Pages:
Author

Topic: Kecerdasan Pemerintah Korea || KPOP - page 2. (Read 647 times)

jr. member
Activity: 56
Merit: 3
July 20, 2024, 05:37:32 PM
#26
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
Karena itu mungkin hal yang paling gampang / dasar untuk ditiru negara kita buat ngikutin korea selatan.
Atau karena paling gampang dibahas ketimbang musik?
Bisa jadi, soalnya kita masih kurang kalo mau ngikutin musikmah
sr. member
Activity: 1624
Merit: 339
https://duelbits.com/
July 20, 2024, 06:57:30 AM
#25
Menurut ane baik Kpopnya, Kdramanya dan makanannya ane melihat Korea Selatan ini memang sudah memetik buah dari usaha panjang pemerintah mereka dalam mendukung industri hiburan yang kini berimbas sama kemajuan ekonomi negaranya. Ane rasa dari kdrama ke makanan itu ada korelasinya. Sepert agan Arengga Pinnata bilang bahwa kdrama dan kpop ini sangat hype sekali dan menjadi wabah di seluruh dunia. Ane pribadi yang ga suka sama film bertemakan romantis tetapi cukup tertarik dengan kdrama. Kdrama berperan penting membawa budaya dan makanan korea. Ane merasa saat melihat orang korea makan kimchi, ramyeon, atau Tteokbokki membuat ane penasaran dan alhasil ane mencarinya di marketplace dan ternyata makanan korea memang enak dan cocok di lidah indonesia.
full member
Activity: 532
Merit: 116
July 19, 2024, 11:23:47 PM
#24
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
Karena itu mungkin hal yang paling gampang / dasar untuk ditiru negara kita buat ngikutin korea selatan.
Atau karena paling gampang dibahas ketimbang musik?
Bisa jadi untuk dua-duanya. Keberagaman budaya dikita menjadi sangat berarti, karena akan banyak sekali makanan yang berbeda-beda disetiap daerah, mencerminkan tradisi dan sejarah masing-masing komunitas. Misalnya, di Sumatera kita bisa menemukan rendang yang kaya rempah, sementara di Jawa, ada gudeg yang manis dan lezat. Keberagaman ini bukan hanya soal rasa, tapi juga menggambarkan cara hidup dan nilai-nilai yang dijunjung masyarakat setempat.

member
Activity: 267
Merit: 42
July 18, 2024, 09:35:27 AM
#23
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
Karena menurut saya makanan dari Korea juga cukup populer dan juga untuk makanan tersebut paling gampang ditemukan di Korea sanah (membelinya pun tidak semahal membeli tiket musik) dicari pun jika kita ber kunjung ke Korea sudah pasti makanan khas Korea bisa ditemukan dengan mudah(bahkan untuk saat ini diindonesia juga sudah banyak dijumpai),
sr. member
Activity: 602
Merit: 411
Rollbit.com
July 18, 2024, 12:11:41 AM
#22
Memang awalnya dari industri hiburannya seperti KPOP dan KDRAMA nya yang memang kualitasnya selalu bagus dan bahkan saya juga salah satu penikmat KDRAMA  Roll Eyes hal tersebut telah menarik minat setiap orang dari berbagai negara menjadi mengagumi Kpop dan Kdrama mereka yang berujung pada kepenasaran orang-orang untuk mencari tahu lebih jauh tentang negara korea selatan dan hal tersebut juga meningkatkan pariwisata disana. Dimana dari negara kita saja memang banyak yang berlibur ke korea selatan.

Tapi harus kita akui bahwa Korea selatan memang punya kualitas yang sangat tinggi dalam industri hiburan yang mereka munculkan. Bahkan disana sekolah musik juga hal yang cukup populer dan bahkan orang yang sudah sekolah musik belum tentu akan terpilih saat mengikuti seleksi. Disana kualitas benar-benar diutamakan. Itulah mengapa hype kpop benar-benar kuat karena memang mereka punya kualitas yang menjadi daya tarik dan memang juga dapat dukungan penuh dari pemerintahannya.

Dan akibat hype tersebut juga membuat budaya mereka jadi sorotan termasuk dalam kuliner mereka sekalipun. Sekarang bahkan setiap produk yang dilabeli korean akan menjadi cukup laris dipasar indonesia. Contohnya mie goreng korean bla bla yang memang juga jadi salah satu mie instan kesukaan saya.  Cheesy

Dan bukan hanya bahkan dalam obat-obatan herbal dari korea selatan sekarang juga menjadi obat-obatan yang menjadi seolah obat paling mujarab. makanya ada ginseng korea dan lain-lainnya yang harganya cukup tinggi. Padahal dinegara kita lebih banyak tanaman herbal yang tidak kalah bagusnya. tapi yah saya hanya salut pada bagaimana korea selatan menarik minat semua orang diseluruh dunia untuk melihat mereka dan yah itu berhasil.
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
July 17, 2024, 11:37:03 PM
#21
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
Karena itu mungkin hal yang paling gampang / dasar untuk ditiru negara kita buat ngikutin korea selatan.
Atau karena paling gampang dibahas ketimbang musik?
jr. member
Activity: 56
Merit: 3
July 17, 2024, 05:08:28 PM
#20
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
Karena itu mungkin hal yang paling gampang / dasar untuk ditiru negara kita buat ngikutin korea selatan.
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
July 14, 2024, 12:57:44 PM
#19
Kenapa jadi pada bahas makanan sih?
jr. member
Activity: 56
Merit: 3
July 13, 2024, 07:20:32 PM
#18
Jangan terlalu pesimis begitu mas, kok kaya merendahkan negara sendiri ya. sebenernta negara kita susah kalo mau ngikutin jejak lewat industri media hiburan, kita kan banyak makanan daerah, nah disitu kayanya kita bisa menyamai bahkan menyusul korea di kancah global.
Engga gitu gan maksudnya, saya ga merendahin negara saya sendiri. Tapi realitanya memang seperti itu. Pemerintah perannya emang kurang, misalkan soal makanan seperti yang agan bilang ?, silahkan agan cek langsung, jarang sekali ada rumah makan/ tempat makan di negara-negara besar, padahal makanan kita sering masuk peringkat sebagai makanan terenak didunia, tapi pemerintah ga mempasilitasi itu. Coba deh gausah kejauhan sama korea, bandingin aja dulu sama thailand, Salah satu strategi pemerintah Thailand ialah merilis Thai Select, sertifikat untuk restoran yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan dan Promosi Thailand. Untuk mendapatkan Thai Select, koki restoran harus mampu menghadirkan rasa makanan yang "tepat" dan sesuai standar. Thai Select juga "menilai" atmosfer dan keramahan sebuah restoran. Demi mendongkrak jumlah restoran, pemerintah Thailand juga menggandeng para investor. Disediakan modelnya oleh pemerintah, pengusaha bisa memilih sejumlah tipe restoran yang bisa dibangun, dari yang bertipe fast food hingga elegan. Bagi warga negara Thailand yang ingin terjun ke bisnis restoran di luar negeri, pinjamanan dari pemerintahan pun disediakan.
Iya sih bener, cuman kan negara kita juga selalu ngadain bazar food festival ditiap negara, itukan tujuan nya juga buat memperkenalkan makanan kita dikancah internasional. Mungkin saja banyak hal lain yang dilakukan pemerintah lainnya buat membawa apa yang ada dinegara kita ke dunia,
Bukan hanya hal semacam itu yang diperlukan gan, tapi misalkan dengan cara membebaskan biaya pajak barang keluar bagi warga negara yang melakukan perdagangan dalam konteks bahan-bahan masakan yang diperlukan. Jika sekedar bazar doang mah ya buat apa
jr. member
Activity: 63
Merit: 1
July 13, 2024, 06:40:27 PM
#17
Jangan terlalu pesimis begitu mas, kok kaya merendahkan negara sendiri ya. sebenernta negara kita susah kalo mau ngikutin jejak lewat industri media hiburan, kita kan banyak makanan daerah, nah disitu kayanya kita bisa menyamai bahkan menyusul korea di kancah global.
Engga gitu gan maksudnya, saya ga merendahin negara saya sendiri. Tapi realitanya memang seperti itu. Pemerintah perannya emang kurang, misalkan soal makanan seperti yang agan bilang ?, silahkan agan cek langsung, jarang sekali ada rumah makan/ tempat makan di negara-negara besar, padahal makanan kita sering masuk peringkat sebagai makanan terenak didunia, tapi pemerintah ga mempasilitasi itu. Coba deh gausah kejauhan sama korea, bandingin aja dulu sama thailand, Salah satu strategi pemerintah Thailand ialah merilis Thai Select, sertifikat untuk restoran yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan dan Promosi Thailand. Untuk mendapatkan Thai Select, koki restoran harus mampu menghadirkan rasa makanan yang "tepat" dan sesuai standar. Thai Select juga "menilai" atmosfer dan keramahan sebuah restoran. Demi mendongkrak jumlah restoran, pemerintah Thailand juga menggandeng para investor. Disediakan modelnya oleh pemerintah, pengusaha bisa memilih sejumlah tipe restoran yang bisa dibangun, dari yang bertipe fast food hingga elegan. Bagi warga negara Thailand yang ingin terjun ke bisnis restoran di luar negeri, pinjamanan dari pemerintahan pun disediakan.
Iya sih bener, cuman kan negara kita juga selalu ngadain bazar food festival ditiap negara, itukan tujuan nya juga buat memperkenalkan makanan kita dikancah internasional. Mungkin saja banyak hal lain yang dilakukan pemerintah lainnya buat membawa apa yang ada dinegara kita ke dunia,
sr. member
Activity: 1134
Merit: 406
Duelbits
July 13, 2024, 01:24:18 PM
#16
Negara kita memang memiliki banyak ragam budaya, begitu pula mengenai musik tradional nusantara, yang hampir setiap daerah memilikiya dengan keunikannya masing-masing. Dan selain daripada kurangnya perhatian dari pemerintah, akan tetapi untuk sebagian masyarakatnya itu sendiri seakan tidak peduli dengan kebudayaan yang dimilikinya, terlebih lagi generasi muda.  Mereka lebih tertarik dan senang pada budaya musik asing dibadingkan dengan budaya daerahnya sendiri.

Kita coba bandingkan, ketika ada suatu acara konser musik dari negara asing, sebagai contoh K-POP, ribuan tiket bisa terjual dengan sekejap meskipun dengan harga yang cukup mahal, sementara ketika ada acara musik tradional yang diadakan oleh penggiat budaya, itu sangat jarang sekali yag melihat, padahal itu gratis tanpa dipungut biaya. Dan adapun yang melihat, itu adalah orang-orang yang sudah sepuh.

Pada saat ini, lagu-lagu daerah sangat jarang sekali terdengar, dan ini sangat jauh berbeda dengan beberapa waktu kebelakang, yang meskipun media informasi dan komunikasi tidak segencar sekarang, akan tetapi lagu-lagu daerah sangat sering sekali terdengar di telinga kita, karena para anak-anak suka menyanyikannya sembari bermain.

Dan sekarang ada salah satu anggota legislatif dari jawa barat, yaitu komeng uhuy yang berkeinginan untuk memsukan seni dan budaya Indonesia bisa mendunia seperti halnya negara korsel. Dan akankah itu tercapai melalui kekuasaan yang dimilikinya..?

Info Lebih Lengkap, Sumbe; Jika Terpilih Jadi Anggota DPD RI, Komeng Ingin Seni Budaya Indonesia Bisa Mendunia seperti Korea Selatan
member
Activity: 171
Merit: 15
July 13, 2024, 12:52:07 PM
#15
Saya pernah baca di salah satu website, sama pernah dibahas juga sama youtuber cuman lupa namanya, korea udah nyebarin orang-orang nya dari dulu ke berbagai negara, buat ngelakuin riset pasar, itu udah dilakuin jauh jauh hari pas KPOP masih generasi pertama. Jadi ga instan langsung jadi hpye juga sih, kalo mereka sekarang jadi sangat terkenal, ya itumah berkat usaha mereka sendiri sih. Kalo dibandingin kita, kaya nya pemerintahan kita masih sibuk urus korupsi yang ga beres beres  Roll Eyes
Kalopun kita jadi perintangkat pertama makanan terenak didunia pun, kayanya ga ada gunanya deh kalo ga ada perkegerakan secaranyata untuk pengenalan di masyarakat secara global, kalo pun menu itu ada di satu atau dua restoran, tapi harganya akan sangat menjadi mahal.
Pemerintahan kita emang gamau gerak, mereke cenderung lebih ingin mendapatkan sesuatu tanpa harus mengeluarkan modal terlalu banyak pada suatu bidang.
Sebenernya bukan gamau mengelurkan modal terlebih dahulu, cuman pemerintah terlalu kolot untuk melakukan itu. Cenderung fokus di investasi yang sudah ada sebelumnya, seperti buat penambangan, pembangunan insfrastruktur, Mereka terus mengabaikan potensi sektor-sektor baru yang sebenarnya bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi. Inovasi dan kreasi terus dikesampingkan demi keamanan investasi yang konvensional. Padahal jika diberikan ruang dan kesempatan, sektor-sektor baru bisa menjadi pendorong utama kemajuan negara ke arah masa depan yang lebih berkelanjutan
Bukan sekrot kolot , lebih tepatnya sektor real yang secara kasat mata bisa langsung terlihat dan terasa hasilnya,. Ya meskipun hasilnya kita selalu tertinggal dalam invosi , Namun seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi, sektor real pun mulai mengalami transformasi.
member
Activity: 89
Merit: 11
July 13, 2024, 11:39:08 AM
#14
Saya pernah baca di salah satu website, sama pernah dibahas juga sama youtuber cuman lupa namanya, korea udah nyebarin orang-orang nya dari dulu ke berbagai negara, buat ngelakuin riset pasar, itu udah dilakuin jauh jauh hari pas KPOP masih generasi pertama. Jadi ga instan langsung jadi hpye juga sih, kalo mereka sekarang jadi sangat terkenal, ya itumah berkat usaha mereka sendiri sih. Kalo dibandingin kita, kaya nya pemerintahan kita masih sibuk urus korupsi yang ga beres beres  Roll Eyes
Kalopun kita jadi perintangkat pertama makanan terenak didunia pun, kayanya ga ada gunanya deh kalo ga ada perkegerakan secaranyata untuk pengenalan di masyarakat secara global, kalo pun menu itu ada di satu atau dua restoran, tapi harganya akan sangat menjadi mahal.
Pemerintahan kita emang gamau gerak, mereke cenderung lebih ingin mendapatkan sesuatu tanpa harus mengeluarkan modal terlalu banyak pada suatu bidang.
Sebenernya bukan gamau mengelurkan modal terlebih dahulu, cuman pemerintah terlalu kolot untuk melakukan itu. Cenderung fokus di investasi yang sudah ada sebelumnya, seperti buat penambangan, pembangunan insfrastruktur, Mereka terus mengabaikan potensi sektor-sektor baru yang sebenarnya bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi. Inovasi dan kreasi terus dikesampingkan demi keamanan investasi yang konvensional. Padahal jika diberikan ruang dan kesempatan, sektor-sektor baru bisa menjadi pendorong utama kemajuan negara ke arah masa depan yang lebih berkelanjutan
jr. member
Activity: 56
Merit: 3
July 13, 2024, 11:05:39 AM
#13
Saya pernah baca di salah satu website, sama pernah dibahas juga sama youtuber cuman lupa namanya, korea udah nyebarin orang-orang nya dari dulu ke berbagai negara, buat ngelakuin riset pasar, itu udah dilakuin jauh jauh hari pas KPOP masih generasi pertama. Jadi ga instan langsung jadi hpye juga sih, kalo mereka sekarang jadi sangat terkenal, ya itumah berkat usaha mereka sendiri sih. Kalo dibandingin kita, kaya nya pemerintahan kita masih sibuk urus korupsi yang ga beres beres  Roll Eyes
Kalopun kita jadi perintangkat pertama makanan terenak didunia pun, kayanya ga ada gunanya deh kalo ga ada perkegerakan secaranyata untuk pengenalan di masyarakat secara global, kalo pun menu itu ada di satu atau dua restoran, tapi harganya akan sangat menjadi mahal.
Pemerintahan kita emang gamau gerak, mereke cenderung lebih ingin mendapatkan sesuatu tanpa harus mengeluarkan modal terlalu banyak pada suatu bidang.
sr. member
Activity: 1470
Merit: 256
July 13, 2024, 01:15:35 AM
#12
Tidak diragukan lagi jika sekarang sebenarnya dunia atau asia lebih tepatnya, telah dikuasi oleh korea . Berbagai produk teknologi dan fashion dari Korea juga semakin populer di berbagai belahan dunia. Hal ini menunjukkan bahwa Korea telah berhasil mengekspor budaya dan inovasi mereka ke seluruh dunia, membuat mereka menjadi kekuatan global yang patut diperhitungkan.  Pengaruh Korea tidak hanya terlihat dalam industri musik dan drama, tetapi juga dalam bidang teknologi, fashion, dan kuliner. Semakin banyak orang yang terinspirasi oleh keberhasilan Korea, tidak heran jika negara ini terus maju dan berkembang di panggung global. sulit sih kalo kita mau nyaingin itu

Benar sekali gan, negara korea memiliki kemajuan yang sangat cepat sekali selain negara cina dan masyarakat korea pun menurut saya mereka memiliki kecerdasan dan kreativitas yang sangat tinggi entah hal ini terjadi karena pengaruh juga dari pemerintah negara korea tersebut yang seperti halnya pemerintahnya memperhatikan sekali kemajuan KPOP supaya lebih berkembang pesat sehingga bisa dimanfaatkan sebagai aset penting dalam tambahan keuangan di negara korea tersebut.
Dan jelas sekali KPOP sampai sekarang ini sangat disukai oleh negara-negara lain dan ada juga yang go internasional loo.. betapa hebatnya kerjasama antara label musik dan pemerintah di negara tersebut dalam memajukan ekonomi di negaranya.
member
Activity: 250
Merit: 20
July 12, 2024, 06:52:50 PM
#11
Yang saya tau sih ya kenapa Indonesia juga tidak bisa meniru Korea?
Padahal bisa saja Indonesia juga meniru Korea supaya segala hal yang ada di Indonesia maju dan berkembang terutama dalam hal ekonomi,yang saya perhatikan memang birokrasi di Indonesia ini memang ribet contoh nya saja persyaratan kerja yang masyaallah ribet nya minta ampun padahal kita tinggal di negara sendiri untuk melamar kerja saja ribet nya tidak tertolong yang mana kita banding kan lagi dengan upah gajih nya yang Allah umr nya main -main sekali tidak sebanding dengan keribetan persyaratan kerja nya.
Mungkin ya dari sini Indonesia kurang bisa berkembang seperti negara - negara lain, Korea memang top lah sistem yang diterapkan pemerintah nya berjalan dengan mulus.
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
July 11, 2024, 07:35:56 AM
#10
Saya pernah ngobrolin soal ini sama temen; kenapa KPOP bisa punya power sebegitu besar (agak mirip sama bahasan OP). Dalam diskusi kami, saya malah tidak tertarik untuk membahas peran pemerintah, karena terlalu ruwet, saya lebih suka menganggap mereka gak ada dalam bahasan ini. Kesimpulan yang kami tarik dari diskusi kami adalah:

Sebenernya KPOP ini hanya mengandalkan bahasa nasional mereka aja, sementara genre yang diusung ya seperti musik pada umumnya.
Mulai booming saat generasi boyband mulai bermunculan di tahun 1997-2000 (kalo gak salah). Genre musik mereka cenderung ke arah HipHop dan Rap dengan lirik berbahasa Korea dan sedikit campuran English. Karena HipHop & Rap adalah genre populer di Barat dan sebagian Eropa, didukung promosi gila-gilaan, melejitlah nama mereka.

Sementara itu di Indonesia, penyanyi HipHop/Rap dan R&B lebih sering menggunakan bahasa Inggris untuk melenggangkan jalan mereka di kancah internasional. Ada sih beberapa yang menggunakan bahasa dan aksen lokal seperti Mukarakat yang sempat menguasai Spotify Asia, tapi ya sebagian besar tidak melakukannya. Penyanyi Indonesia merasa lebih mudah viral saat menggunakan lirik berbahasa Inggris. Tidak salah memang, tapi kalo tujuannya mempromosikan budaya bangsa, bahasa lokal dengan musik internasional sepertinya lebih unggul dalam peluang.

Disisi lain, agensi musik Indonesia belum segila Korsel. Coba aja liat terobosan SM Entertainment waktu diawal mendobrak Asia, lalu menginvasi wilayah Barat. Setelah itu YG Entertainment yang mendobrak pasar lewat PSY dengan Gangnam Style-nya. Selain itu, produser musik dan arranger sangat berperan penting, harus update dan kreatif. Indonesia? Jika diambil dari prinsip ATM (amati, tiru, modifikasi) sejauh ini masih di jalur Amati dan Tiru, belum menyentuh area Modifikasi.
member
Activity: 89
Merit: 11
July 11, 2024, 06:54:19 AM
#9
Saya pernah baca di salah satu website, sama pernah dibahas juga sama youtuber cuman lupa namanya, korea udah nyebarin orang-orang nya dari dulu ke berbagai negara, buat ngelakuin riset pasar, itu udah dilakuin jauh jauh hari pas KPOP masih generasi pertama. Jadi ga instan langsung jadi hpye juga sih, kalo mereka sekarang jadi sangat terkenal, ya itumah berkat usaha mereka sendiri sih. Kalo dibandingin kita, kaya nya pemerintahan kita masih sibuk urus korupsi yang ga beres beres  Roll Eyes
Kalopun kita jadi perintangkat pertama makanan terenak didunia pun, kayanya ga ada gunanya deh kalo ga ada perkegerakan secaranyata untuk pengenalan di masyarakat secara global, kalo pun menu itu ada di satu atau dua restoran, tapi harganya akan sangat menjadi mahal.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
July 10, 2024, 10:13:16 PM
#8
Jangan terlalu pesimis begitu mas, kok kaya merendahkan negara sendiri ya. sebenernta negara kita susah kalo mau ngikutin jejak lewat industri media hiburan, kita kan banyak makanan daerah, nah disitu kayanya kita bisa menyamai bahkan menyusul korea di kancah global.
Engga gitu gan maksudnya, saya ga merendahin negara saya sendiri. Tapi realitanya memang seperti itu. Pemerintah perannya emang kurang, misalkan soal makanan seperti yang agan bilang ?, silahkan agan cek langsung, jarang sekali ada rumah makan/ tempat makan di negara-negara besar, padahal makanan kita sering masuk peringkat sebagai makanan terenak didunia, tapi pemerintah ga mempasilitasi itu. Coba deh gausah kejauhan sama korea, bandingin aja dulu sama thailand, Salah satu strategi pemerintah Thailand ialah merilis Thai Select, sertifikat untuk restoran yang dikeluarkan Kementerian Perdagangan dan Promosi Thailand. Untuk mendapatkan Thai Select, koki restoran harus mampu menghadirkan rasa makanan yang "tepat" dan sesuai standar. Thai Select juga "menilai" atmosfer dan keramahan sebuah restoran. Demi mendongkrak jumlah restoran, pemerintah Thailand juga menggandeng para investor. Disediakan modelnya oleh pemerintah, pengusaha bisa memilih sejumlah tipe restoran yang bisa dibangun, dari yang bertipe fast food hingga elegan. Bagi warga negara Thailand yang ingin terjun ke bisnis restoran di luar negeri, pinjamanan dari pemerintahan pun disediakan.
Birokrasi di negara kita ini ribet, untuk menjadikan musik dan makan menjadi label tersendiri, dan jadi ikonnya bangsa mesti melewati beberapa tahapan yang pasti harus ada suap di situ, sehingga pengusaha dan industri musik dan makanan jadi males untuk menjadikan itu sebagai landasan bangsa. Kayak musik dangdut saja, malah diklaim malaysia itu milik mereka, padahal sudah jelas kalau itu musik asli asal indonesia. di makanan, rendang pun diklaim oleh mereka, jadi ya begini ini akan menjadi batu sandungan buat bangsa kita sendiri.
member
Activity: 171
Merit: 15
July 10, 2024, 07:25:00 PM
#7
Saya pernah baca di salah satu website, sama pernah dibahas juga sama youtuber cuman lupa namanya, korea udah nyebarin orang-orang nya dari dulu ke berbagai negara, buat ngelakuin riset pasar, itu udah dilakuin jauh jauh hari pas KPOP masih generasi pertama. Jadi ga instan langsung jadi hpye juga sih, kalo mereka sekarang jadi sangat terkenal, ya itumah berkat usaha mereka sendiri sih. Kalo dibandingin kita, kaya nya pemerintahan kita masih sibuk urus korupsi yang ga beres beres  Roll Eyes
Ga akan ada beresnya bro ngurusin korupsi mah, selama orang-orang nya belum seratus persen diganti, pasti bakalan terus ada. Lagian apa susahnya sih pemerintah ngasihin hukaman mati atau minimal pengembalian sepenuhnya uang yang di korupsi sama perampasaan aset atas kepimilikan pribadi / aset keluarga yang disinyalir hasil dari tindak pidana korupsi.
Pages:
Jump to: