Pages:
Author

Topic: Berani mengambil resiko apakah salah satu tindakan menuju sukses - page 13. (Read 3916 times)

hero member
Activity: 868
Merit: 737
Karena usaha biasanya berbanding lurus dengan hasil.  Grin
Sebenarnya enggak juga, kadang kita sudah berusaha maksimal tapi hasil yang didapat minimal (dalam lingkung keuangan), alias tidak sesuai ekspektasi. Sebenarnya hal ini bisa dijadikan koreksi mengapa hasil yang didapat kita tidak sesuai dengan usaha yang kita jalankan. Mungkin skill kita kurang dan butuh penambahan ilmu kompetensi, atau mungkin karena kurangnya koordinasi dengan rekan kerja sehingga membuat output dari usaha kita menjadi tidak sesuai pengharapan. Artinya harus kita pikirkan lebih lanjut mengapa itu terjadi.
hero member
Activity: 2072
Merit: 656
royalstarscasino.com
.....apakah keberanian mengambil resiko adalah tindakan yang bagus dalam investasi di btc dan juga bisnis lainnya?  Saya ingin mendengarnya dari anda?.....tapi menurut saya berani mengambil resiko berinvestasi di btc adalah hal yang bagus selama kita menggunakan uang menganggur.
....
Keberanian dalam mengambil resiko yang seperti apa dulu..
Jika hanya bermodal nekat dan berani mengambil resiko saja, itu justru perlu dihindari.
Karena, semua hal, baik berinvestasi di Bitcoin atapun dalam bisnis lainnya, ada yang namanya perencanaan dan persiapan yang matang dari berbagai sisi. Tidak hanya pada modal saja,  tetapi juga pada kesiapan mental dan pengetahuan yang harus dimiliki sebelum mengambil langkah tersebut. Dan berani mengambil resiko adalah salah satu langkah awal untuk merealisasikannya.

Ingat, ini adalah salah satu, bukan satu-satunya. Berarti masih ada faktor lain yang juga harus dipertimbangkan selain hanya modal berani mengambil resiko. Sehingga, dengan ini harapannya, siapapun yang akan melakukan investasi atau  memulai bisnis lainnya, akan lebih siap untuk menjalankannya, mengavualsi, dan juga mengembangkannya dengan penuh pertimbangan yang matang. Langkah ini juga bisa memanaje resiko yang akan dihadapi. Ingat, tidak ada  yang Zero-Risk, pasti akan selalu ada resiko yang dihadapi, karena itulah perlu persiapan yang matang untuk bisa menghadapi dan memanaje resiko tersebut.

Ya, walaupun mungkin normalnya kita tidak bisa sesempurna itu melakukan perencanaan dan juga pengembangannya pasti ada saja kurangnya, tetapi setidaknya jangan asal jalan saja hanya karena kita berani mengambil resiko dan punya modaluang nganggur. tetaplah mengambil resiko yang terarah dan terkontrol sehingga kita tidak akan seperti gambling saja dan kita maish bisa memegang kendali atas keputusan yang kita buat.
full member
Activity: 868
Merit: 202
keberanian mengambil sebuah resiko itu merupakan tindakan yang bagus contohnya pada investasi; asal anda sudah menganalisa pasar terlebih dahulu, paham resiko dari sebuah instrumen investasi, dan sudah siap kehilangan dana tersebut, maka keberanian anda dalam mengambil resiko itu sangat bagus. keberanian mengambil resiko itu baiknya harus dibarengi dengan pemikiran yang matang dan rasional karena sebuah keputusan harus di dasari dengan alasan yang bagus, jika tidak itu sama halnya seperti berjudi, anda tidak tahu apakah keputusan yang sudah anda ambil benar atau tidak, hanya berdasarkan modal nekat dan berpasrah kepada YME.
sr. member
Activity: 546
Merit: 367
rollbit.com/trading
Ada istilah yang sangat sering saya dengar dari ayah saya dan banyak juga sih yang mengucapkan hal serupa "Kita bisa meniru pekerjaan orang lain, hobi orang lain atau apapun, tapi soal rejeki, itu sudah ada jalannya masing-masing, tinggal bagaimana mengaturnya". Seperti yang mas katakan, orang tua bisa cuan, anak tidak. Itu adalah faktor X dalam mencari rejeki tersebut yang tidak sama. Dipaksa pun kadang tidak bisa memberikan apapun, ujung-ujungnya, yang penting cukup untuk dimakan sehari-hari.
Saya sepakat juga dengan statemen ini. Istilah "Rejeki ga akan ketukar karena sudah ada yang ngatur" memang benar sekali adanya. Saya ingat betul ada seorang teman saya yang mempersoalkan ini "Bagaimana dong kalau rejeki udah ada yang ngatur, berarti mau sebekerja keras apapun kalau rejeki kita segitu ya bakal segitu aja". Dalam hal ini saya mencoba melihat dari sisi yang lain. Yakni ketika misalnya kita sama-sama bekerja di bidang A dengan skill yang sama dan kemampuan yang sama. Tapi entah kenapa teman kita itu lebih besar income nya daripada kita. Nah disitulah kita memakai konsep rejeki dah ada yang ngatur. Supaya kita tidak ada perasaan ingin menjatuhkan teman dengan berpikir nanti clientnya dia bakal ke kita.

Adapun untuk diri sendiri, saya memiliki prinsip "Tugas kita itu berusaha, Urusan hasil serahkan kepada Tuhan". Kita tidak perlu memusingkan seberapa sih kadar rejeki kita. Tugas kita ya berusaha dan balajar yang tekun. Karena usaha biasanya berbanding lurus dengan hasil.  Grin

Meski itu duit nganggur, tapi itu juga duit gan  Cry . Kadang emang ane suka tledor soal duit nganggur ini, suka di pake buat eksperimen. Tapi kalo diakumulasikan uang nganggur ane selama ini sepertinya lumayan juga ya kalau bisa dimanfaatin lebih bagus lagi. Meresiko kan uang nganggur emang engga mempengaruhi finansial utama, tetapi terkadang kalau dari uang nganggur ini bisa lebih efisien lagi soal cara spending nya, mungkin bisa mendatangkan hal positif lain.
Kalau buat eksperimen yang menghasilkan pelajaran atau pengalaman, menurut ana itu sudah sangat sepadan Om. Saat bereksperimen melakukan transaksi, trading atau investasi, baik itu altcoin atau proyek baru, biasanya saya spend dengan duit nganggur tapi dalam proporsi berlandaskan seberapa beresiko saya kehilangan uang pada eksperimen tersebut. Selama eksperimen itu ngasih feedback ke bidang yang saya tekuni bagi saya tidak masalah.

Kalau buat investasi, saya lebih memilih yang pasti-pasti aja sih Om. Tetap pakai duit nganggur tapi dengan porsi yang besar. Btw definisi uang nganggur bagi saya adalah uang lebih dari sisa-sisa uang diluar keperluan sehari-hari, bulanan, dan dana darurat. Jadi porsinya itu ada di urutan terakhir dari daftar pengeluaran heheh.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Bisa dikatakan begitu tapi pastinya berani ambil resiko saja tidaklah cukup. Semua butuh pengetahuan, rencana dan perhitungan, bisa dikatakan bahwa ambil resiko dalam berinvestasi tanpa 32 hal tsb atau mungkin hal2 lainnya sama juga dengan judi.
Walapun memang secara pehitungan mudah di crypto dana besar lebih cepat untuk profit dan lebih cepat merugi juga.  Mugkin itu salah satu jalan walaupaun ada jalan lainnya. Jadi pada dasarnya ambilah resiko disertai manajemen resiko yang tepat. Dana tepat, plan berjalan, ada strategi alternatif untuk mengurangi kerugian. Walaupun saya pikir ada juga yang tetap belum bisa menjadi sukses dengan hal ini, mungkin juga karena disertai kebruntungan.  Grin
Kalo hanya bermodalkan nekat ya sama aja berangkat perang dengan tangan kosong, jadi alih-alih mendapatkan untung (atau kesuksesan) yang ada malah akan menjadi buntung dan babak belur Grin. Selain perlu plan maupun persiapan yang matang dan disertai manajemen resiko yang tepat, penentuan jumlah modal juga perlu mendapatkan perhatian karena hal ini bisa mempengaruhi psikologi yang bersangkutan jika perkembangan portfolionya tidak sesuai dengan ekspetasi.

