Pages:
Author

Topic: Hardware Wallet - page 12. (Read 30338 times)

legendary
Activity: 2716
Merit: 1855
Rollbit.com | #1 Solana Casino
January 18, 2023, 09:47:57 PM
Meskipun saya mempunyai backup seed (diantaranya menggunakan ring plate) namun pada awalnya tetap saja sedikit panik karena Trezor T nya tidak bisa digunakan.
Wajar sih kalo panik, Assetnya pasti banyak Grin dan Selain itu harga Trezor T juga cukup mahal belum lagi sama bea cukainya. ( Tapi masih mahalan Ledger Stax )

Sebelum mencari lewat artikel lain, saya coba lebih dulu mencari caranya di website Trezor - https://trezor.io/start (bagaimanapun juga informasi diluaran sana/non-official bisa saja benar ataupun sebaliknya malah menjebak). Namun saya belum menemukan caranya disana, jadi coba cari cara via aplikasi Trezor Suite. Alhamdulillah ketemu solusinya dengan me-refresh akun Trezor T yang ternyata berstatus Bootloader Mode (makanya tidak bisa login sama sekali karena instalasi firmware yang tidak sempurna), dan berikutnya diarahkan ulang ke setup seperti pertama kali untuk membuat wallet baru atau recovery dari seed sebelumnya.
Noted,
Ini bisa jadi contoh yang baik, Walau Sepanik apapun tidak perlu gegabah. om Husna Mencari informasi tentang Fatal Error yang sedang terjadi di Wallet Trezor miliknya dengan hati-hati, langsung  ke official untuk mencari jawaban pada error tersebut. Karena jika langsung mencari di non-official di khawatirkan akan ada jebakan phising atau lainnya yang malah bikin tambah runyam. Niat mau memperbaiki wallet malah kenak phising dan asset hilang. ( amblasss )

Saya sendiri belum pernah beli Hardware wallet lagi selain Safepal, itupun beli karna dulu sering ada aidropnya tapi sekarang sepi.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 18, 2023, 06:12:01 PM
Trus kalau sudah bootloop gitu apa yang mas husna dilakukan?. apa mas husna mengulangi lagi dari awal?. Soalnya saya pernah baca ketika trezor mengalami bootloop dan error gitu, pengguna tidak bisa ngapa-ngapain, tidak bisa buka wallet dan update/install firmware. [1]
Meskipun saya mempunyai backup seed (diantaranya menggunakan ring plate) namun pada awalnya tetap saja sedikit panik karena Trezor T nya tidak bisa digunakan. Sebelum mencari lewat artikel lain, saya coba lebih dulu mencari caranya di website Trezor - https://trezor.io/start (bagaimanapun juga informasi diluaran sana/non-official bisa saja benar ataupun sebaliknya malah menjebak). Namun saya belum menemukan caranya disana, jadi coba cari cara via aplikasi Trezor Suite. Alhamdulillah ketemu solusinya dengan me-refresh akun Trezor T yang ternyata berstatus Bootloader Mode (makanya tidak bisa login sama sekali karena instalasi firmware yang tidak sempurna), dan berikutnya diarahkan ulang ke setup seperti pertama kali untuk membuat wallet baru atau recovery dari seed sebelumnya.

Detail screenshot-nya sudah pernah saya posting disini: Trezor: Firmware Installation Failed.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
January 17, 2023, 07:02:07 PM
Saya sendiri pernah mengalami error saat proses update firmware namun pada Trezor T. Ketika itu device bahkan jadi stuck tidak bisa login sama sekali. Setelah saya coba telusuri, nampaknya terjadi demikian karena koneksi kabel ke laptop sempat terganggu/sempat terputus, mungkin saat saya memegang pada bagian sambungan kabel dengan Trezort T nya.


