Cukup dengan membuat wallet, menyimpan aset di wallet tersebut, menghapus segala hal yang terkait dengan wallet itu kecuali PK (Private Key) yang akan disimpan ditempat yang aman.
Menghapus wallet tidak akan menghapus segala hal, seperti contoh: transaksi. Siapa saja masih dapat melacak lalu lintas transaksi walau bersangkutan menghapus wallet, karena semuanya terekam di blockchain, transaksi pertama bitcoin oleh satoshi aja masih dapat kita lihat sampai saat ini.
Nah, aset yang disimpan di non-custodial wallet tersebut dikirimnya dari mana? Kalau sumbenya dikirim dari hasil trade di exchange apalagi yang mengharuskan KYC sebagaimana regulasi yang berlaku pada exchange di Indonesia, bisa saja ditelusuri lebih dulu histori transaksinya dari sana dan berujung diminta menunjukkan keberadaan non-custodial wallet-nya.
Benar om, kalau begitu bisa saja ditelusuri, dan saya sangat yakin pihak kepolisian sudah melakukan penelusuran hingga kesana, pasalnya IK juga mendevelop sebuah token yang listing di Indodax dan lagi, beliau pernah melakukan screenshot terhadap akunnya disana.
Takutnya, orang yang sudah beli coin milik dia itu dibalikin lagi, pasti kacau balau tuh exchange.
namun polisi masih belum bisa mengungkap nya karena tanpa pengakuan yang keluar dari mulut mereka, itu bakal sulit.
Namanya maling kalau banyak yang ngaku sudah pasti overload tuh penjara. (yang gak ngaku aja sudah penuh)
~
Ada berita pula bahwa IK tidak kooperatif karena menghilangkan barang bukti berupa hp dan laptop yang dia pakek sehingga menyulitkan pemeriksaan tentang aset yang kemungkinan masih dia sembunyikan.
saya sudah menduga bahwa indra tidak akan berkata 100% terbuka kepada penyidik, apa yang dia lakuakn sama seperti yang doni salmanan lakukan
jika indra tidak mau menyerahkan hape serta laptop yang selama ini di pake nya maka kecil kemungkinan penyidik bakal mengetahui kemana seluruh aliran dana/transaksi indra selama ini (kecuali penyidik mau menekan indra dengan keras) dan pastinya dia juga telah menyembunyikan sebagian aset yang dia dapatkan dari affiliasi ke kripto
Intinya, kalau polisi kesulitan mengungkap karena minimnya barang bukti (laptop dan HP tersangka) tiada cara lain bagi polisi untuk mngungkap langsung dari akarnya, yaitu aplikasi Binomo dan Quotex. Cek langsung dari sana aliran dana ke rekening mereka, kalau masih juga kesulitan, tiada cara lain dengan melihat seluruh transaksi korban, itu pun kalau tidak dihapus pihak aplikasi.