Pages:
Author

Topic: [DISKUSI] Menyikapi Gagal Paham BI dan TV Indonesia Tentang Bitcoin - page 14. (Read 1698 times)

hero member
Activity: 672
Merit: 501
Saat ini BI dan Stasiun televesi yang ada di Indonesia masih acuh-tak acuh dengan hadirnya bitcoin, namun mereka semua tahu kalau bitcoin tidak lagi aneh atau baru di Indonesia sudah banyak masyarakat indonesia yang sudah menanam investasi dengan bitcoin. dan sudah pula yang sukses dengan bitcoin.
Benar sekali gan bahwasanya pemerintahan kita masih acuh terkait bitcoin meskipun banyak sekali masyarakatnya yang join di bitcoin. Mungkin hal tersebut karena investasi di koin digital tidak tentu dan harganya fluktuatif sehingga pemerintah bersikap acuh Smiley
full member
Activity: 602
Merit: 107
Menurut saya pribadi pemerintah indonesia itu tidak mau ambil resiko terhadap peredaran cryptocurrency di indonesia,karena pergerakan nilai dan transaksinya tidak begitu jelas dan juga tidak bisa untuk di pertanggung jawabkan.
Namun di lain sisi pemerintah juga harus mengikuti perkembangan jaman,makanya sampai saat ini belum ada keputusan ilegal atau legal secara resmi.
kalo alasan pemerintah hanya melihat sisi negatifnya saja kok kesannya krg bijak pemerintah gan,  harusnya dalam pelarangan itu pemerintah bisa membentuk tim untuk juga mengkaji manfaat manfaatnya juga/berkaca pada negara yang sudah melegalkan agar bisa lebih mempunyai gambaran yg gamblang plus minusnya gan.
Sebenarnya tanpa kita kasih masukan,kemungkinan pemerintah sudah melangkah lebih jauh dari kita tentang segala hal yang bersangkutan dengan cryptocurrency.
Tapi jika resiko itu berpotensi bisa berdampak buruk yang meluas,maka apa yang di lakukan pihak pihak pemerintah indonesia ini sudah benar dengan tidak tergesa-gesa mengambil tindakan.
Karena pemerintah juga butuh pendalaman yang lebih untuk cryptocurrency ini,tidak hanya sebatas keuntungan semata.
member
Activity: 406
Merit: 14
Menurut saya pribadi pemerintah indonesia itu tidak mau ambil resiko terhadap peredaran cryptocurrency di indonesia,karena pergerakan nilai dan transaksinya tidak begitu jelas dan juga tidak bisa untuk di pertanggung jawabkan.
Namun di lain sisi pemerintah juga harus mengikuti perkembangan jaman,makanya sampai saat ini belum ada keputusan ilegal atau legal secara resmi.
kalo alasan pemerintah hanya melihat sisi negatifnya saja kok kesannya krg bijak pemerintah gan,  harusnya dalam pelarangan itu pemerintah bisa membentuk tim untuk juga mengkaji manfaat manfaatnya juga/berkaca pada negara yang sudah melegalkan agar bisa lebih mempunyai gambaran yg gamblang plus minusnya gan.
member
Activity: 434
Merit: 10
Pemerintah indonesia memang tidak mau ambil pusing dengan peredaran bitcoin di indonesia sehingga sampai dengan hari ini pemerintah belum mau melegalkan bitcoin, apalagi pemerintah tersebut tidak bisa pantau pergerakan bitcoin.
full member
Activity: 602
Merit: 107
Menurut saya pribadi pemerintah indonesia itu tidak mau ambil resiko terhadap peredaran cryptocurrency di indonesia,karena pergerakan nilai dan transaksinya tidak begitu jelas dan juga tidak bisa untuk di pertanggung jawabkan.
Namun di lain sisi pemerintah juga harus mengikuti perkembangan jaman,makanya sampai saat ini belum ada keputusan ilegal atau legal secara resmi.
full member
Activity: 671
Merit: 104
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
-namun ada pertanyaan ane buat mas asrinur, jika hanya berpindah tangan dari si untung dan si rugi, maka bagaimana tanggapan masnya jika bitcoin meroket ke 300 juta atau bahkan lebih, apa alasan tersebut masih bisa dipakai? ane sendiri blm tau dan ingin tau.
Dalam trading mata uang kripto (khususnya Bitcoin) keuntungan di dapat dari selisih harga yang di dapat. Dan ini logis ketika berbicara bahwa uang (rupiah) hanya berpindah dari si rugi ke si untung, artinya berapapun kenaikan nilainya, misal sampe 300 jt pun sama saja konsepnya seperti itu, karena setiap hari pasti selalu ada sirkulasi rupiah masuk ke marketplace dan keluar. pun sama dengan mata uang kripto (Bitcoin) setiap hari akan selalu ada sirkulasi keluar masuknya, baik itu datang dari luar negeri maupun lokal di Indonesia.
sr. member
Activity: 518
Merit: 253
Saat ini BI dan Stasiun televesi yang ada di Indonesia masih acuh-tak acuh dengan hadirnya bitcoin, namun mereka semua tahu kalau bitcoin tidak lagi aneh atau baru di Indonesia sudah banyak masyarakat indonesia yang sudah menanam investasi dengan bitcoin. dan sudah pula yang sukses dengan bitcoin.
Ya namanya juga teknologi baru masa langsung di aplikasikan atau dibuat pembahasan menyeluruh di suatu acara kan gagal paham jadinya, perlu penelitian lebih lanjut yang intens serta kompleks, kedepannya juga acara lokal bakal bikin tema ttg blockchain saya yakin.
member
Activity: 209
Merit: 10
kalau menurut saya gan, orang sukses di investasi bitcoin ini yang jelas bisa awalnya beli, dan juga bisa mendapat karunia dari bounty , juga bisa tukar dari koin yang lain dari beli atau juga dari keuntungan karunia bounty, disni meraup keuntungan jelas kita indonesia berarti kita tukar ke rupiah, la rupiah kan WD nya dari vip.
WD dari vip ke rekening itu jelas nomer rekening dan nama yang sesuai di rekening harus sama kan??la kenapa kok sulit dilacak...kita daftar di bank dengan KTP dan berbagai persyaratan di bank, seharusnya kan mudah aja dilacak siapa yang punya ini...
sebenarnya kalau pemerintah mau itu saya kira tidak serumit media berargumentasi kok
mungkin ada koreksi dari yang lain
newbie
Activity: 215
Merit: 0
opini ane buat sesi 1 : presenter dengan oscar

05.45 s.d. 12.21 : oscar sudah tepat menjabarkan posisi vip ada dimana, justru jika tidak ada vip maka sirkulasi btc diindonesia malah akan semakin carut dan benar2 tidak ada kesan positif.

sesi 2 : presenter dengan ony yang tidak ada niat untuk menjadi kompeten dan sementara memilih di pihak yang bertentangan.

34.20 s.d. 36.00 : dari situ sudah jelas dia gagal paham, jika acuan dia adalah inflasi di cina, itu karena rakyat cina gemar investasi massal di ico, dan pemerintah cina berusaha sangat keras untuk membuat regulasi sampe sekarang, kondisi di cina jelas jauh berbeda dengan indo

-namun ada pertanyaan ane buat mas asrinur, jika hanya berpindah tangan dari si untung dan si rugi, maka bagaimana tanggapan masnya jika bitcoin meroket ke 300 juta atau bahkan lebih, apa alasan tersebut masih bisa dipakai? ane sendiri blm tau dan ingin tau.

40.00 s.d. 42.45 :disini memang perlu adanya regulasi, karena address wallet bisa dianggap sama dengan nomor rekening, cuman sayang, bagan regulasi tersebut belum bisa dibuktikan oleh semua negara termasuk jepang. sebenarnya bisa dijinakkan dengan regulasi tapi belum ada pakem UU yang sempurna jadi akan terus diperdebatkan.

-sangat disayangkan sekelas desi anwar bisa sedangkal itu, tapi kode etik mereka memang cuma satu yaitu manut sama yang kasih perintah untuk nggiring opini.

-dari sekian banyak media dan lembaga yang beropini, jelas terlihat akar pikiran mereka yang sama sekali tidak mau mencoba langsung dan memahami, jadi kita2 ini yang melihat mereka sebagai manusia yang sudah bisa kasih kesimpulan tanpa tau isi dan potensi
member
Activity: 120
Merit: 10
laptok212
Saat ini BI dan Stasiun televesi yang ada di Indonesia masih acuh-tak acuh dengan hadirnya bitcoin, namun mereka semua tahu kalau bitcoin tidak lagi aneh atau baru di Indonesia sudah banyak masyarakat indonesia yang sudah menanam investasi dengan bitcoin. dan sudah pula yang sukses dengan bitcoin.
full member
Activity: 340
Merit: 100
sebenarnya sudah ada yang mempublikasikan link di di thread sebelah beberapa minggu yang lalu. lalu akan saya bahasa betapa saya suka dan menyimak setiap perkataan2 CEO bitcoin yang selama ini merubah paradigma saya tentang bitcoin.
1. bitcoin/cryptocurrency itu bukan mata uang tetapi aset digital yang bisa disamaratakan dengan emas, tembaga, perak.
2. cryptocurrency ada wujudnya seperti emas, TETAPI bukan dalam bentuk fisik tetapi dalam bentuk aset digital dan setiap orang membeli atau menjual aset digital tersebut berpindah.
3. selama masih ada internet cryptocurrency akan selalu ada
4. tahun 2017 kemarin mengapa harga bitcoin melambung naik karna adanya regulasi dari pemerintah jepang.
full member
Activity: 671
Merit: 104
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
Thread ini sebenarnya sudah lama ingin saya tulis, namun karena beberapa alasan baru kali ini sempat.

Langsung saja, saya mau mengajak teman-teman berdiskusi tentang tanggapan (orang) BI dan (orang) media di Indonesia, dalam hal ini adalah TV, lebih khusus CNN Indonesia, lebih khusus lagi Desi Anwar sebagai presenternya.

Agar tidak ada komentar SPAM (alias asal komen tanpa lihat dulu thread lengkapnya), silahkan lihat dulu tayangannya di link berikut: https://www.youtube.com/watch?v=uaQsBavwh0Q



Tujuan Diskusi:
1. Mengajak semua orang untuk lebih memahami apa itu Bitcoin dan yang berkaitan dengannya.
2. Mencoba memberikan pandangan-pandangan, gagasan, ide, pendapat agar sosialisasi tentang Bitcoin dan yang berkaitan dengannya lebih masif dan mengena di masyarakat.
3. Menghilangkan persepsi menyesatkan tentang Bitcoin dan yang berkaitan dengannya di masyarakat akibat tayangan-tayangan di media (cetak, online, elektronik) yang bahkan (mungkin tidak memahami isi pembahasan) tentang Bitcoin.

Bahan Diskusi:
Sesi 1 - Wawancara dengan CEO Bitcoin Indonesia, Oscar Darmawan
05.45 s.d. 12.21 : Presenter menganggap PT Bitcoin Indonesia sebagai pemegang kendali terhadap Bitcoin di Indonesia, padahal seperti kita ketahui platform PT Bitcoin Indonesia sendiri adalah marketplace (atau yang lebih kita kenal dengan vip, atau juga sekarang Indodax), bukan perusahaan yang menerbitkan Bitcoin. Ini tergambar dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.

Sesi 2 - Wawancara dengan Kepala Departemen Kebijakan Sistim Pembayaran Bank Indonesia, Oni Wijanarko
34.20 s.d. 36.00 : Pak Oni menganggap ketika orang memperoleh keuntungan dari harga Bitcoin yang meningkat (dalam perdagangan/ trading) maka jumlah Rupiah pun juga akan semakin banyak, sehingga menimbulkan inflasi. Padahal seperti yang kita ketahui juga bahwa ketika ada orang yang memperoleh keuntungan dari kenaikan Bitcoin, pada saat yang bersamaan ada orang yang rugi. Artinya Rupiah hanya berpindah tangan saja, tidak menambah jumlahnya.
40.00 s.d. 42.45 : Pak Oni menganggap bahwa transaksi Bitcoin atau mata uang kripto tidak bisa dilacak. Padahal setiap transaksi PASTI bisa dilacak. Dan dalam pembahasan juga menganggap setiap orang yang melakukan transaksi Bitcoin menggunakan nama samaran. Padahal yang digunakan adalah alamat wallet (saya menganalogikannya sebagai nomor rekening). Artinya seperti yang telah disebutkan pak Oscar hal itu lah yang bisa diatur oleh pemerintah, sehingga peredarannya bisa dilacak oleh pemerintah untuk menghindari kekhawatiran terhadap pencucian uang atau kegiatan negatif lainnya.

Gagal Paham Lainnya
- Presenter menanyakan poin-poin yang sudah dijawab sebelumnya.
- Mimik muka presenter yang (saya anggap) nyinyir terhadap Bitcoin.
- dan lain-lain.

Silahkan agan-agan mengungkapkan tanggapannya, idenya untuk menyikapi ini, apa yang harus kita lakukan dan lain-lain.
Diskusi ini tidak saya tujukan untuk menjelekkan pihak tertentu atau menganggap salah. Tapi hanya sekadar untuk membuka pikiran dan wawasan kita bersama.

DILARANG SPAM, NYAMPAH, PENGULANGAN KOMENTAR YANG SUDAH ADA, dan SARA.

Salam Bitcoiner Indonesia
Pages:
Jump to: