  Grin

Salah satu contoh jaringan off-chain yang sering saya pakai adalah milik Binance, dimana saya mengirim BTC dari Binance ke tokocrypto (dan sebaliknya) menggunakan platform jaringan BSC dan dalam waktu kurang dari semenit transaksi tersebut sudah mendapatkan Status Completed.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
ToS
Kalau dari hukum di Indonesia, seinget ane dulu kuliah hukum, ToS itu tidak mutlak. Sebagai contoh meskipun ada di nota ditulis "barang yang sudah dibeli tidak bisa ditukar atau dikembalikan" nah kalau agan beli barang kemudian tidak sesuai, agan bisa komplain (minta refund atau tukar barang, dsb), bahkan bisa menempuh jalur hukum. Seinget ane karena ada hak konsumen di situ, cuma banyak yang ga tau hak-hak konsumen.

*sebagai sedikit wawasan saja. Kalau untuk kasus agan ya sudah relakan kalau ga mau ribut Cheesy

tapi untuk ERC20 dan BSC itu loh sama, awalan alamatnya sama-sama ox.
Yang pakai 0x itu banyak gan asalkan fork atau pakai kode yang sama dengan ETH ya pasti pakai 0x. Kalau ane sudah sejak lama terbiasa dengan metamask custom RPC karena dulu gemar mengoleksi fork ETH jadinya ga kaget sekarang. Hanya saja kan ada "learning curve" yang harus pakai sistem coba-coba dan praktek baru terbiasa. Kalau pake satu alamat di berbagai jaringan juga katanya rentan dengan "replay attack." Dulu dev di fork ETH tsb menyarankan pakai address yang berbeda kalau mau simpan koin yang tidak sedikit. Tapi kalau punyanya sedikit ya caranya agan Jonay bisa digunakan:
pake address yang sama untuk encoding (BSC, ETH, dst satu address aja

kedepannya jika ada solusi menyatukan koin/token multi chain ini kedalam 1 jaringan, masalah feenya kira-kira gimana yah? sementara kondisi sekarang tiap chain kan beda fee. cmiiw
klo multichain berlanjut bisa puyeng tuh orang pas liat coin di cmc ketemu list contract berbaris full screen Grin
Permasalahannya kalau menyatukan dalam 1 jaringan, belum ada jaringan yang bisa scalable. Posting blog Vitalik aja kek gak yakin kalau ETH bisa scalable: https://vitalik.ca/general/2021/05/23/scaling.html

Ini bumbunya: https://www.youtube.com/watch?v=IVCaJYS7v3k

Alasan Multi-chain selain "duit" adalah di kecepatan transaksi (unsur marketing), apalagi jika model transaksinya adalah offline transaction.
Model transaksi offline transaction itu yang gimana ya gan?
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Buat ETH & BSC addressnya depositnya sama, yah karna dia juga make binance cloud, partnet binance dan semua aktifias withdraw & deposit crypto juga dari/ke main-wallet addressnya "Binance" jadi wajar ajh sih support buat multi chain dengan address yang sama kalo exchange selain Tokocrypto ane sih belum tau.

Iya framework tokocrypto berasal dari Binance, jadi model address dan jaringannya sama plek dengan Binance (transfer dari Binance ke tokocrypto maupun sebaliknya dianggap sebagai Internal Transaction sehingga tidak dikenakan fee)



Alasan Multi-chain selain "duit" adalah di kecepatan transaksi (unsur marketing), apalagi jika model transaksinya adalah offline transaction.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
-snip-
Wah ternyata udah duluan. Maklum ane sendiri ga make Tokocrypto buat trading, dan lebih milih tetangga sebelah. Kalau emang ada dukungan Binance kayaknya emang lebih cepat. Exchange" lain (khususnya yang ane pake) kayaknya pake wallet provider yang berbeda, makanya belum bisa cepat melakukan adopsi.
legendary
Activity: 2618
Merit: 1990
1% Skill 99% Luck :v
kalu ke platform ke-tiga terus gk support/males buat recover yaudah wasalam.
Sebagian besar user paling males baca TOS di setiap platform, udah itu aja :v
mau itu alasan males atau apalah, yang pasti kalau udah di sodorin TOS kelar
kaya Bitmart, Gate juga sudah demikian. Kalau yang Indonesia saya ga ngerti sih apakah sudah ada yang kaya gini ato belum.
Paham sekali kang arbit sekarang
legendary
Activity: 2688
Merit: 1262
Mungkin Tokocrypto yang bakal mengadopsi modelnya Binance dalam waktu dekat (atau paling ngga yang paling cepet dibanding yang lain), mengingat mereka juga jadi partnernya Binance.
Tokocrypto udah ngadopsi om.

Buat ETH & BSC addressnya depositnya sama, yah karna dia juga make binance cloud, partnet binance dan semua aktifias withdraw & deposit crypto juga dari/ke main-wallet addressnya "Binance" jadi wajar ajh sih support buat multi chain dengan address yang sama kalo exchange selain Tokocrypto ane sih belum tau.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Kalau yang Indonesia saya ga ngerti sih apakah sudah ada yang kaya gini ato belum.
Kalau yang ane lihat di beberapa exchange yang ane pake sih masih belum. Mungkin Tokocrypto yang bakal mengadopsi modelnya Binance dalam waktu dekat (atau paling ngga yang paling cepet dibanding yang lain), mengingat mereka juga jadi partnernya Binance.
legendary
Activity: 2324
Merit: 1604
hmph..
Berbeda dengan exchange seperti binance, mereka memberikan 1 address untuk 2 chain (masih bahas BUSD), jadi bebas mau pilih jaringan mana yang mau di gunain.

Sayangnya hal ini tidak dapat diimplementasikan untuk semua koin yang memiliki chain sendiri dan bukan dari hasil fork ETH. Untuk jaringan BEP20 dari beberapa exchange yang saya ketahui bukan hanya binance yang menerapkan 1 alamat yang sama dengan ERC20, kaya Bitmart, Gate juga sudah demikian. Kalau yang Indonesia saya ga ngerti sih apakah sudah ada yang kaya gini ato belum.
legendary
Activity: 2688
Merit: 1262
Faktor utama nya nih mata udah lelah tapi nafsu pengen buru2 mencet spin :v
Kampret wkwkwkwk.

Kalau dilihat dari segi keamanan pengiriman, address yang sama bisa dipakai untuk beberapa chain itu emang ada plus dan minus nya. Plus-nya itu yang ente bilang om, kita gk perlu lagi cape2 bikin address untuk masing chain kalo minus-nys buat di exchange fitur deteksi address untuk mencegah mengirimkan dana ke chain berbeda tidak ada karena address compatible ke berbagai macam chain.

Rata-rata kan exchange ada system deteksi address biar mencegah salah kirim dana ke chain atau koin address berbeda. Kalau ngelakuin kesalahan ngirim ke chain berbeda yang addressnya compatible satu sama lain tapi ke wallet pribadi yang bisa kita akses sih gak masalah, kalu ke platform ke-tiga terus gk support/males buat recover yaudah wasalam.
sr. member
Activity: 2520
Merit: 366
Catalog Websites
saya voting pilihan nomor 2...

multi-chain adalah sebuah inovasi yang cukup bagus IMO. meskipun human error bisa terjadi namun untuk menghemat fee sungguh sangat membantu. saya sudah mulai sedikit terbiasa dengan multi-chain.
legendary
Activity: 2618
Merit: 1990
1% Skill 99% Luck :v
Nah baru ada beberapa chain saja kawan agan roycilik yang sudah tentu berpengalaman di dunia kripto bisa melakukan kesalahan, apalagi kalau nanti chainnya tambah banyak dan lebih banyak newbie yang bergabung.
Faktor utama nya nih mata udah lelah tapi nafsu pengen buru2 mencet spin :v
kedepannya jika ada solusi menyatukan koin/token multi chain ini kedalam 1 jaringan
Mereka itu mencari solusi supaya fee lebih murah dengan cara membuat multi chain, ya kalau di satuin lagi gmn cerita nya x_x
perubahan itu pasti, nanti lama2 juga terbiasa
full member
Activity: 546
Merit: 112
kedepannya jika ada solusi menyatukan koin/token multi chain ini kedalam 1 jaringan, masalah feenya kira-kira gimana yah? sementara kondisi sekarang tiap chain kan beda fee. cmiiw
klo multichain berlanjut bisa puyeng tuh orang pas liat coin di cmc ketemu list contract berbaris full screen Grin
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Kayaknya keberatan utama ya karena masalah kebingungan itu. Solusinya sebenarnya udah ane singgung singkat di atas, baik platform sama user harus ada usaha buat "belajar" dan membuat semuanya lebih mudah. Misalnya pake address yang sama untuk encoding (BSC, ETH, dst satu address aja, jadi user ga perlu bingung toh encodingnya mirip). Ane rasa ini bisa diselesaikan dengan waktu yang relatif singkat, selama pada niat aja.
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
Ane vote yang pertama (total voters ada 5 - 80% pilih yang pertama).

Menurut ane sebagai generasi z karena lahir di tahun 2020  Grin , membingungkan, apa lagi yang terbanyak saat ini USDT harus bertanya dulu chain apa yang harus ane pakai untuk mentransfer. Kalau chain TRX dan Omni kan jelas beda alamatnya, TRX untuk berawalan T atau omni berawalan 3 jadi tidak begitu membingungkan, tapi untuk ERC20 dan BSC itu loh sama, awalan alamatnya sama-sama ox.

Kemungkinan, supaya tidak membingungkan generasi Z kayak ane, opini ane bagaimana kalau misalkan USDT bikin chain sendiri tidak ngekor yang laen.
legendary
Activity: 2688
Merit: 1262
Untuk contoh yang no.3, saya akan mengatakan mereka mencoba melakukan Soft Scam Cheesy
Contohnya untuk BUSD, mereka itu memberikan 2 address yang berbeda untuk ETH chain dan BSC chain, salah pilih chain saat mengirim Token bakal wasalam, padahal seharusnya mereka memiliki akses untuk menjemut itu Token yang salah jurusan, tapi faktanya jika ada user yang komplain langsung di sodorin TOS (cuma bisa pasrah). Berbeda dengan exchange seperti binance, mereka memberikan 1 address untuk 2 chain (masih bahas BUSD), jadi bebas mau pilih jaringan mana yang mau di gunain.

Kawan saya sudah menjadi korban penyalah gunaan multi chain oleh platfom somplak, sebut saja namanya Mawar
Itu tandaynya platform yang tidak baik dan patut ditinggalkan padahal "Exchange" ajah walau salah chain di ToS dah nyuruh untuk selalu mengirimkan sesuai ToS mereka kalau masih bisa di recovery bakal di recover bisa ajh gratis atau kena biaya.

Emang males ajh tuh mending hati2 ajh kwkwkwkwkwk untung ajh si Mawar ini anak muda coba Ibu-ibu berabe dah buat thread sana sini.

Kalo Pollygon emang ane liat sebenernya use-case nya mainnetnya lebih nguntungin ke NFTs sih makanya ane liat banyak DAPP Game yang beralih dari ETH ke Pollygon entah kenapa gk ke BSC;D
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Untuk contoh no.2 mereka menggunakan Polygon chain karena berhubungan dengan fee ETH yang cukup gila, yang saya heran kenapa sih mereka ndak sekalian aja bikin token pake smart contract dari Polygon, ngapain mesti pake 2 chain. Rempong
Keknya ini alasannya:
Sudah pasti alasan utamanya adalah karena duit.
ETH dengan segala kekurangannya (lambat dan mahal) masih memiliki liquidity yang tinggi, juga ada unsur prestige di situ, seolah-olah token di ETH lebih bermutu/mahal.

Kawan saya sudah menjadi korban penyalah gunaan multi chain oleh platfom somplak, sebut saja namanya Mawar
Nah baru ada beberapa chain saja kawan agan roycilik yang sudah tentu berpengalaman di dunia kripto bisa melakukan kesalahan, apalagi kalau nanti chainnya tambah banyak dan lebih banyak newbie yang bergabung.
Pages:
Jump to: