Topic: Mana yang kamu pilih untuk di beli, btc atau eth? (Read 555 times)

Bagi agan-agan yang sudah pernah mengalami halving sebelumnya pasti sudah tahu dengan siklus yang tengah terjadi. Sehingga kebanyakan pasti telah memanfaatkan momen pasar bearish sebaik mungkin dengan melakukan DCA terhadap BTC. Saya pun melakukan DCA terus menerus walaupun hanya sedikit demi sedikit. Tapi setelah BTC mencapai harga $70k saya mulai jarang melakukan DCA pada BTC bahkan bisa dikatakan saya hentikan dahulu. Dan Dana dingin yang biasa rutin saya siapkan untuk DCA BTC saya alihkan pada altcoin. Karena memang biasanya altcoin bisa menjadi lebih potensial setelah halving terjadi. Apalagi disaat BTC kemarin-kemarin terkoreksi. Saya tanpa ragu masuk di beberapa altcoin.

Tapi memang fenomena yang sudah biasa ketika BTC mencapai ATH maka akan berdatangan investor baru yang terkena FOMO. Tapi untungnya kalau FOMOnya sekarang-sekarang karena mungkin kenaikan memang masih bisa terjadi lebih banyak di tahun ini atau tahun depan. Apalagi jika untuk Long Term maka tidak masalah walaupun masuk sekarang di BTC. Tapi kalau ia masuk hanya karena FOMO dan bukan untuk tujuan Long Term maka itu bisa berbahaya juga bagi individu tersebut. Sebenarnya Pemula juga bisa belajar dengan mempelajari chart yang ada di pasar, Yang mana chart tersebut juga mengandung sejarah yang bisa dipelajari bahkan oleh pemula yang belum pernah melalui Halving sekalipun. Dan benar apa yang dikatakan Agan Blue Snow bahwa penyelesalan akan muncul belakangan.

Dan itu selalu berulang terjadi pada histori selama saya mengenal BTC. Bahwa BTC selalu bisa kembali ke nilai lebih tinggi dari harga sebelumnya. Pada dasarnya investasi ini pada crypto adalah keyakinan, jadi saya pikir orang menyesal itu tidak memiliki keyakinan dengan masa depan crypto terutama BTC. Karena memang masih banyak pertentangan pendapat dan banyak media sosial yang menyebarkan anti crypto dan itu menambah sugesti keyakinan buruk. Walapun saat ini negara telah memfasilitasi sebagai aset dan memiliki badan peyelenggara pengawasan nampaknya itu belum bisa memastikan bahwa crypto investasi yang memiliki ROI terbaik. Walau memang tingkat ketidakstabilannya tinggi.

Untuk saat ini jika masih ada yang tidak meyakini setelah banyak negara mulai mengadopsi, telah masuk bursa berjangka ETF, negara menarik pajak dari crypto, harusnya ini membuat keyakinan mereka tumbuh lebih baik. Tapi selain itu memang Indonesia masih saya anggap negara berkembang teknologi menjadi semacam barang yang sulit diakses sehingga saya pikir generasi usia berumur 40 tahun keatas tidak tertarik dan banyak kemungkinan generasi milenial yang percaya dengan crypto. CMIIW

Penyesalan itu selalu datang belakangan bro, padahal harga bitcoin pernah jatuh sedalam-dalamnya di tahun 2022 lalu, tapi tetap saja tidak ada yang melirik dan malah menyebar FUD dimana-mana supaya harga makin jatuh. Oleh karena itu kita diajarkan untuk melihat pengalaman yang terjadi belasan tahun silam. Dari ke-3 halving sebelumnya kita diajarkan untuk tidak jas merah (jangan sesekali meninggalkan sejarah), padahal di tahun-tahun tersebut ada fase harga bitcoin memang akan turun sedalam-dalamnya tepat 2 tahun setelah halving; 2014, 2018, dan sekarang di 2022. Ya kalau ada orang yang paham itu semua pasti tidak akan panik dan terkena FUD menjual btc-nya. Malah di tahun tersebut, mereka menyiapkan uang cash untuk memborong sebanyak-banyaknya.

Mata investor baru saja terbuka lebar setelah Bitcoin memecahkan ATH sebelumnya. Percaya atau tidak, langsung terlintas dipikiran mereka kenapa dulu waktu harganya lagi murah tidak membeli lebih banyak lagi.
BTC dan ETH sama-sama koin bagus dan sama Memiliki potensi besar di masa depan, namun Bitcoin lebih baik dari ETH bagi investor yang ingin melakukan Holding dalam waktu jangka panjang.

Ini sudah menjadi hukum dalam investasi, modal besar berpotensi mendapat pengembalian yang besar juga. Itulah sebabnya perlu keseriusan dalam investasi Bitcoin, setiap ada kesempatan segera lakukan pembelian dan begitu juga selanjutnya, ini dikenal dengan strategi DCA yang membeli Bitcoin secara rutin tanpa mempedulikan harganya. Semakin banyak Bitcoin yang disimpan akan semakin baik karena pengalaman yang baru saja dialami akan terulang lagi di pasar depan dengan harga yang lebih tinggi lagi.

Iya memang kalo ngejarnya reward staking minimunya cukup tnggi untuk di jaringan ETH contohnya di protokol Lido, ya kalo ngejarnya APY memang butuh yang memiliki tawaran jauh lebih besar daripada menggunakan ETH untuk di staking, seperti yang agan katakan, itupun tergantung kita percaya atau tidak sama Altcoin yang lain. Tetapi opsi lain selain itu bisa di gunakan untuk pengejaran airdrop project yang ada di jaringan ETH, dan sejauh ini lumayan worth it imbal hasilnya, itupun jika memang tujuan investasinya memiliki rencana lain terhadap Investasi yang di lakukan di ETH, namun jika memang hanya untuk membeli dan hold saja, lebih baik Bitcoin daripada ETH sejauh ini secara performa jauh leih baik Bitcoin daripada ETH dari segi presentase keuntungan dan keamaannya selain itu juga merupakan ibu dari segala pergerakan harga.

Staking ETH juga butuh minimal 32 ETH, atau setidaknya butuh fiat 1,5 milyar rupiah. Angka segitu tentu tidak cukup dilakukan oleh investor kecil yang modalnya minim. Kecuali kalau stakingnya di exchange, modal 0.05 ETH pun bisa di Indodax, namun ya nanggung, kalau staking di exchange gitu mending staking coin lainnya yang APY return-nya tinggi dari ETH semisal DOT yang APY-nya bisa 12,99% per tahun.

Dua-duanya. Bitcoin menjadi koin yang dibeli dengan jumlah persentase lebih besar dari Ethereum.
Dari Bitcoin dapat untung, dari Ethereum juga dapat berharap untung. Kalau volume keduanya sama, memgharap untung yang sama pada keduanya tidak mungkin karena dari sisi harga sangat jauh berbeda.

Benar. Semakin besar modal dalam kepemilikan Bitcoin, untung yang didapatkan pada pengembalian harga saat pasar bullish juga semakin besar. Namun dibandingkan dengan Ethereum pengembalian harga tidak akan sama nilainya. Ini tidak ubahnya seperti yang diatas.

Memang pada pola pergerakan harga ETH dan Bitcoin itu sejalan sejauh ini dan itu menandakan persepsi anda benar akan hal itu, namun mungkin dengan ETH kita bisa menjadikannya aktif di ekosistemnya dan mendapatkan beberapa proyek yang ada di ekosistem ETH jadi keuntungannya bisa di take dari sana, seperti staking dan lainnya, tetapi bagi orang yang pure investmen maka BTC adalah solusi utamanya karena merupakan barang sejenis jika melihat dari sisi investment tanpa aktif di jaringannya.

Dan untuk mendapatkan hal itu tergantung level harga yang kita beli baik pada bitcoin maupun ETH baru bisa terlihat dimana kita akan mendapatkan presentase keuntungan yang jelas, tetapi jika melihat siklus yang sudah berjalan ini, Bitcoin jauh lebih menguntungkan, fakta bahwa Bitcoin sudah membentuk ATH baru dan ETH belum memiliki performa itu.

BTC dan ETH itu coin sejenis, kalau dalam dunia investasi, itu sama kayak invest di barang yang sama dimana harga naik dan turunnya akan mengikuti satu sama lain. Setahu saya, smart investor di dunia ini jarang yang invest di barang yang sama, mereka akan cenderung invest di produk yang berlainan jenis dan sifatnya.

Mau modal 50 ribu perak rupiah pun kalau berdasarkan data Hanadawa di atas, tetap saja profit bitcoin lebih gede dari ETH dalam 1 tahun terakhir. Saya heran, hari gini kok masih ada yang mengkalkulasikan mahal atau murah-nya supaya dapat cryptonya lebih banyak, padahal saat ini kalkulasi profitnya tetap berdasarkan fiat bukan berapa banyak jumlah crypto tersebut.

Berbicara tentang investasi paling aman di cryptocurrency tentunya bitcoin karena tidak ada kepemilikan atau mayoritas pemegang atau holder dibandingkan altcoin walaupun ethereum. Namun harus menyesuaikan dengan modal yang kita miliki dan perbandingan profit yang didapatkan jauh lebih besar saat investasi di ethereum dibandingkan bitcoin.
Kalau menurut saya jika modal masih dibawah $10k hingga $5k lebih efektif dan banyak mendapatkan profit saat investasi di ethereum dibandingkan di bitcoin.

Namun untuk investasi lebih aman tentunya bitcoin, jika modal minim digunakan untuk investasi di bitcoin tentu profit yang didapatkan juga tidak begitu besar berbeda jika berinvestasi di ethereum karena harganya saat ini jauh lebih murah dibandingkan dengan harga bitcoin.

Karena itulah Bitcoin sering disebut sebagai safe-heaven karena bisa menjaga nilai aset anda dengan lebih baik ketimbang altcoin. Kalau menurut opini pribadi saya tidak ada yang meragukan Bitcoin dari sisi Bitcoin sebagai mata uang kripto paling trusted di dunia. Hanya saja beberapa orang memang meragukan Bitcoin apakah bisa memberikan profit yang lebih baik dari ETH atau altcoin lainnya? Jika merujuk pada catatan dari CMC dalam 1 tahun terakhir BTC lebih baik dari ETH dengan kenaikan 101% sedangkan ETH di sekitar 56%. Tetapi jika konteksnya adalah altcoin maka ada banyak altcoin bahkan di top 100 yang bisa memberikan return hingga 100% dalam waktu beberapa bulan saja.

sekarang halving sudah lewat dan btc telah menyentuh ATH baru dan tentunya kalau melihat kejadian btc yang telah membuat ATH baru berarti ini menandakan kalau bitcoin tentunya yang paling  layak di jadikan investasi jika di bandingkan dengan Altcoin namun kalau berbicara tentang Ethereum tentunya dia adalah masih rajanya Altcoin sampai saat ini tentunya Ethereum adalah Altcoin yang paling aman sampai saat ini dan Ethereum selalu naik harganya jika harga bitcoin naik dan kalau harga btc turun maka Ethereum harganya turun juga tentunya dalam hal ini kita bisa membuat kesimpulan kalau Bitcoin dan Ethereum menurut saya adalah crypto yang paling aman.

kalau ane pribadi sepertinya mau beli dua duanya aja soalnya ane selalu tergiur dengan keuntungan investasi di bitcoin dan Altcoin. karena berinvestasi di btc tentunya yang paling aman dan itulah salah satu keunggulannya namun biasanya berinvestasi di Altcoin untungnya selalu lumayan besar namun kalau di bitcoin menurut saya tidak sebesar keuntungan dari investasi di Altcoin jadi menurut ane membeli Ethereum adalah hal yang bagus mengingat Altcoin yang paling bagus dan banyak peminatnya sampai saat ini. jadi saya kalau punya uang menganggur ingin membeli btc dan eth karena menurut ane membeli btc dan eth tentunya berpotensi bagus untuk masa depan.

Halving sudah lewat gan, tapi halving bukanlah akhir dari musim bullish. Yang saya bingung kenapa baru mau beli saat halving sudah dekat? Bukannya harga crypto sudah cukup tinggi ketika mendekati halving? Bahkan BTC sudah mencetak ATH sebelum halving karena berita market ETF Bitcoin. Saya kira terlalu telat kalau baru mau beli ketika mendekati halving. Agan harusnya sudah melewati halving di 2017 dan 2021, agan pasti tau kalau waktu membeli terbaik adalah ketika musim bearish. Untuk siklus kali ini, musim bearishnya kan di tahun 2022-2023.

Untuk BTC dan ETH, dua-duanya koin terbaik. Kenapa harus memilih salah satu kalau bisa membeli keduanya? 
Kenyataannya, lebih banyak orang yang melakukan diversifikasi aset untuk memaksimalkan potensi opit dan meminimalkan kerugian. Dengan berinvestasi di keduanya, itu sepertinya akan lebih baik. Selama diversifikasinya di koin-koin yang teruji, ini ide yang bagus menurut saya. Jadi pilih saja keduanya, tinggal bikin persentase untuk alokasinya berapa per masing-masing BTC atau ETH.

Saya pikir tidak ada yang meragukan Bitcoin cuma saja kadang kadang kita memiliki modal yang lebih kecil yang memungkinkan kita memilih altcoin dalam pilihan investasi kita karena kalau modal kecil mungkin lebih terasa keuntungan kalau investasi di altcoin.

Tapi sejujurnya tetap saja kalau bitcoin adalah nomor 1 sebagai coin yang menjadi target semua orang untuk melakukan investasi dalam jangka panjang.
Saya memilih mendiversifikasi aset saya ke beberapa altcoin top dan kalau keuntungan besar menghampiri saya maka akan saya alihkan semua aset saya ke Bitcoin.

Saya ingin membeli dengan cara yang Anda sebutkan karena keduanya merupakan koin yang sangat menguntungkan dan banyak diminati.Sama seperti Bitcoin adalah rajanya koin mata uang kripto, Ethereum adalah rajanya koin alt. Jika kita mencari perbedaan kedua koin ini maka mungkin Bitcoin akan lebih unggul karena Bitcoin ini memiliki permintaan dan popularitas tertinggi. Bitcoin adalah mata uang paling menarik bagi investor. Berinvestasi dalam Bitcoin dan menahannya dalam waktu lama dapat memberikan hasil yang diinginkan.

Kami melihat halving Bitcoin terjadi beberapa hari yang lalu, dan mungkin dalam beberapa bulan, harga Bitcoin akan mencapai tingkat yang lebih tinggi dari yang dibayangkan banyak investor. Kita harus mengambil kesempatan untuk berinvestasi di Bitcoin sekarang sehingga kita bisa mendapatkan keuntungan ketika harga Bitcoin naik di masa depan.

Bitcoin menjadi pilihan yang terbaik untuk saya sekarang ini. Karena Bitcoin itu adalah coin yang populer dan mempunyai potensi peningkatkan harga kedepannya. Mungkin beberapa orang agak skeptis terhadap Bitcoin dalam beberapa waktu kedepan, tapi saya pikir jika kita sabar dan bisa secara konsisten melakukan investasi pada Bitcoin dengan jumlah yang tidak terlalu besar, itu akan menjadi investasi yang baik kedepannya. Jadi saya akan memilih Bitcoin terlepas dari spekulasi orang-orang yang sedikit meragukan performa dari Bitcoin.

Yang anda katakan sangat benar, memang akan lebih baik jika memiliki dana yang cukup maka kita dapat membeli kedua koin tersebut dan hal ini akan sangat tergantung dengan dana yang kita miliki dan memilih untuk membeli BTC saja atau ETH tentu tidak ada salahnya dan jika kita memilih untuk membeli BTC tentu kita harus dapat menahan dalam jangka waktu yang panjang untuk bisa mendapatkan keuntungan dari memegang koin tersebut.

Setiap orang yang telah memahami dengan baik tentang kripto dan memiliki dana yang dapat mereka gunakan untuk berinvestasi tentu saja akan memilih untuk membeli kedua koin tersebut dan seperti yang anda katakan memilih lebih banyak digunakan untuk membeli BTC karena kita dapat menahan dalam jangka panjang.

yups, yang hanya bermain di exchange paling hanya mikir fee dari exchangenya dan pajak. karena sudah terdaftar di bappepti tentu juga ada potongan transaksi untuk pajak.
orientasi mereka hanyalah mendapatkan pasif income dari kenaikan harga bitcoin. lebih tepatnya sih bagi saya mereka hanya menabung dan mendapatkan bunga.

Biasanya jarang yang wede bitcoin jika penyimpanannya di exchange karena mereka akan lebih condong ke fiat. Oleh karena itu bagi mereka yang menyimpan bitcoin dan trading di exchange langsung, masalah fee yang sedang tinggi sekarang bukan lagi masalah, mereka malah biasa-biasa saja, dan malah enggak tahu kalau fee sekarang lagi tinggi-tingginya.

depositnya pakai fiat dan withdraw pun pakai fiat.

Di antara dua pilihan yakni Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) untuk dibeli tergantung pada sejumlah faktor, termasuk tujuan investasi Anda, management risiko, dan pengetahuan Anda tentang kedua mata uang kripto tersebut.

Bitcoin (BTC)
BTC merupakan mata uang kripto tertua dan paling dikenal di dunia.
Biasanya dianggap sebagai aset safe haven atau perlindungan nilai dalam jangka panjang.
Bitcoin sering dipandang sebagai emas digital dan investasi jangka panjang yang stabil.

Ethereum (ETH)
ETH adalah platform blockchain yang lebih dari sekadar mata uang digital, itu juga mendukung aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan smart contracts.
Ethereum memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan karena penggunaannya yang luas dalam ekosistem DeFi, NFT, dan aplikasi terdesentralisasi lainnya.
Investasi dalam ETH dapat memberikan eksposur pada inovasi dan perkembangan teknologi blockchain di masa depan.

Pada akhirnya, pilihan antara BTC dan ETH akan sangat tergantung pada tujuan dan strategi investasi Anda sendiri. Sebaiknya lakukan riset menyeluruh tentang kedua mata uang kripto tersebut.