Pages:
Author

Topic: Masuknya mbappe ke real madrid! (Read 971 times)

hero member
Activity: 2086
Merit: 553
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
September 09, 2024, 10:24:16 AM
#75
Keadaan Real Madrid bener bener ga baik karena setidaknya ada 9 pemain yang cedera dan kalo yang ane lihat kebanyakan dari pemain yang cedera tersebut adalah para pemain kunci dari Real Madrid tapi sebenernya dari musim panas ini banyak orang melihat Real Madrid kekurangan pemain dari gelandang dan pemain bertahan tetapi sayangnya ga ada upaya dari Ancelotti buat merekrut pemain baru di posisi tersebut
Sebenernya dari musim lalu Real Madrid krisis bek bahkan buat posisi bek kanan Real Madrid ga punya pelapis sepadan dari Dani Carvajal dan buat posisi gelandang pun mereka ga merekrut pengganti dari Toni Kroos bahkan cuma mendapatkan Mbappe dan ga beli pemain lain
Betul, lebih dari setengah pemain yang cidera tersebut adalah pemain inti Real Madrid. Jumlahnya ada 8 pemain yang ceidera gan, bukan 9 pemain. Memang untuk posisi bek tengah, kesannya Real Madrid terlalu percaya diri dengan cuman 4 pemain di posisi tersebut. Padahal musim lalu Militao sudah pernah cidera panjang, Alaba bahkan belum recovery sampai saat ini. Harusnya bek tengah wajib ditambah 1-2 pemain baru, meskipun bukan pemain top. Untuk bek kanan, masih ada Lucas Vázquez yang juga merupakan pemain senior. Sedangkan untuk posisi Kroos, banyak alternatifnya walaupun tidak setipe dengan Kroos.

Pemain Real Madrid yang cidera



Sumber: https://www.transfermarkt.com/real-madrid/sperrenundverletzungen/verein/418


legendary
Activity: 2884
Merit: 1006
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
September 08, 2024, 06:41:19 PM
#74
Namun kalau melihat kondisi Real Madrid belakangan ini, kayaknya Ancelotti bakal berpikir untuk belanja pemain lagi di tengah musim nanti. Bukan lini depan yang menjadi sorotan, tapi lini belakang dan tengah. Total ada 4 defender dan 4 midfielder yang cidera saat ini, Ancelotti bakal kebingungan kalau ada big match dalam waktu dekat. CB Real Madrid tinggal tersisa Rudiger, itupun dia diberitakan kurang fit. Parahnya lagi, kebanyakan dari 8 pemain yang cidera adalah cidera panjang yang tidak tau kapan recoverynya. Apa Madrid bakal main dengan pemain dari akademi?
Keadaan Real Madrid bener bener ga baik karena setidaknya ada 9 pemain yang cedera dan kalo yang ane lihat kebanyakan dari pemain yang cedera tersebut adalah para pemain kunci dari Real Madrid tapi sebenernya dari musim panas ini banyak orang melihat Real Madrid kekurangan pemain dari gelandang dan pemain bertahan tetapi sayangnya ga ada upaya dari Ancelotti buat merekrut pemain baru di posisi tersebut
Sebenernya dari musim lalu Real Madrid krisis bek bahkan buat posisi bek kanan Real Madrid ga punya pelapis sepadan dari Dani Carvajal dan buat posisi gelandang pun mereka ga merekrut pengganti dari Toni Kroos bahkan cuma mendapatkan Mbappe dan ga beli pemain lain
hero member
Activity: 2086
Merit: 553
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
September 07, 2024, 06:49:20 PM
#73
Cukup disayangkan bahwa Carlo Ancelotti merupakan pelatih yang cukup ortodoks, sehingga dia hanya benar-benar mau beli pemain jika itu dibutuhkan dan terlebih dia terlihat sangat irit terhadap pengeluaran belanja pemain baru. Padahal Bos Real Madrid bukan orang yang pelit dan seharusnya bakal memberikan dukungan penuh andai saja Ancelotti mau membeli pemain bintang lain. Lagian mereka mendapatkan Mbappe secara gratis, seharusnya budget yang dimiliki masih tersisa cukup banyak.

Andai saja Ancelotti mau menambah CF (selain opsi Mbappe dan Endrick), dia bisa saja mendapatkan Osimhen yang merupakan striker murni. Nasib pemain itu cukup miris, skill dan talenta bagus namun tidak banyak klub yang tertarik karena tingginya harga dan gaji. Bahkan saking ngenesnya Osimhen malah pergi ke Galatasaray sebagai pemain pinjaman.
Carlo Ancelotti mungkin menganggap skudnya sudah cukup bagus, makanya tidak terlalu ngebet untuk beli pemain. Terakhir isunya mau beli Alphonso Davies, tapi ujung-ujungnya gagal juga karena Bayern Munich belum mau melepasnya. Gaya ortodoks Ancelotti ini ada untungnya buat klub, setidaknya klub tidak terlalu banyak anggaran untuk belanja pemain.

Namun kalau melihat kondisi Real Madrid belakangan ini, kayaknya Ancelotti bakal berpikir untuk belanja pemain lagi di tengah musim nanti. Bukan lini depan yang menjadi sorotan, tapi lini belakang dan tengah. Total ada 4 defender dan 4 midfielder yang cidera saat ini, Ancelotti bakal kebingungan kalau ada big match dalam waktu dekat. CB Real Madrid tinggal tersisa Rudiger, itupun dia diberitakan kurang fit. Parahnya lagi, kebanyakan dari 8 pemain yang cidera adalah cidera panjang yang tidak tau kapan recoverynya. Apa Madrid bakal main dengan pemain dari akademi?

Untuk Osimhen, saya tidak terlalu masalah kalau dia tidak direkrut Madrid. Ancelotti bakal kesulitan merotasi pemain di posisi CF kalau Osimhen bergabung dengan Real Madrid. Real Madrid cuman main dengan 1 CF, bakal kebingungan kalau ada 3 CF yang tersedia. Takutnya ada konflik karena tidak dapat jam bermain yang cukup.

legendary
Activity: 2226
Merit: 1086
Free Bitcoins Every Hour!
September 06, 2024, 06:28:08 PM
#72
tapi gan kayaknya Ancelotti lagi coba-coba formasi sama taktik karena pun masih sangat awal laliga, mungkin madrid bakal mengganas saat pertengahan musim dan semoga mbappe bisa lebih cepat adaptasi. para fans madrid pasti memberikan ekspektasi yang sangat tinggi untuk mbappe dan pada saat madrid bermain match laliga pertamanya para fans madrid pasti pengen liat mbappe mencetak gol terbaiknya atau bahkan mereka berharap kalau mbappe bakal hattrick dan di saat kemarin madrid main ya pasti banyak dari fans madrid yang kecewa, kalau menurut ane sih madrid bakal ganas dipertengahan musim dan untuk para fans madrid tetap dukung apapun hasil dari pertandingan real madrid.
Formasi 4-3-3 itu formasi lama, bukan formasi baru yang lagi dicoba. Formasi musim lalu sempat diubah ke 4-1-2-1-2 karena Real Madrid tidak punya striker. Ya apapun itu, mungkin ada benarnya ini masih pemanasan di awal musim. Cuman kalau tidak ada perubahan dalam beberapa pertandingan ke depan, bisa saja performa Real Madrid bakal seperti ini sepanjang musim. Tidak ada jaminan kalo di pertengahan musim bakal membaik, tergantung seperti apa effort pemain Real Madrid dan usaha Ancelotti untuk mengatasi masalah yang ada.

Kalo melihat pertandingan kemarin, saya malah berpikir jika penampilan Vini tidak lebih baik dari Mbappe. Vini banyak melakukan kegagalan saat melakukan penetrasi dan menciptakan peluang, alhasil bola dengan mudah dikuasai bek lawan dan beberapa diantaranya malah menjadi counter attack yang cukup bagus bagi Las Palmas.
Performa Vinicius, Mbappe, dan Rodrygo tidak ada bedanya. Mereka semua kelihatan turun performanya. Bola mudah direbut saat penetrasi karena kurang kerjasama dengan penyerang lain. Jarak antar penyerang Madrid pun kelihatan kurang pas. Mungkin belum sefrekuensi gaya bermain, terutama gaya bermain Mbappe.

Sayangnya Ancelotti memiliki plot Mbappe harus ditengah, sehingga mau tidak mau kalo ada pergeseran starter, maka posisi Mbappe akan diisi oleh Endrick. Namun jika Ancelotti bisa cukup fleksibel dengan kondisi mereka saat ini (tidak mematenkan siapa yang harus main di LW dan CF), maka saya lebih memilih jika Mbappe sementara waktu mengisi LW, sementara Endrick di CF (Vini duduk di bench dulu atau mengisi role RW).
Ancelotti pasti bakal set Mbappe di tengah karena memang yang diperlukan penyerang tengah (CF). Vini dan Rodrygo sepertinya sulit untuk dicadangkan karena role nya terlalu krusial untuk Real Madrid. Ya mungkin bisa dicoba saat lawan tim lemah, Vini di posisi sayap kanan sedangkan Mbappe di sayap kiri. Posisi CF bisa diisi Endrick, Rodrygo di bench dulu. Tapi untuk pertandingan besar, saya tidak yakin Ancelotti mau set Endrick di posisi CF.

newbie
Activity: 47
Merit: 0
September 06, 2024, 10:00:40 AM
#71
Untuk sayap kiri sudah hak paten Vinicius, tidak mungkin diganti Mbappe kecuali Vinicius mau digeser ke tengah (CF). Belum tentu juga Mbappe main di sayap kiri bisa lebih baik daripada Vinicius. Karena pertimbangan ini, Ancelotti harusnya tidak bakal perpikir untuk menggeser posisi Mbappe maupun Vinicius. Itu benar, setelah Benzema meninggalkan Real Madrid, prioritas utama Ancelotti yaitu mencari CF baru. Mbappe dipilih karena dia juga bisa bermain sebagai CF. Jadi sudah semestinya Mbappe memang diperuntukkan untuk mengisi posisi CF di lineup Real Madrid.

Endrick masih muda, masih banyak kesempatan untuknya. Saat ini Endrick memang diposisikan sebagai pengganti Mbappe. Endrick ini cuman bisa main sebagai CF, jadinya tidak mungkin dia mengantikan pemain lain.

Cukup disayangkan bahwa Carlo Ancelotti merupakan pelatih yang cukup ortodoks, sehingga dia hanya benar-benar mau beli pemain jika itu dibutuhkan dan terlebih dia terlihat sangat irit terhadap pengeluaran belanja pemain baru. Padahal Bos Real Madrid bukan orang yang pelit dan seharusnya bakal memberikan dukungan penuh andai saja Ancelotti mau membeli pemain bintang lain. Lagian mereka mendapatkan Mbappe secara gratis, seharusnya budget yang dimiliki masih tersisa cukup banyak.

Andai saja Ancelotti mau menambah CF (selain opsi Mbappe dan Endrick), dia bisa saja mendapatkan Osimhen yang merupakan striker murni. Nasib pemain itu cukup miris, skill dan talenta bagus namun tidak banyak klub yang tertarik karena tingginya harga dan gaji. Bahkan saking ngenesnya Osimhen malah pergi ke Galatasaray sebagai pemain pinjaman.

kalau untuk mbappe kita belum mengetahui kedepannya gimana karena laliga masih sangat awal sekali, mungkin Mbappe masih butuh beradaptasi dengan pelatih barunya bahkan taktik dan posisinya pun belum sempurna, ini hanya pendapat ane saja, karena ane sangat percaya bahwa mbappe bisa membuktikan dirinya layak di real madrid saat pertengahan musim laliga.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
September 05, 2024, 09:07:43 AM
#70
Untuk sayap kiri sudah hak paten Vinicius, tidak mungkin diganti Mbappe kecuali Vinicius mau digeser ke tengah (CF). Belum tentu juga Mbappe main di sayap kiri bisa lebih baik daripada Vinicius. Karena pertimbangan ini, Ancelotti harusnya tidak bakal perpikir untuk menggeser posisi Mbappe maupun Vinicius. Itu benar, setelah Benzema meninggalkan Real Madrid, prioritas utama Ancelotti yaitu mencari CF baru. Mbappe dipilih karena dia juga bisa bermain sebagai CF. Jadi sudah semestinya Mbappe memang diperuntukkan untuk mengisi posisi CF di lineup Real Madrid.

Endrick masih muda, masih banyak kesempatan untuknya. Saat ini Endrick memang diposisikan sebagai pengganti Mbappe. Endrick ini cuman bisa main sebagai CF, jadinya tidak mungkin dia mengantikan pemain lain.

Cukup disayangkan bahwa Carlo Ancelotti merupakan pelatih yang cukup ortodoks, sehingga dia hanya benar-benar mau beli pemain jika itu dibutuhkan dan terlebih dia terlihat sangat irit terhadap pengeluaran belanja pemain baru. Padahal Bos Real Madrid bukan orang yang pelit dan seharusnya bakal memberikan dukungan penuh andai saja Ancelotti mau membeli pemain bintang lain. Lagian mereka mendapatkan Mbappe secara gratis, seharusnya budget yang dimiliki masih tersisa cukup banyak.

Andai saja Ancelotti mau menambah CF (selain opsi Mbappe dan Endrick), dia bisa saja mendapatkan Osimhen yang merupakan striker murni. Nasib pemain itu cukup miris, skill dan talenta bagus namun tidak banyak klub yang tertarik karena tingginya harga dan gaji. Bahkan saking ngenesnya Osimhen malah pergi ke Galatasaray sebagai pemain pinjaman.
hero member
Activity: 2086
Merit: 553
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
September 04, 2024, 07:48:20 PM
#69
Saat ini posisi di sayap kiri memang sudah menjadi milik Vini dan sepertinya sulit untuk digantikan. Mbappe sangat bagus juga di posisi sayap kiri tetapi seperti yang anda katakan Real Madrid ini ane rasa memang sedang mencari sosok striker murni setelah ditinggalkan Karim Benzema. Tidak mungkin juga mereka merekrut Mbappe untuk bermain di posisi LW. Kalau untuk perpindahan strategi mungkin saja ia karena Vini juga bisa berposisi sebagai CF. Endrick juga bisa menjadi pilihan di posisi CF dan Mbappe menjadi LW. Tapi ane rasa sepertinya Real Madrid akan tetap dengan taktik seperti ini. Mbappe dan Endrick akan bergantian mengisi posisi CF dimana Endrick dimainkan dari bangku cadangan.
Untuk sayap kiri sudah hak paten Vinicius, tidak mungkin diganti Mbappe kecuali Vinicius mau digeser ke tengah (CF). Belum tentu juga Mbappe main di sayap kiri bisa lebih baik daripada Vinicius. Karena pertimbangan ini, Ancelotti harusnya tidak bakal perpikir untuk menggeser posisi Mbappe maupun Vinicius. Itu benar, setelah Benzema meninggalkan Real Madrid, prioritas utama Ancelotti yaitu mencari CF baru. Mbappe dipilih karena dia juga bisa bermain sebagai CF. Jadi sudah semestinya Mbappe memang diperuntukkan untuk mengisi posisi CF di lineup Real Madrid.

Endrick masih muda, masih banyak kesempatan untuknya. Saat ini Endrick memang diposisikan sebagai pengganti Mbappe. Endrick ini cuman bisa main sebagai CF, jadinya tidak mungkin dia mengantikan pemain lain.

Mungkin karena masih baru, jadi Mbappe masih rada kagok dan kurang nyaman di posisi CF. Namun jika memang dia bisa beradaptasi dengan cepat, saya kira dia bisa menjadi CF yang berbahaya bagi lawan-lawannya
Dari dulu Mbappe sudah pernah main CF. Dia kagok karena dia baru di Real Madrid, masih butuh penyesuaian dengan pemain-pemain Real Madrid. Gaya bermain Real Madrid juga beda dengan PSG, jadinya Mbappe perlu adaptasi lagi untuk hal ini. Kalau dipikir-pikir masih wajar butuh adaptasi di beberapa pertandingan awal.

sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
September 03, 2024, 10:28:10 AM
#68

Mbappe didatangkan ke Real Madrid memang diperuntukkan mengisi posisi striker. Jadi walaupun dia masih kesulitan beradaptasi sebagai striker sekalipun, tetap saja kemungkinan akan terus dipertahankan di posisi tersebut. Mungkin saja suatu saat digeser ke sayap kiri untuk keperluan strategi. Tapi kemungkinan itu hanya bersifat sementara dan kondisional saja. Selebihnya sudah pasti akan tetap ditempatkan di posisi CF. Apalagi sekarang Mbappe sudah mampu mencetak 2 gol dengan bermain sebagai striker.


Saat ini posisi di sayap kiri memang sudah menjadi milik Vini dan sepertinya sulit untuk digantikan. Mbappe sangat bagus juga di posisi sayap kiri tetapi seperti yang anda katakan Real Madrid ini ane rasa memang sedang mencari sosok striker murni setelah ditinggalkan Karim Benzema. Tidak mungkin juga mereka merekrut Mbappe untuk bermain di posisi LW. Kalau untuk perpindahan strategi mungkin saja ia karena Vini juga bisa berposisi sebagai CF. Endrick juga bisa menjadi pilihan di posisi CF dan Mbappe menjadi LW. Tapi ane rasa sepertinya Real Madrid akan tetap dengan taktik seperti ini. Mbappe dan Endrick akan bergantian mengisi posisi CF dimana Endrick dimainkan dari bangku cadangan.

Plot utamanya memang memosisikan Mbappe sebagai CF, namun mungkin pada saat dilapangan akan ada beberapa change role seperti yang biasa mereka lakukan. Jadi mungkin ada kalanya Mbappe mengisi posisi kiri, sementara Vini atau Rodrygo bergeser ketengah dan salah satunya mengisi flange kanan.

Mungkin karena masih baru, jadi Mbappe masih rada kagok dan kurang nyaman di posisi CF. Namun jika memang dia bisa beradaptasi dengan cepat, saya kira dia bisa menjadi CF yang berbahaya bagi lawan-lawannya
sr. member
Activity: 1512
Merit: 306
https://duelbits.com/
September 02, 2024, 12:21:15 PM
#67

Mbappe didatangkan ke Real Madrid memang diperuntukkan mengisi posisi striker. Jadi walaupun dia masih kesulitan beradaptasi sebagai striker sekalipun, tetap saja kemungkinan akan terus dipertahankan di posisi tersebut. Mungkin saja suatu saat digeser ke sayap kiri untuk keperluan strategi. Tapi kemungkinan itu hanya bersifat sementara dan kondisional saja. Selebihnya sudah pasti akan tetap ditempatkan di posisi CF. Apalagi sekarang Mbappe sudah mampu mencetak 2 gol dengan bermain sebagai striker.


Saat ini posisi di sayap kiri memang sudah menjadi milik Vini dan sepertinya sulit untuk digantikan. Mbappe sangat bagus juga di posisi sayap kiri tetapi seperti yang anda katakan Real Madrid ini ane rasa memang sedang mencari sosok striker murni setelah ditinggalkan Karim Benzema. Tidak mungkin juga mereka merekrut Mbappe untuk bermain di posisi LW. Kalau untuk perpindahan strategi mungkin saja ia karena Vini juga bisa berposisi sebagai CF. Endrick juga bisa menjadi pilihan di posisi CF dan Mbappe menjadi LW. Tapi ane rasa sepertinya Real Madrid akan tetap dengan taktik seperti ini. Mbappe dan Endrick akan bergantian mengisi posisi CF dimana Endrick dimainkan dari bangku cadangan.
hero member
Activity: 2086
Merit: 553
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
September 02, 2024, 11:09:55 AM
#66
Sayang sekali kita harus menunggu lebih lama lagi untuk melihat Mbappe bermain sebagai LW di Real Madrid, karena semalam dia berhasil memecahkan telornya dan bahkan langsung memborong 2 gol kemenangan atas Real Betis. Jadi kemungkinan besar Mbappe akan tetap dimainkan di posisi CF, karena semakin dia nyaman dan nyetel diposisi itu, harapannya dia bisa mencetak gol-gol lainnya buat Real Madrid.
Mbappe didatangkan ke Real Madrid memang diperuntukkan mengisi posisi striker. Jadi walaupun dia masih kesulitan beradaptasi sebagai striker sekalipun, tetap saja kemungkinan akan terus dipertahankan di posisi tersebut. Mungkin saja suatu saat digeser ke sayap kiri untuk keperluan strategi. Tapi kemungkinan itu hanya bersifat sementara dan kondisional saja. Selebihnya sudah pasti akan tetap ditempatkan di posisi CF. Apalagi sekarang Mbappe sudah mampu mencetak 2 gol dengan bermain sebagai striker.

Sebenarnya saya cukup tertarik dengan penampilan Endrick. Meskipun penyerang muda itu tidak banyak memiliki kesempatan bermain, namun pada saat dia dimasukkan ke lapangan, pergerakan dan upayanya terlihat cukup menjanjikan. Mungkin memang ada perlunya bagi Ancelotti untuk sesekali mencoba Mbappe/Vini di kiri dan Endrick di CF sejak awal pertandingan.
Musim ini masih panjang, pasti ada kemungkinan Mbappe tidak bermain karena alasan tidak fit atau cidera. Juga Mbappe bisa saja dicadangkan di pertandingan Copa Del Rey. Jadi Endrick pasti tetap mendapat jam bermain dan masih mungkin bisa menjadi starting lineup di pertandingan-pertandingan tertentu. Saya setuju kalau Endrick ini cukup menjanjikan, terbukti mampu mencetak gol didebutnya di La Liga.

sr. member
Activity: 192
Merit: 262
Rollbit.com - Crypto Futures
September 02, 2024, 10:34:45 AM
#65
Ancelotti harus mengubah posisi Kylian Mbappe pada pertandingan selanjutnya dan memberikannya sedikit kebebasan di sayap kiri. Mbappe bagus bermain di posisi sayap dibandingkan penyerang tengah, tetapi Ancelotti kemungkinan akan kesulitan untuk mencadangkan Vinicius yang musim lalu memiliki performa yang sangat bagus. Lagipula Mbappe didatangkan untuk mengisi kekosongan penyerang tengah, jadi Ancelotti perlu bersabar dan mungkin harus memberinya lebih banyak dukungan.

Sayang sekali kita harus menunggu lebih lama lagi untuk melihat Mbappe bermain sebagai LW di Real Madrid, karena semalam dia berhasil memecahkan telornya dan bahkan langsung memborong 2 gol kemenangan atas Real Betis. Jadi kemungkinan besar Mbappe akan tetap dimainkan di posisi CF, karena semakin dia nyaman dan nyetel diposisi itu, harapannya dia bisa mencetak gol-gol lainnya buat Real Madrid.

Sebenarnya saya cukup tertarik dengan penampilan Endrick. Meskipun penyerang muda itu tidak banyak memiliki kesempatan bermain, namun pada saat dia dimasukkan ke lapangan, pergerakan dan upayanya terlihat cukup menjanjikan. Mungkin memang ada perlunya bagi Ancelotti untuk sesekali mencoba Mbappe/Vini di kiri dan Endrick di CF sejak awal pertandingan.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
August 30, 2024, 05:50:36 PM
#64
Ancelotti harus mengubah posisi Kylian Mbappe pada pertandingan selanjutnya dan memberikannya sedikit kebebasan di sayap kiri. Mbappe bagus bermain di posisi sayap dibandingkan penyerang tengah, tetapi Ancelotti kemungkinan akan kesulitan untuk mencadangkan Vinicius yang musim lalu memiliki performa yang sangat bagus. Lagipula Mbappe didatangkan untuk mengisi kekosongan penyerang tengah, jadi Ancelotti perlu bersabar dan mungkin harus memberinya lebih banyak dukungan.

Performa musim lalu gak bisa dijadikan patokan bahwa musim ini akan tampil bagus lagi (meskipun itu adalah harapan setiap pemain dan pelatih). Contohnya Osimhen dan Rashford yang musim lalu performanya menurun, padahal dimusim sebelumnya mereka berdua tampil gacor.

Skenario utama memang menjadikan Mbappe sebagai CF, namun jika ternyata hal itu tidak bisa berjalan mulus atau ada kemungkinan opsi lain buat perannya Mbappe di Real Madrid, maka seharusnya Ancelotti bisa lebih fleksibel. Kalo untuk saat ini kayaknya mereka masih sabar karena itu bagian dari adaptasinya Mbappe, namun jika terlalu lama, saya pikir akan terjadi sebuah rotasi (entah berganti posisi atau diganti dengan pemain lain).
hero member
Activity: 1540
Merit: 772
August 30, 2024, 04:11:12 PM
#63

Kalo melihat pertandingan kemarin, saya malah berpikir jika penampilan Vini tidak lebih baik dari Mbappe. Vini banyak melakukan kegagalan saat melakukan penetrasi dan menciptakan peluang, alhasil bola dengan mudah dikuasai bek lawan dan beberapa diantaranya malah menjadi counter attack yang cukup bagus bagi Las Palmas.

Sayangnya Ancelotti memiliki plot Mbappe harus ditengah, sehingga mau tidak mau kalo ada pergeseran starter, maka posisi Mbappe akan diisi oleh Endrick. Namun jika Ancelotti bisa cukup fleksibel dengan kondisi mereka saat ini (tidak mematenkan siapa yang harus main di LW dan CF), maka saya lebih memilih jika Mbappe sementara waktu mengisi LW, sementara Endrick di CF (Vini duduk di bench dulu atau mengisi role RW).
Sebenarnya Kylian Mbappe juga sempat bermain di posisi kanan (RW) pada pertandingan tersebut dan dia memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol. Sayangnya semua usaha Mbappe gagal dan dia harus menerima kenyataan itu hingga pertandingan ketiga. Mbappe bermain lebih baik dibandingkan Vinicius, itu adalah yang harus saya akui.

Ancelotti harus mengubah posisi Kylian Mbappe pada pertandingan selanjutnya dan memberikannya sedikit kebebasan di sayap kiri. Mbappe bagus bermain di posisi sayap dibandingkan penyerang tengah, tetapi Ancelotti kemungkinan akan kesulitan untuk mencadangkan Vinicius yang musim lalu memiliki performa yang sangat bagus. Lagipula Mbappe didatangkan untuk mengisi kekosongan penyerang tengah, jadi Ancelotti perlu bersabar dan mungkin harus memberinya lebih banyak dukungan.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
August 30, 2024, 08:11:46 AM
#62
Kalau dilihat-lihat, ini sudah kejadian. Mbappe jadi terkesan tidak setenang biasanya, ini mempengaruhi akurasi dalam penyelesaian akhir (shot). Bawaannya buru-buru, jadinya kebanyakan melewatkan peluang gol. Rasanya Mbappe ini wajar digeser dulu, digantiin Endrick. Terbukti di dua pertangan La Liga, Real Madrid cuman bisa draw saat Mbappe main full time. Sedangkan di pertandingan sebelumnya saat Mbappe digantikan, Real Madrid langsung bisa cetak 2 gol dan akhirnya menang. Coba cek pertandingan Real Madrid vs Valladolid. 2 gol dicetak Madrid setelah Mbappe diganti. Ini sih warning buat Mbappe!  Undecided

Kalo melihat pertandingan kemarin, saya malah berpikir jika penampilan Vini tidak lebih baik dari Mbappe. Vini banyak melakukan kegagalan saat melakukan penetrasi dan menciptakan peluang, alhasil bola dengan mudah dikuasai bek lawan dan beberapa diantaranya malah menjadi counter attack yang cukup bagus bagi Las Palmas.

Sayangnya Ancelotti memiliki plot Mbappe harus ditengah, sehingga mau tidak mau kalo ada pergeseran starter, maka posisi Mbappe akan diisi oleh Endrick. Namun jika Ancelotti bisa cukup fleksibel dengan kondisi mereka saat ini (tidak mematenkan siapa yang harus main di LW dan CF), maka saya lebih memilih jika Mbappe sementara waktu mengisi LW, sementara Endrick di CF (Vini duduk di bench dulu atau mengisi role RW).
newbie
Activity: 47
Merit: 0
August 30, 2024, 07:02:45 AM
#61
Jika terlalu lama dia tidak menemukan gol itu, maka itu akan sangat mempengaruhi moralnya (biasanya akan menjadi rentan emosi dan sering membuat kesalahan), sehingga bisa saja posisi starter akan diberikan kepada pemain lain.
Kalau dilihat-lihat, ini sudah kejadian. Mbappe jadi terkesan tidak setenang biasanya, ini mempengaruhi akurasi dalam penyelesaian akhir (shot). Bawaannya buru-buru, jadinya kebanyakan melewatkan peluang gol. Rasanya Mbappe ini wajar digeser dulu, digantiin Endrick. Terbukti di dua pertangan La Liga, Real Madrid cuman bisa draw saat Mbappe main full time. Sedangkan di pertandingan sebelumnya saat Mbappe digantikan, Real Madrid langsung bisa cetak 2 gol dan akhirnya menang. Coba cek pertandingan Real Madrid vs Valladolid. 2 gol dicetak Madrid setelah Mbappe diganti. Ini sih warning buat Mbappe!  Undecided



tapi gan kayaknya Ancelotti lagi coba-coba formasi sama taktik karena pun masih sangat awal laliga, mungkin madrid bakal mengganas saat pertengahan musim dan semoga mbappe bisa lebih cepat adaptasi. para fans madrid pasti memberikan ekspektasi yang sangat tinggi untuk mbappe dan pada saat madrid bermain match laliga pertamanya para fans madrid pasti pengen liat mbappe mencetak gol terbaiknya atau bahkan mereka berharap kalau mbappe bakal hattrick dan di saat kemarin madrid main ya pasti banyak dari fans madrid yang kecewa, kalau menurut ane sih madrid bakal ganas dipertengahan musim dan untuk para fans madrid tetap dukung apapun hasil dari pertandingan real madrid.
legendary
Activity: 2226
Merit: 1086
Free Bitcoins Every Hour!
August 29, 2024, 07:38:34 PM
#60
Jika terlalu lama dia tidak menemukan gol itu, maka itu akan sangat mempengaruhi moralnya (biasanya akan menjadi rentan emosi dan sering membuat kesalahan), sehingga bisa saja posisi starter akan diberikan kepada pemain lain.
Kalau dilihat-lihat, ini sudah kejadian. Mbappe jadi terkesan tidak setenang biasanya, ini mempengaruhi akurasi dalam penyelesaian akhir (shot). Bawaannya buru-buru, jadinya kebanyakan melewatkan peluang gol. Rasanya Mbappe ini wajar digeser dulu, digantiin Endrick. Terbukti di dua pertangan La Liga, Real Madrid cuman bisa draw saat Mbappe main full time. Sedangkan di pertandingan sebelumnya saat Mbappe digantikan, Real Madrid langsung bisa cetak 2 gol dan akhirnya menang. Coba cek pertandingan Real Madrid vs Valladolid. 2 gol dicetak Madrid setelah Mbappe diganti. Ini sih warning buat Mbappe!  Undecided

hero member
Activity: 1540
Merit: 772
August 29, 2024, 02:57:12 PM
#59

Kalo dilihat dari potensi Line-Up hari ini, Ancelotti sepertinya masih memberikan kesempatan kepada Mbappe dan Vini, sementara posisi starter Rodrygo akan digantikan oleh Brahim Diaz dan yang mengisi posisinya Bellingham adalah Luka Modric. Kesempatan ini harus dimanfaatkan sebagusnya oleh Mbappe maupun Vini, karena kedua pemain itu diharapkan segera bisa mencetak gol (terkhusus Mbappe karena ekspetasi banyak orang sangat tinggi pada saat dia join ke Real Madrid).

Wajar sih kalo pemain baru masih butuh proses adaptasi, asal jangan kelamaan karena posisinya bakal digusur oleh pemain yang lebih bagus  Grin
Akankah Kylian Mbappe mencetak gol pada pertandingan ini?
Kurasa itu adalah pertanyaan yang paling menantang pada pertandingan Las Palmas vs Real Madrid, tetapi banyak orang meyakini bahwa Mbappe akan mencetaknya. Dua pertandingan sebelumnya Mbappe gagal mengkonversi peluangnya menjadi gol, tetapi pada pertandingan hari ini dia kembali mendapatkan ekspektasi tinggi untuk mencetak gol. Semoga saja menjadi kenyataan.

Jika Mbappe kembali gagal mencetak gol pada pertandingan ini, maka kurasa moralnya sangat terpengaruh. Tekanan akan semakin banyak ditujukan kepadanya karena Mbappe dikenal sebagai top skor Ligue 1 dibanyak musim dan juga pemain paling gacor di Prancis. Adaptasi tetap diperlukan, tetapi Mbappe hanya kurang beruntung dalam dua pertadingan terakhir.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
August 29, 2024, 02:45:16 PM
#58
Situasinya sedikit rumit karena sekarang Jude dan Camavinga cedera dan memang opsi 4-2-3-1 seperti yang dilakukan melawan Valladolid masih bisa dilakukan dengan Mbappe sebagai targetman. Membuat dia dibiarkan di bangku cadangan sejak awal itu menurut saya sedikit merusak momentum karena di kondisi sekarang dimana 2 pertandingan awal dia sedikit kerepotan mencetak gol perdananya di La Liga maka akan sangat baik dia terus diberikan kepercayaan untuk membuat dia lebih terbiasa dengan skema yang Madrid miliki.
Atau mungkin bisa juga dengan skema 4-3-3 dengan Mbappe sebagai penyerang sayap bukan penyerang tengah jika memang terlalu mentok dan membuat opsi pergantian dengan Vini di sayap kiri karena memang itu adalah posisi idealnya Mbappe ketika berada di PSG.

Saya rasa proses adaptasi ini masih membutuhkan waktu tetapi memang dengan 2 peluang yang dia dapatkan sebelumnya ketika menghadapi Valladolid saya masih cukup yakin dia akan bisa mencetak gol di beberapa pertandingan mendatang apalagi jadwal Madrid masih tergolong ringan untuk awal musim ini.

Kalo dilihat dari potensi Line-Up hari ini, Ancelotti sepertinya masih memberikan kesempatan kepada Mbappe dan Vini, sementara posisi starter Rodrygo akan digantikan oleh Brahim Diaz dan yang mengisi posisinya Bellingham adalah Luka Modric. Kesempatan ini harus dimanfaatkan sebagusnya oleh Mbappe maupun Vini, karena kedua pemain itu diharapkan segera bisa mencetak gol (terkhusus Mbappe karena ekspetasi banyak orang sangat tinggi pada saat dia join ke Real Madrid).

Wajar sih kalo pemain baru masih butuh proses adaptasi, asal jangan kelamaan karena posisinya bakal digusur oleh pemain yang lebih bagus  Grin
hero member
Activity: 910
Merit: 677
August 29, 2024, 01:33:49 PM
#57

Kalo saya menjadi Ancelotti, mungkin akan saya coba untuk membiarkan Mbappe di bench saat awal, lalu kembali mencoba formasi 4-3-1-2 dengan Luka Modric mengisi posisi yang sebelumnya dimainkan oleh Toni Kross, sementara di depan adalah Vini dan Rodrygo yang disupport oleh Bellingham dibelakangnya. Bukan maksud untuk menyingkirkan Mbappe, namun diharapkan Mbappe bisa on-fire saat menjadi super sub.
Situasinya sedikit rumit karena sekarang Jude dan Camavinga cedera dan memang opsi 4-2-3-1 seperti yang dilakukan melawan Valladolid masih bisa dilakukan dengan Mbappe sebagai targetman. Membuat dia dibiarkan di bangku cadangan sejak awal itu menurut saya sedikit merusak momentum karena di kondisi sekarang dimana 2 pertandingan awal dia sedikit kerepotan mencetak gol perdananya di La Liga maka akan sangat baik dia terus diberikan kepercayaan untuk membuat dia lebih terbiasa dengan skema yang Madrid miliki.
Atau mungkin bisa juga dengan skema 4-3-3 dengan Mbappe sebagai penyerang sayap bukan penyerang tengah jika memang terlalu mentok dan membuat opsi pergantian dengan Vini di sayap kiri karena memang itu adalah posisi idealnya Mbappe ketika berada di PSG.

Saya rasa proses adaptasi ini masih membutuhkan waktu tetapi memang dengan 2 peluang yang dia dapatkan sebelumnya ketika menghadapi Valladolid saya masih cukup yakin dia akan bisa mencetak gol di beberapa pertandingan mendatang apalagi jadwal Madrid masih tergolong ringan untuk awal musim ini.
legendary
Activity: 2254
Merit: 2253
From Zero to 2 times Self-Made Legendary
August 29, 2024, 09:49:02 AM
#56
Lebih tepatnya bukan pressure tapi gaya bermain di La Liga.  Wink
Sama saja dengan kendalanya di tim, salah satunya dia masih belum mampu menyesuaikan dengan gaya bermain Real Madrid. Real Madrid bermain efektif, mereka bukan tim yang suka lama menahan bola. Sedangkan Mbappe di PSG sebelumnya mungkin sering bermain menahan bola sendiri dan jarang milih opsi oper ke temannya saat di area gawang lawan. BTW faktor lainnya bisa jadi kualitas pemain-pemain yang ada, khususnya bek-bek lawan. Di Liga Prancis mungkin bek-bek lawan tidak setangguh di La Liga.

Nanti malam Real Madrid akan bermain menghadapi Las Pasmas, dan pada kali ini Real Madrid akan bermain sebagai tamu. Cukup menarik ditunggu apakah Ancelotti akan tetap dengan strategi sebelumnya, atau akan muncul inovasi baru.

Saat ini Mbappe belum memenuhi ekspetasi, dan menurutku dia harus belajar dari 2 pertandingan sebelumnya, serta melakukan evaluasi secepatnya. Jika terlalu lama dia tidak menemukan gol itu, maka itu akan sangat mempengaruhi moralnya (biasanya akan menjadi rentan emosi dan sering membuat kesalahan), sehingga bisa saja posisi starter akan diberikan kepada pemain lain.
Pages:
Jump to: