Ane setuju dengan semua penjelasan agan, tapi ane koreksi dikit mungkin kata2 yang lebih tepat itu Menguasai Analisa Teknikal bukan Menjadi Teknikal analisa.
Nah untuk jadi Trader tidak cukup hanya dengan pengetahuan tentang Teknik2 Trading saja sudah agan jelaskan juga contihnya menentukan titik beli dan jual yang tepat ini syarat mutlak jadi seorang trader karena kalau gak paham ini sama aja gak paham profile risiko dan Psikologi tradingnya kurang tajam.
thanks masukannya gan, sebenarnya hanya perputaran makna.
jadi teknikal analisis itu pengertiannya lebih mengacu ke orangnya atau sebuah profesi.
nah kalau analisa teknikal lebih ke teori ataupun materi nya.
contohnya menganalisa teknikal salah satu pasar cryptocurrency
saya pribadi juga pernah bermain forex dengan analisa teknikal tanpa indicator. namun ketika saya aplikasikan di cryptocurrentcy itu keakuratannya jadi barkurang, mungkin karena karakteristiknya pasarnya yang berbeda, cryptocurrency lebih cenderung ke fluktuatif kalau menurut saya, mungkin bisa dikasih masukan gan analisa teknikal apa aja yang bisa dipakai di market cryptocurrency, karena dari pola candle sendiri saya rasa hanya sedikit yang bisa dipakai di cryptocurrency.
wah, pengalaman agan tentu juga sudah lumayan hehe.. jadi ada dua trader yaitu trader psikologi dan Real trader/ Profesional Trader.
Trader Psikologi, lebih mengacu ke feeling dan memiliki sedikit pemahaman mengenai pergerakan suatu market, namun di sisi ini banyak kekurangan yang memungkinkan sebuah spekulasi yang ditembakkan bisa meleset.
sebenarnya ga ada yang bisa mutlak dalam trading ini sudah saya bahas juga di op.. bahwasanya.. seorang trader hanya bisa mengambil akurasi sebesar 70-80% tentu dalam arti lebih sering opit ketimbang lose/gagal trading.
nah untuk bisa mencapai akurasi tersebut... maka diciptakanlah sebuah teori yang memungkinkan hal itu bisa terjadi (win in trade).
dan teori ini disebut Analisis Teknikal. Dan di bahasan kita ini yang mampu menembus akurasi itu hanya seorang Profesional Trader.
b)
Entry Strategy Entry Strategy, sebuah strategi untuk tahu kapan agan bagus masuk ke market dan melakukan trading dan kapan harus rehat. untuk mendapatkan profit yang maximal dan aman. boleh mampir ke sini dan registri untuk lihat beberapa tips >>
https://www.astronacci.com/sepertinya kalau mengacu pada astronacci kurang cocok untuk di terap kan di cryptocurency, pasti akan sulit untuk mendapatkan informasi atau pun tips trading cryptocurency karena kalau di lihat kebanyakan adalah trader forex, dari segi harga fluktuasi crypto jauh lebih tinggi di banding forex, dan sudah pasti di forex menggunakan margin, ya memang di crypto juga ada metode dengan margin tapi masih terbatas untuk exchager nya.
tentu beda gan, agan hanya bisa mengangkat sebuah teknikal nya saja. dan membangun spekulasi dengan semua teknikal yang sudah ada.
dia atas juga sudah banyak pembahasan mengenai itu.
yang saya harpkan agan agan bisa mengambil beberapa teori mengenai teknik dari astronacci bukan menumpahkannya penuh ke sebuah psar crypto.
moga bisa dimengerti ya..
Dari isi OP mengatakan dengan menjadi teknikal analisa apakah sudah layak menjadi trader, tentu saja iya. Banyak trader yang bahkan tidak bisa membaca pergerakan harga, dengan bermain trading hanya karena punya modal. Termasuk saya sendiri yang belum mahir untuk menganalisa suatu grafik harga.
banyak gan
namun hal itu belum bisa dikatakan sebagai sebuah trading.. melainkan berjudi hehe hati hati lo..
trading membutuhkan teknikal dan banyak pemahaman untuk bisa mengoptimalkan keuntungan.
kalau agan main seperti itu dengan membawa modal besar dan menumpahkannya ke market dan mengambil sebuah peluang fifty - fifty.. (50/50)
tentu ini bisa dikatakan judi..
agan hanya menerka secara blak blakan.
karna trading yang sebenarnya ialah 70/30 - 80/20 lebih besar point menang dari pada kalah.