Untuk langkah yang bijak dalam penggunaan modal sebaiknya menghindari menggunakan dana yang bukan merupakan uang dingin dan untuk penentuan jumlah modal bisa disesuaikan dengan istilah "Only invest with the money that you can afford to lose"
hero member
Activity: 1400
Merit: 770
Bisa dikatakan begitu tapi pastinya berani ambil resiko saja tidaklah cukup. Semua butuh pengetahuan, rencana dan perhitungan, bisa dikatakan bahwa ambil resiko dalam berinvestasi tanpa 32 hal tsb atau mungkin hal2 lainnya sama juga dengan judi.
Walapun memang secara pehitungan mudah di crypto dana besar lebih cepat untuk profit dan lebih cepat merugi juga.  Mugkin itu salah satu jalan walaupaun ada jalan lainnya. Jadi pada dasarnya ambilah resiko disertai manajemen resiko yang tepat. Dana tepat, plan berjalan, ada strategi alternatif untuk mengurangi kerugian. Walaupun saya pikir ada juga yang tetap belum bisa menjadi sukses dengan hal ini, mungkin juga karena disertai kebruntungan.  Grin
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
yang dalam perspektif bisnis tidak menyarankan untuk mengambil risiko tinggi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi karena tidak ada jaminan bahwa indikator tersebut akan berfungsi seperti yang Anda harapkan, jadi sebaliknya, seseorang sebenarnya bisa salurkan semua investasi pada Bitcoin dan tahan karena memiliki potensi bagus dan layak mengambil risiko.
Setahu ane kalau agan ingin ambil untung yang besar, maka risiko juga secara alami akan naik. Tidak ada istilahnya agan potensi untung gedhe tapi risko mendekati nol, kecuali agan nikah sama anak pejabat atau dapet warisan. Apalagi terkait Bitcoin yang harganya sangat tidak stabil, darimana bisa diambil itu jadi satu-satunya opsi yang tepat buat semua orang? Jujur ane pribadi tidak menyarankan keluarga ane buat bermain spekulasi di kripto karena toleransi risko mereka biasanya rendah dan pada ga sabaran. Ngambil reksadana saham yang potensi profitnya mencapai 5% per tahun saja kadang perlu mikir" lagi mengingat riwayat tahun-tahun sebelumnya kadang ga bagus.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Agan @Kristiyana double posting ga boleh loh, dimerge jadi satu aja. Edit posting lama, hapus posting yang kedua.

Terkait komeng agan:
Quote
sebagian besar dari indikator tersebut biasanya bekerja dengan akurasi 60 hingga 70 persen

Ini persen dapat dari mana? Grin Laen kali kalo dapat kabar atau ada orang yang memberitahu masalah angka, tanya sumber dan cara ngitungnya, soalnya kebanyakan angkanya dibuat dari bermimpi alias bullshit.

Tanpa regresi tidak bisa ditentukan itu apakah suatu indikator berpengaruh ataukah tidak, tidak bisa diketahui pula signifikan atau tidak persentase tsb.

Anyway, VaR yang ane jelaskan hanya memberitahu cara menilai suatu risiko investasi berdasarkan data historis. Ane kira ga ada indikator yang bisa akurat 60% - 70% di dunia investasi karena pada dasarnya kan meramal masa depan.

Mungkin itu indikator analisis teknikal yang ngasi probabilitas x% naik, x% turun? Atau ada yang sesumbar pattern candlestick tertentu tingkat akurasinya x%? Itu mungkin didiskusikan di board econ aja biar ga OOT.
member
Activity: 210
Merit: 36
Masalahnya risikonya itu worth it tidak dengan return yang akan didapat... Kalau worth it ya gas, kalo ga worth it ya jangan. Itu aja sih masalahnya karena penilaian masing-masing atas suatu risiko itu bisa berbeda makanya ada yang berani dan ada yang tidak.

Menarik nih, sejauh yang saya tahu ya om kalau risiko itu berbanding lurus dengan potensi dari suatu investasi, oleh karenanya ada kata-kata seperti high risk - high return dan low risk - low return. Tapi saya penasaran dengan cara pandangnya om untuk menilai worth atau tidaknya itu pakai indikator apa aja ya?
apakah ada indikator yang bisa seakurat itu? Yang sedikit saya pahami tentang indikator ini adalah bahwa sebagian besar dari indikator tersebut biasanya bekerja dengan akurasi 60 hingga 70 persen yang dalam perspektif bisnis tidak menyarankan untuk mengambil risiko tinggi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi karena tidak ada jaminan bahwa indikator tersebut akan berfungsi seperti yang Anda harapkan, jadi sebaliknya, seseorang sebenarnya bisa salurkan semua investasi pada Bitcoin dan tahan karena memiliki potensi bagus dan layak mengambil risiko.
member
Activity: 210
Merit: 36
Sebagai contoh ada kisah seorang pengusaha yang "gila" kalo investasi, tapi kebetulan penilaian dia itu selalu akurat jadi selalu cuan kalo inves yang bikin dia jadi Sultan. Eh, dia punya anak yang juga "gila" investasi. Tapi sayangnya si anak tidak sehoki bapaknya, jadinya si anak bangkrut. Grin Jadi ya modal berani aja ga cukup, harus ada kemampuan menilai risiko dan tentunya HOKI.

Ada istilah yang sangat sering saya dengar dari ayah saya dan banyak juga sih yang mengucapkan hal serupa "Kita bisa meniru pekerjaan orang lain, hobi orang lain atau apapun, tapi soal rejeki, itu sudah ada jalannya masing-masing, tinggal bagaimana mengaturnya". Seperti yang mas katakan, orang tua bisa cuan, anak tidak. Itu adalah faktor X dalam mencari rejeki tersebut yang tidak sama. Dipaksa pun kadang tidak bisa memberikan apapun, ujung-ujungnya, yang penting cukup untuk dimakan sehari-hari.
Kembali ke topik: Ane pikir semua memiliki resiko, semakin besar resikonya biasanya hasilnyapun semakin besar. Ane bayangin jaman dulu mungkin tahun 2010 banyak orang yang takut membeli bitcoin karena takut scam atau ponzi, padahal jika melihat resikonya bisa jadi sangat kecil karena harga bitcoin yang masih sangat murah. Uang sejuta aja dapet banyak...

Atau mungkin ada orang yang sudah berinvestasi di koin sebelum bitcoin (ane sempat baca ada mata uang digital sebelum bitcoin tapi ane lupa namanya) dan gagal sehingga enggan mau invest di bitcoin karena takut gagal lagi. Jadi ya kembali lagi soal rejeki, banyak yang sudah mengambil resiko dan gagal, dan sedikit orang yang berani mengambil resiko dan sukses, dan tidak ada orang yang tidak mengambil resiko dan sukses (eh ada ding, yang dapet warisan atau yang tanahnya tiba-tiba di beli buat jalan tol  Cheesy)

Anda ada benarnya, ya tentu dalam segala hal selalu ada risiko walaupun saya mungkin tidak memiliki banyak pengetahuan tentang Bitcoin tetapi meskipun dalam perspektif bisnis, sangat tidak bijaksana untuk menginvestasikan semua yang Anda miliki karena terkadang investasi mungkin tidak berjalan sesuai harapan kita dan Hal ini dapat mengakibatkan kepanikan yang serius terutama jika semua tabungan Anda diinvestasikan di sana, Anda akan kesulitan mengatasinya, seperti yang Anda katakan, semakin tinggi risikonya, semakin banyak pula keuntungannya, tetapi itu tidak berarti seseorang harus menginvestasikan semua yang mereka miliki. karena mengambil risiko yang tinggi ibarat investasi perjudian, selalu disarankan untuk mampu menerapkan manajemen risiko. Meskipun dalam kebanyakan kasus begitu banyak orang kehilangan peluang yang dapat mengubah kehidupan mereka sepenuhnya tetapi karena takut mengambil risiko mereka tidak mampu melakukannya, mari kita ambil contoh ketika saya mendengar Bitcoin lebih murah dan terjangkau sehingga orang-orang takut untuk berinvestasi dan itu adalah bagaimana mereka kehilangan kesempatan untuk membeli Bitcoin. bayangkan berapa banyak Bitcoin yang akan mereka dapatkan di portofolio jika mereka mengambil risiko, saya berharap saya sudah mengenal Bitcoin saat itu.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Menarik nih, sejauh yang saya tahu ya om kalau risiko itu berbanding lurus dengan potensi dari suatu investasi, oleh karenanya ada kata-kata seperti high risk - high return dan low risk - low return. Tapi saya penasaran dengan cara pandangnya om untuk menilai worth atau tidaknya itu pakai indikator apa aja ya?
"High risk - high return" kan statemen yang masih umum, sedangkan kita tidak tahu expected return-nya berapa dan risikonya berapa dalam wujud angka. Ada cara untuk mengkuantifikasikan risiko dengan metode Value at Risk (VaR), kalau mengkuantifikasikan return udah pernah ane lakukan di: [Statistik] BTC vs S&P 500 vs IHSG nah kalau pakai data set yang sama bisa juga dihitung VaR-nya, coba dipelajari di sini https://www.youtube.com/watch?v=aPh3mZSe56Q

Kalau ketemu misalnya
Average return S&P (monthly): 1,21%
5% VaR (monthly): -7%
1% VaR (monthly): -11%

Average return BTC (monthly): 9,07%
5% VaR (monthly): -28%
1% VaR (monthly): -36%

*mode historical

Nah misalnya agan invest 100jt di S&P, agan 95% yakin kalau ga bakal loss lebih dari 7jt dalam 1 bulan, 99% yakin kalau ga bakal loss lebih dari 11jt dalam 1 bulan. Kalau invest 100jt di BTC, agan 95% yakin kalau ga bakal loss lebih dari 28jt dalam 1 bulan, 99% yakin kalau ga bakal loss lebih dari 36jt dalam 1 bulan... Berarti ketika loss 20jt dalam 1 bulan adalah kejadian yang luar biasa ketika agan invest di S&P, itu adalah kejadian yang biasa di BTC. Ga semua orang punya perut yang kuat untuk taruhan yang semacam ini.

Bisa diliat juga kalau risk/return kenaikannya tidak sama antara S&P dan BTC, return 7,5x sedangkan risiko sekitar 3-4x. Harusnya orang-orang menganggap lebih worth it invest BTC dong? Belum tentu karena manusia itu cenderung menghindari risiko, sehingga naik risiko 2x, mereka akan meminta return yang lebih tinggi dari 2x (tidak berbanding 1:1).

Jadi ya worth it tidaknya itu tergantung penilaian agan berapa %-return yang agan harapkan dari berapa %-risiko dari investasi agan. Coba aja hitung individual saham dan koin, nanti kan ketemu tuh angka yang cocok buat agan. Tapi ingat ini kan mode historis, sedangkan masa depan ya SANGAT BISA menyimpang dari hitungan berdasarkan data historis Grin Yang paling worth it itu sesuai dengan prinsip ekonomi, keuntungan sebesar-besarnya dengan risiko sekecil-kecilnya Grin
hero member
Activity: 1652
Merit: 772
Take a look at my merits, It's lucky number
Masalahnya risikonya itu worth it tidak dengan return yang akan didapat... Kalau worth it ya gas, kalo ga worth it ya jangan. Itu aja sih masalahnya karena penilaian masing-masing atas suatu risiko itu bisa berbeda makanya ada yang berani dan ada yang tidak.

Menarik nih, sejauh yang saya tahu ya om kalau risiko itu berbanding lurus dengan potensi dari suatu investasi, oleh karenanya ada kata-kata seperti high risk - high return dan low risk - low return. Tapi saya penasaran dengan cara pandangnya om untuk menilai worth atau tidaknya itu pakai indikator apa aja ya?
legendary
Activity: 3066
Merit: 1312
Bisa dikatakan begitu tapi pastinya berani ambil resiko saja tidaklah cukup. Semua butuh pengetahuan, rencana dan perhitungan, bisa dikatakan bahwa ambil resiko dalam berinvestasi tanpa 32 hal tsb atau mungkin hal2 lainnya sama juga dengan judi. Contoh; seorang teman saya pernah tertarik untuk berinvestasi bitcoin tapi istilahnya dia cuma ikut trend saja dan berani ambil resiko tanpa mau belajar lebih jauh tentang apa itu bitcoin. Dan apa yang terjadi, teman saya ini beli bitcoin beberapa saat setelah moment ATH di akhir 2017 dan akhirnya harus merelakan lose sekitar 70% dari modal yang dipakai buat beli karena takut harga semakin turun pada waktu itu.
hero member
Activity: 1316
Merit: 787
Rollbit - The #1 Solana Casino
-snip apakah keberanian mengambil resiko adalah tindakan yang bagus dalam investasi di btc dan juga bisnis lainnya?  Saya ingin mendengarnya dari anda?.....tapi menurut saya berani mengambil resiko berinvestasi di btc adalah hal yang bagus selama kita menggunakan uang menganggur.

Secara umum dalam dunia bisnis, semakin besar resiko terhadap sebuah hal, semakin besar keuntungan yang akan didapatkan.
Bitcoin itu punya resiko yang tidak kalah besar dengan resiko lain karena harganya yang fluktuatif. Dibandingkan dengan koin lain, bitcoin memiliki sesuatu yang dapat membuat investor yakin karena sudah terbukti bukan koin abal-abal.

Mengambil sebuah resiko tentu ada proses pertimbangan yang telah dilewati. Sebuah keputusan diambil bukan karena asal memutuskan tanpa memikirkan dengan matang karena ketika sebuah resiko yang didapatkan berada diluar jangkauan akan berefek ke lain.
Berani mengambil keputusan masuk ke dalam kategori salah satu tindakan menuju sukses, tapi punya syarat dan salah satu syaratnya menurut saya adalah memikirkan peluang dan tantang yang menjadi pertimbangan.
sr. member
Activity: 350
Merit: 343
Jolly? I think I've heard that name before. hmm
Sebagai contoh ada kisah seorang pengusaha yang "gila" kalo investasi, tapi kebetulan penilaian dia itu selalu akurat jadi selalu cuan kalo inves yang bikin dia jadi Sultan. Eh, dia punya anak yang juga "gila" investasi. Tapi sayangnya si anak tidak sehoki bapaknya, jadinya si anak bangkrut. Grin Jadi ya modal berani aja ga cukup, harus ada kemampuan menilai risiko dan tentunya HOKI.

Ada istilah yang sangat sering saya dengar dari ayah saya dan banyak juga sih yang mengucapkan hal serupa "Kita bisa meniru pekerjaan orang lain, hobi orang lain atau apapun, tapi soal rejeki, itu sudah ada jalannya masing-masing, tinggal bagaimana mengaturnya". Seperti yang mas katakan, orang tua bisa cuan, anak tidak. Itu adalah faktor X dalam mencari rejeki tersebut yang tidak sama. Dipaksa pun kadang tidak bisa memberikan apapun, ujung-ujungnya, yang penting cukup untuk dimakan sehari-hari.

Istilah kerennya : "rejeki udah ada yang ngatur". kalo menukil dari ustadz yusuf mansur, perlu banyak sedekah biar rejekinya makin banyak... (abaikan kontroversialnya beliau)

Kembali ke topik: Ane pikir semua memiliki resiko, semakin besar resikonya biasanya hasilnyapun semakin besar. Ane bayangin jaman dulu mungkin tahun 2010 banyak orang yang takut membeli bitcoin karena takut scam atau ponzi, padahal jika melihat resikonya bisa jadi sangat kecil karena harga bitcoin yang masih sangat murah. Uang sejuta aja dapet banyak...

Atau mungkin ada orang yang sudah berinvestasi di koin sebelum bitcoin (ane sempat baca ada mata uang digital sebelum bitcoin tapi ane lupa namanya) dan gagal sehingga enggan mau invest di bitcoin karena takut gagal lagi. Jadi ya kembali lagi soal rejeki, banyak yang sudah mengambil resiko dan gagal, dan sedikit orang yang berani mengambil resiko dan sukses, dan tidak ada orang yang tidak mengambil resiko dan sukses (eh ada ding, yang dapet warisan atau yang tanahnya tiba-tiba di beli buat jalan tol  Cheesy)
hero member
Activity: 952
Merit: 779
Saya rasa pasti banyak orang yang berada di forum ini berinvestasi di btc, namun tentunya berinvestasi di btc tidak terlepas dari yang namanya resiko, dan kadang dalam berinvestasi di btc apalagi dengan modal yang besar yang tentunya resikonya juga sangat tinggi dan saya pikir kalau punya tujuan kita harus mengambil tindakan dan jangan takut dengan resiko, dan saya ingin bertanya kepada teman semua, apakah keberanian mengambil resiko adalah tindakan yang bagus dalam investasi di btc dan juga bisnis lainnya?  Saya ingin mendengarnya dari anda?.....tapi menurut saya berani mengambil resiko berinvestasi di btc adalah hal yang bagus selama kita menggunakan uang menganggur.
Jika kita tidak berani mengambil resiko maka kita tidak akan pernah bisa melangkah maju dalam hal apapun. Bukan hanya dalam investasi bitcoin tapi juga dalam hal lainnya dalam kehidupan kita.
Termasuk dalam jenis-jenis perdagangan di kripto. Ada beberapa jenis perdagangan dengan resikonya masing-masing. Contohnya antara trader pasar spot dan trader pasar berjangka memiliki tingkat resiko yang berbeda. Tapi keduanya juga menawarkan potensi keuntungan yang juga berbeda. Dan jika kita tidak berani mengambil resiko maka kita bahkan tidak akan berani untuk memulai perdagangan kripto.

Apalagi ini berbicara tentang investasi jangka panjang dalam bitcoin. Maka memang diperlukan keberanian dan juga keyakinan yang matang untuk masuk dan mengambil resiko. Tapi berani mengambil resiko juga tidak selamanya baik. Yah ada yang buruk dan juga ada yang baik. Contohnya orang yang berani mengambil pinjaman tanpa melihat kemampuan diri untuk membayar pinjaman dan menggunakan uang pinjaman untuk investasi bitcoin. Nah itu contoh keberanian yang salah. Karena yang seperti itu bukan berani tapi nekad dan ceroboh (Keberanian tidak berdasar).

Keberanian yang baik adalah keberanian yang terlahir setelah kita melalui proses perhitungan atau analisa yang mendalam. Yang sudah dipikirkan matang-matang, diperhitungkan berbagai kemungkinan yang akan terjadi seperti resiko keuntungan dan kerugian. Dan juga sudah memiliki langkah antisipasi apabila langkah yang diambil tidak berhasil. Yang akan melahirkan keyakinan atau kemantapan hati untuk mengambil keputusan dan mengambil resiko yang ada.

Saya pribadi berinvestasi dalam Bitcoin hanya dengan uang hasil profit dari perdagangan harian saya saja. Itupun hanya beberapa persen dari keuntungan saja. Yang saya kumpulkan dalam seminggu dan dibelikan setiap mingguan. Dengan strategi yang biasa kita kenal DCA.
legendary
Activity: 2716
Merit: 1855
Rollbit.com | #1 Solana Casino
Sama, aku juga semenjak join signature bayaran BTC jadi lebih fokus untuk memanajemen yang didapat perminggu dari pada harus beli tiap waktu. Dulu itu (sebelum gabung signature) aku harus misahin duit saku cuma untuk belajar invest beli bitcoin, jadi harus irit dan nahan untuk tidak jajan demi belajar berinvestasi. Tapi semenjak gabung signature dan dapat BTC/week, aku lebih misahin mana yang harus kuambil dan pakai, mana yang harus kusimpan buat masa depan.
Pada intinya belajar investasi crypto itu gak mesti banyak uang, mau DCA 10rb,20rb atau 50rb tiap minggu juga bisa dilakukan, yang penting esensi belahat investasi sudah tercapai dan ngerti bagaimana mengaturnya.

Belajar bagaimana melakukan manajemen yang baik, memisahkan akantara kebutuhan dan investasi.
Nerima bayaran sigcamp tiap minggu sudah lebih dari cukup buat DCA tiap minggu, malah lebih kalo cuman buat jajan sendiri dan gak punya tanggungan.
Saya juga nyisihin tiap minggu untuk kebutuhan dapur dan untuk investasi jangka panjang.

Apa lagi resiko di crypto itu cukup tinggi, jadi kalau kita pakai uang untuk keperluan sehari-hari pasti akan kaget jika harga tiba-tiba jatoh. Namun kalau uang atau BTC yang kita kelola itu tidak dipakai, ya pasti akan tenang-tenang saja jika harga BTC dump atau balik ke nol sekalipun.
Selama kebutuhan pokok masih bisa di cover dan uang investasi tetap jadi uang investasi.
maupun bitcoin mau dump, crash parah, malah itu bakal jadi kesempatan untuk masuk pada harga yang lebih murah.
Yang penting manajemennya sudah jelas.

Terlepas uang nganggur atau bukan, saat posisi market turun cukup drastis dan portfolio minus lebih dari 50% rasanya sangat nyesek juga karena posisi yang pernah saya rasakan saat ini, hampir semua assets investasi di crypto bersumber dari penghasilan baik dari bounty atau airdrop bukan dari uang tabungan. Namun melihat harga yang turun terus dan assets minus dalam persentase cukup besar tidak mengenakkan juga apalagi investor atau trader yang posisi menggunakan uang tabungan atau uang untuk keperluan sehari - hari.
-snip-
Portofolio Turun lebih dari 50% di crypto itu sudha biasa, malah saya bisa minus sampek 70% lebih, tapi ya santai-santai saja selama uang yang di pakek investasi uang yang gak digunakan untuk kebutuhan pokok lainnya.
invest dari uang tabungan atau penghasilan crypto lainnya gak akan jadi masalah jika sudah tahu resikonya.

Boleh mengambil resiko besar dengan keuntungan yang besar, tapi harus punya kendali dan yakin pada investasi tersebut.
Jangan inves atau masuk ke memecoin atau koin baru yang gak jelas pengembangannya.
hero member
Activity: 2184
Merit: 599
Risiko itu pasti ada tanpa ada berbuat sekalipun, misalnya sendiri tidak ingin belajar maka risikonya anda akan menjadi orang yang bodoh, begitupun dengan hal yang lainnya, apalagi dalam berinvestasi risiko itu pasti ada dan itu memang harus di ambil, anda tahu ketika orang tua anda menyekolahkan anda juga menanggung risikonya harus membiayai diri anda dengan baik hingga dapat menyelesaikan sekolah anda dan menjadi orang yang memiliki pengetahuan.

Risiko itu harus di ambil  tetapi dengan catatan bahwa anda sanggup menanggungnya dan tidak boleh dari dampak kegagalannya melebih batas kemampuan anda untuk menyelesaikannya, dengan kata lain harus memiliki perhitungan yang baik, apalagi berbicara tentang keuangan, seseorang yang mengambil tindakan tanpa perhitungan yang benar bisa bangkrut dalam satu malam.

Sebagai contoh ada kisah seorang pengusaha yang "gila" kalo investasi, tapi kebetulan penilaian dia itu selalu akurat jadi selalu cuan kalo inves yang bikin dia jadi Sultan. Eh, dia punya anak yang juga "gila" investasi. Tapi sayangnya si anak tidak sehoki bapaknya, jadinya si anak bangkrut. Grin Jadi ya modal berani aja ga cukup, harus ada kemampuan menilai risiko dan tentunya HOKI.

Ada istilah yang sangat sering saya dengar dari ayah saya dan banyak juga sih yang mengucapkan hal serupa "Kita bisa meniru pekerjaan orang lain, hobi orang lain atau apapun, tapi soal rejeki, itu sudah ada jalannya masing-masing, tinggal bagaimana mengaturnya". Seperti yang mas katakan, orang tua bisa cuan, anak tidak. Itu adalah faktor X dalam mencari rejeki tersebut yang tidak sama. Dipaksa pun kadang tidak bisa memberikan apapun, ujung-ujungnya, yang penting cukup untuk dimakan sehari-hari.

Saya sepakat si dengan kalimat ini, yang pada akhirnya harus memiliki arah yang berbeda walaupun pada dasarnya ilmu dari seorang ayah telah di berikan seluruh kepada sang anak, tapi belum tentu dalam pengimplementasian dan hasil akan menunjukan hal yang sama, seperti kata "dia seorang penyanyi dan suaranya bagus begitupun dia juga sama, tetapi mengapa dia lebih banyak mendapatkan panggilan, padahal cara marketing juga sama" mungkin bisa di katakan seperti itu bahwa masalah rejeki ada faktor X yang berbeda pada setiap orang.
hero member
Activity: 1190
Merit: 599
Meski itu duit nganggur, tapi itu juga duit gan  Cry . Kadang emang ane suka tledor soal duit nganggur ini, suka di pake buat eksperimen. Tapi kalo diakumulasikan uang nganggur ane selama ini sepertinya lumayan juga ya kalau bisa dimanfaatin lebih bagus lagi. Meresiko kan uang nganggur emang engga mempengaruhi finansial utama, tetapi terkadang kalau dari uang nganggur ini bisa lebih efisien lagi soal cara spending nya, mungkin bisa mendatangkan hal positif lain.

Mulai beberapa bulan ini untuk uang nganggur ane, sebagian besar buat sesuatu yang ane kuasai doang gan apalagi kalau ada cuannya makin pede soal itu. Beli BTC juga kadang-kadang dari uang nganggur. Tapi semenjak join sigcamp, jumlah BTC yang ane beli lebih sedikit, karena udah punya dari bayaran sigcamp.
Terlepas uang nganggur atau bukan, saat posisi market turun cukup drastis dan portfolio minus lebih dari 50% rasanya sangat nyesek juga karena posisi yang pernah saya rasakan saat ini, hampir semua assets investasi di crypto bersumber dari penghasilan baik dari bounty atau airdrop bukan dari uang tabungan. Namun melihat harga yang turun terus dan assets minus dalam persentase cukup besar tidak mengenakkan juga apalagi investor atau trader yang posisi menggunakan uang tabungan atau uang untuk keperluan sehari - hari.

Posisi saat ini masih menunggu market stabil dan modal nyangkut dari trading bisa digunakan untuk investasi di bitcoin, posisi saya full online jadi hampir semua bayaran signature saya gunakan untuk kebutuhan sehari2 namun masih memiliki keinginan untuk investasi di bitcoin ke depannya jika harga altcoin altcoin yang saya hold naik kembali.
hero member
Activity: 868
Merit: 737
Mulai beberapa bulan ini untuk uang nganggur ane, sebagian besar buat sesuatu yang ane kuasai doang gan apalagi kalau ada cuannya makin pede soal itu. Beli BTC juga kadang-kadang dari uang nganggur. Tapi semenjak join sigcamp, jumlah BTC yang ane beli lebih sedikit, karena udah punya dari bayaran sigcamp.
Sama, aku juga semenjak join signature bayaran BTC jadi lebih fokus untuk memanajemen yang didapat perminggu dari pada harus beli tiap waktu. Dulu itu (sebelum gabung signature) aku harus misahin duit saku cuma untuk belajar invest beli bitcoin, jadi harus irit dan nahan untuk tidak jajan demi belajar berinvestasi. Tapi semenjak gabung signature dan dapat BTC/week, aku lebih misahin mana yang harus kuambil dan pakai, mana yang harus kusimpan buat masa depan.

Apa lagi resiko di crypto itu cukup tinggi, jadi kalau kita pakai uang untuk keperluan sehari-hari pasti akan kaget jika harga tiba-tiba jatoh. Namun kalau uang atau BTC yang kita kelola itu tidak dipakai, ya pasti akan tenang-tenang saja jika harga BTC dump atau balik ke nol sekalipun.
Pages:
Jump to: