BITCOIN CORE - page 8. | Bitcointalksearch.org

punk.zink

sr. member

Activity: 192

Merit: 262

Rollbit.com - Crypto Futures

Quote from: Chikito on March 01, 2024, 07:29:08 PM

Quote from: Husna QA on March 01, 2024, 06:52:29 PM

Masuk akal, jika memang di force close kemungkinan akan terjadi error ketika di jalankan kembali, mengingat dari keterangan yang terdapat pada windows proses shutting down tersebut diminta jangan shut down komputer selama notifikasi tersebut masih belum menutup.

Itu juga tergantung seberapa cepat PC mengeksekusinya, kemungkinan kalau PC-nya ber-high spek bisa lebih cepat dalam menutup task. Soalnya ini pernah saya coba di Laptop yang speknya minim, ketika saya mau nutup bitcoin core, bisa sampai 15 menitan baru bisa hilang. Kemungkinan karena baca data hardisk-nya lambat dan karena memori ram juga minim jadi lama.

Tapi saya pernah coba juga di force close gitu, karena memang buru-buru jadinya langsung saya tutup laptop. Namun tidak error ketika saya buka lagi, core-nya masih tetap berjalan normal.

Spec PC jelas sangat mempengaruhi performance, sehingga untuk kondisi normal dan sewajarnya, PC dengan spek yang lebih bagus akan melakukan proses shutdown lebih cepat daripada PC dengan spek rendah. Namun untuk kondisi tertentu, seperti misalnya terjadi conflict pada saat proses "Bitcoin core shutting down.." maka untuk semua PC dengan jenis spek apapun akan tetap bisa mengalaminya.

Nah, kalo menghadapi situasi seperti itu, kita pasti cukup bingung cara mengantisipasinya harus bagaimana. Semisal di paksa force closed, maka berkemungkinan besar akan menyebabkan program bitcoin core error. Namun jika ditunggu biar proses shutting down berjalan sesuai prosedurnya, hal tersebut menjadi sesuatu yang menyebalkan karena memang dalam kondisi "stuck" dan tertahan dalam fase itu.

Saat proses shutdown, Bitcoin core mengeksekusi perintah dibawah ini. Sehingga jika terjadi stuck pada proses shutdown, berarti Bitcoin core tidak bisa mengeksekusi salah satu perintah atau tertahan dalam prosedural shutting down tersebut.

Code:

2024-03-02T03:07:12Z tor: Thread interrupt
2024-03-02T03:07:12Z torcontrol thread exit
2024-03-02T03:07:12Z msghand thread exit
2024-03-02T03:07:12Z addcon thread exit
2024-03-02T03:07:12Z opencon thread exit
2024-03-02T03:07:12Z Shutdown: In progress...
2024-03-02T03:07:12Z net thread exit
2024-03-02T03:07:12Z DumpAnchors: Flush 2 outbound block-relay-only peer addresses to anchors.dat started
2024-03-02T03:07:12Z scheduler thread exit
2024-03-02T03:07:12Z Writing 0 unbroadcast transactions to disk.
2024-03-02T03:07:12Z Dumped mempool: 0.00061s to copy, 0.010878s to dump
2024-03-02T03:07:12Z Flushed fee estimates to fee_estimates.dat.
2024-03-02T03:07:14Z [legacy-punk] Releasing wallet
2024-03-02T03:07:14Z [descriptor-punk] Releasing wallet
2024-03-02T03:07:19Z Shutdown: done

Chikito

legendary

Activity: 2366

Merit: 2054

Quote from: Husna QA on March 01, 2024, 06:52:29 PM

Quote from: punk.zink on March 01, 2024, 02:02:13 AM

Biasanya sih yang menyebabkan error adalah ketika proses Shutdown itu sendiri berlangsung lama, dimana stuck di jendela status Bitcoin core is shutting down... sehingga membuat pengguna melakukan upaya penghentian paksa dengan cara menekan icon X atau melalui task manager.

Masuk akal, jika memang di force close kemungkinan akan terjadi error ketika di jalankan kembali, mengingat dari keterangan yang terdapat pada windows proses shutting down tersebut diminta jangan shut down komputer selama notifikasi tersebut masih belum menutup.

Itu juga tergantung seberapa cepat PC mengeksekusinya, kemungkinan kalau PC-nya ber-high spek bisa lebih cepat dalam menutup task. Soalnya ini pernah saya coba di Laptop yang speknya minim, ketika saya mau nutup bitcoin core, bisa sampai 15 menitan baru bisa hilang. Kemungkinan karena baca data hardisk-nya lambat dan karena memori ram juga minim jadi lama.

Tapi saya pernah coba juga di force close gitu, karena memang buru-buru jadinya langsung saya tutup laptop. Namun tidak error ketika saya buka lagi, core-nya masih tetap berjalan normal.

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: punk.zink on March 01, 2024, 02:02:13 AM

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 12:34:40 PM

Biasanya ketika menutup aplikasi Bitcoin Core saya menggunakan menu Quit / ⌘Q, (karena icon x merah di macOS hanya meng-hide aplikasi tidak sebagaimana di Windows OS yang berfungsi untuk keluar dari aplikasi); dan biasanya muncul notifikasi seperti ini;

Pada OS Windows, icon X di GUI Bitcoin core memiliki opsi yang bisa diatur melalui fitur "Options (Window), yang mana jika "Minimize on close" dicentang maka pada saat icon X ditekan Bitcoin core akan masuk ke mode Minimize. Sementara jika "Minimize on close" tidak dicentang, maka tiap icon X di klik, Bitcoin Core akan melakukan proses Shutdown.

Sementara itu kalau di GUI Bitcoin Core macOS tidak terdapat settingan mengenai opsi untuk fungsi icon x

Jadinya icon x untuk hide, dan icon - untuk minimize

Quote from: punk.zink on March 01, 2024, 02:02:13 AM

Quote

Dengan kata lain, kalaupun memang Bitcoin Core dalam keadaan proses write/save data ke directroy Bitcoin Core, asumsi saya mestinya proses write dan save-nya dihentikan dengan aman oleh Bitcoin Core ketika proses shutting down tersebut; Lain hal ketika proses tersebut belum selesai dan ternyata PC mendadak mati.

Biasanya sih yang menyebabkan error adalah ketika proses Shutdown itu sendiri berlangsung lama, dimana stuck di jendela status Bitcoin core is shutting down... sehingga membuat pengguna melakukan upaya penghentian paksa dengan cara menekan icon X atau melalui task manager.

Masuk akal, jika memang di force close kemungkinan akan terjadi error ketika di jalankan kembali, mengingat dari keterangan yang terdapat pada windows proses shutting down tersebut diminta jangan shut down komputer selama notifikasi tersebut masih belum menutup.

punk.zink

sr. member

Activity: 192

Merit: 262

Rollbit.com - Crypto Futures

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 12:34:40 PM

Biasanya ketika menutup aplikasi Bitcoin Core saya menggunakan menu Quit / ⌘Q, (karena icon x merah di macOS hanya meng-hide aplikasi tidak sebagaimana di Windows OS yang berfungsi untuk keluar dari aplikasi); dan biasanya muncul notifikasi seperti ini;

Pada OS Windows, icon X di GUI Bitcoin core memiliki opsi yang bisa diatur melalui fitur "Options (Window), yang mana jika "Minimize on close" dicentang maka pada saat icon X ditekan Bitcoin core akan masuk ke mode Minimize. Sementara jika "Minimize on close" tidak dicentang, maka tiap icon X di klik, Bitcoin Core akan melakukan proses Shutdown.

Quote

Dengan kata lain, kalaupun memang Bitcoin Core dalam keadaan proses write/save data ke directroy Bitcoin Core, asumsi saya mestinya proses write dan save-nya dihentikan dengan aman oleh Bitcoin Core ketika proses shutting down tersebut; Lain hal ketika proses tersebut belum selesai dan ternyata PC mendadak mati.

Biasanya sih yang menyebabkan error adalah ketika proses Shutdown itu sendiri berlangsung lama, dimana stuck di jendela status Bitcoin core is shutting down... sehingga membuat pengguna melakukan upaya penghentian paksa dengan cara menekan icon X atau melalui task manager.

abhiseshakana

legendary

Activity: 2254

Merit: 2253

From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Seperti yang kita ketahui bahwa Bitcoin Core Client tidak bisa melakukan Sign Message menggunakan Segwit Address. Namun ada sebuah opsi untuk tetap bisa melakukan Sign Message (segwit address) di Bitcoin core dengan cara menggunakan RPC Command di Console dengan argumen signmessagewithprivkey "privkey" "message"

Syaratnya harus mengetahui Private Key dari Segwit Address tersebut. Untuk legacy wallet bisa menggunakan bantuan dumpprivkey, sementara untuk Descriptor Wallet bisa menggunakan cara ini. Namun untuk proses verifikasi tidak bisa dilakukan di Bitcoin Core karena belum support (Address does not refer to key (code -3)) dan harus dilakukan menggunakan wallet lain atau situs-situs yang bisa melakukan verifikasi sign message.

Bitcoin Core (Sign Message dengan Private Key (Segwit Address))

Contoh :

Code:

Segwit Address: bc1qwmzg48dx0puruhcd5mmvt4370e4ed27a60d6gf
Private Key: Kzpgr---------------------------------------------------------RU4vg
Message: Test Sign Message using a Private Key associated with a Segwit address

RPC Command di Console :

Code:

signmessagewithprivkey "Kzpgr---------------------------------------------------------RU4vg" "Test Sign Message using a Private Key associated with a Segwit address"

Signature :

Code:

H1KXEgu/KX/tPLYdTMa9mv91tX3zX3993ouGds3RCYclCS02KM0IGh4VbzxZFbToWiKst6S4+CV/oJ80f2yqzp4=

Akan saya coba bandingkan hasilnya dengan Signature yang dibuat dari Sign Message menggunakan Wallet Electrum dan Node.JS. Apakah ketiganya akan menghasilkan Signature yang sama ?

Electrum

Code:

Segwit Address: bc1qwmzg48dx0puruhcd5mmvt4370e4ed27a60d6gf
Message: Test Sign Message using a Private Key associated with a Segwit address

Signature :

Code:

H1KXEgu/KX/tPLYdTMa9mv91tX3zX3993ouGds3RCYclCS02KM0IGh4VbzxZFbToWiKst6S4+CV/oJ80f2yqzp4=

Node.JS

Code:

const bitcoin = require('bitcoinjs-lib');
const bitcoinMessage = require('bitcoinjs-message');
const ECPairFactory = require('ecpair');
const ecc = require('tiny-secp256k1');
const ECPair = ECPairFactory.ECPairFactory(ecc);
const keyPair = ECPair.fromWIF('Kzpgr---------------------------------------------------------RU4vg');
const privateKey = keyPair.privateKey;
const message = 'Test Sign Message using a Private Key associated with a Segwit address';
const signature = bitcoinMessage.sign(message, privateKey, keyPair.compressed);
console.log(signature.toString('base64'));

Signature :

Code:

H1KXEgu/KX/tPLYdTMa9mv91tX3zX3993ouGds3RCYclCS02KM0IGh4VbzxZFbToWiKst6S4+CV/oJ80f2yqzp4=

Ternyata ketiganya memiliki Signature yang identik, dan jika di representasikan ke Format RFC2440, adalah sebagai berikut :

Code:

-----BEGIN BITCOIN SIGNED MESSAGE-----
Test Sign Message using a Private Key associated with a Segwit address
-----BEGIN SIGNATURE-----
bc1qwmzg48dx0puruhcd5mmvt4370e4ed27a60d6gf
H1KXEgu/KX/tPLYdTMa9mv91tX3zX3993ouGds3RCYclCS02KM0IGh4VbzxZFbToWiKst6S4+CV/oJ80f2yqzp4=
-----END BITCOIN SIGNED MESSAGE-----

Untuk verifikasi bisa dilakukan di :
- Wallet Electrum
- https://www.verifybitcoinmessage.com/
- https://btc.bitaps.com/signature

Chikito

legendary

Activity: 2366

Merit: 2054

Quote from: abhiseshakana on February 26, 2024, 11:06:20 PM

Jadi keinget, dulu ada yang pernah saya tawari untuk copy database blockchain dari perangkat yang saya gunakan (cukup dengan modal flashdisk 1TB maka akan menghemat ratusan Kuota data internet Grin

). Namun yang bersangkutan menolak tawaran tersebut, berhubung ingin merasakan experience berinteraksi dengan Bitcoin client dari fresh start Grin

.

saya juga pernah kepikiran seperti itu dan pernah mau ajak ketemuan member sini untuk copy folder bitcoin, tapi karena gak ada challenge-nya sehingga ada motivasi tersendiri untuk download data sendiri jika nanti sudah berlangganan internet di rumah. Akhirnya, hasil jerih payah ngumpulin hasil dari signature campaign, terpasang juga WIFI Indihome, dan dapat download data sampai sekarang. Intinya kalau semua dilakukan sendiri, ada kepuasan yang tidak bisa terbayangkan.

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: abhiseshakana on February 28, 2024, 12:02:21 PM

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 11:30:16 AM

Apakah ada kaitannya dengan hardware semisal antara penggunaan HDD* atau SSD? Atau memang karena dari sisi versi software Bitcoin Core nya?
-snip-

Kemungkinan sih yang menyebabkan sumber permasalahaannya adalah saat di closing masih dalam proses write maupun save data ke Directory Bitcoin Core, sehingga hal tersebut menyebabkan conflict dan muncul error pada database Bitcoin Core pada saat program dijalankan kembali.
-snip- Kira-kira penyebabnya mungkin dari HDD/SSD yang mungkin saat itu Disk Usage-nya saat tinggi, atau bisa juga memang ada Bad Sector di area yang related dengan Directory Bitcoin Core.

Biasanya ketika menutup aplikasi Bitcoin Core saya menggunakan menu Quit / ⌘Q, (karena icon x merah di macOS hanya meng-hide aplikasi tidak sebagaimana di Windows OS yang berfungsi untuk keluar dari aplikasi); dan biasanya muncul notifikasi seperti ini;

Dengan kata lain, kalaupun memang Bitcoin Core dalam keadaan proses write/save data ke directroy Bitcoin Core, asumsi saya mestinya proses write dan save-nya dihentikan dengan aman oleh Bitcoin Core ketika proses shutting down tersebut; Lain hal ketika proses tersebut belum selesai dan ternyata PC mendadak mati.

Melihat melalui debug.log memang bisa cukup membantu untuk proses troubleshooting
https://achow101.com/2016/07/Bitcoin-Core-Troubleshooting

abhiseshakana

legendary

Activity: 2254

Merit: 2253

From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 11:30:16 AM

Apakah ada kaitannya dengan hardware semisal antara penggunaan HDD* atau SSD? Atau memang karena dari sisi versi software Bitcoin Core nya?

Saya sendiri terkadang men-disable network activity-nya terlebih dulu baru kemudian Close aplikasi, namun tidak jarang juga dengan cara langsung Quit Bitcoin Core-nya;
Dan sejauh ini untuk kedua metode menutup program tersebut masih normal ketika membuka kembali Bitcoin Core.

* seperti diketahui kalau HDD masih menggunakan head dan piringan logam dalam proses baca tulis datanya.

Kemungkinan sih yang menyebabkan sumber permasalahaannya adalah saat di closing masih dalam proses write maupun save data ke Directory Bitcoin Core, sehingga hal tersebut menyebabkan conflict dan muncul error pada database Bitcoin Core pada saat program dijalankan kembali.

(Coba tak cari-cari debug.log buat masalah tersebut malah pusing nemuin kasusnya, berhubung begitu banyak report di file debug.log dan tidak ingat tanggal terjadinya, yang jelas udah lama banget Kang, jauh hari sebelum kita berkunjung ke tempatnya ke Kang Sapta). Kira-kira penyebabnya mungkin dari HDD/SSD yang mungkin saat itu Disk Usage-nya saat tinggi, atau bisa juga memang ada Bad Sector di area yang related dengan Directory Bitcoin Core.

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: abhiseshakana on February 28, 2024, 03:55:23 AM

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 03:06:40 AM

Waktu itu saya masih baru belajar Bitcoin Core, dan penasaran apakah proses sync nya bisa di pause; Baru tahu kalau tombol untuk pause/resume nya ada di pojok kanan bawah.

Kemudian saya mengira tinggal close saja Bitcoin Core-nya kalau mau menutupnya, ternyata beliau menyarankan untuk pause proses synchronizing-nya terlebih dulu.

Sebenarnya itu adalah proses untuk memutuskan outbound connections ke node-node lainnya, dan secara otomatis karena tanpa adanya peer connections maka tidak ada data Blockchain dari node lain yang bisa download, sehingga proses sync akan menjadi terhenti (paused). Secara umum untuk memutuskan atau menghentikan sementara proses sync, yang sering digunakan oleh banyak orang adalah dengan cara "Exit" program Bitcoin Core. Dan pada saat Bitcoin Core di running lagi, maka proses Sync akan kembali berjalan, meneruskan progress yang sempat terhenti.

Namun karena pernah mengalami Bitcoin Core malah error pada saat kembali dijalankan atau stuck di proses loading screen, maka saya memutuskan untuk melakukan pause sinkronisasi terlebih dahulu (dengan cara menonaktifkan outbound connections), sebelum menutup program Bitcoin Core :D.

Apakah ada kaitannya dengan hardware semisal antara penggunaan HDD* atau SSD? Atau memang karena dari sisi versi software Bitcoin Core nya?

Saya sendiri terkadang men-disable network activity-nya terlebih dulu baru kemudian Close aplikasi, namun tidak jarang juga dengan cara langsung Quit Bitcoin Core-nya;
Dan sejauh ini untuk kedua metode menutup program tersebut masih normal ketika membuka kembali Bitcoin Core.

* seperti diketahui kalau HDD masih menggunakan head dan piringan logam dalam proses baca tulis datanya.

abhiseshakana

legendary

Activity: 2254

Merit: 2253

From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Quote from: Husna QA on February 28, 2024, 03:06:40 AM

Waktu itu saya masih baru belajar Bitcoin Core, dan penasaran apakah proses sync nya bisa di pause; Baru tahu kalau tombol untuk pause/resume nya ada di pojok kanan bawah.

Kemudian saya mengira tinggal close saja Bitcoin Core-nya kalau mau menutupnya, ternyata beliau menyarankan untuk pause proses synchronizing-nya terlebih dulu.

Sebenarnya itu adalah proses untuk memutuskan outbound connections ke node-node lainnya, dan secara otomatis karena tanpa adanya peer connections maka tidak ada data Blockchain dari node lain yang bisa download, sehingga proses sync akan menjadi terhenti (paused). Secara umum untuk memutuskan atau menghentikan sementara proses sync, yang sering digunakan oleh banyak orang adalah dengan cara "Exit" program Bitcoin Core. Dan pada saat Bitcoin Core di running lagi, maka proses Sync akan kembali berjalan, meneruskan progress yang sempat terhenti.

Namun karena pernah mengalami Bitcoin Core malah error pada saat kembali dijalankan atau stuck di proses loading screen, maka saya memutuskan untuk melakukan pause sinkronisasi terlebih dahulu (dengan cara menonaktifkan outbound connections), sebelum menutup program Bitcoin Core Cheesy

.

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: abhiseshakana on February 26, 2024, 11:06:20 PM

Jadi keinget, dulu ada yang pernah saya tawari untuk copy database blockchain dari perangkat yang saya gunakan (cukup dengan modal flashdisk 1TB maka akan menghemat ratusan Kuota data internet ;D). Namun yang bersangkutan menolak tawaran tersebut, berhubung ingin merasakan experience berinteraksi dengan Bitcoin client dari fresh start ;D.

Quote from: Husna QA on January 06, 2020, 11:36:55 AM

btw, saya dulu bahkan ditawari mas Zaki (~~mentor saya~~) kalau sekiranya mau copy file dari beliau, namun kurang asik kalau dapat secara instan, di awal-awal hampir setiap tengah malam saya mantengin "kuota Internet malam" memakai modem wifi Sm******n (pengalaman karena saking ingin bitcoin core full node) :D

Hah, itu kenapa tulisan mentor nya di Strikethrough, padahal kan memang beliau ini mentor saya ketika dulu awal-awal menggunakan Bitcoin Core :)
Beberapa nasihat yang masih saya ingat:

- "Hati-hati ketika menggunakan jaringan wifi publik";
Karena ketika itu, di waktu senggang di siang hari saya sengaja ke Wifi Corner-nya Telkom untuk mendownload data Bitcoin Blockchain.
(Malam harinya menggunakan Mifi Modem)

- "tunggu sampai dapat beberapa block", "minimal sampe ada tulisan synchronizing with network"
Waktu itu saya masih baru belajar Bitcoin Core, dan penasaran apakah proses sync nya bisa di pause; Baru tahu kalau tombol untuk pause/resume nya ada di pojok kanan bawah.

Kemudian saya mengira tinggal close saja Bitcoin Core-nya kalau mau menutupnya, ternyata beliau menyarankan untuk pause proses synchronizing-nya terlebih dulu.

2019 jadinya menambah SSD untuk menampung data Bitcoin Blockchain, sekaligus belajar tentang Bitcoin Core (memulai dari GUI-nya*):

*

Quote from: Husna QA on October 29, 2019, 10:44:51 AM

-snip-
Note:
Pembahasan Bitcoin Core ini kali lebih kepada versi GUI

abhiseshakana

legendary

Activity: 2254

Merit: 2253

From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Quote from: Husna QA on February 26, 2024, 02:08:39 PM

Quote from: bayu7adi on February 26, 2024, 03:32:07 AM

Apakah ada yang pernah mencoba untuk melakukan instalasi di PC lain dengan meng-copy file pada folder Bitcoin yang ada di

Code:

C:/User/Admin/appdata/roaming/Bitcoin

Jadi tujuan ane ingin mencoba menginstall Bitcoin Core di komputer lain dengan cepat tanpa melakukan IBD lagi dengan cara meng-copy file data blockchain dari komputer yang sudah install Bitcoin Core dan sudah fullsync. Apakah ini memungkinkan dan bisa dilakukan?

Data Bitcoin Blockchain bisa digunakan dan di copy ke PC lain juga, jadi data-nya tidak perlu download dari awal lagi (kalau ini tentunya Bitcoin Core bisa di running masing-masing di setiap PC).
Sedangkan saya sebelumnya menggunakan folder data di drive yang sama untuk dua OS berbeda (jika seperti ini, maka Bitcoin Core jangan di running secara bersamaan):

Jadi keinget, dulu ada yang pernah saya tawari untuk copy database blockchain dari perangkat yang saya gunakan (cukup dengan modal flashdisk 1TB maka akan menghemat ratusan Kuota data internet Grin

). Namun yang bersangkutan menolak tawaran tersebut, berhubung ingin merasakan experience berinteraksi dengan Bitcoin client dari fresh start Grin

.

Quote from: Husna QA on January 06, 2020, 11:36:55 AM

btw, saya dulu bahkan ditawari mas Zaki (~~mentor saya~~) kalau sekiranya mau copy file dari beliau, namun kurang asik kalau dapat secara instan, di awal-awal hampir setiap tengah malam saya mantengin "kuota Internet malam" memakai modem wifi Sm******n (pengalaman karena saking ingin bitcoin core full node) Cheesy

Chikito

legendary

Activity: 2366

Merit: 2054

Quote from: bayu7adi on February 26, 2024, 03:32:07 AM

Apakah ada yang pernah mencoba untuk melakukan instalasi di PC lain dengan meng-copy file pada folder Bitcoin yang ada di

Code:

C:/User/Admin/appdata/roaming/Bitcoin

Jadi tujuan ane ingin mencoba menginstall Bitcoin Core di komputer lain dengan cepat tanpa melakukan IBD lagi dengan cara meng-copy file data blockchain dari komputer yang sudah install Bitcoin Core dan sudah fullsync. Apakah ini memungkinkan dan bisa dilakukan?

Ya bisa, cuma harus diperhatikan dengan detil setelah memindahkan, ini sama kasus kayak memindahkan Folder C ke misal folder D, Jadi sampeyan harus presisi betul target dan lokasi folder baru tersebut ketika hendak menjalankan bitcoin core nantinya. Kalau tidak sesuai maka bitcoin core akan bikin folder baru dan mengabaikan yang lama.

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: bayu7adi on February 26, 2024, 03:32:07 AM

Quote from: Husna QA on February 20, 2024, 06:36:19 PM

Sedikit menambahkan apa yang disampaikan agan z@punk di atas, untuk proses -rescan, bisa bisa memakan waktu yang cukup lama, hal ini pernah saya alami ketika test import wallet yang berasal dari Electrum dan juga pernah melakukan -reindex ketika error gara-gara menjalankan Bitcoin Core di MacOS dan Windows OS bersamaan dengan sumber data Bitcoin Blockchain yang sama.

https://bitcointalksearch.org/topic/m.53770601
https://bitcointalksearch.org/topic/m.59777453

Yang dimaksud dengan menjalankan Bitcoin Core bersamaan ini pada dua device yang berbeda dan membuka wallet yang sama gan?
Atau membuka Bitcoin Core di komputer dengan OS 'A' setelah melakukan backup data blockchain yang ukurannya besar dari komputer dengan OS 'B'?

Menjalankan secara bersamaan Bitcoin Core di dua OS berbeda pada satu device dengan menggunakan folder data Bitcoin Blockchain yang sama.
Saya menjalankan WindowsOS dengan menggunakan virtual mesin, sementara OS utamanya menggunakan MacOS.
Waktu itu seingat saya Bitcoin Core masih aktif di MacOS kemudian lupa menjalankan juga Bitcoin Core di Windows OS (untuk keperluan tulisan pada thread ini) tanpa menutup dulu yang masih aktif di OS lainnya.

Quote from: bayu7adi on February 26, 2024, 03:32:07 AM

Apakah ada yang pernah mencoba untuk melakukan instalasi di PC lain dengan meng-copy file pada folder Bitcoin yang ada di

Code:

C:/User/Admin/appdata/roaming/Bitcoin

Jadi tujuan ane ingin mencoba menginstall Bitcoin Core di komputer lain dengan cepat tanpa melakukan IBD lagi dengan cara meng-copy file data blockchain dari komputer yang sudah install Bitcoin Core dan sudah fullsync. Apakah ini memungkinkan dan bisa dilakukan?

Data Bitcoin Blockchain bisa digunakan dan di copy ke PC lain juga, jadi data-nya tidak perlu download dari awal lagi (kalau ini tentunya Bitcoin Core bisa di running masing-masing di setiap PC).
Sedangkan saya sebelumnya menggunakan folder data di drive yang sama untuk dua OS berbeda (jika seperti ini, maka Bitcoin Core jangan di running secara bersamaan):

Quote from: Husna QA on December 02, 2019, 10:09:54 AM

6. Install Bitcoin Core & Sinkronisasi dengan Bitcoin network
kembali ke daftar isi
Mac OS (64-bit)
-snip-

-snip-

Windows OS (64-bit)
-snip-

Untuk direktori data Blockchain saya pilih custom dan merujuk pada folder tempat Bitcoin Blockchain yang sebelumnya sudah didownload ketika menggunakan Bitcoin Core versi macOS.
-snip-

punk.zink

sr. member

Activity: 192

Merit: 262

Rollbit.com - Crypto Futures

Quote from: bayu7adi on February 26, 2024, 03:32:07 AM

Apakah ada yang pernah mencoba untuk melakukan instalasi di PC lain dengan meng-copy file pada folder Bitcoin yang ada di

Code:

C:/User/Admin/appdata/roaming/Bitcoin

Jadi tujuan ane ingin mencoba menginstall Bitcoin Core di komputer lain dengan cepat tanpa melakukan IBD lagi dengan cara meng-copy file data blockchain dari komputer yang sudah install Bitcoin Core dan sudah fullsync. Apakah ini memungkinkan dan bisa dilakukan?

Bisa Om, dan sudah pernah ane praktekin

1. Shutdown Bitcoin Core dari Computer (pertama) yang akan di Copy datanya
2. Buka folder dimana data Bitcoin Core tersimpan (opsi aktifkan View >> Hidden Items pada windows explore , kali aja ada file/folder didalam directory Bitcoin Core yang ter-hidden)
3. Copy keseluruhan data
4. Di Computer satunya (Computer kedua) install Bitcoin Core dengan versi yang sama
5. Setelah proses Installasi selesai, Bitcoin Core jangan di running terlebih dahulu (un-checklist Run Bitcoin Core, dan tekan finish)
6. Paste >> data yang dicopy dari Computer pertama ke folder computer kedua
7. Jalankan Bitcoin Core di Computer kedua, dan tentukan data directory yang akan digunakan

Jika data di copy-paste ke default directory berarti pilih (checklist) use the default data directory
Jika data di copy-paste ke folder lain maka pilih (checklist) use a custom data directory dan tuliskan path dimana folder data Bitcoin tersimpan

bayu7adi

hero member

Activity: 1470

Merit: 558

dont be greedy

Quote from: Husna QA on February 20, 2024, 06:36:19 PM

Sedikit menambahkan apa yang disampaikan agan z@punk di atas, untuk proses -rescan, bisa bisa memakan waktu yang cukup lama, hal ini pernah saya alami ketika test import wallet yang berasal dari Electrum dan juga pernah melakukan -reindex ketika error gara-gara menjalankan Bitcoin Core di MacOS dan Windows OS bersamaan dengan sumber data Bitcoin Blockchain yang sama.

https://bitcointalksearch.org/topic/m.53770601
https://bitcointalksearch.org/topic/m.59777453

Yang dimaksud dengan menjalankan Bitcoin Core bersamaan ini pada dua device yang berbeda dan membuka wallet yang sama gan?
Atau membuka Bitcoin Core di komputer dengan OS 'A' setelah melakukan backup data blockchain yang ukurannya besar dari komputer dengan OS 'B'?

Apakah ada yang pernah mencoba untuk melakukan instalasi di PC lain dengan meng-copy file pada folder Bitcoin yang ada di

Code:

C:/User/Admin/appdata/roaming/Bitcoin

Jadi tujuan ane ingin mencoba menginstall Bitcoin Core di komputer lain dengan cepat tanpa melakukan IBD lagi dengan cara meng-copy file data blockchain dari komputer yang sudah install Bitcoin Core dan sudah fullsync. Apakah ini memungkinkan dan bisa dilakukan?

punk.zink

sr. member

Activity: 192

Merit: 262

Rollbit.com - Crypto Futures

Quote from: Husna QA on February 23, 2024, 06:59:27 PM

Dan seperti yang tertera pada quote dari https://en.bitcoin.it/wiki/Wallet yang saya cantumkan sebelumnya, sejak Bitcoin Core versi 0.3.21 akan rescan otomatis ketika proses restoring dari backup wallet.

Sebenarnya jika melakukan restore wallet dan Balance sudah tertampilkan sebagaimana mestinya atau UTXO sudah bisa diakses dan digunakan, namun proses rescanning masih berjalan, maka proses rescanning tersebut bisa dihentikan dengan melakukan abortrescan di Console.

Sementara untuk melihat progress dari rescan yang sedang berjalan bisa dilihat melalui getwalletinfo

Husna QA

legendary

Activity: 2296

Merit: 2892

#SWGT CERTIK Audited

Quote from: abhiseshakana on February 21, 2024, 12:02:19 PM

Quote from: Husna QA on February 20, 2024, 06:36:19 PM

Sedikit menambahkan apa yang disampaikan agan z@punk di atas, untuk proses -rescan, bisa bisa memakan waktu yang cukup lama, hal ini pernah saya alami ketika test import wallet yang berasal dari Electrum dan juga pernah melakukan -reindex ketika error gara-gara menjalankan Bitcoin Core di MacOS dan Windows OS bersamaan dengan sumber data Bitcoin Blockchain yang sama.

-snip-
Begitu juga jika dalam prosesnya ditemukan failed, parameter -rescan dan -reindex tetap harus dihilangkan agar pada saat Bitcoin Core kembali di running, client tersebut akan meneruskan progress rescan atau reindex yang tertunda tadi (tidak mengulang prosesnya dari awal).

Dan seperti yang tertera pada quote dari https://en.bitcoin.it/wiki/Wallet yang saya cantumkan sebelumnya, sejak Bitcoin Core versi 0.3.21 akan rescan otomatis ketika proses restoring dari backup wallet.

Quote from: Chikito on February 23, 2024, 07:00:49 AM

Quote from: Hanadawa on February 19, 2024, 04:02:30 AM

Berarti, kalau misalnya untuk hari ini saya menyimpan file .dat dari Bitcoin core saya yang dalam settingan mode pruning sebagaimana yang saya pilih di awal.

File wallet.dat itu hanya berupa teks json (key) yang didalamnya tanpa ada blockchain-nya, sehingga percuma kalau menyimpan itu saja, sampeyan harus simpan semua folder bitcoin. Itu pun ketika sampeyan mau ngejalaninya masih harus pemulihan, atau pemugaran, tidak langsung running begitu saja, ibarat kata nyawanya dikumpulin dulu baru bisa terkompresi dengan baik pada wallet tersebut.

Minimalnya, dengan menyimpan backup file wallet, beberapa informasi penting yang sudah dibuat sebelumnya pada wallet tersebut bisa digunakan kembali, terlebih ketika pada walletnya terdapat akses ke aset Bitcoin.

abhiseshakana

legendary

Activity: 2254

Merit: 2253

From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Ya, file wallet.dat tidak terkorelasi langsung dengan data Blockchain (seperti yang pernah disinggung oleh Om Husna QA sebelumnya). Data-data client yang tersimpan di PC yang terkait dengan data Blockchain adalah file blk*.dat , rev*.dat , Block index (leveldb), dan chainstate (leveldb).

Chainstate (leveldb) yang juga disebut dengan UTXO Set merupakan database LevelDB yang mendeskripsikan seluruh Ouput Transaksi yang belum digunakan (UTXO)

Block index (leveldb) merupakan database LevelDB yang menyimpan metadata seluruh Block yang ada di Blockchain dan memberikan identifikasi (indexing) agar untuk setiap upaya pemanggilan data Blocks dari Client storage menjadi cepat.

rev*.dat merupakan data informasi yang diperlukan dalam proses revert (roll-back) Block sesuai dengan kebutuhannya . Berisi informasi mengenai seluruh UTXO yang telah digunakan pada Input Transaksi yang tersimpan di Block.

blk*.dat merupakan raw block dan kumpulan lengkap dari file ini merepresentasikan keseluruhan Blockchain. Sementara ukuran maksimal dari blk*.dat adalah 128 MiB

Quote from: https://github.com/bitcoin/bitcoin/blob/master/src/node/blockstorage.h#L74

static const unsigned int MAX_BLOCKFILE_SIZE = 0x8000000; // 128 MiB

https://en.bitcoin.it/wiki/Bitcoin_Core_0.11_(ch_2):_Data_Storage

Chikito

legendary

Activity: 2366

Merit: 2054

Quote from: Hanadawa on February 19, 2024, 04:02:30 AM

Berarti, kalau misalnya untuk hari ini saya menyimpan file .dat dari Bitcoin core saya yang dalam settingan mode pruning sebagaimana yang saya pilih di awal.

File wallet.dat itu hanya berupa teks json (key) yang didalamnya tanpa ada blockchain-nya, sehingga percuma kalau menyimpan itu saja, sampeyan harus simpan semua folder bitcoin. Itu pun ketika sampeyan mau ngejalaninya masih harus pemulihan, atau pemugaran, tidak langsung running begitu saja, ibarat kata nyawanya dikumpulin dulu baru bisa terkompresi dengan baik pada wallet tersebut.

Topic: BITCOIN CORE - page 8. (Read 8690 times)