Pages:
Author

Topic: [GRATIS Sharing & Konsultasi] Produksi/Optimasi Channel Youtube - page 3. (Read 971 times)

sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Jawaban untuk @DroomieChikito

-snip-
Masih worth it kok gan, tergantung kontennya menarik apa nggak. Sekarang kalo kita cek dengan browser kosong, bisa keliatan banyak kreator dengan video yang gak terlalu butuh skill editing plus kualitas biasa aja malah view dan pendapatannya nanjak.
 
Soal platform video sharing lainnya, setiap kreator punya skill dan zona nyamannya masing-masing. Duit paling cepet sebenernya dari platform live streaming kayak Twitch, tapi tetep semuanya butuh skill, baik dalam produksi maupun optimasinya. Caesar salah satu contoh yang beruntung (kayak Ghozali di OpenSea), ada temen saya main di tiktok sampe sekarang masih belum menghasilkan karena gak paham cara optimasinya.
Tapi market platform kayak tiktok gitu memang lebih punya peluang naik cepat, jadi akan lebih baik kalo kita gabungkan mereka sebagai tempat promosi. Saya sendiri menjadikan tiktok, IG, FB, sebagai media promosi channel.

Kalau sepengetahuan saya sih sekarang ini pendapatan youtuber enggak seperti dulu. sekarang ini musti ditonton sekian menit (atau setengahnya panjang video baru bisa dibayar), jadi ya banyak yang mengeluh. Kalau dulu itung-itung 1000 viwer katanya cuma dapat sekitaran $1-3, itu baru viewer belum lagi yang lain semisal CPM (iklan) dapat lebih gede lagi 2x liat dari viewer. kalau sekarang karena kebijakan menit, penghasilan sekarang kurang dari itu, dan banyak yang lari ke video pendek, tiktok live dsb. cmiiw
Sampai sekarang gak ada hitungan pasti sih, kita bisa tau estimasi CPM dll setelah keluar di analitycs. Trus kebanyakan kasus yang mengeluh berasal dari kreator "nakal" dan reuploader (baik itu di modif atau nggak). Kalo yang original sampai sekarang rata-rata masih aman.


Btw OOT dikit, berarti agan DroomieChikito paham soal optimasi tiktok ya? Boleh share nih, hehe.



Jawaban untuk @Yabes

-snip-
Saya ingin coba bertanya  kira-kira untuk memproduksi video seperti
1. https://www.youtube.com/watch?v=gF8yT4NRv8U
2. https://www.youtube.com/watch?v=6g8rog5qmTE
1. Itu namanya video scribing. Beberapa tool online dan atau software yang bisa agan pake antara lain:

- VideoScribe. Tersedia versi cracknya, tapi cari sendiri ya, saya gak menyarankan, hehe. Untuk Tutorialnya ada banyak di youtube dan website.
- Doodly. Berbayar, software perlu didownload.
- DoodleMaker. Ini tool online berbayar, gak perlu download software.

2. Untuk video motivasi seperti nomer 2 ini nggak ada kesulitan khusus, agan bisa edit pake software apapun baik itu adobe premiere, filmora, kinemaster ataupun software video editing lainnya. Untuk bahan videonya, agan bisa download gratis di website berikut:

- Pexels. Gunakan VPN karena mereka pake vimeo untuk preview video.
- Pixabay. Gunakan VPN, sama seperti Pexels.

Caranya, buat aja akun disana, cari video yang berkaitan dengan konten yang diinginkan, download dalam format HD ataupun 4K, lalu edit.
Atau kalo gak mau repot, agan bisa pake tool video editing online berbayar seperti di:

- inVideo
- WeVideo
Udah disediakan banyak bahan di kedua website ini, dan agan bisa langsung edit ditempat tanpa pake software editing video.

Sempat kepikiran karena ini proyek awal dan saya  hanya coba coba  tidak hanya serius, karena keterbatasan saya yang belum belajar tentang video, apakah  worth  untuk kita menyuruh orang lain dengan kata lain, menyurut freelance untuk memproduksi video?
Kalo untuk proyek awal ataupun coba-coba, saran saya lebih baik dikerjakan sendiri, atau bisa juga bekerjasama dengan teman yang bisa editing video. Dengan catatan bikin kesepakatan di atas kertas tentang bagaimana kalo channel udah menghasilkan uang.
Tapi kalo agan udah yakin banget dan paham mau terjun full time dan profesional, monggo kalo mau rekrut karyawan tetap ataupun freelance.

Jika berkenan, sebenarnya fokus saya bukan dari "kok belum apa apa udah tanya  dapat berapa?", apakah Agan berkenan sisi gelap dari  yutub? dari mulai pendapatan(mungkin akan tergantung) tapi apakah bisa agak memberikan exptasi dan realita ?  Karena saya sedikit ragu ketika yutuber bicara soal harga, kesannya ada yang  disembunyikan  xixi.
Agak bingung sama bahasa pertanyaan dan sisi gelap yang agan maksud.
Kalo yang dimaksud berapa pendapatan sebagai youtuber, jawabannya betul, tergantung. Setiap kreator punya penghasilan yang berbeda-beda, bergantung pada banyak hal seperti kategori channel, jumlah penonton, jenis konten, dan lain-lain.
Sebenernya mereka sembunyikan jumlah penghasilan karena ada banyak faktor yang jelas, seperti takut dibilang sombong, menghindari kejahatan, dll. Tapi supaya agan dapet gambaran yang lebih jelas, ini saya kasi contoh SS income dari dua channel saya dengan kategori yang sama di bulan April tahun 2022. Berikut penampakannya:

Channel Lama:



Channel Baru:


Pada gambar diatas, kedua channel saya tersebut memiliki usia yang berbeda namun berada pada kategori atau niche yang sama, penghasilannya berbeda. Jadi memang semuanya bergantung pada beberapa faktor, termasuk optimasinya.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
Jika berkenan, sebenarnya fokus saya bukan dari "kok belum apa apa udah tanya  dapat berapa?", apakah Agan berkenan sisi gelap dari  yutub? dari mulai pendapatan(mungkin akan tergantung) tapi apakah bisa agak memberikan exptasi dan realita ?  Karena saya sedikit ragu ketika yutuber bicara soal harga, kesannya ada yang  disembunyikan  xixi.
Kalau sepengetahuan saya sih sekarang ini pendapatan youtuber enggak seperti dulu. sekarang ini musti ditonton sekian menit (atau setengahnya panjang video baru bisa dibayar), jadi ya banyak yang mengeluh. Kalau dulu itung-itung 1000 viwer katanya cuma dapat sekitaran $1-3, itu baru viewer belum lagi yang lain semisal CPM (iklan) dapat lebih gede lagi 2x liat dari viewer. kalau sekarang karena kebijakan menit, penghasilan sekarang kurang dari itu, dan banyak yang lari ke video pendek, tiktok live dsb. cmiiw
full member
Activity: 626
Merit: 200
Gula membunuhmu.
Halo Halo, Thank you sebelumnya sudah  mau sharing ilmu secara gratis.
Sebenarnya dalam dunia video atau editing  saya belum pernah menyentuh sama sekali.
Kadang saya berpikir untuk mencoba hal untuk menjadi Youtuber

Saya ingin coba bertanya  kira-kira untuk memproduksi video seperti
1. https://www.youtube.com/watch?v=gF8yT4NRv8U
2. https://www.youtube.com/watch?v=6g8rog5qmTE

Sebenarnya udah beberapa kali coba untuk tanya kira kira untuk video 1 dan 2 menggunakan aplikasi apa ya, berbayar atau tidak ya, krena tidak punya lingkungan dalam produksi industri seperti ini.

Sempat kepikiran karena ini proyek awal dan saya  hanya coba coba  tidak hanya serius, karena keterbatasan saya yang belum belajar tentang video, apakah  worth  untuk kita menyuruh orang lain dengan kata lain, menyurut freelance untuk memproduksi video?

Jika berkenan, sebenarnya fokus saya bukan dari "kok belum apa apa udah tanya  dapat berapa?", apakah Agan berkenan sisi gelap dari  yutub? dari mulai pendapatan(mungkin akan tergantung) tapi apakah bisa agak memberikan exptasi dan realita ?  Karena saya sedikit ragu ketika yutuber bicara soal harga, kesannya ada yang  disembunyikan  xixi.

legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
3. Permasalahan lain yang masih terkait dengan optimalisasi channel.
Ini menurut pendapat saya ya, dan tiap orang tentu beda-beda, namun di zaman yang serba cepat saat ini, apakah youtube itu masih worth untuk menghasilkan?.

Soalnya sekarang ini, orang-orang sudah beralih ke video-video singkat dan cepat diakses seperti tiktok?. dan nyari duitnya, katanya lebih mudah di sana, dengan Live saja, contoh si caesar, bisa dapat puluhan juta dari gift penonton.  Tapi ini relatif, tiap orang beda, di tiktok tentu tidak membutuhkan skill video edting yang mumpuni seperti kayak youtube. Namun, apa salahnya jika dibikin dengan kualitas yang sama dengan youtube, bisa menghasilkan lebih cepat lagi duitnya.

Ini sebagai masukan saja, soalnya fokus saya sekarang juga di video, tapi video singkat dan viral, karena marketnya menurut saya lebih cepat tersebarnya saat ini,
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Ane pakai yang 2021 gan, agak lebih baru  Grin
Wah spek gahar kayaknya ini Shocked

Raw video di 4K 30fps gan, dan ane sudah eksperimen upload 4k, downscale ke 2k dan 1080p, dsb., dan tetap kualitas video-nya jauh antara hasil rendering dengan hasil upload. Konon katanya tiap kreator punya preset "rahasia" mereka masing-masing, atau mungkin kamera ane kurang bagus? Sempet pengen beli kamera tapi takutnya ini adalah permasalahan software/rendering. Semakin ane googling, semakin ruwet karena tutorial satu dengan yang lain berbeda, terkait file format, preset, dan software yang digunakan Cheesy
-snip-
Udah nyoba aktifkan fitur render maximum pas export gan? Kayak yang ini:



Sekalian kalo berkenan kasi link channel agan disini, atau bisa PM saya kalo memang channelnya dirahasiakan. Biar saya bisa liat kualitas gambar video agan seperti yang dimaksud.

Coba deh shoot 4k di tempat-tempat yang cantik buat iseng-iseng gan, siapa tau dapat mainan baru (utak atik preset) Grin
Nunggu spek lepi yang mumpuni gan, ini aja udah ngowos lepi saya, haha.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Pro CC berarti ya? Saya masih CS6, hehe. Tapi hampir sama aja sih. Harusnya kualitas segitu udah bagus banget.
Ane pakai yang 2021 gan, agak lebih baru  Grin

Mungkin bisa dicek source video mentahnya gan? Apakah memang video mentahnya 1080p atau dibawahnya. Kalo ternyata video mentahnya 720p kebawah, dirender ke 1080p jadinya pasti malah pecah atau blur agak ziggy gitu.
Raw video di 4K 30fps gan, dan ane sudah eksperimen upload 4k, downscale ke 2k dan 1080p, dsb., dan tetap kualitas video-nya jauh antara hasil rendering dengan hasil upload. Konon katanya tiap kreator punya preset "rahasia" mereka masing-masing, atau mungkin kamera ane kurang bagus? Sempet pengen beli kamera tapi takutnya ini adalah permasalahan software/rendering. Semakin ane googling, semakin ruwet karena tutorial satu dengan yang lain berbeda, terkait file format, preset, dan software yang digunakan Cheesy

Ada yang bilang H265 lebih oke, ada yang bilang H264 adalah yang terbaik sesuai best practice google. Belom lagi masalah bitrate yang angkanya beda-beda...

Coba agan uploadnya dijadwalkan hari esoknya aja (sesuaikan jamnya). Soalnya video kualitas tinggi butuh proses lebih lama. yang diproses duluan pasti kualitas SD. Kalo FHD butuh waktu beberapa jam (saya gak ngitung pastinya).
Betul yang SD diproses duluan, tapi walaupun sudah diproses semua hasilnya tetap kurang memuaskan. Coba deh shoot 4k di tempat-tempat yang cantik buat iseng-iseng gan, siapa tau dapat mainan baru (utak atik preset) Grin

Ane yakin masalah ini tidak muncul pada video-video vlog atau yang kualitas gambarnya tidak menjadi sorotan utama karena perbedaannya tidak keliatan (noticeable).
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Ane pakai Adobe Premiere Pro gan. Memang sudah ada settingan preset untuk youtube-nya, tapi tetap ada perbedaan yang signifikan antara hasil akhir rendering Adobe dengan hasil akhir ketika diputar di Youtube. Ane biasa pakai codec H264, resolusi di 1080p, frame rate 30. Meskipun nanti sudah pakai quality yang tinggi, hasil upload tetap saja buruk. Karena itulah ane malas ngonten lagi karena video yang ane buat adalah yang ingin menampilkan kualitas gambar.
Pro CC berarti ya? Saya masih CS6, hehe. Tapi hampir sama aja sih. Harusnya kualitas segitu udah bagus banget.

Mungkin bisa dicek source video mentahnya gan? Apakah memang video mentahnya 1080p atau dibawahnya. Kalo ternyata video mentahnya 720p kebawah, dirender ke 1080p jadinya pasti malah pecah atau blur agak ziggy gitu.
Kalo memang gak ada masalah di video mentahnya, berarti problemnya kemungkinan ada di proses uploadnya. Coba agan uploadnya dijadwalkan hari esoknya aja (sesuaikan jamnya). Soalnya video kualitas tinggi butuh proses lebih lama. yang diproses duluan pasti kualitas SD. Kalo FHD butuh waktu beberapa jam (saya gak ngitung pastinya).

Btw saya pernah uji coba render pake preset Youtube 720p sekitar 4 kali, pas diupload kacau, kualitas videonya jadi SD. Jadi saya memutuskan untuk pake settingan manual aja.

Ane jadi penasaran channel kek gini kok bisa bikin yang jernih banget: https://www.youtube.com/watch?v=Ak34skdOeNI
Kualitas uploadnya 4K gan, haha. Berarti itu rekaman dan edit + rendernya memang 4K.
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
2. Kalo untuk Youtube sebenernya format HD 720p udah cukup, tapi saya juga kadang pake 1080p. Trus pake frame rate 29.97, jangan pake yang 25, karena Youtube ikut format NTSC. Btw agan ngedit dan rendernya pake software apa?
Ane pakai Adobe Premiere Pro gan. Memang sudah ada settingan preset untuk youtube-nya, tapi tetap ada perbedaan yang signifikan antara hasil akhir rendering Adobe dengan hasil akhir ketika diputar di Youtube. Ane biasa pakai codec H264, resolusi di 1080p, frame rate 30. Meskipun nanti sudah pakai quality yang tinggi, hasil upload tetap saja buruk. Karena itulah ane malas ngonten lagi karena video yang ane buat adalah yang ingin menampilkan kualitas gambar.

Ane jadi penasaran channel kek gini kok bisa bikin yang jernih banget: https://www.youtube.com/watch?v=Ak34skdOeNI
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Kalau bisa, yang seperti ini ada penjelasannya. Misalnya untuk optimasi judul itu caranya seperti apa, apa judulnya dibuat dengan aturan atau pola tertentu. Orang-orang akan mudah memahaminya jika agan berikan penjelasan, kalau hanya hal umum seperti ini mungkin saja mereka sudah tau.
Itu maksudnya poin permasalahan yang bisa diajukan ke thread ini gan, bukan dimaksudkan sebagai tutorial, hehe.

Oya gan, ada satu lagi yang menurut saya bisa digunakan untuk mengoptimalkan konten, yaitu dengan menggunakan keyword yang paling sering dicari orang. Ini ada toolsnya, baik yang free ataupun yang berbayar (premium).
Betul, tapi sering tidak menjamin juga meskipun premium, jadi harus dibarengi dengan cara riset lainnya seperti Google Trends, Google search dan Youtube searching.




-snip-
1. Mohon bantuannya gan untuk sumber-sumber audio musik maupun sfx yang bebas copyright. Yang ada di Youtube Studio sedikit sekali dan kurang oke koleksinya.
2. Format video terbaik untuk Youtube, karena beberapa kali ane upload Youtube source ane HD mantap quality setelah masuk Youtube jadi HD busuk quality.
3. Hari dan jam terbaik untuk publish video (Indonesia).

1. Untuk audio bebas copyright, saya sering ambil dari sini:

- https://www.youtube.com/c/AudioLibraryPlus.
Tapi harus memuat kredit untuk pemilik lagu, udah mereka sediakan di deskripsinya. Ada banyak genre dan mood.
- https://www.youtube.com/c/Infraction.
Meskipun mereka gak mengharuskan memuat kredit, saya tetap memuatnya. Cek playlist, ada banyak genre dan mood.
- https://www.youtube.com/c/NoCopyrightMusicForCreators.
Ini mengharuskan memuat kredit. Tersedia bermacam genre dan mood.

2. Kalo untuk Youtube sebenernya format HD 720p udah cukup, tapi saya juga kadang pake 1080p. Trus pake frame rate 29.97, jangan pake yang 25, karena Youtube ikut format NTSC. Btw agan ngedit dan rendernya pake software apa?

3. Nah, jam upload ideal ini sebenernya gak ada patokan khusus. Tapi standarnya mulai rame itu di jam 16.00 keatas, paling rame jam 18.00. Mungkin karena orang udah pada kelar kerja, pengen santai-santai sambil nonton hiburan. Nah kita uploadnya lebih baik 15 menit sebelum jam rame tersebut. Kalo pengen liat pastinya, kita bisa liat perilaku penonton channel kita dari analytic di creator studio, caranya:

- Masuk ke creator studio youtube PC ataupun HP.
- Klik analitycs, pilih Viewer, scroll agak kebawah sampe terlihat tabel When do your viewers open YouTube.

. Berikut contoh tampilannya (saya ambil dari screenshot channel saya):


Pada contoh diatas, penonton saya paling rame buka YouTube di hari Selasa mulai jam 4an sore (16.00). Jadi saya uploadnya di sekitar jam 15.45 supaya algoritma si Yutup membaca lebih awal dan video saya bisa dapet rekomendasi lebih banyak. Meskipun analitycs jam penonton ini gak menjamin langsung dapet viewers banyak, setidaknya peluang video kita untuk direkomendasikan oleh Youtube lebih besar.


Ane juga baru mulai coba-coba bikin video Youtube di 2021 gan, masih harus banyak belajar...
Insya Allah saya siap membantu sebisa saya Wink
copper member
Activity: 2324
Merit: 2142
Slots Enthusiast & Expert
Ane juga baru mulai coba-coba bikin video Youtube di 2021 gan, masih harus banyak belajar... Kalo berkenan mohon pencerahan pertanyaan berikut:
1. Mohon bantuannya gan untuk sumber-sumber audio musik maupun sfx yang bebas copyright. Yang ada di Youtube Studio sedikit sekali dan kurang oke koleksinya.
2. Format video terbaik untuk Youtube, karena beberapa kali ane upload Youtube source ane HD mantap quality setelah masuk Youtube jadi HD busuk quality.
3. Hari dan jam terbaik untuk publish video (Indonesia).

Thanks gan, merit siap melayang!
sr. member
Activity: 1498
Merit: 443
2. Optimasi channel, meliputi:
- Judul
- Thumbnail
- Penulisan deskripsi
- Riset dan peletakan kata kunci/keywords.
- Kolom tagging
- Tampilan beranda channel
Kalau bisa, yang seperti ini ada penjelasannya. Misalnya untuk optimasi judul itu caranya seperti apa, apa judulnya dibuat dengan aturan atau pola tertentu. Orang-orang akan mudah memahaminya jika agan berikan penjelasan, kalau hanya hal umum seperti ini mungkin saja mereka sudah tau.

Oya gan, ada satu lagi yang menurut saya bisa digunakan untuk mengoptimalkan konten, yaitu dengan menggunakan keyword yang paling sering dicari orang. Ini ada toolsnya, baik yang free ataupun yang berbayar (premium).

sr. member
Activity: 771
Merit: 293
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
*** [GRATIS Sharing & Konsultasi] ***
Produksi/Optimasi Channel Youtube

Ada yang pengen bikin channel Youtube? Atau udah punya channel tapi bingung cara optimasinya? Atau malah bingung soal teknis perekaman audio dan videonya?

Saya menawarkan bantuan untuk memaksimalkan potensi channel anda tanpa embel-embel bayaran/sharing profit dan lain-lain. Saya juga tidak akan masuk ke dalam channel anda sebagai administrator. Semuanya akan kita coba pecahkan hanya di dalam thread ini, tidak melalui PM/WA/Telegram/dll (update: kecuali saya yang request karena berkaitan privasi channel anda). Meskipun tidak ada jaminan ini akan berhasil 100 persen, namun setidaknya kita mencoba bersama mencari solusi.

Adapun permasalahan yang bisa dibahas disini:

1. Produksi video dan audio, meliputi:
- Editing audio.
- Editing video.
- Penggunaan audio bebas copyright
- Penggunaan video bebas copyright

2. Optimasi channel, meliputi:
- Judul
- Thumbnail
- Penulisan deskripsi
- Riset dan peletakan kata kunci/keywords.
- Kolom tagging
- Tampilan beranda channel

3. Permasalahan lain yang masih terkait dengan optimalisasi channel.


Sebagai informasi, pekerjaan utama saya adalah sebagai youtube video creator sejak tahun 2018 sampai sekarang.


Catatan:
- Tidak ada jaminan untuk keberhasilan, semua bergantung pada kerja keras dan do'a anda sebagai pemilik channel.
- Komentar basa-basi tanpa kontribusi akan saya hapus.
Pages:
Jump to: