Topic: Setelah 10 Tahun Membuat Larangan Pada Bitcoin, Akhirnya Bolivia Melepasnya - page 2. (Read 508 times)

Sampean sudah dengar berita inflasi di Argentina? tingkat inflasi tahunan disana yang dimulai pada periode April 2023 hingga April 2024 menunjukkan kenaikan hampir 290%. Jika hal serupa terjadi di Indonesia yang biasanya sampean beli rokok 10,000 IDR per bungkus, sampean harus mengeluarkan jumlah hampir 3 kali lipatnya atau 29,000 IDR dari kocek sampean.

Dengan Bitcoin, tidak ada lagi yang namanya inflasi berlebihan, 1:1 sama dengan emas yang dari jaman nabi nilainya tetap. Amerika Selatan saat ini memang menjadi wadah baru bagi pergerakan Bitcoin, saya menemukan sebuah video Youtube dari Joe Nakamoto yang melakukan perjalanan ke Peru, dia menemukan wilayah bernama Carabayllo yang menerima pembayaran dengan Bitcoin.

Saya tempo hari berasumsi demikian juga, bahwa di masa depan bolivia akan mengikuti negara serumpunnya elsavador, karena sama-sama berada di amerika latin. Ya kita tahu sendiri negara-negara di sana masih taraf berkembang, sama kayak kita di asia tenggara sini, namun perbedaan kita dengan mereka, tidak ikut-ikutan sedangkan di sana saya denger sering mengikuti langkah negara tetangganya, sehingga bisa jadi ketika melihat negara tetangganya berhasil mengadopsi bitcoin menjadi mata uang, bolivia juga akan ikut-ikutan menerapkannya. Tapi ya karena deket dengan nagara mamarika, bisa jadi mereka itu akan jadi penghalang utama untuk langkah bolivia selanjutnya.

Asumsi agan dengan legalisasi Bitcoin disini apakah sama dengan asumsi" dibahas diatas? Senangkap ane Bitcoin bakal jadi aset untuk diperjualbelikan saja setelah larangan ini dicabut, dan ga jadi mata uang. Walau hal ini bisa dibilang positif tergantung sudut pandang agan, ane ragu kalau banyak negara bakal melangkah lebih jauh dari ini. Ga kaget juga sih karena kebanyakan pemerintah juga ga ingin fiat mereka ga jadi pilihan favorit lagi, apalagi kalau transaksi kripto ga bisa dilacak semudah fiat digital (selama ga berhubungan dengan exchange dkk). CMIIW.

Pastinya setiap keputusan yang berkaitan dengan urusan negara sudah tentu ada analisa dan dengan pertimbangan yang matang, kalau saya kurang setuju jika dikatakan hanya sebatas meniru negara lain yang sudah duluan mengeluarkan regulasi legal untuk bitcoin, saya bangga dengan beberapa negara sudah menyuarakan legalitas penggunaan bitcoin dan pasti beberapa tahun kedepan sudah masyoritas banyak negara lain yang akan mengikuti jejak regulasi yang sama untuk melegalkan penggunaan bitcoin.

Semakin banyak negara yang melegalkan bitcoin maka semakin baik bagi pertumbuhan dan perkembangan bitcoin dalam kasus penggunaan nyata. Adopsi bisa diharapkan menjadi bagian dari regulasi baru di Bolivia, tetapi mereka masih perlu melakukan analisa dan berbagai bentuk persiapan daripada hanya meniru negara lain yang sebelumnya sudah lebih dulu melakukannya. Terlepas dari apapun alasan pemerintah Bolivia dalam meregulasi ulang bitcoin di negaranya, ini pantas disambut baik.

Keputusan Bolivia untuk menarik larangan pada Bitcoin adalah bentuk penyesuaian dengan peraturan kripto Amerika Latin dan suatu langkah awal untuk membantu negara tersebut dalam meningkatkan perekonomian yang sedang mereka perjuangkan. Setahu saya Bolivia juga masih menghadapi kudeta militer, walaupun gagal tetapi pertumbuhan ekonominya pun masih lemah. Bitcoin dan crypto lainnya muncul sebagai model ekonomi baru yang mulai populer, tidak salah jika beberapa negara menerima Bitcoin dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian seperti yang sudah disebutkan agan-agan diatas yaitu El Savador yang sudah mengadopsi Bitcoin terlebih dahulu. Perkembangan Bitcoin sangat cepat dan pesat, tidak heran kalau banyak negara mulai menggunakannya, saya yakin kedepan akan masih ada negara-negara yang mulai menerima Bitcoin.

Oh gitu, ntar juga lama-lama dia bakal ngekor elsavador, namun Boliviano sebagai mata uang negara mereka memang cukup kuat kalau dibanding elsavador (yang tidak punya mata uang), jadi kemungkinan akan lama untuk menjadikan bitcoin sebagai mata uang (kayak elsavador) tapi kemungkinan itu ada, soalnya kalau penggunaan dollar AS di sana semakin massive, tentunya akan ada tindak lanjut untuk menyainginya dengan menjadikan bitcoin sebagai mata uang kedua mereka.

Nampaknya para pejabat di Bolivia sadar bahwa bitcoin bisa saja ditolak, bahkan negara tetangganya Argentina sangat ramah terhadap bitcoin, di Bolivia pastinya pemain bitcoin cukup banyak dan seharusnya Bolivia bisa mendapatkan keuntungan tersebut dari pajak yang bisa mereka dapatkan.
Sudah banyak negara maju yang patut ditiru dengan contoh negara-negara yang menolak Bitcoin, menjadi musuh Bitcoin hanya akan berdampak buruk, terutama bagi perekonomian suatu negara saat ini, jika Anda bisa mendapat untung dari Bitcoin, mengapa harus melawannya!

Bank sentral Bolivia telah mencabut larangan terhadap bitcoin yang diberlakukan di negara mereka, sebuah langkah penting bagi mereka.Kami mendapat berita serupa di Twitter di media sosial di mana bank sentral Bolivia telah mencabut larangan tersebut.
https://x.com/BancoCentralBO/status/1805997364362318143

Saya pernah melihat postingan tentang topik ini sebelumnya di forum kami oleh seseorang di thread diskusi bitcoin. OP, Anda mungkin terinspirasi dari postingan itu dan membuat ulang postingan ini di bagian Lokal kami.

Bolivia lifts 10-year old ban on Bitcoin:
https://bitcointalksearch.org/topic/bolivia-lifts-10-year-old-ban-on-bitcoin-5501611

perkembangan dari bitcoin itu tidak bisa dihindarkan. semakin sebuah negara melarang perdagangan bitcoin, maka orang-orang juga akan menggunakan berbagai cara untuk bisa melawan hal tersebut dan tetap mengakses bitcoin. jadi daripada perdagangan bitcoin berjalan illegal di belakang layar, lebih bagus bagi pemerintah untuk melegalkan hal tersebut dan membuatnya bisa diakses oleh orang. selain pemerintah bisa mendapatkan potensi pajak dari perdagangan bitcoin, itu juga akan membuat lebih banyak orang untuk memahami bagaimana bitcoin bekerja dan meningkatkan peluang ekonomi dengan legalitas perdagangan bitcoin.

Adopsi Bitcoin yang dilakukan oleh El Salvador, nampaknya telah dijadikan pertimbangan buat negara-negara lain untuk mengikuti langkah serupa seperti yang dilakukan oleh El Salvador. Pada September 2021, El Salvador membeli Bitcoin di harga rata-rata $44300, sehingga jika diasumsikan investasi yang dilakukan oleh El Salvador telah memberikan keuntungan yang besar dan bisa memompa perekonomian negara tersebut.

Sementara untuk tindakan yang dilakukan oleh pemerintahan Bolivia, masih belum sepenuhnya mengekor langkah El Salvador, karena berdasarkan berita yang beredar, pengesahan Bitcoin di Bolivia masih hanya terbatas sebagai aset perdagangan saja, dan masih belum bisa dipergunakan sebagai legal tender (mirip-mirip dengan kebijaksanaan dari pemerintahan Indonesia).

Tidak ada yang mengatakan Bolivia akan mulai investasi bitcoin gan, mereka hanya melepaskan larangan bitcoin yang sudah lama sekali mereka pakai. Tujuan awal mereka membuat larangan adalah karena kemungkinan ketidakstabilan moneter yang terjadi, namun itu justru membuat negara mereka semakin terpuruk, bukan semakin bagus. Sadar akan gerakan modernisasi, mereka kini melepas larangan itu dan bergabung kedalam negara-negara amerika latin yang pro terhadap crypto.

Saya melihat beberapa negara yang membanned bitcoin itu hanya sekedar politis dan kemungkinan besar hanya untuk menimbulkan FUD di market. Pada akhir 2016 china juga mengumumkan untuk membaned bitcoin, namun setahun kemudian menarik larangan tersebut dan membuat harga bitcoin bullish di 2017. Pada kasus Bolivia ini, mereka juga saya lihat cuma ikut-ikutan saja, dan tidak begitu paham strategy market yang telah dilakukan elsavador, ya kalau pun mau mulai untuk invest ke bitcoin bolivia musti nyiapin uang cash yang banyak dan musti menyelaraskan dengan APBN mereka.

Berita bahagia datang dari negara Bolivia, karena sejak tahun 2014 mereka membuat larangan pada bitcoin dan kini mereka melepas larangan itu. Pelarangan ini memiliki latar belakang yang jelas & 2 alasan utama negara ini melarang bitcoin adalah karena praktik penghindaran pajak & ketidakstabilan moneter ^[1].

Latar belakang pelepasan larangan ini dilandaskan dari alasan bahwa langkah tersebut dilakukan untuk membantu Bolivia meningkatkan perekonomiannya yang sedang kesulitan dan menyelaraskannya dengan peraturan kripto Amerika Latin ^[2]. Di kasus ini mungkin pemerintahan melihat apa yang terjadi pada El Salvador setelah mereka mengesahkan bitcoin disana, juga untuk menyelaraskan visi dengan negara-negara pro-crypto.

Pemerintahan juga membuat pengumuman resminya melalui sosial media X ^[3], dan berisikan link ke dokumen resmi pelepasan larangan ^[4]. Kalau agan mumet membaca dokumennya dalam bahasa Spanyol, saya juga sudah menyiapkan terjemahan yang saya buat sendiri ^[5].

Dari apa yang terjadi pada Bolivia, saya semakin yakin kalau bitcoin akan mengambil alih kembali sistem keuangan merdeka yang seharusnya digunakan. Semakin menarik lagi, karena skenario yang ada di thread GazetaBitcoin nyata terjadi. Yang mau baca terjemahan dari threadnya dia bisa membaca di thread Bitcoin - sebuah revolusi tak berdarah ^[6].

[1] https://bitkan.com/learn/what-is-bolivia-s-currency-why-did-bolivia-ban-bitcoin-11482
[2] https://cointelegraph.com/news/bolivia-legalizes-bitcoin-crypto-transactions
[3] https://x.com/BancoCentralBO/status/1805997364362318143
[4] https://www.bcb.gob.bo/webdocs/files_noticias/CP_35%20NormativaActivosVirtuales4.pdf
[5] https://drive.google.com/file/d/1qbqAvmXFSlXVhTI-O9-8KnC-BMb-KIgJ/view?usp=sharing
[6] https://bitcointalksearch.org/topic/bitcoin-sebuah-revolusi-tak-berdarah-5501459