Trus kalau sudah bootloop gitu apa yang mas husna dilakukan?. apa mas husna mengulangi lagi dari awal?. Soalnya saya pernah baca ketika trezor mengalami bootloop dan error gitu, pengguna tidak bisa ngapa-ngapain, tidak bisa buka wallet dan update/install firmware. [1]

Sebenarnya sih tidak apa-apa kalau mnemonic seed aman tersimpan di kertas atau logam, jadi kalau pun Trezor-nya masih bisa di-factory reset, masih bisa diback-up wallet lamanya ke device dan yang baru atau ke electrum

[1]. https://www.reddit.com/r/TREZOR/comments/ju8tna/trezor_stuck_on_boot_loop_cant_create_new_wallet/
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 16, 2023, 08:03:07 AM
Update firmware nya tidak menyebabkan kerusakan batere jadi itu dari segi software yang mas husna katakan, jadi walau dikatakan eror tetap hardwarenya baik-baik saja.
Saya pun berasumsi demikian karena yang mengalami masalah (seperti yang disebutkan agan taufik123 diatas) tidak menceritakan kalau dia mengalami error pada baterai sebelum upgrade firmware nya, dan kejadian error itu setelah upgrade firmware yang entah karena tidak sempurna instalasinya atau karena hal lain pada prosesnya sehingga terjadi error.

Saya sendiri pernah mengalami error saat proses update firmware namun pada Trezor T. Ketika itu device bahkan jadi stuck tidak bisa login sama sekali. Setelah saya coba telusuri, nampaknya terjadi demikian karena koneksi kabel ke laptop sempat terganggu/sempat terputus, mungkin saat saya memegang pada bagian sambungan kabel dengan Trezort T nya.


legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
January 15, 2023, 11:00:10 PM
Ledger Nano X juga dikeluhkan pada kerusakan baterai, seperti yang di posting oleh anggota Reddit yang mengeluhkan error pada pengisian Daya Ledger Nano X setelah Update Firmware 2.0.2.
Kalau melihat dari postingannya, error tersebut muncul setelah update firmware Nano X-nya, jadi asumsi saya itu ada error dari sisi software, entah ada kegagalan saat proses updatenya atau karena hal lainnya dan bukan semata dari hardware. Saya sendiri sudah lama update firmware Nano X ke versi 2.0.2
Update firmware nya tidak menyebabkan kerusakan batere jadi itu dari segi software yang mas husna katakan, jadi walau dikatakan eror tetap hardwarenya baik-baik saja.

Memang ada sebagaian, beberapa tahun lalu juga ada yang mengalami masalah error di atas [1], dan tidak semua menghadapi permasalahan yang sama. Kayak mas husna sekarang tidak mendapati error walau sudah update, jadi menurut saya bug tersebut terjadi mungkin ketika sedang update firmware baterenya sedang ngedrop atau jaringan internet tidak stabil.

Saya tidak begitu intens di ledger, kalau ada bitcoin only firmware kayak trezor,  mungkin bisa diupdate ke sana dulu, setelah update, lalu balik lagi ke firmware 2.0.2 jika opsi downgrade firmware tidak dimungkinkan.

[1]. https://www.reddit.com/r/ledgerwallet/comments/ql7kik/comment/hktat0i/?utm_source=share&utm_medium=web2x&context=3
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 13, 2023, 06:08:52 PM
Kalau dipikir" lagi, saya agak menyesal membeli Nano X karena ternyata HW tersebut tidak terlalu sering saya gunakan tanpa terhubung ke USB. Melihat bagaimana Ledger mengelola informasi pelanggan, kepercayaan saya pada mereka juga jadi turun. Mungkin ke depannya daripada beli HW karena tertarik fitur nirkabel atau wifi, perlu dipikir" lagi apakah selain masalah storage internal yang kurang fitur tersebut sangat dibutuhkan atau tidak.
Sebelum menggunakan hardware wallet memang sebaiknya dipertimbangkan fitur apa saja yang sekiranya dibutuhkan dalam bagaimana kita nanti menggunakannya, yang utama tentu saja (menurut opini saya) dari sisi keamanan dan kenyamanan penggunaannya. Saya pribadi, selain dari sisi keamanan, memilih hardware wallet tertentu karena ingin juga mendapat user experience-nya seperti apa, karena ada saja hal-hal yang tidak bisa saya coba ketika tidak memiliki hardware walletnya secara langsung.


Ledger Nano X juga dikeluhkan pada kerusakan baterai, seperti yang di posting oleh anggota Reddit yang mengeluhkan error pada pengisian Daya Ledger Nano X setelah Update Firmware 2.0.2.
Kalau melihat dari postingannya, error tersebut muncul setelah update firmware Nano X-nya, jadi asumsi saya itu ada error dari sisi software, entah ada kegagalan saat proses updatenya atau karena hal lainnya dan bukan semata dari hardware. Saya sendiri sudah lama update firmware Nano X ke versi 2.0.2:


legendary
Activity: 2716
Merit: 1855
Rollbit.com | #1 Solana Casino
January 13, 2023, 01:27:09 PM
Btw, hardware wallet yang menggunakan baterai memang lebih cocok untuk pengguna yang cukup sering menggunakannya bahkan untuk keperluan mobile. Sementara untuk tujuan hold jangka panjang sebaiknya memilih jenis hardware wallet tanpa baterai.
Saya yang suka bepergian dan gak selalu didepan komputer memang cocok untuk menggunakan hardware wallet dengan baterai seperti safepal atau ledger Nano X. Tergantung keperluannya saja. Untuk jangka panjang dan gak sering buka wallet Ledger Nano S pilihan yang paling tepat tanpa baterai dan pasti lebih awet.

Kalau dipikir" lagi, saya agak menyesal membeli Nano X karena ternyata HW tersebut tidak terlalu sering saya gunakan tanpa terhubung ke USB. Melihat bagaimana Ledger mengelola informasi pelanggan, kepercayaan saya pada mereka juga jadi turun. Mungkin ke depannya daripada beli HW karena tertarik fitur nirkabel atau wifi, perlu dipikir" lagi apakah selain masalah storage internal yang kurang fitur tersebut sangat dibutuhkan atau tidak.
Kalo cuman tertarik dengan fitur Wifi, BT atau fitur Nirkabel lainnya, tapi malah gak berguna dan gak terlalu diperlukan mending pakek Ledger Nano S saja. Penggunaan Wifi dan BT malah lebih menguras penggunaan Baterai, apalagi Ledger Nano X hanya memiliki kapasita 100 mAh dan sangat sedikit sekali.
Safepal yang saya gunakan malah lebih besar 4x lipat yaitu 400mAh tapi masih rada boros.

Ledger Nano X juga dikeluhkan pada kerusakan baterai, seperti yang di posting oleh anggota Reddit yang mengeluhkan error pada pengisian Daya Ledger Nano X setelah Update Firmware 2.0.2.


https://www.reddit.com/r/ledgerwallet/comments/106sjvg/help_after_updating_firmware_202_battery_error/

Buat user yang punya HP atau device lain yang bisa dibuat air-gapped, mungkin membuat mereka jadi "hardware wallet" lebih ekonomis dan lebih aman. Saya pribadi baru sadar kalau LiveOS di USB stick mungkin lebih cocok untuk kebutuhan saya daripada beli Nano S kedua selama pengamanan seed dst ane lakukan dengan benar.
Tentang LiveOS USB Stick tampaknya cukup menarik, karena bisa di jadikan hardware wallet versi ekonomis.
Live OS bisa menggunakan Distro Linux  Tails OS yang sudah di tambahkan Wallet Electrum dan lebih ringan untuk penggunaan LiveOS USB Stick, karena memang disediakan khusus OS untuk USB Stick. Tails OS dengan electrum ada sejak versi Tails OS 4.14.
https://tails.boum.org/install/download/index.en.html

Infomasi lebih lengkap bisa dibaca di Website official Tails OS
https://tails.boum.org/
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
January 13, 2023, 06:34:02 AM
Btw, hardware wallet yang menggunakan baterai memang lebih cocok untuk pengguna yang cukup sering menggunakannya bahkan untuk keperluan mobile. Sementara untuk tujuan hold jangka panjang sebaiknya memilih jenis hardware wallet tanpa baterai.
Kalau dipikir" lagi, saya agak menyesal membeli Nano X karena ternyata HW tersebut tidak terlalu sering saya gunakan tanpa terhubung ke USB. Melihat bagaimana Ledger mengelola informasi pelanggan, kepercayaan saya pada mereka juga jadi turun. Mungkin ke depannya daripada beli HW karena tertarik fitur nirkabel atau wifi, perlu dipikir" lagi apakah selain masalah storage internal yang kurang fitur tersebut sangat dibutuhkan atau tidak.

