Jadi, apakah nantinya penyedik akan menjual Bitcoin yang disita
Yang jadi pertanyaan sekarang, apakah penyidik itu tahu bagaimana cara kerja bitcoin?, Saya malah masih berpikir, apa pertanyaan penyidik kepada tersangka guna mengungkap barang bukti?, Jadi kalau pertanyaan penyidik, "apa password bitcoinnya", jelas tersangka akan beretorika kalau penyidik itu tidak tahu apa-apa soal bitcoin.
Dan saya juga jamin itu penyidik paling tahunya hanya exchange. Nah 1 lagi, itu berita juga tidak dikasih tahu berapa total btc yang disita, artinya baik itu jurnalis, dan polisi juga tidak paham bagaimana mengecek dan fungsi explorer. Jangan-jangan pinterlah si miner, artinya pas digrebek, si miner segera merubah address miner jadi lebih sedikit balancenya dengan address asli yang dimining berbulan-bulan. Artinya yang disita paling address yang isinya cuma sekian satoshi, sedangakan address gedenya disembunyiin beserta private keynya.
Ya tahulah, ini bitcoin itu produk baru, kita yang berkecimpung lama di bitcoin pun masih juga banyak yang
dipinterin/dibodohin, apa lagi penyidik yang mungkin pelajaran ini belum ada di kurikulum pendidikan reserse.
Pertama tama kasus ini fokus pada pencurian listrik yang nengakibatkan pihak PLN mengalami kerugian. Kedua pencurian ini dimanfaatkan untuk menambang Bitcoin, meskipun sejauh ini regulasi menambang Bitcoin tidak Ilegal. Ketiga barang bukti utama prangkat yang digunakan serta Bitcoin yang dihasilkan.
Untuk penyidik sendiri, kita mungkin sudah tahu di setiap kepolisian ada yang namanya tim cyber scurity dimana setidaknya mereka tahu tentang kegunaan Bitcoin dan serta nilainya di industri digital. Lagi pula akses informasi dan sumber daya jelas pihak penyedik sangat mudah untuk mendapatkannya dan mempelajarinya. Ada tim khusus pastinya untuk menangani kasus ini. Lagi pula disamping terfokus pada pencurian Listrik pihak penyidik juga memiliki waktu untuk mempelajari barang bukti. Pelaku bisa beralibi? kan ada bidang khusus dalam membaca psikologis untuk mendeteksi apakah si pelaku berbohong atau tidak.
Kita tidak bisa meremehkan pihak kepolisian dalam hal membongkar barang bukti, mereka memiliki akses khusus yang tidak kita miliki untuk mendapatkan sumber. Karena ini kasusnya melibatkan Bitcoin maka mau tidak mau kepolisian akan menanggil tim ahli khusus dalam bidangnya yang mampu mengkaji dan memahami latar belakang dari barang bukti tersebut.
Secara pribadi saya yakin kepolisian sudah tepat mengambil tindakan dan menangkap pelaku, kalau pun misalnya nih yah kepolisian tidak memahami cara kerja bitcoin seperti yang agan katakan, sama sekali ngeblank urusan bitcoin, toh si pelaku tetap dipidana dengan kasus pencurian dan dipenjara lalu membayar denda.
Katakanlah si pelaku beruntung kasusnya hanya fokus pada satu pelanggaran, maka kemudian setelah keluar dari penjara masih menyimpan Seed dompet Bitcoinnya berarti itu bonus.