dan ternyata file tersebut dibaca sebagai virus atau backdoor mekanisme self-destruct mungkin akan aktif. -snip-
Setelah saya coba cek partisi Safepal S1 ketika ada dalam mode Upgrade, File ternyata bisa "Write and Read".
https://www.talkimg.com/images/2023/10/02/PofKw.png
Coba transfer file .JPG ke partisi WALLET bisa masuk tanpa ada pesan "error" seperti yang di lakukan di coinkite Opendime.
https://www.talkimg.com/images/2023/10/02/PoYf3.png
Wah kayaknya ini bisa jadi celah yang krusial kalo hacker benar-bener nyerang dan buat file upgrade yang sama.
Semisal buat link phising download untuk upgrade firmware Safepal dll, sehingga user bakal download dan upgrade dari webiste phising tersebut.
Karena ternyata partisi data di Safepal nya read and write, anggaplah file upgrade.bin yang asli diganti dengan yang palsu oleh virus, nah ketika fitur Self-destruct nya bekerja karena mendeteksinya sebagai virus apakah ketika di recovery otomatis file yang aslinya balik lagi dan file palsunya tersebut hilang?
Mestinya sih bisa demikian, konsep cara kerjanya mungkin mirip Deep Freeze.
Btw. berbicara mengenai Safepal Wallet, kemarin saya menemukan artikel berikut:
https://www.bleepingcomputer.com/news/security/malicious-safepal-wallet-firefox-add-on-stole-cryptocurrency/
Bagi teman-teman pengguna Safepal mungkin bisa lebih aware lagi aplikasi yang digunakannya dan benar-benar memastikan itu resmi dari developernya.
Ciri-ciri Wallet palsu biasanya meminta menginput seed phrase.
Phishing page entices Safepal wallet user to enter their recovery phrase (BleepingComputer)