Pages:
Author

Topic: [GUIDE & DISKUSI] Penggunaan Self-Mod (Read 605 times)

sr. member
Activity: 910
Merit: 351
April 19, 2019, 09:33:06 PM
#24
Sekedar menambahkan, bad report juga bisa dijadikan tolok ukur bagi member yang mereport untuk introspeksi kembali dalam memahami jenis post yang dianggapnya keliru/salah tersebut sehingga membuatnya melakukan report.
Karena pada dasarnya semua member di forum ini juga mempunyai hak yang sama dalam membuat posting, terlepas apakah nantinya berlaku aturan tersendiri bagi member tertentu (contoh user yang sedang terkena ban, akun alt nya sementara tidak boleh post selain di Meta)

Sebenarnya agak sulit juga kecuali agan mau nanya ke mod kenapa di mark bad, karena di report history ga ada keterangan submit agan atas post yang agan report itu seperti apa. Jadi kalau agan report banyak, terus baru di proses beberapa hari setelahnya, bisa aja agan lupa apa yang agan laporkan atas post itu (dan bisa jadi ada post yang udah kehapus tapi statusnya masih unhandled/soft-bad).

Eniwei, back to self-mod.

Dan untuk fitur self-mod, sebenarnya malah harus wajib dipakai untuk thread pembahasan materi atau pendapat (ya dipapan selain jual-beli). Alih-alih kita ingin mengurangi spam, bahkan beberapa pembuka thread juga ingin membuat thread sarang spam alias kejar target post untuknya sendiri. Maka untuk itu, kita bisa melakukan razia atau memberi sanksi bagi para pembuka thread, yang seenaknya sendiri (beri redtrust contohnya atau orangetrust biar jera). Kan ada pepatah dari negeri seberang "Dia yang memulai, dia juga yang bertanggung jawab".

Kalau sampai wajib buat seluruh thread ane rasa gak juga, mungkin untuk translator saja karena mereka juga punya tanggungan moderasi thread dari proyek yang mereka translate (tergantung job description juga sih). Dulu banyak translator yang cuma nerjemahin terus threadnya ga diurus, dan mereka cuma posting info" baru itupun hasil Google Translate. Ga ada moderasi dalam arti mengatur kondusivitas thread.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2852
#SWGT CERTIK Audited
April 18, 2019, 10:02:50 AM
#23
....
Sebenarnya status report (good, bad dan unhandled) digunakan untuk menghitung accuracy report dari seorang member dan mengisyaratkan kepada member yg bersangkutan untuk bisa melihat status dari report yg telah dilakukan.
Sekedar menambahkan, bad report juga bisa dijadikan tolok ukur bagi member yang mereport untuk introspeksi kembali dalam memahami jenis post yang dianggapnya keliru/salah tersebut sehingga membuatnya melakukan report.
Karena pada dasarnya semua member di forum ini juga mempunyai hak yang sama dalam membuat posting, terlepas apakah nantinya berlaku aturan tersendiri bagi member tertentu (contoh user yang sedang terkena ban, akun alt nya sementara tidak boleh post selain di Meta)

...
- Semua member bebas berbicara apapun, asal ditulis dengan bahasa yang sopan. Yang dilarang: berkata kasar, memaki, mengancam, dll. Post seperti itu besar potensinya untuk dihapus. ...


...
Bahkan jika seorang member telah mempunyai status "good" report diatas 301, maka member tersebut akan memiliki fitur tambahan "Your report history" yg bisa digunakan untuk memonitor status report (bisa melihat status pada post-post yg telah di report).
Fitur ini yang belum saya punya.... sekarang saya lebih berhati-hati untuk melakukan report

...
- Hargai semua member. Inget Karma!
- Jaga nama baik Indonesia di forum ini. ...
legendary
Activity: 2212
Merit: 2228
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
April 18, 2019, 01:52:20 AM
#22
-snip-

Hasilnya seperti di bawah ini Cheesy


-snip-

Apakah ada pengaruh buruk terhadap reputasi akun? Dan kalau ada, apakah bisa dilihat publik?


Bad report tidak akan mempengaruhi reputasi account (trust), dan yang bisa melihat status report tersebut hanyalah member yg bersangkutan (yang melakukan RTM) dan mungkin moderator (karena moderator memiliki menu (tab) khusus "Reports" disamping tab Profile).

Sebenarnya status report (good, bad dan unhandled) digunakan untuk menghitung accuracy report dari seorang member dan mengisyaratkan kepada member yg bersangkutan untuk bisa melihat status dari report yg telah dilakukan. Bahkan jika seorang member telah mempunyai status "good" report diatas 301, maka member tersebut akan memiliki fitur tambahan "Your report history" yg bisa digunakan untuk memonitor status report (bisa melihat status pada post-post yg telah di report).
member
Activity: 535
Merit: 33
here we go
April 18, 2019, 01:16:14 AM
#21
-snip-

Hasilnya seperti di bawah ini Cheesy


-snip-

Apakah ada pengaruh buruk terhadap reputasi akun? Dan kalau ada, apakah bisa dilihat publik?



Dan untuk fitur self-mod, sebenarnya malah harus wajib dipakai untuk thread pembahasan materi atau pendapat (ya dipapan selain jual-beli). Alih-alih kita ingin mengurangi spam, bahkan beberapa pembuka thread juga ingin membuat thread sarang spam alias kejar target post untuknya sendiri. Maka untuk itu, kita bisa melakukan razia atau memberi sanksi bagi para pembuka thread, yang seenaknya sendiri (beri redtrust contohnya atau orangetrust biar jera). Kan ada pepatah dari negeri seberang "Dia yang memulai, dia juga yang bertanggung jawab".
full member
Activity: 321
Merit: 152
Save Palestine
April 17, 2019, 03:45:03 AM
#20
biasakanlah berbeda argumentasi, statment, persepsi selama memiliki makna & on-the track meski dgn kata2 'kasar'.

Silang pendapat itu mengaktifkan ketajaman Analisa dan secara langsung men-stimulasi untuk membaca/mencari data u/ di Validasi dgn lawan diskusi.

Tanpa org2 kritis & Kontroversi tidak akan ada Peradaban Dunia.
member
Activity: 247
Merit: 17
April 17, 2019, 02:51:54 AM
#19
Untuk agan roycilik, pandukelana2712, dan noorman0. Terimakasih atas jawaban dan masukannya, akan coba saya terapkan fungsi self mod di postingan saya yang selanjutnya.  Grin
sr. member
Activity: 910
Merit: 351
April 16, 2019, 03:37:38 AM
#18
Dari kedua contoh diatas, menurut pandangan om mu_enrico mana yg lebih pantas ditulis?

Kalau menurut pandangan pribadi dua contoh yang diberikan om pandu itu sendiri masih fine dan gak termasuk kasar (kalau benar maksudnya ane tangkep bahwa contoh yang kedua adalah contoh post yang 'kasar', sehingga sekali lagi ini masuk unsur subjektivitas). Sekalian bisa jadi diskusi untuk mempertegas makna bahasa kasar itu seperti apa. Sebenarnya yang ane tangkep dari rules SFI yang di quote itu intinya bahasa-bahasa yang bermuatan emosi dan digunakan sebagai ekspresi emosional murni yang bisa memicu debat kusir/rusuh di thread ke arah yang gak jelas, sehingga maksud pesan jadi condong ke arah mongseng / ngomong seng kalau dalam bahasa Jawa.

Bahasa kasar yang paling jelas misalnya bahasa-bahasa seperti: tolol, bego, goblok, anjing, gak paham gak usah nyocot, dst (gak ane sensor ya, kan cuma contoh su). Itu pun dari beberapa kasus masih dibiarkan saja dan gak dihapus (+ agak sulit menentukan limitasi mana post yang 80%nya ngomong kebun binatang dan isinya cuma 1% sementara sisanya kata penghubung). Memang sulit kalau menentukan batasannya jadi lebih baik lakukan saran dari bang enrico, yaitu report ke mod (selama masih ada substansi yang berhubungan sama thread/post yang lain). Kalau sudah di report ke mod dan di mark bad, atau gak dihapus, dan sebagai OP masih merasa sakit hati, ya pilihannya antara ignore, atau buat thread baru dengan local rule: member X gak boleh komen. Apa bakal dipermasalahkan? Bisa saja, jadi ya OP harus siap.

Saran buat OP ataupun calon OP, omongan siapapun ga perlu diambil hati terlalu dalam, karena toh mereka cuma komentar di forum saja. Belum tentu kalau bertemu di dunia nyata mereka bisa seberani dan sebertanggung jawab ketika di forum. Jangan buang-buang energi dan waktu buat hal semacam itu, mending nonton bola aja. Tapi bukan berarti boleh jadi ann translator yang masa bodoh dengan status proyek. Jangan sampai karena kemalasan agan ngebantu orang maling juga.
copper member
Activity: 2310
Merit: 2133
Slots Enthusiast & Expert
April 15, 2019, 09:37:18 PM
#17
Dari kedua contoh diatas, menurut pandangan om mu_enrico mana yg lebih pantas ditulis?
Ane hanya membahas penggunaan self-moderator gan...
Pantas atau tidak pantas itu subjektif, dan hal yang subjektif seperti ini tidak pantas penilaiannya kalau diserahkan ke OP. Apalagi ke ane  Grin
Besar potensinya untuk dihapus bukan berarti pasti dihapus. Menurut ane poin-poin yang ane sebutkan di atas lebih pantas menggunakan "report to moderator" karena Momod sudah terlatih untuk hal seperti ini.
hero member
Activity: 728
Merit: 1005
BountyPortal Supporter & Hhampuz is my manager
April 15, 2019, 09:25:50 PM
#16
Ane ingin memberikan opini terkait penghapusan pos di ANN altcoin gans karena sensor di ANN bisa menyebabkan SCAM tidak terdeteksi.
Ide ane:
1. Dilarang menghapus postingan yang dibilang FUD, karena melabeli FUD itu argumen yang "banci"
Gimana perasaan agan kalau komentar yang "berisi" dihapus sama admin telegram, lalu parahnya dikick? *contoh saja

2. Dilarang menghapus postingan yang "kasar" asalkan ada substansinya (gak cuma kasar aja)
Siapa yang tidak sebal kalau kena tipu? Kalau gak siap dimaki tidak usah morum. Maen barbie aja.

3. Penghapusan posting yang ugal-ugalan masalahnya dibawa ke thread khusus SCAM.
https://bitcointalksearch.org/topic/red-flags-list-ico-dan-project-terindikasi-scam-5127878
Dalam peraturan SFI:
~snip~
- Dilarang nge-troll.
- Semua member bebas berbicara apapun, asal ditulis dengan bahasa yang sopan. Yang dilarang: berkata kasar, memaki, mengancam, dll. Post seperti itu besar potensinya untuk dihapus.
~snip~
Berkata "kasar" relatif maknanya; mungkin dengan memaki orang lain dg nama2 penghuni kebun binatang ato yg sejenisnya.
Tapi ada kesamaan tujuan/niat ketika melakukan hal tsb (= hanya untuk menjelekkan orang lain)

Menurut saya, postingan spt itu hanya membuat rusuh dan dan tidak mempunyai nilai fungsi kontribusi positif dlm SFI.

Misal:
1.
Quote
Gan, berdasarkan analisa saya project agan akan masuk pada scam platform. Mungkin ada baiknya jika agan melakukan koreksi dengan menambahkan pernyataan dev.team, yg menunjukkan agan tidak terlibat dalam proses scam tsb.

2.
Quote
Gan. Ini scam. gak ada team dalam Website, gak ada fungsi dalam WP.
Lock/hapus aja thread ini !!!
Hanya membikin orang lain terjebak dalam investasi palsu, dan agan juga masuk penyebar scam project. Emangnya akun agan udah siap untuk di RT ama DT?

Dari kedua contoh diatas, menurut pandangan om mu_enrico mana yg lebih pantas ditulis?

legendary
Activity: 2394
Merit: 1971
1% Skill 99% Luck :v
April 15, 2019, 06:42:56 PM
#15
~snip~
Aneh juga, di saya gak bisa, kira kira apa faktor koneksi juga mempengaruhi?
BIsa jadi karena terlalu lama waktu membuat thread seperti yang di bilang oleh om noorman0 di atas

Quote
Lantas apa ada konsekuensi jika semisal salah report?
Hasilnya seperti di bawah ini Cheesy


Quote
Bener juga sih gan.., terkadang ada yang comment di thread saya, pas saya reply malah ga ada tanggapan. Baiklah akan coba saya report comment spam di thread saya.
Kebanyakan spammer memang hit and run, setelah posting ya udah di anggap sudah selesai
legendary
Activity: 2450
Merit: 1225
April 15, 2019, 07:50:40 AM
#14
-snip
Beberapa point-point yang om @mu_enrico berikan saya cukup setuju, jika dilihat dari kasus antara @dirgayeah & @rizaldi statment yang diberikan oleh agan @rizaldi walaupun memang agak sedikit ofensif tapi masih terbilang wajar. Tidak ada kata - kata kasar yang dilontarkan menurut Bahasa Indonesia, entah @dirgayeah melihat postingan tidak sopan dari segi mana apakah karena hal ini:
Quote
Apa munking cuman niat jual "Shitcoin"
Mungkin menurut agan @dirgayeah "Shitcoin" kata yang kurang sopan, kalau menurut saya masih wajar karena kata tersebut masih wajar sekali dan juga masuk dalam kosa kata Cryptocurrency yang kita kenal. Beberapa orang menurut persepsi mereka, mendefinisikan Shitcoin dengan berbagai hal yaitu :
  • Token/Coin yang diluncurkan hanya untuk main-main.
  • Token/Coin ICO yang harganya jatuh banget dari harga ICO.
  • Token/Coin Scam.
  • Token/Coin Tidak Berhaga.
  • Token/Coin Abal-abal dll.
Untuk terkesan rapih itu opsional, selama kita tahu maksud dari postingan tersebut maka tidak jadi masalah.
copper member
Activity: 2310
Merit: 2133
Slots Enthusiast & Expert
April 15, 2019, 07:10:09 AM
#13
Ane ingin memberikan opini terkait penghapusan pos di ANN altcoin gans karena sensor di ANN bisa menyebabkan SCAM tidak terdeteksi.
Ide ane:
1. Dilarang menghapus postingan yang dibilang FUD, karena melabeli FUD itu argumen yang "banci"
Gimana perasaan agan kalau komentar yang "berisi" dihapus sama admin telegram, lalu parahnya dikick? *contoh saja

2. Dilarang menghapus postingan yang "kasar" asalkan ada substansinya (gak cuma kasar aja)
Siapa yang tidak sebal kalau kena tipu? Kalau gak siap dimaki tidak usah morum. Maen barbie aja.

3. Penghapusan posting yang ugal-ugalan masalahnya dibawa ke thread khusus SCAM.
https://bitcointalksearch.org/topic/red-flags-list-ico-dan-project-terindikasi-scam-5127878
hero member
Activity: 1764
Merit: 694
[Nope]No hype delivers more than hope
April 15, 2019, 05:23:08 AM
#12
Saya mencoba menggunakan fitur Self-moderated tapi saat saya tekan "Post" malah muncul pesan error warna merah (lupa pesannya kaya gimana karena sudah lama) dan setelah centang pada bagian Self Mod saya hilangkan, saya baru bisa memposting thread tersebut.
Mohon cek thread saya :
1. [INFO] Berbagai Macam Wallet Stellar
2. [SHARE] Cara Aman Menyimpan Data Penting di Cloud Storage
Saya coba bantu yang ini ya, sebelumnya emang tidak pernah buat topik baru, kali aja errornya sama persis. Cheesy
Udah saya cek thread agan dan emang panjang2, mungkin pesan errornya seperti ini kah?
Ada beberapa yang menurut saya spam, gemes banget pengen pencet report, tapi masih belum berani, ditakutkan nanti kalau salah report malah saya yang kena.
Setahu saya tidak masalah, tidak berimbas pada akun agan.
Saya pernah juga melaporkan postingan seorang staff (bukan staff Indo Grin )sekitar 1 bulan yang lalu, kalo nggak salah dibagian "Politics & Society" bukan karena spam tapi isi postingannya sangat tidak pantas(IMO) dan bisa memicu bukan lagi perdebatan, mungkin permusuhan. Syukurlah, akun saya masih baik2 saja.


Kesimpulannya,
- Penggunaan self-moderated tidak ada batasan peringkat.
- IMO, self-moderated memiliki fungsi hampir sama dengan report to mederator. Ketika kita melihat topik orang lain yang banyak spam post, solusi terbaik hanya lapor ke mod agar postingan itu dihapus dan jangan malah membalas apalagi mengutip hingga jadi candi Pyramids.
hero member
Activity: 728
Merit: 1005
BountyPortal Supporter & Hhampuz is my manager
April 15, 2019, 03:25:53 AM
#11
~snip
Lantas apa ada konsekuensi jika semisal salah report?
~snip~
Tidak ada konsekuensi negatif yg akan diterima pelapor, jika kita salah melakukan report, maka report kita hanya akan di-mark "Bad" oleh moderator.


melakukan seminar ini sangat bagus sekali dan yang perlu dijaga adalah mengurangi proyek scam terutama yang ada di indonesia atau asli proyek indonesia karena ini akan memberikan efek yang cukup negatif dan besar bagi pemerintah maupun masyarakat. kita tunggu saja proyek dari hara ini bila sukses mungkin kedepannya crypto akan diperhatikan karena memang kerjasama dari proyek hara sangat bagus dari perusahaan" besar dan orang" tokoh publik, btw saya tidak sedang promosi tapi ini harapan pertumbuhan crypto di indonesia

~snip~
Seminar dan edukasi tentang bitcoin tentunya sangat positif sekali karena jika kurangnya edukasi dan hanya selintas mengetahui bitcoin mungkin akan banyak asumsi negatif tentang bitcoin karena banyaknya sentimen terhadap bitcoin itu sendiri seiring waktu mungkin bisa lebih berkembang lagi adopsi bitcoin di indonesia.

Dan masih banyak lagi dalam thread tsb.




member
Activity: 247
Merit: 17
April 15, 2019, 02:22:32 AM
#10
Seharusnya bisa, saya cek di CB jual beli akun newbie bisa menggunakan fitur self-mod, silahkan check
Aneh juga, di saya gak bisa, kira kira apa faktor koneksi juga mempengaruhi?

Moderator juga tidak seenak sendiri langsung maen hapus post yang di report, mereka akan cek terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan, moderator kita punya rasa toleransi tinggi, terkadang mereka memberikan peringatan dengan meninggalkan "Note", supaya member tersebut mengetahui kesalahan yang di perbuat. Jadi tidak perlu takut jika ingin report to moderator karena mereka lebih objective.
Lantas apa ada konsekuensi jika semisal salah report?

1. Jika om membiarkan spammer ya sama aja om mendukung mereka, spammer meluangkan waktu coment di thread hanya untuk target post, ndak perduli dengan isi konten yang di sampaikan. yang sudah sering di delete saja masih bandel apalagi kalau di biarkan, jangan jadikan rank sebagai tolak ukur, mau itu legendary sekalipun kalau salah tetep harus di tindak

2. Kalau tidak ragu om bisa report to moderator, biarkan moderator yang menilai, apakah termasuk spam atau tidak.
Bener juga sih gan.., terkadang ada yang comment di thread saya, pas saya reply malah ga ada tanggapan. Baiklah akan coba saya report comment spam di thread saya.
Terimakasih gan untuk masukannya

_______________________________________________________________________________ __________________________________________________________

Oh iya, untuk agan joniboini, mungkin bisa diberikan juga contoh komentar yang merupakan spam, seperti yang saya tulis diatas :
Karena persepsi orang berbeda beda, misalnya menurut saya postingan si A adalah spam, tapi menurut si B itu bukanlah spam, jadi terkadang bingung mau dihapus atau tidak.
Mungkin dengan adanya contoh, akan mempermudah bagi newbie untuk menilai komentar spam yang akan dihapus saat menggunakan fitur self-mod. Hitung-hitung memperingan tugas moderator. Cheesy
sr. member
Activity: 910
Merit: 351
April 14, 2019, 10:19:14 PM
#9
Beberapa unsur mengenai tidak butuhnya "self-moderated" pada thread jual-beli

Sebenarnya diskusi mengenai hal ini udah banyak dilakukan di meta, dan arahnya kurang lebih ke apa yang om abhi bilang. Sempat ada usul kalau self-mod di bagian services/marketplace untuk ditiadakan tapi saya belum tahu follow-up lebih lanjutnya bagaimana.

Meskipun begitu, kalau ada kasus penyalahgunaan self-mod di bagian jual beli, sudah ada solusi yaitu membuat thread baru untuk melaporkan hal tersebut ke publik meskipun mungkin kurang efektif dan efisien. Selain itu mungkin red-trust juga bisa menjadi alternatif indikator buat mengetahui seberapa terpercayanya pengguna yang memulai thread.
legendary
Activity: 2212
Merit: 2228
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
April 14, 2019, 04:33:02 AM
#8
[IMO]

Fungsi self-moderated didalam sebuah thread memang akan sangat membantu (Moderator), jika OP adalah individu yang bertanggung jawab dan mengerti poin-poin mana saja yg dijadikan parameter dalam melakukan moderasi thread-nya. (dan saya rasa hal ini sudah cukup jelas diuraikan oleh Om Joni diatas).

Tetapi ada kalanya sebuah thread juga tidak membutuhkan fungsi self-moderated jika thread tersebut ditujukan untuk kepentingan tertentu, dan thread yg saya maksud tersebut adalah thread-thread dengan topik/tujuan jual-beli.

Beberapa unsur mengenai tidak butuhnya "self-moderated" pada thread jual-beli :

- Jika penjual mempunyai niatan scam (penipuan), maka akan dengan mudahnya penjual tersebut menghapus bukti yg dipost pada threadnya tersebut.
- Yang namanya jual beli harus ada kesepakatan antara kedua pihak, jadi sudah selayaknya tidak ada sistem moderasi dari salah satu pihak.
- Jika ada review atau kritik yang masuk, sudah seharusnya review tersebut bisa terbaca oleh semua pihak (terlepas review tersebut positif maupun negatif).
legendary
Activity: 2394
Merit: 1971
1% Skill 99% Luck :v
April 14, 2019, 04:12:00 AM
#7
Sebelumnya saya mau bertanya, apakah newbie dan jr.member tidak bisa menggunakan fitur Self Mod? 2 Kali saya bikin thread 1 saat masih newbie dan 1 lagi saat sudah Jr.member.
Seharusnya bisa, saya cek di CB jual beli akun newbie bisa menggunakan fitur self-mod, silahkan check
https://bitcointalksearch.org/topic/closed-4712073
https://bitcointalksearch.org/topic/sold-4741712

Mohon cek thread saya :
1. [INFO] Berbagai Macam Wallet Stellar
2. [SHARE] Cara Aman Menyimpan Data Penting di Cloud Storage
Ada beberapa yang menurut saya spam, gemes banget pengen pencet report, tapi masih belum berani, ditakutkan nanti kalau salah report malah saya yang kena.
Moderator juga tidak seenak sendiri langsung maen hapus post yang di report, mereka akan cek terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan, moderator kita punya rasa toleransi tinggi, terkadang mereka memberikan peringatan dengan meninggalkan "Note", supaya member tersebut mengetahui kesalahan yang di perbuat. Jadi tidak perlu takut jika ingin report to moderator karena mereka lebih objective.
Contoh :
https://bitcointalksearch.org/topic/m.50234567
https://bitcointalksearch.org/topic/m.50592995
Kalau member yang sudah di beri peringatan tidak mau berubah ya berarti emang sudah habit nya Cheesy

Anyway, menurut saya ada beberapa masalah yang dihadapi orang saat menggunakan fitur Self-moderated (atau mungkin cuma saya saja yang merasa seperti ini  Roll Eyes).
1. Gaenak hati
Pasti sebagian orang suka gaenak hati mau hapus postingan dengan pikiran "orang sudah meluangkan waktunya buat komen di thread saya, jadi gaenak mau hapus postnya" ataupun gara - gara perbedaan rank yang jauh, misalnya newbie dan legendary, jadi nggaenak mau hapus postingan senior.

2. Takut salah hapus
Karena persepsi orang berbeda beda, misalnya menurut saya postingan si A adalah spam, tapi menurut si B itu bukanlah spam, jadi terkadang bingung mau dihapus atau tidak.
1. Jika om membiarkan spammer ya sama aja om mendukung mereka, spammer meluangkan waktu coment di thread hanya untuk target post, ndak perduli dengan isi konten yang di sampaikan. yang sudah sering di delete saja masih bandel apalagi kalau di biarkan, jangan jadikan rank sebagai tolak ukur, mau itu legendary sekalipun kalau salah tetep harus di tindak

2. Kalau tidak ragu om bisa report to moderator, biarkan moderator yang menilai, apakah termasuk spam atau tidak.
member
Activity: 247
Merit: 17
April 14, 2019, 03:06:43 AM
#6
Sebelumnya saya mau bertanya, apakah newbie dan jr.member tidak bisa menggunakan fitur Self Mod? 2 Kali saya bikin thread 1 saat masih newbie dan 1 lagi saat sudah Jr.member. Saya mencoba menggunakan fitur Self-moderated tapi saat saya tekan "Post" malah muncul pesan error warna merah (lupa pesannya kaya gimana karena sudah lama) dan setelah centang pada bagian Self Mod saya hilangkan, saya baru bisa memposting thread tersebut.
Mohon cek thread saya :
1. [INFO] Berbagai Macam Wallet Stellar
2. [SHARE] Cara Aman Menyimpan Data Penting di Cloud Storage
Ada beberapa yang menurut saya spam, gemes banget pengen pencet report, tapi masih belum berani, ditakutkan nanti kalau salah report malah saya yang kena.

Anyway, menurut saya ada beberapa masalah yang dihadapi orang saat menggunakan fitur Self-moderated (atau mungkin cuma saya saja yang merasa seperti ini  Roll Eyes).
1. Gaenak hati
Pasti sebagian orang suka gaenak hati mau hapus postingan dengan pikiran "orang sudah meluangkan waktunya buat komen di thread saya, jadi gaenak mau hapus postnya" ataupun gara - gara perbedaan rank yang jauh, misalnya newbie dan legendary, jadi nggaenak mau hapus postingan senior.

2. Takut salah hapus
Karena persepsi orang berbeda beda, misalnya menurut saya postingan si A adalah spam, tapi menurut si B itu bukanlah spam, jadi terkadang bingung mau dihapus atau tidak.

Mohon berikan pencerahan pada newbie ini, terimakasih.  Grin
full member
Activity: 560
Merit: 165
April 14, 2019, 02:41:19 AM
#5

Nilai Penting Self-mod

Pada dasarnya saya memahami self-mod sebagai sebuah fitur yang bisa dipakai apabila OP ingin memoderasi threadnya sendiri dan tidak bergantung pada moderator ketika ingin menghapus/mengarahkan arah diskusi yang ada di threadnya. Oleh karena itu alasannya bisa karena banyak hal:
- Ingin membantu mengatasi masalah spam dengan lebih efisien & efektif, daripada harus report ke moderator yang belum tentu jam onlinenya sama dengan TS.
- Ingin membatasi peserta diskusi, khususnya dari spammer atau dari member tertentu yang dianggap gak berkontribusi atau seringkali bikin thread jadi OOT/rusuh.
- Ingin melakukan sensor pada pihak" yang terlalu vokal menyampaikan kritik (kritik, bukan omongan menghina yang ga ada substansinya: "woy OP anjing" dst). Ini bukan alasan yang baik tapi pada kenyataannya memang seperti itu. Hanya saja ada solusinya ketika menemukan OP seperti ini, antara: membuat thread baru untuk mendiskusikan perilaku OP, menanyakan langsung ke OP, atau konsultasi ke mod (tanya sebaiknya OP diajak ngomong sama mod atau langsung aja buat thread).



Additional thread tentang self-mod: https://bitcointalksearch.org/topic/tips-saran-fungsi-self-moderated-pada-sebuah-thread-newbie-masuk-5033589

Akan diperbarui seiring waktu.

Nah om terkadang walapun sudah banyak panduan dan ajakan agar suatu tread di bikin Self mod ada juga yang masih sering OOT, kemudian OP juga terkadang membuat post tidak bertangung jawab, semisal diskusi dan permasalahan sudah ditemukan juga tidak di lock, selain itu masih sedikit OP yang mengarahkan para peserta diskusi kedalam topik pokok pembahasan dan hanya sebagian kecil yang peduli dengan ini.
 Huh
Pages:
Jump to: