Saya rasa pembahasan mengenai teori konspirasi yang berkaitan dengan wabah Covid-19 ini tidak perlu diperpanjanang lagi, karena akan banyak sekali hal-hal bias yang memang susah untuk divalidasi. Jadi lebih baik sekarang berbicara mengenai fakta dan data saja.
Fakta dimana saat ini wabah Covid-19 sedang melanda dunia dan menyebabkan pertumbuhan ekonomi menjadi melambat atau fakta mengenai proses Halving Bitcoin yang akan terjadi saat Block #630000 ditemukan, dan jika berdasarkan data halving-halving sebelumnya (dimana harga Bitcoin mengalami kenaikan pasca halving), maka untuk halving selanjutnya Bitcoin juga memiliki potensi untuk mengalami kenaikan lagi. Dan menurut saya hal ini ada kaitannya dengan Stock-to-Flow Ratio
Kecenderungan kenaikan harga pada market Bitcoin terjadi karena bentuk dari respon pasar yang muncul, dan salah satu pemicu respon pasar ini adalah perubahan nilai tingkat inflasi dan rasio stock-to-flow pasca terjadinya proses halving.
Rasio stock-to-flow (Bitcoin) adalah perbandingan dari total sirkulasi Bitcoin yang sudah ada (circulating supply) dengan jumlah "Subsidy Supply" per tahunnya. Karena setelah proses halving jumlah dari subsidy supply akan berkurang sebesar 50%, maka bisa dipastikan nilai rasio stock-to-flow akan meningkat dan tingkat inflasi (per tahun) nilainya akan turun.
Dan dalam hal ini para pelaku pasar akan lebih memberikan respon positif terhadap aset yang memiliki Rasio stock-to-flow tinggi dikarenakan faktor kelangkaannya, sehingga bisa diasumsikan jika jumlah subsidy supply nilainya terus mengecil (setiap proses halving terjadi) maka harga akan cenderung naik karena imbas dari respon pasar tadi.