Buat user yang punya HP atau device lain yang bisa dibuat air-gapped, mungkin membuat mereka jadi "hardware wallet" lebih ekonomis dan lebih aman. Saya pribadi baru sadar kalau LiveOS di USB stick mungkin lebih cocok untuk kebutuhan saya daripada beli Nano S kedua selama pengamanan seed dst ane lakukan dengan benar.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 11, 2023, 08:47:16 AM
Walau bisa bertahan beberapa bulan, batere lithium ini mempunyai kelemahan jika jarang digunakan, yaitu aus. Sehingga walau pun sudah penuh, jika jarang atau tidak sama sekali dihidpukan, daya tahan batere berkurang, bisa jadi akan mati total, jika sampai bertahun-tahun. jadi setidaknya HW ini tidak cocok buat long holder.
Mungkin hardware wallet yang menggunakan baterai salah satu kekurangannya seperti disebutkan diatas (disamping kepraktisannya bisa digunakan untuk mobile tanpa terkoneksi dengan kabel). Setahu saya untuk Ledger Nano X juga demikian, jadi paling tidak, dalam rentang waktu tertentu minimalnya hardware wallet dinyalakan atau di charge beberapa bulan sekali untuk menghindari 'aus' pada kapasitas baterainya.



Sumber: https://support.ledger.com/hc/en-us/articles/360019293913-Maximize-battery-life?docs=true

Btw, hardware wallet yang menggunakan baterai memang lebih cocok untuk pengguna yang cukup sering menggunakannya bahkan untuk keperluan mobile. Sementara untuk tujuan hold jangka panjang sebaiknya memilih jenis hardware wallet tanpa baterai.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
January 10, 2023, 07:04:11 PM
Untuk HW ane rasa target marketnya ke millenial, atau user yang mementingkan gaya daripada keamanan (dengan adanya fitur personalisasi, dsm).
Mungkin ke depan jika HW sudah jadi barang pokok kayak HP, banyak user yang berminat karena tampak kemewahannya dibanding Nano yang bentuknya seperti flash disk. Namun ya karena fitur yang diunggulkannya itu lebih ke market NFT, saya kira pembelinya pun tidak cukup banyak dibanding jika ledgernya mengedepankan fitur kayak LN, misalkan.

Baterai lithium-ion 200 mah yang disematkan di Ledger stax diklaim bisa bertahan beberapa bulan ketika tidak digunakan dan sebelumnya kondisi baterai dalam keadaan terisi penuh. Kecuali kalau memang user nya yang memang aktif memakai HW tersebut (sebagaimana smartphone) bisa saja jadi sering nge-charge dan terbantu dengan fitur wireless charging-nya karena lebih praktis.
Walau bisa bertahan beberapa bulan, batere lithium ini mempunyai kelemahan jika jarang digunakan, yaitu aus. Sehingga walau pun sudah penuh, jika jarang atau tidak sama sekali dihidpukan, daya tahan batere berkurang, bisa jadi akan mati total, jika sampai bertahun-tahun. jadi setidaknya HW ini tidak cocok buat long holder.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 10, 2023, 06:51:36 PM
Kalau menurut saya fungsi magnet di sini lebih kepada wireless charging, bukan pada fungsi numpukin wallet banyak-banyak. Karena kalau support QI Standar, tentu akan lebih mudah dan efisien jika sewaktu habis batere (di jalan) ketika hendak digunakan bisa menggunakan wireless chrgae iPhone atau android.
Bisa juga memang untuk itu, karena Ledger stax ini saya lihat men-support Qi wireless charging. Tapi senada dengan yang dikatakan om Jon diatas, bahkan di video introduction Ledger Stax, cukup ketara fitur unggulan yang ditampilkannya antara lain stacking beberapa HW Ledger Stax dan adanya support NFT.

Baterai lithium-ion 200 mah yang disematkan di Ledger stax diklaim bisa bertahan beberapa bulan ketika tidak digunakan dan sebelumnya kondisi baterai dalam keadaan terisi penuh. Kecuali kalau memang user nya yang memang aktif memakai HW tersebut (sebagaimana smartphone) bisa saja jadi sering nge-charge dan terbantu dengan fitur wireless charging-nya karena lebih praktis.
legendary
Activity: 2170
Merit: 1789
January 09, 2023, 11:56:00 PM
Kalau menurut saya fungsi magnet di sini lebih kepada wireless charging, bukan pada fungsi numpukin wallet banyak-banyak. Karena kalau support QI Standar, tentu akan lebih mudah dan efisien jika sewaktu habis batere (di jalan) ketika hendak digunakan bisa menggunakan wireless chrgae iPhone atau android.
Kalau dilihat di webpage officialnya, sepertinya stacking beberapa wallet dianggap jadi fitur unggulan. Entah ini karena memudahkan untuk charging atau untuk menunjukkan kalau agan bisa beli beberapa wallet dan membawanya dengan mudah karena satu wallet cukup tipis dan bisa di stack dengan yang lain. Untuk HW ane rasa target marketnya ke millenial, atau user yang mementingkan gaya daripada keamanan (dengan adanya fitur personalisasi, dsm).

Saya sendiri ga akan beli HW seperti itu. Kalau perlu HW untuk bepergian sekalian buat NFC card saja. Lebih murah dan lebih tipis, dan yang lebih penting harganya ga semahal laptop baru untuk memenuhi satu fungsi saja.

legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
January 09, 2023, 10:28:53 PM
dan yang lebih unik lagi, Ledger Stax ini  terbaut dari bahan alumunium dan di lengkapi dengan magnet dibagian sisi frame yang bisa menggabungkan lebih dari 1 harwdware wallet sehingga menjadi bertumpuk.
Kalau menurut saya fungsi magnet di sini lebih kepada wireless charging, bukan pada fungsi numpukin wallet banyak-banyak. Karena kalau support QI Standar, tentu akan lebih mudah dan efisien jika sewaktu habis batere (di jalan) ketika hendak digunakan bisa menggunakan wireless chrgae iPhone atau android.

Nampaknya perangkat ini menyasar pengguna NFT (selain pengguna aset kripto lain),
Kemungkinan juga ide HW ini muncul ketika Hype NFT, namun ya karena bikin wallet itu tidak sembarangan dan butuh waktu, jadinya luncurnya baru sekarang. Kalau bertepatan saat Hype terjadi, tentu akan laris manis.

Dan, saya juga sependapat dengan mas ETFbitcoin, kayaknya STAX ini agak terkesan glamour dan mewah, bisa jadi cocok untuk gaya-gayaan. namun karena crypto itu sendiri lebih ke privacy, tentu orang yang menfokuskan ke hal tersebut jadi enggan untuk membelinya.
legendary
Activity: 2716
Merit: 1855
Rollbit.com | #1 Solana Casino
January 09, 2023, 08:31:05 PM
Hanya berguna ketika memiliki Ledger Stax lebih dari satu dan disimpan ditempat yang sama. Asumsi saya fitur stackability tersebut ada kaitannya dengan nama Stax pada produk terbaru Ledger tersebut.
Secara bahasa memang begitu di ambil dari kata stack=tumpukan, jadi wallet akan bisa ditumpuk yang di rekatkan dengan magnet yang sudah tertanam di frame.
sehingga bisa jadi multi hardware wallet.

* mungkin maksudnya terbuat
Sering terjadi keseleo dalam pengetikan  Grin


-snip-
tampilan layarnya yang ternyata hanya 16 scales of gray**, belum full color (jadi tidak bisa menikmati tampilan warna dari NFT yang ditampilkan di layar) sebagaimana hardware wallet lain yang harganya lebih murah dari Ledger Stax, seperti contoh SecuX Nifty.

**
https://i.imgur.com/MJkwEfy.png
Sumber: https://shop.ledger.com/pages/ledger-stax
Cukup disayangkan memang, ledger stax dengan harga yang cukup mahal belum full color, dan merasa percuma meskipun layar lebar tapi tidak memberikan tampilan warna full color. Kalah sama merek lain yang lebih murah tapi tampilan layar full color. Jika memang segmennya fokus pada NFT seharusnya dibekali layar full color.



Ledger STAX mengingatkan saya akan produk Ledger Blue, yang sayangnya tidak laku dan diberhnetikan dalam waktu singkat. Dengan harga yang tinggi (belum termasuk biaya bea cukai), saya pesimis Ledger STAX akan laku dipasaran.
Mungkin ini pengembangan dari Ledger Blue, karena sekarang teknologi makin maju Ledger Stax menggunakan layar lengkung / curved yang lebih modern, body gak terlalu bongsor serta bezel tipis.

Tapi harga yang mahal memang jadi kendala kayaknya, Rp.4.829.088 hanya untuk hardware wallet yang tidak bisa memberikan tampilan full color dan kalah dengan merk lainnya dengan konsep yang sama tapi lebih murah.
Masih gak worth-it.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
January 08, 2023, 11:56:14 PM
dan yang lebih unik lagi, Ledger Stax ini  terbaut* dari bahan alumunium dan di lengkapi dengan magnet dibagian sisi frame yang bisa menggabungkan lebih dari 1 harwdware wallet sehingga menjadi bertumpuk.
Hanya berguna ketika memiliki Ledger Stax lebih dari satu dan disimpan ditempat yang sama. Asumsi saya fitur stackability tersebut ada kaitannya dengan nama Stax pada produk terbaru Ledger tersebut.

* mungkin maksudnya terbuat


Ledger Stax menggunakan layar lebar yang siap untuk di personalisasi dengan NFT atau gambar favorit pengguna.
Nampaknya perangkat ini menyasar pengguna NFT (selain pengguna aset kripto lain), namun ada hal yang cukup saya sayangkan adalah tampilan layarnya yang ternyata hanya 16 scales of gray**, belum full color (jadi tidak bisa menikmati tampilan warna dari NFT yang ditampilkan di layar) sebagaimana hardware wallet lain yang harganya lebih murah dari Ledger Stax, seperti contoh SecuX Nifty.

**

Sumber: https://shop.ledger.com/pages/ledger-stax
legendary
Activity: 2716
Merit: 1855
Rollbit.com | #1 Solana Casino
January 08, 2023, 08:56:18 PM
Hardware Wallet Baru dari Ledger yang berkolaborasi dengan Tony Fadel Pencipta Ipod


Ledger tampaknya gak kehabisan inovasi untuk membuat hardware wallet baru yang lebih modern dan unik serta berbeda dengan hardware lainnya. sekitar 1 bulan yang lalu Ledger telah mengumumkan bahwa akan membuka Pre-order untuk Pembelian Ledger stax yang akan di proses pada bulan april 2023 nanti.

Tidak seperti model Ledger Nano S yangs eperti flashdisk, kali ini Ledger STAX memiliki desain seperti smartphone yang lebih futuristik dengan dibekali layat sentuh melengkung 3,7 inch dengan panel E Ink beresolusi 400x672 piksel dan bagian lengkung yang dimaksud ada di bagian sisi samping.

Ledger Stax menggunakan layar lebar yang siap untuk di personalisasi dengan NFT atau gambar favorit pengguna.



dan yang lebih unik lagi, Ledger Stax ini  terbaut dari bahan alumunium dan di lengkapi dengan magnet dibagian sisi frame yang bisa menggabungkan lebih dari 1 harwdware wallet sehingga menjadi bertumpuk.



Spesifikasi Lengkap:

Bahan:
Aluminum and plastic with embedded magnets for stackability.
Color: Black

Keamanan:
Secure Element Chip: ST33K1M5
Chip Certification: CC EAL5+

Power & Battery:
Built-in rechargeable lithium-ion battery with 200 mah (milliampere/hour).
Stays on for several months when left unused and at full charge.**
Qi wireless charging.

Ukuran dan Berat:
Credit card-sized.
Ukuran: 85mm x 54mm x 6mm
Berat: 45,2g

Konektivitas:
Bluetooth 5.2® to connect to a smartphone.
USB type C
System requirements
64-bits desktop computer (Windows 10+, macOS 12+, Ubuntu LTS 20.04+) excluding ARM Processors.
Compatible with smartphones (iOS 13+ or Android 9+).
Not compatible with Chromebooks.
Not suitable for mining.

Layar:
A black and white E Ink® curved touch screen.
Screen type: E Ink®
Display size: 3.7 inch
Resolution: 400x672 px
Display colors: 16 scales of gray

Digital asset support:
500+ different crypto & tokens supported on the Ledger Live app.
Ethereum and Polygon NFTs supported on the Ledger Live app.
More than 5000 crypto, tokens, and NFTs supported when using a third-party wallet.

Dalam Box Pembelian:

1 Ledger Stax
1 USB-C to USB-C cable
1 Recovery Sheet
Ledger Stax guide

Harga:
Saat ini Ledger Stax masih dalam tahap Pre-Oreder dan bisa di pesan sekarang, kemudian akan dikirim pada bulan April 2023 mendatang.

Harga Ledger Stax dibanderol Rp.4.829.088 atau jika dalam kurs Dolar sekitar $308. Memang cukup mahal, tapi ada banyak fitur terbaru dan desain ledger wallet yang beda dari yang lain.



Pre-Order Gratis Biaya Pengiriman
https://shop.ledger.com/products/ledger-stax
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
December 04, 2022, 07:06:52 PM
kalau cuma ada satu metode transfer dan itu QR code yang kadang work kadang nggak, mungkin bisa jadi deal breakr buat banyak orang.
Ya, yang jelas harus menguasai penggunaan QR code dan kalau memakai aplikasi yang tidak compatible (dimana sign dan broadcast suatu aplikasi tidak menampilkan QR code) tentu akan sangat menyulitkan. Sehingga pengguna pun diharuskan juga men-download aplikasi dan software yang sangat kompatible dengan HW itu sendiri baik itu di android dan ios.

Untungnya masih bisa export data transaksi lewat QR code ataupun microsd,
Kalau tanpa kedua opsi tersebut, mungkin bukan lagi disebut sebagai hardware wallet tapi tempat penyimpanan word mnemonic seed yang kelebihannya bisa menggenerate address dibanding dengan tool baja lainnya yang hanya sebagai tempat penyimpanan saja.

[1]. https://support.keyst.one/getting-started/sending-cryptocurrency

nampaknya menang populer di nama brand dan di komunitas.
Banyak pengembang hardware wallet baru yang tidak berekspansi di forum ini, padahal forum ini sebagai komunitas awal yang sedikit banyak mempopulerkan ledger dan trezor. Harusnya mereka bisa melihat itu dan mulai dari sini dengan ngasih bounty review ke anggota forum tentang produk baru mereka.
legendary
Activity: 2296
Merit: 2892
#SWGT CERTIK Audited
December 04, 2022, 06:39:12 PM
Penyedia hardware wallet dari kompetitor lain semisal ColdCard bahkan menyediakan banyak opsi untuk koneksi ke device lain (meskipun sebagian opsinya dinonaktifkan secara default), hanya saja untuk aset yang disimpan benar-benar memang untuk para Bitcoin HODLer saja.

Untuk harga ColdCard dan Keystone saya lihat hampir mirip-mirip; Cost produksi seperti penyematan camera, finger print (versi pro) bisa jadi salah satu faktor yang menyebabkan harga Keystone masih relatif mahal, namun setahu saya masih dibawah harga dari Trezor T; Padahal Trezor T lebih sederhana dari sisi hardware, nampaknya menang populer di nama brand dan di komunitas.
sr. member
Activity: 910
Merit: 351
December 04, 2022, 01:43:53 PM
Hmm, agak kurang sreg juga kalau dari pabriknya sudah dibatasi begitu. Ane merasa disediakan opsi bakal jadi lebih baik daripada dari sononya sudah tidak ada fiturnya, apalagi harganya juga mirip dengan kompetitor lain yang bisa jadikan airgap device atau bisa dikonekin ke internet sesuai keinginan penggunanya. Untungnya masih bisa export data transaksi lewat QR code ataupun microsd, kalau cuma ada satu metode transfer dan itu QR code yang kadang work kadang nggak, mungkin bisa jadi deal breakr buat banyak orang.
legendary
Activity: 2366
Merit: 2054
December 03, 2022, 08:08:58 PM
Btw ada yang punya Keystone atau tertarik mau beli Keystone? Kayaknya deal Black Friday mereka masih ada, walau tinggal sisa beberapa jam. Ini wallet support baterai jadi bisa portabel, tapi ane belum lihat review dari user yang lain mengenai keamanan dari wallet itu sendiri. Sekilas sih terlihat fine, mereka juga nyediain repo kalau mau dicek https://github.com/KeystoneHQ.
Setahu saya hardware wallet tersebut dulu namanya adalah Cobo Vault (untuk proses charge, baterainya mesti dilepas dulu).
Mungkin karena memang bisa dilepas, karena saya lihat bisa pakai batere remote (AAA) sehingga kalau mungkin ada yang paranoid takut HW-nya connect ke electrical jadi bisa dimaklumi. HW kayak gini juga cocok untuk mereka yang gak mau sembarang konek ke PC karena di HW tersebut sudah difasilitasi full offline, tidak bisa konek ke wifi, tidak bisa pake bluetooth bahkan tidak bisa ke USB jadi setelah Sign, mungkin untuk broadcastnya pakai QR code. [1]

[1]. https://blog.keyst.one/keystone-hardware-wallet-feature-highlights-b18049320358
Pages:
Jump to: