Topic: Nasib Bounty Hunter Kedepan Jika Tidak Memperbaiki Diri - page 6. (Read 1167 times)
ini yang dimaksud bagaimana ya, nasib yang bagaimana?? yang dibahas jika tidak memperbaiki diri nasibnya bagaimana? ini yang saya kurang paham??? kalo ada yang kurang pas ya harus diperbaiki diri. kalo nasib bounty haunter bila menemukan proyek dan mendapatkan hasil yang besar ya berarti rejeki mereka
ane setuju banget seperti ide agan, itu semua tidak bisa dipungkiri lagi, karna kebiasan dari orang kita memang tidak mengutamakan kuantitas tetang topic dan post yang mereka buat di forum bitcointalk, saya harap bagi semua member tidak asal2an dalam membuat post, karna disaat bounty tidak ada lagi kita juga yang akan merasakan akibatnya.
Sempat terpikirkan dibenak ane mau gitu gan (melihara tuyul) tapi setelah dijalani misal bikin artikel untuk satu akun saja ane udah kerepotan saking byknya bounty gan, akhirnya ane tetep dengan satu akun ini gan yang penting konsisten dan berkualitas. 
Konsisten 1 artikel untuk 1 project / lebih tergantung peraturan bounty udd lumayan gan. Tapi ya itu? Tergantung mood kita. Ane aja klo pas males gak bisa mikir untuk nulis artikel tiap project.
Sempat terpikirkan dibenak ane mau gitu gan (melihara tuyul) tapi setelah dijalani misal bikin artikel untuk satu akun saja ane udah kerepotan saking byknya bounty gan, akhirnya ane tetep dengan satu akun ini gan yang penting konsisten dan berkualitas.
Terima kasih gan atas tread nya yang bermanfaat sekali buat kemajuan bersama,memang kita sebagai bounty henter udah seharusnya memikirkan kualitas kita di proyek tersebut dan bisa memberikan yang terbaik.khusus nya di proyek agan sekalian.
Dan bukan KUANTITAS yang kita majukan melainkan KUALITAS.
Dan bukan KUANTITAS yang kita majukan melainkan KUALITAS.
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
semoga thread ini di baca oleh para "pelihara tuyul" bahwa jangan asal-asalan ikutan daftar bounty tapi tidak memikirkan apa dampak bagi pemilik bounty tersebut, contohnya saja blog bounty yang asal posting bahkan copy-paste bahkan menggunakan akun btt orang lain untuk mendaftarkan blog bounty, ini sangat miris menurut ane gan semoga kedepannya hal ini berkurang dan tidak terjadi lagi Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
sipp thread ente keren gan, membahas segi kuantitas dan kualitas kinerja para bounty hunter.
bukan hanya sekedar untuk mengingatkan dan mengajak merubah pola pikir dan kinerja para bounty hunter. tapi berfikir bagaimana cara mempertahankan suatu campaign saat ini.
hayo para bounty hunter, semoga para bounty hunter bisa lebih baik dari sebelum sebelumnya setelah baca thread ente gan.(termasuk ane sendiri loh)
Mudah-mudahan bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Sampai kapan?
Tentuny gak akan ketemu sampai kapan dan kapan akhirnya, selagi bounty masih ada para bounty hunter tuyuler tetap akan mencari celah untuk bisa mendaftar lebih dari satu akun. Meskipun sistem di perbarui tetap akan ada celah. Tetapi, dengan sistem bounty yg terbaru dengan menggunakan telegram mungkin bisa mengurangi tuyuler atau dengan sistem yg lebih baru yg akan datang.Untuk menjaga kualitas post 1 akun saja cukup susah, apalagi dengan banyak akun. Tentunya kualitas gak akan di pikirkan.
Semoga bounty tetap terus ada sampai kapanpun, karena bounty merupakan ladang utama bagi para bounty hunter.
Nahh benar gan. Jika seseorang yang memang sudah terbiasa tidak jujur maka seterusnya akan begitu. Apalagi ini mengenai bounty Hunter yang memang dapat menguntungkan sejumlah uang yang cukup besar pasti akan banyak yang melakukan hal seperti itu.
Terkadang gerah liat orang yang nuyul gan,tapi mau diapa itu hanya perlu kesadaran dari diri masing-masing
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Kalou ditanyak sampai kapan kita tidak pernah tau gan,keiginan orang lain sebelum puas maka dia akan terus mencari,walopun mencari memakai cara tuyulization,atoupun cara lain,kita was padai diri kita sendiri karena bagi kita kejujuran kunci segala kesuksesan.memang sudah di jaman dulu sampai era sekarang mencari hal sebuah kejujuran mulai dari pekerjaan dan penghasilan yang turus di cari tanpa menglihat itu menjadi corban untuk orang lain itu sulit didapatkan.semoga kita tetap seperti ini mencari apa yang bisa dan menerima apa yang sepatas kita dapatkan.intinya benah diri demi kebajikan sesama.
sangat setuju gan, kejujuran itu sangat susah untuk dijalani...terkadang kita hanya mencari jalan pintas agar tujuan tercapai padahal yang dicari itu adalah kualitas bukan kuantitas, semoga saja banyak yang sadar diri dengan hal ini sehingga kita akan tetap berjalan dengan lancar.amin.
Menurut saya nilai kejujuran untuk saat ini memang susah. Terbukti pola pikir akan hasil yang banyak tanpa mementingkan kualitas. Namun, masih ada bounty Hunter yang jujur.
menurut saya tergantung peraturan manager bountynya peraturannya ketat atau tidak, memang banyak juga yang mementingkan imbalan dari pada kualitas menurut saya mungkin ketidak pastian dari reward yang didapat, menurut saya tidak mungkin bounty di berikan kepada perusahaan atau agency bounty hunter, tentu mereka harus membayar lebih atau proyek mereka tidak akan berkembang dan tidak akan banyak di ketahui oleh orang lain dan investor
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
iya gan saya setuju, saat ini ini pencari bounty sudah seperti tradisi membuat banyak akun dan lebih mementingkan reward dari pada kualitas mungkin juga peraturan yang harus lebih ketat dari manajer bountynya agar ini tidak menjalar kedepannya Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
untuk copy paste itu memang udah tradisi di adsense aja sudah biasa copy paste dan sulit buat ngilangin itu tapi untuk profesionalisme banyak kok bounty hunter yang ngelakuin tapi rata" pakai tuyulization
memang benar juga gan, banyak yang nuyul dan copy paste tapi menurut saya tidak mungkin juga semua orang berbuat seperti itu mungkin hanya sebagiannya saja, dan tentu harus manajer bounty nya yang lebih ketat dalam memberi aturan sehingga tindakan itu bisa di minimalisir
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
sipp thread ente keren gan, membahas segi kuantitas dan kualitas kinerja para bounty hunter.
bukan hanya sekedar untuk mengingatkan dan mengajak merubah pola pikir dan kinerja para bounty hunter. tapi berfikir bagaimana cara mempertahankan suatu campaign saat ini.
hayo para bounty hunter, semoga para bounty hunter bisa lebih baik dari sebelum sebelumnya setelah baca thread ente gan.(termasuk ane sendiri loh)
Mudah-mudahan bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Sampai kapan?
Tentuny gak akan ketemu sampai kapan dan kapan akhirnya, selagi bounty masih ada para bounty hunter tuyuler tetap akan mencari celah untuk bisa mendaftar lebih dari satu akun. Meskipun sistem di perbarui tetap akan ada celah. Tetapi, dengan sistem bounty yg terbaru dengan menggunakan telegram mungkin bisa mengurangi tuyuler atau dengan sistem yg lebih baru yg akan datang.Untuk menjaga kualitas post 1 akun saja cukup susah, apalagi dengan banyak akun. Tentunya kualitas gak akan di pikirkan.
Semoga bounty tetap terus ada sampai kapanpun, karena bounty merupakan ladang utama bagi para bounty hunter.
sangat setuju dengan pendapat agan, tapi apa mau dikata tipikal orang2 kita memang seperti itu, dari jaman giveaway sampai jaman airdrop sudah terkenal dengan tuyulisasinya..
pokoknya apa aja yg bisa jadi duit dituyulin, ikut airdrop smpai daftarin belasan akun, yg harusnya rejeki orang lain diembat ama si tuyul, belum lagi ada yang nyuri2 data orang buat daftar (ini tuyul garis keras), buat akun btt lbih dari 1 smuanya diikutin bounty jadinya kewalahan ngurus dan terjadi sperti yg agan bilang cuma terkesan ngejar kuantitas daripada kualitas.
yah semoga para pelaku tuyul ini bisa berubah mental dan pola pikirnya, jgn smpai gara2 1 tuyul 10 orang jujur kena getahnya.
benar sekali ganpokoknya apa aja yg bisa jadi duit dituyulin, ikut airdrop smpai daftarin belasan akun, yg harusnya rejeki orang lain diembat ama si tuyul, belum lagi ada yang nyuri2 data orang buat daftar (ini tuyul garis keras), buat akun btt lbih dari 1 smuanya diikutin bounty jadinya kewalahan ngurus dan terjadi sperti yg agan bilang cuma terkesan ngejar kuantitas daripada kualitas.
yah semoga para pelaku tuyul ini bisa berubah mental dan pola pikirnya, jgn smpai gara2 1 tuyul 10 orang jujur kena getahnya.
apa yang agan takuti dari ini?
ane mau nanyak ni apa bisa bounty kedepannya sudah tidak ada lagi??
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
sipp thread ente keren gan, membahas segi kuantitas dan kualitas kinerja para bounty hunter.
bukan hanya sekedar untuk mengingatkan dan mengajak merubah pola pikir dan kinerja para bounty hunter. tapi berfikir bagaimana cara mempertahankan suatu campaign saat ini.
hayo para bounty hunter, semoga para bounty hunter bisa lebih baik dari sebelum sebelumnya setelah baca thread ente gan.(termasuk ane sendiri loh)
Mudah-mudahan bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Kalau ane pikir sih memang kenyataannya begitu, semakin banyak bounty hunter yang terkesan copy paste artikel punya orang,, dan hanya memenuhi syarat post aja tanpa memperdulikan qualitas materinya,,,tapi sih memang kebanyakan para newbie begitu, belum mengerti aturan nya...yang mungkin butuh bimbingan dari para senior2 diforum ini.. 
Ada beberapa kasus dalam proyek ICO yang telah saya ikuti dan saya amati.
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
Banyak diantara developer dan bounty manager tidak puas dengan kinerja para bounty karena terkesan main-main dan terkesan seenaknya sendiri.
Membuat akun sebanyak-banyaknya, tuyulization, copy paste, materi artikel yang kurang berbobot dan pada pokoknya hanya mencari kuantitas daripada kualitas.
Dari kacamata awam memang susah jika harus mencari kualitas dan profesionalisme, tapi kejujuran? bukankah itu hal yang cukup mudah dan sederhana?
Banyak dari kita yang mengesampingkan kejujuran demi imbalan.
Ketakutan saya adalah, para developer dan project owner nantinya akan lebih memilih para bounty hunter professional yang berbentuk perusahaan atau agency. Lebih memilih menggunakan perusahaan-perusahaan event besar seperti Black Arrow untuk melakukan konferensi keliling dunia dan mendapatkan investor, daripada mengadakan bounty tapi isinya tuyul dan tidak memberikan nilai tambah pada proyek tersebut.
Hal tersebut tentu akan mengangkangi marwah adanya bounty hunter sebagai sarana pemerataan kemakmuran dan penyebaran spirit desentralisasi dari blockchain itu sendiri.
Saya sadar hal ini akan susah diubah, apalagi dari jaman ad-sense ada aja cara-cara manusia mencari celah untuk menipu sistem.
Tapi, sampai kapan? Tidak adakah cara lain?
sipp thread ente keren gan, membahas segi kuantitas dan kualitas kinerja para bounty hunter.
bukan hanya sekedar untuk mengingatkan dan mengajak merubah pola pikir dan kinerja para bounty hunter. tapi berfikir bagaimana cara mempertahankan suatu campaign saat ini.
hayo para bounty hunter, semoga para bounty hunter bisa lebih baik dari sebelum sebelumnya setelah baca thread ente gan.(termasuk ane sendiri loh)
sip, saya sangat setuju.. nggak usah munafik teman saya juga banyak yg nuyul nuyulan.. sudah saya ingkatkan tapi gak didengerin.. yang saya takutkan itu adalah mandegnya/berhentinya suatu ERA lagi gara-gara tuyul.. 
please nyari duit yang fair dong.. mental dirubah.. masa iya sih mau nyari rejeki ngembat punya orang??
Era Faucet sudah Sakarotul maut
Era Airdrop sudah sakit-sakitan
tinggal nunggu matinya aja..
please nyari duit yang fair dong.. mental dirubah.. masa iya sih mau nyari rejeki ngembat punya orang??
Era Faucet sudah Sakarotul maut
Era Airdrop sudah sakit-sakitan
tinggal nunggu matinya aja..
Jump to: