Pages:
Author

Topic: [DISKUSI]Pengurusan aset kripto jika terjadi musibah - page 2. (Read 965 times)

legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
Daripada repot-repot menggunakan fungsi time-locked (nLockTime) kenapa ga langsung menyimpan private key dimana aset tersebut berada dan memberikannya ke pada ahli waris yang ditunjuk  Grin

Ini adalah solusi yang paling efisien dengan syarat ada tempat yang aman untuk menyimpannya.

Yang saya maksud dengan timelock itu punya asumsi-asumsi tertentu, mengapa lebih memilih ribet dengan timelock daripada langsung ngasih private key, di antaranya:
- Tidak semua anggota bisa dipercaya.
- Dananya masih belum ada.
- Karena satu dan lain hal kita ga bisa blak-blakan bilang bahwa kita punya aset kripto.
- Ga punya tempat penyimpanan yang aman.
- Rumah sering dimaling.
- Pelupa.
- dst.

Saya pribadi kalau udah punya keluarga (istri dan anak), mungkin bakal ngasih private key juga dan menerapkan 2-of-3.

Menurut ane mau pakai yang mana aja asal sesuai konteks agan adalah pilihan yang baik. Timelock bisa jadi bukan pilihan yang tepat terutama kalau agan ga punya keluarga buat diwarisin 10 tahun kemudian (jomblo tua).

Pertanyaan" dari abang Ljunior bisa juga jadi pertimbangan buat bahan menentukan mau pake metode apaan buat mewariskan aset agan.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary

Dan saya ingin mewariskan 5 BTC kepada om abhi...

Dengan senang hati akan saya terima  Grin


Quote
Intinya adalah apa yg diwariskan/diwasiatkan, bukan ttg nilainya.

Jika yang menjadi objek warisan tersebut berasal dari suatu investasi, maka seharusnya kembali lagi ke tujuan utama investasi yakni untuk mendapatkan profit (ini hanya sekedar pandangan pribadi dan saya yakin masing-masing individu tentunya tidak akan memiliki pandangan yang sama)



Quote
Dan esok harinya, aset yg berada dlm wallet tsb udah pindah ke rekening bank mereka (dimana kita masih dlm kondisi segar bugar).  Grin

Saya rasa ada banyak cara tentang bagaimana menyerahkan suatu (wasiat atau barang) dalam kurun waktu tertentu.



hero member
Activity: 728
Merit: 1006
BountyPortal Supporter & Hhampuz is my manager
-snip-
Apakah yakin jika PC / Harddisk tidak mengalami kerusakan beberapa tahun kedepan?


Punya aset,  otak merespon bagaimana cara memilihara, menambah,  dan mewariskan.
Karena hal tersebut adalah manusiawi, ada yg berupa harta, ada yg berupa ilmu, dan bahkan ada yg bersifat agamis... Grin

-snip-
Emang mau mewariskan berapa trilyun? wkwkw
Makanya buruan punya keturunan, biar bisa berfikir ttg kapan harus bikin acara ngunduh mantu anak/cucu kita.. Grin
Btw, selama uang msh bisa dihitung, maka uang itu akan habis utk memenuhi kebutuhan kita...

Terkecuali memang jika pemilik aset memiliki pemikiran "nothing to lose" terhadap hasilnya dikemudian hari.
Beberapa orang tua ingin mewariskan pekerjaan kepada anaknya...
Beberapa kakek ingin mewariskan sebidang kebun kepada cucunya...
Beberapa pemuda ingin mewasiatkan beberapa mobil ferrari kepada orang tuanya.
Dan saya ingin mewariskan 5 BTC kepada om abhi...

Pada konteks diatas, terdapat kata "waris" dan "wasiat", hal itu mengacu suatu kondisi pada saat pemberi waris/wasiat udah meninggal.
Semua hal emang mempunyai resiko ketika dalam proses "waris/wasiat".
Apakah pekerjaan tsb msh berlaku dimasa depan? Apakah kebunnya tiba2 tergerus sungai? Apakah mobilnya msh utuh? Dan apakah BTC masih mempunyai nilai tukar?

Intinya adalah apa yg diwariskan/diwasiatkan, bukan ttg nilainya.

Quote
Daripada repot-repot menggunakan fungsi time-locked (nLockTime) kenapa ga langsung menyimpan private key dimana aset tersebut berada dan memberikannya ke pada ahli waris yang ditunjuk
Dan esok harinya, aset yg berada dlm wallet tsb udah pindah ke rekening bank mereka (dimana kita masih dlm kondisi segar bugar).  Grin


hero member
Activity: 1218
Merit: 608
Banyak hal yg sy baca dari comment2 diatas. Mari berImaginasi:
1. Jika semua hal sensitive yg berkaitan dgn aset crypto di simpan di device,  ada berapa device yg digunakan?,  bagaimana jika device tsb rusak. Dan dan bagaimana solusinya?.

2. Jika semua hal sensitive di simpan di hardCopy,  lantas apa solusinya jika hardcopy tsb rusak,  hilang atau bahkan terkena kebakaran,  gempa bumi dll. Dan bagaimana solusinya.
Di 2017 saya sudah pernah kepikiran untuk mencari ahli waris untuk aset crypto saya dan saya tetapkan kepada adik laki2 saya.
Saya juga pernah kepikiran untuk pertanyaan no 1 & 2 dimana yang berbentuk fisik pun belum tentu bisa dijamin aman,dan saya mengambil keputusan untuk membuat catatan di google spreadsheet pribadi serapi mungkin untuk hal2 seperti PK(beserta link web/wallet yang valid),Password dll dan untuk file saya simpan di dalam google drive.
Jadi apabila terjadi hal yang tidak kita inginkan,si ahli waris kita juga lebih gampang untuk mengakses dengan memberikan email beserta passwordnya.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Maksud dari om Jon adalah sebenarnya bukan bertujuan untuk waris, tapi bersifat kepada investasi long term dan tidak ditujukan jika kita meninggal.
Dan sebenarnya itu juga berkaitan dengan tujuan saya.
Contoh:
Saya berinvestasi pada project A yg memiliki kans bagus didepan (sesuai dengan roadmap 30 tahun lagi), sebagai bukti saya berinvestasi adalah dengan melakukan pembelian coin project tsb dengan nilai 20 BTC.
Nah, tujuan saya disini adalah melakukan investasi jangka panjang. Dan jika umur gak cukup, maka investasi tsb bisa dijatuhkan kepada ahli waris saya (dan saya kira, semua orang melakukan long-term invest adalah utk kepentingan keluarga di kelak kemudian hari.

Jika menggunakan timelock s.d 30 tahun, maka mau tidak mau transaksi tsb akan berlangsung 30 tahun lagi, dan yg menikmati kemungkinan besar adalah ahli waris kita.

Jika mengacunya kepada investasi, berarti pilihannya kembali kemasing-masing individu (investor). Tetapi bagi saya pribadi model investasi menggunakan fungsi time-locked penuh dengan resiko karena yang namanya investasi sudah seharusnya memiliki managemen resiko didalam prosesnya. Terkecuali memang jika pemilik aset memiliki pemikiran "nothing to lose" terhadap hasilnya dikemudian hari.



Quote
Dari situ, saya membaca bhw BTC kita send ke wallet ahli waris kita dengan mempergunakan nLockTime.
Tetapi, untuk melakukan redeem dibutuhkan script sign yg udah kita simpan di flashdisk.

Daripada repot-repot menggunakan fungsi time-locked (nLockTime) kenapa ga langsung menyimpan private key dimana aset tersebut berada dan memberikannya ke pada ahli waris yang ditunjuk  Grin

copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Butul @pandukelana2712 cara-cara sign-nya mirip ama tutorial ane yang bikin offline wallet pakai electrum jaman dulu (bagian kirim BTC), cuma nanti sebelum "disign," 4 byte terakhir harus diedit dulu pakai tools (misalnya biar bisa dapat 10 tahun). Lalu kemudian disign. Sesudah itu ya tinggal file transaksinya diserahkan ke ahli waris.

Kemudian setelah lewat 10 tahun, ahli waris cukup "meload" transaksi tersebut lalu "membroadcast" ke jaringan. << broadcast gak harus pakai electrum sih.

Cuma ya 10, 20, 30 tahun itu waktu yang sangat panjang... Emang mau mewariskan berapa trilyun? wkwkw
full member
Activity: 321
Merit: 152
Save Palestine
Sad  Punya aset,  otak merespon bagaimana cara memilihara, menambah,  dan mewariskan.

Sebelum punya aset,  otak merespon bagaimana cara mendapatkannya.

Banyak hal yg sy baca dari comment2 diatas. Mari berImaginasi:
1. Jika semua hal sensitive yg berkaitan dgn aset crypto di simpan di device,  ada berapa device yg digunakan?,  bagaimana jika device tsb rusak. Dan dan bagaimana solusinya?.

2. Jika semua hal sensitive di simpan di hardCopy,  lantas apa solusinya jika hardcopy tsb rusak,  hilang atau bahkan terkena kebakaran,  gempa bumi dll. Dan bagaimana solusinya.

3. Jika semua hal sensitive di sampaikan ke keluarga,  bagaimana jika semua keluarga dan kita terkena musibah secara bersamaan. Apa solusinya?

4. Masih banyak lagi sih,  tp cukupkan dulu sampai disini.

Bagus ini topic,  Nantinya masuk Management Resiko..
hero member
Activity: 2282
Merit: 589
Kalau bagi saya, lebih baik terus terang kepada keluarga bahwa kita memiliki jumlah sekian aset dalam crypto dan beruntung salah satu keluarga saya cukup memahami cara akses ke wallet dan exchange hanya saja saya belum siap memberikan PK dan akun exchange saya untuk saat ini, jika hal ini terjadi nantinya mungkin kakak saya hanya tinggal mencarikan saja PK dan akun exchange yang tersimpan dalam PC saya
hero member
Activity: 728
Merit: 1006
BountyPortal Supporter & Hhampuz is my manager
Penggunaan fungsi timelock sebagai sarana penyerahan aset kripto kepada ahli waris menurut saya kurang begitu efisien, terlebih jika pemilik aset tersebut mengalami musibah mendadak (contoh: meninggal).

Maksud dari om Jon adalah sebenarnya bukan bertujuan untuk waris, tapi bersifat kepada investasi long term dan tidak ditujukan jika kita meninggal.
Dan sebenarnya itu juga berkaitan dengan tujuan saya.
Contoh:
Saya berinvestasi pada project A yg memiliki kans bagus didepan (sesuai dengan roadmap 30 tahun lagi), sebagai bukti saya berinvestasi adalah dengan melakukan pembelian coin project tsb dengan nilai 20 BTC.
Nah, tujuan saya disini adalah melakukan investasi jangka panjang. Dan jika umur gak cukup, maka investasi tsb bisa dijatuhkan kepada ahli waris saya (dan saya kira, semua orang melakukan long-term invest adalah utk kepentingan keluarga di kelak kemudian hari.

Jika menggunakan timelock s.d 30 tahun, maka mau tidak mau transaksi tsb akan berlangsung 30 tahun lagi, dan yg menikmati kemungkinan besar adalah ahli waris kita.

Dengan menggunakan fungsi timelock pada tenggang waktu/block yang sudah ditentukan, maka pada saat akan melakukan redeem script dan sign transaction akan dibutuhkan campur tangan pihak pemilik aset (dalam hal ini harus menggunakan private key dari address yang digunakan untuk melakukan time-locked).
Dalam rujukan yg posting oleh om mu_enrico, saya membaca sbb:
2. Create nLocktime transaction
Go to Send tab of Electrum wallet and paste in an address that your relatives have access to and an amount you want to pass on to them.
-set with nLockTime-
Check that everything is ok, click Sign and Save the signed transaction to a file.
You can now give this file (on a USB) to your relatives (they won't be able to spend your coins yet).
Dari situ, saya membaca bhw BTC kita send ke wallet ahli waris kita dengan mempergunakan nLockTime.
Tetapi, untuk melakukan redeem dibutuhkan script sign yg udah kita simpan di flashdisk.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
Penggunaan fungsi timelock sebagai sarana penyerahan aset kripto kepada ahli waris menurut saya kurang begitu efisien, terlebih jika pemilik aset tersebut mengalami musibah mendadak (contoh: meninggal). Dengan menggunakan fungsi timelock pada tenggang waktu/block yang sudah ditentukan, maka pada saat akan melakukan redeem script dan sign transaction akan dibutuhkan campur tangan pihak pemilik aset (dalam hal ini harus menggunakan private key dari address yang digunakan untuk melakukan time-locked).
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Pada kasus pemilik exchanger yg meninggal, sy pernah ngobrol dengan om Sapta ttg MultiSig, dan IMO tiap Sign akan disimpan oleh:
1. Owner
2. Manajemen perusahaan/Direktur
3. Pemegang saham.

Apa kira2 spt itu om?
Kalau untuk perusahaan ane lihat repot kalau mau melakukan transaksi dengan multisig.
- repot ngumpulin orangnya
- repot sign-nya

Ide-nya kan kalau ada apa-apa semua baru dikumpulkan untuk merekonstruksi private key yang digunakan oleh si CEO. Kalau ane berpikir lebih enak pakai modelnya Shamir (split wallet)

https://www.bitaddress.org/ >> Split Wallet

Disclaimer lagi: tidak ane verifikasi keamanannya, DYOR & DWYOR

Jadi nanti bagian-bagian dari private key (m-of-n) tersebut dibagikan ke stakeholder, bisa lalu disatukan kembali untuk merekonstruksi private key yang digunakan si CEO.


hero member
Activity: 728
Merit: 1006
BountyPortal Supporter & Hhampuz is my manager
Saya pribadi juga memikirkan bagaimana bila terjadi sesuatu.
Sudah pasti Istri adalah orang yang pertama yang telah saya ajarkan cara penggunaan hardware wallet dan Dia tau nomor pinnya. Dia juga saya kasih tau keberadaan "seed" yang tersimpan secara rahasia.

Tapi saya belum memberi tahu bagaimana cara penggunaannya/menukarnya jadi Rupiah.
Mengapa?,
Kalau dia tau dan paham tentu jika ada waktu dia akan menukarnya ke rupiah buat belanja dong.
Mungkin lebih baik gini om...
Kita emang kudu memberikan pemahaman dan cara menggunakan kripto.
Tetapi harta kita yg senilai 1M itu tidak perlu kita expose ke istri (jaga2 masuk tidak masuk PAD/Pendapatan Asli Dimutasikan  Grin)
Pada saatnya nanti, biarkan pengacara atau bank tempat kita menyewa SDB menghubungi ahli waris kita dan menyerahkan barang2 yg tersimpan dalam SDB.


-snip-
Maksud dari pernyataan Brybro bukan menyerahkan surat wasiat pada orang yang gak familiar dengan kripto om.
Setelah saya baca bolak balik, bru keliatan spt itu (salah satu kegunaan tanda baca).

Saya lebih sreg dengan timelock (apalagi ketika masih jomblo).
Nice! utk masalah privacy, emang tidak perlu melibatkan pihak ketiga.
Tetapi utk pengurusan aset setelah setelah kita tidak ada, tetep membutuhkan pihak ketiga sebagai fasilitator dan authenticatornya.

Misal kita setting timelock berada 10 thn dari sekarang, wallet tsb akan bisa di buka setelah 10 thn?
Mungkin om Jon bisa jelasin ttg hal tsb. (udah diset om mu_enrico)


Kalau ane berpikir ini bisa diselesaikan dengan menggunakan electrum, dengan multisig dan nLockTime.
Pada kasus pemilik exchanger yg meninggal, sy pernah ngobrol dengan om Sapta ttg MultiSig, dan IMO tiap Sign akan disimpan oleh:
1. Owner
2. Manajemen perusahaan/Direktur
3. Pemegang saham.

Apa kira2 spt itu om?
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Kalau ane berpikir ini bisa diselesaikan dengan menggunakan electrum, dengan multisig dan nLockTime.

(1) Buat dompet multisig untuk para ahli waris, terserah "m-of-n"-nya. Kalau mau biar rukun ya semua harus sepakat, cuma nanti kalau ada yang gak becus simpan privkey ya malah jadi gak rukun Grin
- sekalian juga di sini diajarkan pakai electrum
- di akhir tahap ini sudah jadi alamat multisignya untuk nanti ditopup warisan

(2) Pakai nLockTime untuk mengisi "saldo" alamat multisig tsb agar transaksi baru bisa valid pada waktu yang sudah ditentukan.
https://freedomnode.com/blog/92/easy-trick-to-pass-your-bitcoins-on-to-your-family-members-when-you-die
https://bitcointalksearch.org/topic/howto-nlocktime-321550

Disclaimer: ane belum coba, jadi sumber-sumber di atas tidak ane verifikasi kebenaran langkah-langkahnya. DYOR & DWYOR.

(3) Untuk membatalkan no (2), agan bisa mengirim transaksi sebelum nLockTime tersebut "ketrigger."
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
1) Include all your wallets and passwords/seeds in your will. Make sure you include instructions on how to access your funds as well as giving these to someone not familiar with crypto will be just as useless as not even including them in your will.
Saya pribadi kurang setuju dengan pendapat pada poin 1. Karena disitu disebutkan untuk menyerahkan surat wasiat kepada seseorang yang tidak familiar dengan kripto.

Maksud dari pernyataan Brybro bukan menyerahkan surat wasiat pada orang yang gak familiar dengan kripto om. Tapi:
- Buat surat wasiat yang isinya password/seed dan segalanya yang berkaitan dengan kripto agan.
- Berikan penjelasan bagaimana cara mengaksesnya juga karena bila tidak ada, maka wasiat ini sama tidak bergunanya dengan tidak mencantumkan siapa yang bisa mengakses surat wasiat tersebut.

Yang dimaksud 'will' di sini memerlukan keterlibatan pihak ketiga yang mungkin gak begitu ideal. Saya lebih sreg dengan timelock (apalagi ketika masih jomblo).
full member
Activity: 634
Merit: 118
Bounty Hunter Indonesia
saya sempet buat topik bahasan ini di column Bitcoin Discussion https://bitcointalksearch.org/topic/are-you-doing-this-5188203 dan Alhamdulillah mendapat respon yang lumayan baik.
saya pribadi berpikir sebelum mewasiatkan aset kripto yang kita miliki, ada baiknya kita memberikan ilmu pengetahuan kripto kepada orang terdekat dan yang paling kita percayai. karena akan menjadi sia-sia jika kita mewasiatkan aset kita tetapi tidak ada seorangpun di keluarga kita yang mengetahui bagaimana cara mengakses aset kripto kita ataupun menukar aset kita menjadi uang

setelah keluarga ataupun orang yang kita percayai mengetahui dan memahami hal yang saya sebutkan, baru kita menuju tahap selanjutnya yaitu menuliskan dan menyimpan sandi, passphrase dan semua hal penting yang dibutuhkan untuk mengakses aset kripto kita kedalam sebuah surat ataupun flashdisk yang nantinya kita berikan kepada orang terdekat atau orang kepercayaan kita

saya pribadi mengajarkan dan memberikan semua hal penting untuk mengakses aset kripto saya (sandi, passphrase dll) kepada adik saya. dan saya bilang ke adik saya untuk menjaganya agar jika sesuatu hal yang tidak diinginkan terjadi, dia dapat menggunakan dan meng-uangkan aset kripto saya
legendary
Activity: 2814
Merit: 1112
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
Saya sendiri sampai saat ini belum memikirkan mengenai ahli waris untuk kripto yang saya punya, alasannya karena beberapa aset kripto yang saya punya tidak bernilai tinggi.

Tapi keluarga inti saya tau tentang kegiatan saya di kripto, jadi kalau terjadi apa-apa dengan saya pasti mereka akan langsung buka laptop saya, dan juga cari semua flashdisk tempat saya menyimpan data-data mengenai aktifitas saya di kripto.

Saya punya ide dengan membuat tutorial di youtube cara membuka wallet, masuk ke akun exchange dan aktifitas lain di kripto, sedangkan untuk seed dan PK simpan di flashdisk serta dicetak di kertas dan di laminating, simpan itu di brankas dan untuk PIN brankas itu di sebutkan di akhir video dengan menggunakan bahasa daerah atau clue-clue.

Ide ini muncul saat saya akan pergi ke LN untuk liburan, dan berpikir jika terjadi sesuatu keluarga inti saya bisa mewarisi semua aset saya, tapi ide tersebut belum terealisasi sampai saat  Smiley.
legendary
Activity: 2450
Merit: 1140
duelbits.com
Untuk yang aset crypto nya lebih dari ratusan juta. Sebaiknya memang sebagian aset crypto tersebut perlu dikonversi ke Rupiah atau ke investasi real. Jadi saat mewariskan aset crypto nanti nilainya tidak terlalu banyak. Ini penting terutama bagi yang keluarganya tidak mengenal atau mengetahui dunia crypto. Sebab akan sia-sia jika memberikan data atau dokumen terkait crypto dengan orang yang tidak paham tentang itu.

Sebenarnya akan menjadi lebih mudah jika ada pihak keluarga kita yang paham tentang crypto. Mungkin bisa mengajari istri atau anak yang sudah cukup umur. Paling tidak mereka paham terkait pengelolaan aset crypto. Dengan seperti itu, kita bisa saja cukup mewariskan data atau dokumen aset crypto kita ke orang yang tepat.

Catatan :
1. Pilih cara yang paling cocok dengan kondisi keluarga masing-masing.
2. Usahakan ada anggota keluarga yang mengetahui tentang dunia crypto.
3. Wariskan jangan cuman aset, tapi juga wariskan ilmunya.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
Saya pribadi juga memikirkan bagaimana bila terjadi sesuatu.
Sudah pasti Istri adalah orang yang pertama yang telah saya ajarkan cara penggunaan hardware wallet dan Dia tau nomor pinnya. Dia juga saya kasih tau keberadaan "seed" yang tersimpan secara rahasia.

Tapi saya belum memberi tahu bagaimana cara penggunaannya/menukarnya jadi Rupiah.
Mengapa?,
Kalau dia tau dan paham tentu jika ada waktu dia akan menukarnya ke rupiah buat belanja dong.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
Saya pribadi sampai sejauh ini hanya memberikan clue kepada keluarga terdekat terutama kepada adik yang sudah lebih dulu mengenal crypto. Bukan menunjukkan atau memberikan private key secara langsung, tapi memberikan petunjuk kalau misalkan terjadi apa-apa, untuk mengakses data-data saya termasuk private key dan lain-lain dengan membukanya menggunakan sidik jari saya di device yang saat ini masih berada pada saya. Kemungkinan lain yang bisa saja terjadi, bagaimana kalau perangkat tersebut rusak atau hilang? saya menyiapkan alternatif untuk mengakses data tersebut dari perangkat lain dengan cara/pengamanan yang berbeda.

Ada satu saran yang cukup menarik dari salah satu teman diskusi saya beberapa waktu lalu:

I think for heirs a good option would be not to give them the private keys, but to tell them how to find.
Or maybe you could even split. 12 words to one, and 12 words to another. Or a passphrase with one, and the seed with another. -snip-
legendary
Activity: 2324
Merit: 1604
hmph..
Akhirnya dibahas di Indonesia dalam hal ini saya memiliki pemikiran untuk menyimpan aset pada kripto saja. Memang, dengan keputusan ini, kita harus memberi pengetahuan lebih kepada keluarga tentang bagaimana menarik, menjual dan menyimpan kripto.

Memberikan seed/PK kepada keluarga memang akan terjadi kemungkinan.
1. Aset tetap aman
2. Aset dihambur-hamburkan atau bahkan di bawa kabur.

Saya sendiri akan lebih yakin pada keluarga untuk mengetahui seed/PK. Urusan nanti mereka melakukan tindakan yang kedua, toh mereka keluarga kita. Jika mereka mau foya-foya dengan nikung kita ya silakan. Tinggal jangan berbicara tentang masa depan.

Menyimpan uang di bank, bisa kita lakukan, mungkin bisa dengan membuat rekening baru, tidak perlu surat wasiat berlebihan. Cukup katakan bahwa kita memiliki sejumlah uang di rekening A, pin xxxx. Kalaupun sudah berpesan memberikan wasiat dan ternyata kita masih, hidup namun uangnya habis, kalau sempat ya nyari lagi, kalau ga sempat ya biar mereka menyesali.

Kesimpulan
1. Saya lebih memilih akan memberikan seed/PK pada keluarga
2. Membuat rekening berbeda untuk orang tua + istri dan memberikannya saat sudah terasa mulai sakit-sakitan.

Sampai saat ini sih saya masih berada pada poin 1. Itupun keluarga masih belum paham. Cheesy


Ada topik yang cukup menarik menurut saya, bagi Anda yang saat ini masih belum yakin untuk memberikan seed/PK kepada keluarga. Topik ini masih sangat baru, silakan Anda baca di thread ini Leaving detailed instructions of recovery for family members in case of death
Pages:
Jump to: