Sangat disayangkan jika anak-anak muda yang kecanduan game dan tiktok tetapi tidak bisa mereka itu memanfaatkan game dan tiktok tersebut untuk menghasilkan uang. Saya sedih sekali melihat anak-anak muda yang asik bermain game di kede kopi dari pagi sampai sore bahkan ada yang sampai malam tetapi dia tidak bisa menjadikan game itu sebagai sumber penghasilan. Itulah bedanya anak muda yang rajin dan yang malas. Mereka yang rajin akan menjadikan apa yang mereka lakukan untuk menghasilkan uang. Dan mereka yang pemalas pasti hanya akan menghabiskan waktunya untuk bersenang-senang tanpa berpikir akan masa depan.
Menurut saya kita semua sudah bisa mengakui bahwa memang kini hampir 90% anak muda terlibat pada game online, mereka lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain game dan yang mengkhawatirkan adalah mereka para pemuda yang menganggur atau terjebak di zona nyaman yang malah semakin betah dengan dunianya, padahal jelas waktu akan terus bertambah yang artinya usia mereka juga akan terus bertambah sementara mereka masih tetap stagnan berada dalam situasi yang memprihatinkan, dan ya sebenarnya ini tergantung pada kepribadian orangnya, kalau misalnya cerdas dalam berpikir maka pasti mereka bisa menjadikan hobinya sebagai tempat yang akan memberi mereka penghasilan, seperti yang kita lihat akhir - akhir ini banyak sekali bermunculan konten kreator yang menjadikan game sebagai produk utama dari tayangan mereka yang dimana saya akan menyebut bahwa mereka mampu memanfaatkan kesempatan yang mereka miliki. Disisi lain saya akan mengatakan bahwa biasanya anak muda zaman sekarang selalu memikirkan hasil atau keuntungan secara instan, mereka mudah termotivasi tetapi sulit untuk melangkah yang padahal bagaimanapun kesuksesan tidak semudah membalikan telapak tangan.