Topic: BITCOIN CORE - page 9. (Read 8690 times)

Intinya kalo Node memang memerlukan eksekusi -rescan dan -reindex, maka kuncinya kudu sabar karena proses build up-nya melibatkan jumlah data yang cukup besar, dan perlu diingat pada saat prosesnya selesai jangan lupa untuk menghilangkan parameter tersebut agar prosesnya tidak berulang.

Begitu juga jika dalam prosesnya ditemukan failed, parameter -rescan dan -reindex tetap harus dihilangkan agar pada saat Bitcoin Core kembali di running, client tersebut akan meneruskan progress rescan atau reindex yang tertunda tadi (tidak mengulang prosesnya dari awal).

Sedikit menambahkan apa yang disampaikan agan z@punk di atas, untuk proses -rescan, bisa bisa memakan waktu yang cukup lama, hal ini pernah saya alami ketika test import wallet yang berasal dari Electrum dan juga pernah melakukan -reindex ketika error gara-gara menjalankan Bitcoin Core di MacOS dan Windows OS bersamaan dengan sumber data Bitcoin Blockchain yang sama.

https://bitcointalksearch.org/topic/m.53770601
https://bitcointalksearch.org/topic/m.59777453

---

Folder lain yang berisi data Bitcoin Blockchain juga mesti ada agar bisa melanjutkan proses IBD (Initial Block Download) sebagaimana disebutkan pula agan punk di atas, karena file wallet.dat tidak mencakup semua file-file tersebut.

Berikut ini informasi yang tercakup dalam file wallet.dat:

Agar Bitcoin Core dari installasi baru (dengan mode prune) bisa berjalan, maka yang harus agan copy adalah keseluruhan data yang ada directory Bitcoin (lama), mulai dari folder : blocks, chainstate, wallets, file bitcoin.conf dan file atau folder lainnya. Jika metode ini yang digunakan maka pada saat Bitcoin Core (installasi baru) dijalankan, proses IBD hanya akan meneruskan data-data Blockchain sebelumnya (mendownload ketertinggalan 3 bulan tersebut).

Namun jika yang di copy cuma file wallet.dat, maka setelah installasi Bitcoin Core baru dijalankan, client tersebut akan tetap melakukan proses IBD dari awal.

Berarti, kalau misalnya untuk hari ini saya menyimpan file .dat dari Bitcoin core saya yang dalam settingan mode pruning sebagaimana yang saya pilih di awal. Lalu saya tidak memakai lagi Bitcoin core untuk beberapa waktu ( 3 bulan misalnya ), bisa jadi karena softwarenya saya uninstall atau laptop saya rusak sehingga harus ganti laptop baru. Nah saat mendownload kembali Bitcoin core, dan saya memakai file .dat ( mode pruning ) yang 3 bulan lalu tersebut, artinya nanti saya hanya perlu mendownload IDB sejumlah 3 bulan aja ya Om?

Dengan kondisi Client yang belum fullsync (masih dalam proses IBD), agan tetap bisa melakukan "Restore Wallet" (wallet.dat). Biasanya untuk seluruh address (beserta elemennya) akan langsung bisa dilihat di GUI-nya. Jika semisal setelah proses IBD mencapai fullsync, namun balance atau history transaksi tidak muncul di GUI Bitcoin Core, maka diperlukan proses -rescan atau rescanblockchain (proses ini bisa diabaikan jika address, balance, dan transaksi tertampil sebagaimana mestinya).


* Jika ada kekhawatiran, lakukan eksperimen di client Testnet terlebih dahulu

Kalau untuk restore file .dat yang pernah kita backup, itu perlu client Bitcoin Core yang fullsync atau tidak perlu fullsync ya gan?

Sebagai contoh ane ingin melakukan restore wallet.dat yang ane backup dari PC ke laptop . Sedangkan di laptop ane aplikasi Bitcoin Core nya belum tersingkronisasi sepenuhnya. Apakah proses restore wallet.dat nya bisa langsung dilakukan tanpa menunggu fullsync?

Sedikit menambahkan apa yang telah disampaikan z@punk di atas, ketika agan lupa passphrase atau password pada wallet yang di encrypt maka tidak ada opsi recovery di Bitcoin Core.


Kalaupun ada tool yang digunakan untuk merecovery, itu juga masih kecil kemungkinan bisa men-decrypt wallet-nya (logikanya kalau wallet yang di encrypt di Bitcoin Core sangat mudah di 'jebol' maka patut dipertanyakan kapabilitas fitur encrypt di Bitcoin Core).

Berikut ini salah satu tutorial Brute force Bitcoin Wallet, barangkali mau test seberapa efektifnya tool tersebut membuka enkripsi wallet di Bitcoin Core:
How to Brute Force a Bitcoin Wallet with Hashcat - Bitcoin Daytrader

---

Solusi yang bisa digunakan untuk berjaga-jaga jika sekiranya lupa passphrase adalah dengan menyimpan Private Key;
Sementara solusi untuk antisipasi jika suatu saat file wallet di Bitcoin Core mengalami corrupt adalah dengan melakukan Backup Wallet (https://bitcointalksearch.org/topic/m.53531187), namun ini tetap perlu passphrase jika walletnya di encrypt.

Yang perlu digarisbawahi, Private Key dan Wallet itu berbeda, dimana Private key selalu terkait dengan masing-masing Public Key dan Address yang diturunkannya (uncompressed maupun compressed), sementara wallet (file wallet.dat) adalah tempat yang digunakan oleh Client untuk menyimpan data Private Key dan data-data terkait lainnya.

Jika agan lupa password wallet maka tidak ada cara lain untuk mengetahui Private Key yang terkait dengan wallet tersebut, kecuali dengan cara menggunakan tool recovery password yang menurut saya kecil kemungkinanannya untuk berhasil. Namun jika sebelumnya agan pernah mencatat Private Key tersebut secara personal, maka agan bisa mengimportnya ke (label) wallet lain yang bisa agan akses (tidak ada password atau agan mengetahui passwordnya).

Om nnya banyak oleh, 9. Private Key Saya juga sudah membaca poin ini, jika valid password maka akan keluar null, dan langkah seterusnya untuk mendapatkan private key

Yang saya ingin tanyakan:
~Bagaimana kalau kita lupa password di bitcoincore utama atau bitcoin tesnet apakah ada langkah-langkah nya om dalam menemukan Private Key nya.

Ya pada intinya sih bagaimana caranya supaya terdownload semua blockchain tersebut, persoalan berapa MB kecepatan dan Provider yang digunakan tidak jadi masalah jika downloadnya stabil dan mulus tanpa ada buffering.

Wifi.id memang pilihan bagus, harganya juga tidak nguras kantong, untuk paket 12 jam penggunaannya cuma 5000 perak. Ya kalau mau hemat lagi bisa pakai paket yang 1 bulan, cuma 50 ribu. Tapi kalau berlangganan gitu, rumah sampeyan mesti harus dengan dengan jaringan wifi.id biar running bitcoin corenya tidak ngelaq-ngelag atau bisa pakai sambungan antena penangkap sinyal, ada banyak yang jual rounter tersebut di olshop.

Ketika agan menginstall ulang Bitcoin Core, agan tinggal gunakan opsi custom data directory dan pilih folder dimana data Bitcoin Blockchain sebelumnya agan simpan.
Saya pernah menggunakan data Bitcoin Blcokchain pada folder yang sama untuk Bitcoin Core di macOS dan Bitcoin Core di WindowsOS (yang dijalankan menggunakan virtual machine), namun perlu dicatat, Bitcoin Core-nya tidak dijalankan bersamaan.

Pada page awal thread ini sudah pernah saya contohkan data directory yang sama yang saya gunakan di macOS dan Windows OS (folder Wallet -> Bitcoin Core -> Bitcoin):

---

Opsinya gunakan prune lagi; Kalau tidak sama, maka setahu saya akan download lagi dari awal.

Itu estimasi untuk mainet gan. Siap akan ane coba gan


ECOnet opsi terbaik yang mungkin bisa ane pilih untuk saat ini, katanya si sudah mulai dipasang jaringane tapi belum sampe ketempat ane. myrepublic ane baru denger gan, indohome ama bisnet aja ga masuk desa ane apalagi yang aneh-aneh gan, masih jauh keknya jaringane nyampe di tempat ane. Untuk mempercepat sync mungkin ke cafe atau tempat yang ada wifi.id opsi terbaik untuk saat ini gan


Iya gan, karena dipakai orang banyak jadi dapet bagiannya dikit. Bayare juga murah gan, cuma 100k sebulan. Ane udah tanya juga untuk upgrade bisa nyampe maksimal 5Mbps gan dan bayare naik jadi 200k/mo, lebih tinggi lagi ga boleh karena nanti pelanggan yang lain jadi ga kebagian bandwith gan. Tapi ane mending pilih ECOnet aja nanti kalo udah masuk, katanya 20Mbps cuma 225k/mo

Baik itu dalam mode pruning atau non-pruning selama yang digunakan adalah keseluruhan data (termasuk file wallet.dat), saya rasa Bitcoin core client akan tetap running secara normal karena untuk setiap konfigurasi masih menggunakan data lama. Jadi dalam hal ini jika parameter pruning digunakan maka client akan mengimplementasikan parameter tersebut. Mungkin bisa saja terjadi sebuah conflict jika versi Bitcoin core yang digunakan berbeda, jadi untuk opsi yang aman sebaiknya tetap menggunakan versi Bitcoin core yang sama dan sekiranya setelah dijalankan normal, barulah dirubah ke versi yang terbaru.

Jika ada perubahan file "wallet.dat" kemungkinan akan memerlukan fungsi rescan, yang berarti tidak bisa dieksekusi menggunakan prune node karena tidak disupport untuk melakukan perintah -txindex dan -rescan.


Itu merupakan flag versionbit dari BIP 009 (Proposal BIP yang menetapkan usulan perubahan field "version" pada sebuah block), yang pada intinya berkaitan dengan aktifitas node mining untuk melakukan modifikasi nVersion pada kandidat Block yang dibuat. Entah mengapa di Mainnet warning bits tersebut tidak muncul, namun di testnet client malah nongol (punya saya juga ada). Namun dari pengalaman penggunaan, munculnya warning bits tersebut tidak mempengaruhi node consensus dan protocol, karena sampai detik ini Client testnet yang saya miliki masih berfungsi sebagai mana mestinya.

Tadi saya coba membuka Bitcoin Testnet dan ada pemberitahuan seperti ini:



Itu maksudnya apa ya Om? Saya klik di tempat tersebut tidak muncul apa-apa. Apakah ada yang salah dengan Bitcoin Testnet saya?

---

Tapi sepertinya MyRepublic tidak memiliki cakupan area yang luas Om. Berdasarkan yang saya lihat disini: http://myrepublicpartner.com/index.php?page=coverage terlihat bahwa saat ini MyRepublic hanya meng-cover wilayah perkotaan dan itupun masih di daerah-daerah tertentu. Dari pernyataan Agan PytagoraZ sepertinya tempat tinggal beliau itu di pedesaan, dan Iconnet saja belum masuk. Saya kira di tempat Agan PytagoraZ masih belum ada MyRepublic Om, sama seperti di daerah saya.
CMIIW,

Mungkin Agan bisa mencoba ke perkotaan ke warung kopi yang memiliki wifi.id dengan speed 50-100mbps. Meskipun hanya 1-2 jam setidaknya itu lebih baik daripada speed 1.5mbps . Btw kenapa speed wifi di rumah agan bisa kecil sekali, 1.5mbps? Itu speed yang dijatah sama pengurus internet atau speed dari sebuah provider wifi Gan?

Kalau saya pakai bitcoin core karena melihat sejarahnya yang dibuat langsung oleh si pembuat bitcoin, Satoshi Nakamoto, tidak lebih. Mengenai jaringan internet, ada baiknya sampeyan cari-cari yang tebaik di lokasi sampeyan. Soalnya dari beberapa pengalaman teman, Iconet dari PLN juga kurang bagus, malah sering banget keputus dan ngikut juga padam kalau sedang mati lampu. Indihome bagus, tapi kalau di tempat saya kurang, karena sudah banyak yang pakai sehingga kekuatan jaringannya kurang maksimal. Paling sampeyan coba dulu kayak myrepublic, disamping banyak diskon bonus, myrepublic juga masih sedikit yang pakai sehingga jaringan yang sampai di rumah kita itu bisa maksimal

Kalau dari pengalaman saya, dengan memakai internet dengan speed 10mbps, setelah saya running sekitar sejam progress increase per hour-nya ada di kisaran 0.05-0.2%. Agan PytagoraZ mungkin karena mungkin baru mulai start makanya progress increase per hour-nya jalan di 0.01%. Tapi apapun itu tetap semangat gan mendownload Bitcoin core-nya. Kecepatan internet berbanding terbalik dengan tingkat kesabaran. Semakin lambat koneksi maka kesabaran semakin ditingkatkan.  .

Yang penting itu coba agan cek apakah proses downloadnya itu tetap jalan saat laptop agan dalam mode sleep. Karena saya pernah mengalami situasi dimana laptop yang saya titipkan ke warung kopi teman saya dari pagi sampai sore, pas saya cek ternyata progress-nya ga jalan karena laptopnya dalam mode sleep.

Jadi ada cara seperti itu Om? Saya baru tahu. Saya sempat berpikir kalau misalkan suatu waktu saya harus menginstall ulang Bitcoin core karena ganti laptop atau hardisk bermasalah, saya pikir saya harus mengulangi kembali proses downloadnya dari awal. Untuk tutorialnya bagaimana Om?

Dan apakah cara itu bisa dipakai buat yang mendownload data blockchain dalam mode Prune?

Itu download data Bitcoin Blockchain yang mainnet atau testnet?
Coba bandingkan estimasi waktu ke full sync-nya ketika sudah me-running Bitcoin Core sekitar 30-60 menit, apakah ada penurunan cukup banyak pada estimasi waktunya atau masih relatif sama?
Dari yang pernah saya alami dulu, itu ketika di awal-awal memang estimasinya bisa terlihat lama (tahunan), namun setelah download beberapa menit atau jam berkurang cukup banyak.

Btw, dulu di awal-awal download data di Bitcoin Core, saya bahkan pernah hanya dengan menggunakan modem portabel smar*fr*n, dan memanfaatkan kuota internet malam.

---

Full sync disini jangan dipahami hanya sekali download, dan berhenti hingga ketika proses sync selesai saat agan membuka Bitcoin Core.
Proses sinkronisasi akan terus berlanjut selama data transaksi terbaru di jaringan Bitcoin Core masih ada.

Ketika misalkan agan menginstall ulang Bitcoin Core, maka agan bisa saja mengarahkan data blockchain-nya pada folder data Bitcoin yang sudah pernah di download sebelumnya, dengan kata lain tidak mesti mendownload lagi dari awal. Jadi, agan hanya meneruskan download untuk data bitcoin blockchain terbaru setelahnya.

Oya bener gan, alhamdullilahnya tenyata engga 12 tahun gan setelah di cek ulang,



Tapi masih setaon 28 minggu juga gan, duh keknya kudu di upgrade dulu perangkatnya nih, udah terlalu usang.


Setelah ane coba tanyai berapa kecepatan wifi di rumah ane ke pengurus internetnya, ternyata hanya dapet alokasi 1,5Mbps doang dan itu dipake serumah, keknya utopis kalo di paksa di jaringan rumah gan. Di kantor juga di pake berjamaah. Nunggu jaringan Econet dari PLN masuk, katanya mau masuk desa dan bisa langganan yang up to 20Mbps. Tapi itu datanya sekali donload aja ya, meskipun ganti wallet atau upgrade ga donlod lagi gan? Kalo di pikir-pikir si emang kurang mantep kalo belum nyoba bitcoin core, secara itu main wallet untuk bitcoin

Permasalahan utama untuk memakai wallet bitcoin core yaitu download blockchain-nya, selebihnya sih sama saja kayak wallet biasanya. Kalau saya dulu bertahap, alias tidak sekaligus download terus menerus tiap hari. Jadi jika saya mau nongkrong, misalnya di coffe shop yang ada wifi gratisnya, saya pasti buka laptop dan mulai guyurin. Begitu juga kalau lagi di kantor, pasti saya akan buka laptop dan mulai download. Jadi ya tidak mesti harus duduk dan nungguin gitu, kalau ada kesempatan saja. Kalau tidak ya sudah. Jangan memaksakan pakai data internet di HP, karena bakal jebol tuh, 25 GB aja dapat 100 ribu. Ini kan sampe 500 GB, kalau dihitung bisa jutaan tuh.

Kalau semisal wifi bumdesnya malamnya bagus, dicoba aja malamnya, NB-nya dibiarin nyala sembari download, sampeyannya tidur.

Dari yang saya alami dengan menggunakan Testnet (entah kalau untuk di mainnet), Bitcoin Core masih smooth digunakan ketika membuka Console sekalipun masih dalam keadaan sync.
Tadi saya rename dulu folder testnet yang awal, agar bisa sync dan download ulang data Bitcoin Blockchain testnet nya sedari awal untuk test sembari menggunakan beberapa perintah di Console.

---

Asumsi saya ini masalahnya di GUI pada OS tertentu; Kalau di Windows OS kan software yang terinstall menggunakan Windows Registry (mungkin ini salah satu pemicu lag -Registry Junk: A Windows Fact of Life-) sementara di MacOS itu tidak ada registry dan proses install Bitcoin Core pun cukup drag and drop file Bitcoin Core ke folder Applications.

---

Nah, untuk pengguna WindowsOS, alternatif selain menggunakan Bitcoin Core veri GUI bisa menggunakan versi bitcoind. Namun di MacOS, saya sendiri belum begitu paham caranya mengingat tidak disertakan seperti di Windows OS.