Pages:
Author

Topic: Bitcoin Bisa Menghabiskan Setengah Persen Energi Listrik Dunia Akhir 2018 (Read 877 times)

jr. member
Activity: 124
Merit: 1
menurut saya jika jika ditentukan konsumsi energi minimum tentu saja akan ada yang tidak setuju, terlebih lagi orang yang banyak melakukan mining dirumah dan jika sudah ramai yang melakukan mining maka setiap penambahan daya listrik mungkin akan susah.
Ya gan setiap ada aturan pembatasan tentunya sangat tidak mengenakkan apalagi menyangkut dengan kebutuhan primer seperti kebutuhan energi listrik tentu sangat berdampak pada kemajuan sebuah bangsa dan bersinergi dengan kemajuan bitcoin juga.
jr. member
Activity: 59
Merit: 1
ini sudah mulai dibahas di banyak artikel yang sudah terkena dampaknya irlandia, bisa jadi konsumsi listrik untuk mining jauh lebih besar dari konsumsi keseluruhan negaranya, blm ada solusi dari pembangkit listrik yang lain namun jika dibiarkan akan merusak lingkungan gan, aku pikir malah lebih parah dari kepulan asap pabrik radiasinya kelak kalau sudah masif di energi.
newbie
Activity: 196
Merit: 0
Ini sudah wajar bila bitcoin menghabiskan setengah dari pada watt listrik didunia, hal yang wajar tapi terarah dalam artian resmi bayaran tagihan listrik setiap data onlein yang di pakai oleh Bitcoin terdata tidak ilegal, resmi.
Hal yang lumrah dan sewajarnya Listrik bisa setengah persen habis ke Bitcoin,bukan listrik aja,yang lebih parah lagi kartu internet untuk bitcoin bisa habis juga 80% dari produksinya makanya indonesia harus mendata setiap kartu karna kualahan membuat kartu internet. Harus minimal 1 org 3 kartu tidak boleh lebih.
newbie
Activity: 14
Merit: 0
Melihat perkembangan Bitcoin tentu saja sudah menarik perhatian, sebagai nilai fluktuasi cryptocurrency yang liar, ada pula yang menyebutkan mata uang Bitcoin dapat mengambil energi listrik, Bagaimana caranya? Seberapa banyak jaringan listrik Bitcoin yang digunakan? Untuk menjawab hal tersebut, diperlukan pemahaman untuk menerapkan kebijakan dan tetap menjadi tantangan.

Dalam jurnal Joule, artikel kuantifikasi Bitcoin dalam kebutuhan energi, sebuah komentar muncul 16 Mei dari ahli ekonom keuangan dan spesialis blockchain Alex de Vries, dirinya menggunakan sebuah metodologi baru untuk menentukan konsumsi listrik yang dihasilkan oleh Bitcoin.

“Kami telah melihat banyak perhitungan, tetapi kita perlu lebih banyak diskusi ilmiah dimana jaringan ini dipimpin. Sekarang, informasi yang tersedia secara keseluruhan masih sedikit, jadi saya berharap bahwa orang akan menggunakan kertas ini sebagai dasar untuk penelitian lebih lanjut,” kata de Vries, yang bekerja di pusat PwC dan pendiri Digiconomist.

Perkiraannya, menempatkan minimal penggunaan saat ini dengan jaringan Bitcoin di 2.55 gigawatts, yang berarti menggunakan hampir sebagian listrik di Irlandia. Pada akhir tahun ini, ia memprediksi jaringan tersebut dapat menggunakan sebanyak 7.7 gigawatts atau setengah persen dari total konsumsi di dunia.

“Bagi saya, setengah persen sudah cukup mengejutkan. Perbedaan ekstrim dibandingkan dengan sistem keuangan yang teratur, dan permintaan listrik yang meningkat ini pasti tidak akan membantu kita dalam mencapai tujuan iklim kita,” katanya.

Jika harga Bitcoin terus meningkat seperti yang diprediksi beberapa ahli, de Vries meramalkan suatu hari nanti bisa mengkonsumsi 5% dari dunia listrik. “Itu akan cukup buruk.”

Ketergantungan Bitcoin bergantung pada komputer dalam waktu transaksi kepada jaringan yang berkelanjutan untuk mencegah duplikat pengeluaran koin. Jaringan computer melakukan perhitungan secara terus menerus, bersaing untuk kesempatan, setiap sepuluh menit menjadi blok transaksi berikutnya. Kesemuanya sudah diatur seperti dalam rantai.

“Anda menghasilkan angka-angka sepanjang waktu dan mesin-mesin yang Anda gunakan dengan menggunakan listrik. Tetapi jika Anda ingin mendapatkan sepotong besar kue, Anda perlu untuk meningkatkan daya komputasi. Jadi ada insentif yang besar bagi setiap orang untuk meningkatkan berapa banyak mereka menghabiskan pada listrik dan mesin,” kata de Vries.

De Vries juga menunjukkan bahwa ada banyak ruang untuk diskusi tentang metode tersebut.

“Saya pikir semua orang setuju pada konsumsi energi minimum. Tetapi apakah masa depan sudah memperkirakan? Itu benar-benar sangat diperdebatkan. Kita benar-benar tidak memiliki pendekatan umum untuk mendapatkan perkiraan yang masa depan konsumsi listrik sekarang, itulah sebabnya saya berharap untuk mendapatkan percakapan ini dimulai. Saya melakukan penelitian ini, tetapi banyak orang harus melakukannya,” tutup de Vries.

sumber : https://www.inforexnews.com/berita/bitcoin-bisa-menghabiskan-setengah-persen-energi-listrik-dunia-akhir-2018
iya benar, konsumsi listrik memang cukup besar dalam kegiatan penambangan. It sudah menjadi resiko yang harus diambil dalam melakukan penambangan.
full member
Activity: 504
Merit: 100
Menurut saya fenomena ini sudah pasti terjadi karena banyak orang saat ini melakukan mining bitcoin yg tentunya mesin tersebut hidup 24 jam non stop stiap harinya. Ini tentu saja akan menguras listrik. Bayangkan saja kalau 1/4 saja dari penduduk negara kita melakukan mining tentu inj akan sangat menguras energi listrik kita. Sebenarnya bukan hanya btc saja yg banyak orang mining byk juga yg mining altcoin lain. Hal ini pasti nya akan sangat menguras listrik

iya gan bener. sekarang ini banyak orang yang menambang bitcoin dan altcoin. sementara alat yang digunakan untuk menambang aktif terus selama 24 jam. jadi wajar saja kalau sekarang ini banyak memerlukan energi listrik.
pertanyaan ane apakah energi listrik bisa habis terpakai ??
padahalkan tiap hari perusahaan listrik di dunia selalu menyuplai energinya agar tidak pernah habis..
full member
Activity: 547
Merit: 110
Menurut saya fenomena ini sudah pasti terjadi karena banyak orang saat ini melakukan mining bitcoin yg tentunya mesin tersebut hidup 24 jam non stop stiap harinya. Ini tentu saja akan menguras listrik. Bayangkan saja kalau 1/4 saja dari penduduk negara kita melakukan mining tentu inj akan sangat menguras energi listrik kita. Sebenarnya bukan hanya btc saja yg banyak orang mining byk juga yg mining altcoin lain. Hal ini pasti nya akan sangat menguras listrik
newbie
Activity: 88
Merit: 0
menambang bitcoin bukanlah penambangan secara fisik, di mana ada tanah yang digali. Penambangan bitcoin adalah proses komputer yang berjalan terus menerus untuk menjaga transaksi di blockchain terus berjalan.

Dan daya listrik yang dibutuhkan untuk menyalakan semua komputer itu lebih besar ketimbang daya listrik yang dibutuhkan di 20 negara di Eropa. Sebagai perbandingan, hanya ada tiga negara di Afrika yang membutuhkan listrik lebih banyak ketimbang penambangan bitcoin, yaitu Afrika Selatan, Aljazair dan Mesir.

Saat ini diperkirakan pemakaian listrik untuk penambangan bitcoin selama setahun membutuhkan daya listrik sebesar 29,05 TWh (1 TWh = 1.000.000.000 KWh). Angka ini setara dengan 0,13% pemakaian listrik pertahun di dunia.

Dalam laporan yang sama juga disebutkan kalau konsumsi daya listrik untuk penambangan bitcoin meningkat sebesar 30% dalam sebulan terakhir. Hal ini diperkirakan terjadi karena nilai bitcoin yang terus meningkat selama beberapa bulan terakhir.

https://inet.detik.com/cyberlife/d-3741163/penambangan-bitcoin-butuh-listrik-setara-20-negara-eropa
newbie
Activity: 52
Merit: 0
Ini konsekuensi logis dengan berkembangkan bitcoin dan altcoin... Apalagi sumber energi utama miningnya adalah listrik... Mungkin joka sudah ditemukan perangkat mining yang menggunakan sedikit listrik tapi performa tetap tinggi...
newbie
Activity: 37
Merit: 0
Kita tidak sadar jika bitcoin bisa menyedot begitu banyak energi listrik dunia. Tapi jika mengingat mata uang digital memerlukan internet saya kira masuk akal memang, dan penggunaannya tidak bisa di hindari apalagi begitu banyak orang di dunia bekerja dalam dunia cryptocurrency.
full member
Activity: 546
Merit: 100
Ini adalah efek samping dari penambangan bitcoin karena memang dengan melakukan penambangan bitcoin hal itu bisa meningkatkan konsumsi listrik yang berlebihan


benar gan, tak bisa kita pungkiri lagi kalau efek dari penambangan bitcoin adalah meningkatnya penggunaan litrik gan, terlebih lagi dengan samakin banyaknya masyarakat diseluruh dunia yang ikut bergabung di bitcoin ini gan, sehingga konsumsi listrik dunia terus meningkat karena penambangan bitcoin dengan penggunaan energi listrik tidak bisa dipisahkan gan.

full member
Activity: 513
Merit: 100
Teknologi energi listrik akan terus dikembangkan seiring dengan perkembangan zaman gan. Teknologinya akan dikembangkan sesuai dengan beban yang ditanggung. Pemakaian listrik akan terus meningkat dengan bertambahnya populasi pengguna crypto. Tapi menurut saya penggunaan listrik belum sebanyak itu. Yang menghabiskan pemakaian listrik adalah mining. Yang menjadi pertanyaan apa semua pengguna cryptocurrency menjadi miner juga?
hero member
Activity: 714
Merit: 500
sebenarnya untuk mereduksi beban listrik bisa
asal founder and komunitas dev mau melakukan konsensus, menjadikan bitcoin atau koin lainya menjadi koin pos not pow
jr. member
Activity: 336
Merit: 2
Saya kira seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan manusia maka kebutuhan akan energi semakin meningkat terutama energi listrik hampir semua kegiatan manusia pada jaman now pakai energi listrik demikian juga dengan kegiatan dalam dunia criptocurenci tentu saja semakin meningkatkan kebutuhan energi listrik.
member
Activity: 238
Merit: 10
Ini adalah efek samping dari penambangan bitcoin karena memang dengan melakukan penambangan bitcoin hal itu bisa meningkatkan konsumsi listrik yang berlebihan
Setuju gan. .dengan perkembangan dunia crypto maka secara tidak langsung penggunaan listrik semakin meningkat  jadi bisa dikatakan dunia crypto nggak bisa dipisahkan dengan energi listrik
jr. member
Activity: 46
Merit: 10
kalau energi listrik didunia terserap aktifitas menambang bitcoin berarti harganya bisa naik lebih tinggi lagi donk?emas aja yang tersembunyi di dunia dan untuk mendapatkannya perlu modal besar untuk menambang mempunyai nilai tinggi padahal jumlah pastinya belum bisa tetentukan lah ini yg jumlah nya udah ada hanya 21juta mau nyampe berapa ini harga bitcoin per 1 sathosi.
newbie
Activity: 102
Merit: 0
melihat perkembangan yang seperti ini sebenarnya sangat mengejutkan, karena bukan tidak mungkin akan banyak ketimpangan ekonomi. karena hal ini di pengaruhi dari penggunaan dasar sehari2 yaitu listrik. entah akan seperti apa akhirnya apabila tidak ada yang mengontrol secara signifikan. mudah2n tidak ada sekat yang jauh berbeda, melihat dasar awal bitcoin yaitu sebagai solusi untuk alat penukaran sementara uang konvensional.
full member
Activity: 244
Merit: 100
menurut saya jika ditentukan konsumsi energi minimum tentu saja akan ada yang tidak setuju, karena untuk mining bitcoin ini memang sangat membutuhkan tenaga listrik yang di aktivkan hingga 24jm
full member
Activity: 560
Merit: 105
segala sesuatu pasti ada kelebihan dan kekurangannya khususnya miner yang harus mining 24 jam. nggak ada yang perlu dipermasalahkan sih, toh miner juga rajin bayar listrik perbulan nya.

Benar juga gan, karna setiap pemakaian listrik yang dipakai oleh miner pasti akan terbayar setiap bulannya, terkecuali para minner memakai listriknya secara gratis gan, dan bila suplay listriknya tidak mencukupi, pihak pemerintah harus membangun penambahan suplay dayanya lagi.
full member
Activity: 336
Merit: 100
Ini adalah dampak alat mining gan, karena alat mining membutuhkan banyak daya listrik sehingga inilah sebab utama mengapa daya listrik sangat banyak dipakai, karena alat tersebut nonstop 24jam lanjut terus sampai berhari-hari.
Itupun juga tidak 1 alat yang di gunakan, sebagian para miner juga mempunyai beberapa alat mining yang selalu hidup setiap hari dan itulah yang jadi penyebab habisnya setengah daya listrik di dunia.
Semoga saja kedepannya tidak hanya menggunakan daya listrik saja, siapa tau saja ada yang menciptakan alat mining menggunakan tenaga sinar matahari atau apalah, agar untuk mengurangi penggunaan tenaga listrik di dunia.
Itu saja yang dapat saya sampaikan di thread ini, makasih.

newbie
Activity: 182
Merit: 0
Ya pasti ini semua dampak dari penggunaan alat atau teknologi yang memerlukan listrik,  hal ini di sebabkan setiap hari terus meningkat daya tarik masyarakat untuk mengalihkan investasinya di bitcoin, karena investasi ini sangat menguntungkan dan bisa di gunakan investasi jangka panjang.
Pages:
Jump to: