Topic: Diskusi Liga Inggris 2023/2024 (Bahasa Indonesia) - page 11. (Read 3170 times)

Saya pikir juga begitu Gan. Jika Man City terlalu membebani target mereka dengan Treble Winners, saya kira mereka malah bisa kehilangan semuanya. Lawan mereka di FA Cup mungkin hanya Man United yang memang tidak memiliki performa bagus musim ini. Namun jika melihat upaya Man United kala bertanding melawan Liverpool, baik di FA Cup maupun laga lanjutan Premier League, saya pikir Man United memiliki kans untuk membuat sebuah kejutan.

Satu-satunya harapan bagi Man United musim ini, hanya tinggal FA Cup. Jadi besar kemungkinan mereka akan all-in. Mungkin dominasi permainan masih akan dimenangkan oleh Man City, namun jika sampai pertandingan berjalan dengan tensi panas, maka itu jelas akan merugikan Man City jika sampai ada pemainnya yang mengalami cedera.

Meskipun hanya sebatas piala minor, FA Cup merupakan piala bergengsi ke-2 di Inggris, trofi yang bukan hanya sebagai pelengkap kalau menurut saya. Meskipun pemain Man. City mungkin kelelahan, tapi Man. City harusnya sudah menyiapkan porsi latihan yang berbeda agar pemain bisa siap dalam setiap pertandingan. Man. City juga masih berpeluang untuk juara EPL, jadi mengawinkan trofi FA dan EPL akan lebih baik daripada harus melepaskan salah satunya.

Memang pasti ada skala prioritas bagi Man City, namun tetap bertanding di 3 kompetisi berbeda pastinya akan menguras tenaga dan pikiran mereka. Kecuali jika dari awal Man City mau melepaskan FA Cup dan hanya berfokus pada Premier League dan Champion League. Namun jika melihat perjalanan mereka di FA Cup yang sudah mencapai semi-final, saya pikir mereka tidak akan rela melepaskannya begitu saja, terlebih lagi jika pada akhirnya mereka harus bertanding dengan MU di final, kemungkinan besar mereka akan tetap memainkan pemain intinya.

Walopun City masih harus main di 3 kompetisi sedangkan 2 kompetitornya cuma 2 kompetisi, tapi 1 dari 3 kompetisi yang dijalani City bisa dibilang bukan prioritas  utama (FA) yang mana City bisa menggunakan pemain2 cadangannya saja.
So bukan masalah yang sulit untuk diatasi untuk tim sekelas City dan pelatih sekelas Pep Guardiola untuk mengatur pemain2nya untuk berlaga di 3 kompetisi sekaligus, terkecuali masalahnya adalah banyak pemain utama yang cedera, ini baru bisa jadi cerita yang berbeda.

Ternyata ane yang salah liat jadwal Gan, yang menjadi lawannya Nottingham ternyata adalah Tottenham pada senin lusa  . Jalan Man City di EPL memang terlihat lebih mudah jika dibandingkan Liverpool dan Arsenal. Hanya saja fisik dan kebugaran mereka bakal menghadapi ujian yang lebih berat, karena hanya Man City lah yang masih harus bertanding di 3 kompetisi berbeda (EPL, Liga Champion dan Piala FA).

Kok Nottingham Forest? Kan Liverpool dalam beberapa jam kedepan itu tandingnya lawan Sheffield United. Ane yang salah jadwal atau gimana nih? wkwkwkwk
Betewe kalo diliat2 dari 3 tim yang berpeluang jadi juara diakhir musim, City sepertinya masih punya jalan yang lebih mudah dibandingkan Liverpool dan Arsenal.
Coba kita liat sama2 sisa2 pertandingan masing2 tim (K=Kandang, T=Tandang).
Liverpool: Manchester United (T), Crystal Palace (K), Fulham (T), Everton (T), Westham (T), Totenham (K), Aston Vila (T), Wolves (K)
City: Crystal Palace (T), Luton (K), Totenham (T), Brighton (T), Nottingham (T), Wolves (K), Fulham (T), Westham (K)
Arsenal: Brighton (T), Aston Vila (K), Wolves (T), Chelsea (K), Totenham (T), Bournemouth (K), Manchester United (T), Everton (K)

Liverpool masih harus menghadapi 3 team yang mungkin merepotkan buat raih point penuh: Manchester United, Tottenham dan Aston Vila
City mungkin bisa dibilang cuma Tottenham yang paling sulit diantara 7 lainnya.
Sedangkan Arsenal bisa dibilang paling berat karena masih ada Aston Vila, Chelsea, Tottenham dan Manchester United.

Diatas kertas Nottingham Forest adalah lawan yang mudah bagi Liverpool, karena penampilan mereka cukup buruk dan untuk saat ini mereka masih tertahan di peringkat ke-17. Selain itu ini merupakan laga kandang Liverpool, jadi jika Liverpool bisa bermain seperti biasanya, seharusnya mereka bisa menang dengan selisih lebih dari 2 gol.

Saya pikir pemain liverpool tidak akan terlalu tertekan dengan hasil kemenangan yang didapat oleh Arsenal. Namun, mereka akan lebih fokus untuk tetap mempertahankan peluang untuk juara dengan memaksimalkan permainan melawan Sheffield. Ini yang akan menjadi peluang terakhir bagi Klopp untuk memberikan title juara untuk Liverpool, pastinya akan lebih fokus pada pertandingan daripada hasil yang didapat oleh Arsenal.

Terjadi pergeseran di 3 Besar, setelah dipekan 30 kemarin Liverpool berhasil mendapatkan kemenangan saat melawan Brighton, sementara pertandingan antara Man City melawan Arsenal harus berakhir dengan skor imbang. Namun pada malam ini Arsenal berkesempatan untuk sekali lagi mendapatkan posisi kesatu jika mereka bisa menang melawan Luton. Bukan sebuah misi yang sulit karena performa Luton memang sedang jelek dan mereka masih berkutat di zona degradasi.

Meskipun Liverpool juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan kemenangan melawan Sheffield, namun jika seandainya Arsenal mendapatkan kemenangan mereka terlebih dahulu. Saya pikir itu bisa saja memberikan tekanan kepada Liverpool yang memang harus bertanding sehari sesudah Arsenal.

Kalo menurutku pakem Manajemen Man United selepas Alex Ferguson pensiun dari jabatannya sebagai pelatih, benar-benar mengalami perubahan total dan sepenuhnya dikontrol oleh keluarga Glazers. Mereka memanglah pemilik Man United, namun saya duga saat Alex Ferguson masih menjadi pelatih Man United, Glazers tidak bisa seenaknya mengontrol Man United seperti apa yang mereka inginkan. Barangkali Ferguson memiliki wewenang yang tidak bisa dilangkahi oleh Glazers begitu saja (selain rasa respek tentunya).

Yang jelas setelah Ferguson pensiun, selain Man United kehilangan sosok penting, Man United juga terlihat mulai kehilangan mental juaranya, namun mereka mengabaikan hal tersebut karena masih merasa itu bukanlah sebuah pemasalahan serius dan akan bisa membaik dengan sendirinya.

Saya mengidolai manchester united sejak kecil. tapi kenapa ya manchester united selepas era sir alex ferguson  itu seperti ada yang salah dalam hal perekrutan pemain dan tata kelola managemen klub. kesan nya seperti ingin berprestasi tapi dari cara perekrutan pemain selalu saja di anggap merekrut pemain dengan kelas grade B. bisa di lihat kan setelah era nya fergie manchester united seperti klub yang kehilangan marwahnya sebagai salah satu klub terbesar di dunia.kalo melihat klub rival seperti Man city,Liverpool,Arsenal managemennya sangat baik untuk mengelola tim dan mempersiapkan squad dengan merekrut sejumlah bintang yang di butuhkan tim nya masing masing. tapi manchester united kaya kurang greget gitu dari soal perekrutan dan pemilihan pemain. yang paling blunder dalam  perekrutan pemain di manchester united adalah dengan melepas david de gea dan merekrut andre onana. tentu ini ada masalah dari tata cara managemen mengelola tim. bagaimana menurut kalian sependapatkah ?

jika Arsenal tahun ini bisa menjuarai liga Inggris maka ini adalah suatu pencapaian yang sangat luar biasa karena pada tahun lalu mereka hampir menduduki peringkat 1 namun pada akhir pertandingan mereka sering mengalami kekalahan dan gagal menjadi juara,tapi untuk tahun ini perjuangan mereka masih besar apalagi pertandingan yang akan datang melawan man city tentu ini pertandingan sengin dan sangat sulit untuk mendapatkan 3 poin,dan untuk menjadi juara ketiga klub tersebut masih punya peluang besar.

Yang jelas persaingan di 3 besar semakin seru dan menegangkan, apalagi Liga Inggris hanya tersisa 9 pertandingan lagi, sehingga menurutku baik Man City, Liverpool dan Arsenal akan berusaha mati-matian untuk mempertahankan konsistensi mereka.

Dipertandingan selanjutnya kemungkinan giliran Liverpool yang akan mendapatkan angin segar karena Arsenal harus bertanding melawan tuan rumah Man City, sementara Liverpool hanya akan bertanding melawan Brighton. Kemungkinan besar tidak akan sulit bagi Liverpool untuk mendapatkan 3 poin penuh. Sedangkan Man City vs Arsenal, kayaknya akan berakhir imbang.

Update klasemen liga inggris musim 2024, di minggu ke 28 ini Arsenal masih unggul menempati klasemen utama liga inggris dengan 64 point, disusul oleh liverpool dengan point sama dan di tempat ketiga dihuni oleh machester city dengan 63 point. Menariknya dari ketiga klub tersebut hanya beda tipis dan bahkan antara arsenal dan liverpool hanya dibedakan dengan selisih goal. Kalau untuk perkiraan siapa juara untuk tahun ini, kayaknya belum bisa kita pastikan, namun dari bau-baunya sih Liverpool akan juara karena pelatih mereka akan mengakhiri karirnya di liverpool.

Tapi jika memang kita membandingkan era Roman Abramovich dengan kondisi saat ini tentu kita pasti akan memilih bahwa era Roman Abramovich jauh lebih baik.
Ada beberapa perbedaan yang terjadi ketika era Roman Abramovich dengan situasi sekarang untuk Chelsea dimana kita tahu sekalipun Roman Abramovich adalah pemegang tertinggi kekuasaan Chelsea tetapi dia selalu mempercayakan urusan Chelsea kepada management karena dia merekrut management yang baik seperti Cech, Marina Granovskaia dan Bruce Buck. Roman tidak ikut campur dalam masalah Chelsea terutama untuk masalah pemain dan lain-lain tetapi dengan kepercayaan yang diberikan hasilnya sebenarnya cukup baik. Tetapi berbeda dengan era sekarang. Todd terlalu banyak mencampuri urusan yang dilakukan Chelsea dan bahkan dia seperti membuat list daftar keinginan pemain (di awal dia menjabat) yang justru ini membuat situasi menjadi lebih buruk dari yang di duga.
Chelsea buruk dari segi management sekarang yang membuat performa klub juga menjadi mengikuti karena ketidak siapan management dan para petinggi didalamnya membuat kondisi Chelsea menjadi sulit untuk ditebak ingin kemana mereka berlabuh sekarang apakah ingin mengarah kepada hal yang lebih baik atau justru mereka semakin terbenam dan eksistensi mereka sebagai "the big 4" hilang begitu saja.

Betul om, pasca era Roman emang banyak yang bilang manajemennya kurang bagus, terlihat dari banyaknya transfer pemain yang terlalu mahal walau kontraknya panjang. Malah banyak yang bilang strategi itu bikin beberapa pemain ga maksimal karena duit mereka udah terjaga, mengingat kontrak panjang dan kalaupun bakal diputus atau diberhentikan ga rugi-rugi amat. Pemain yang beneran pengen main juga mau ga mau pasti kena dampaknya, sama aja strikernya ngotot kalau ga ada umpan istilahnya.

Paling enak ya disebut tim besar yang penampilannya tidak konsisten  . Mereka memiliki komposisi pemain yang cukup hebat, namun sayang itu tidak memberikan impact yang bagus ke performa mereka. Banyak faktor yang mempengaruhi buruknya performa Chelsea, beberapa diantaranya ialah : moral dan mental mereka tidak bagus, strategi tidak bisa berjalan maksimal (bisa karena faktor pemain atau pelatih) sehingga membuat ritme permainan mereka menjadi tidak stagnan, manajemen club yang amburadul (efek hengkangnya Roman Abramovich).

Sebenarnya agak sangsi juga kalau ga dibilang tim lemah. Kalau kedalaman squad yang dipake berarti Liverpool tim lemah sekarang? Yang main kemaren benchnya bocil semua. Terus mau dibilang tim apa dong? Tim kuat? Tapi posisinya Chelsea ada di nomor 10 klasemen. Masalah tim bisa nahan tim di top 3 juga bukan hal yang mengejutkan kalau di Liga Inggris. Liverpool misalnya pernah ketahan imbang Luton, Arsenal malah pernah kalah dua kali. Jadi kalau standarnya bisa nahan tim gedhe, hampir semua tim di EPL juga bisa dibilang bukan tim lemah.

Jika boleh di borong pembahasannya,lebih baik bahas aja semua nya biar orang-orang pecinta bola senang.
Bahas tentang bola,menurut saya ada yang beda ya,terasa adem ayem gitu😁.

Benar, Chelsea bukan tim lemah, dan saya juga tidak mengatakan Chelsea merupakan tim lemah. Mereka mempunyai kedalaman squad yang cukup kuat, apalagi di laga sebelumnya juga ketika keduannya bertemu di EPL, tim Chelsea bisa menahan imbang City jika saya tidak salah yang berakhir dengan skor 4-4 deh. Yang menjadikan saya terkejut adalah peluang City di laga tersebut yang sedikit mendominasi permainan, tapi tidak bisa membuat goal lebih dari 2. Bahkan, mereka hampir kebobolan lebih dari 1 goal sebenarnya karena Chelsea mempunyai beberapa peluang emas yang berbahaya disana.
Yah semoga gan, tapi tidak menutup kemungkinan juga Chelsea di beberapa musim mendatang bisa menjadi tambah kuat, serta menjadi salah satu penantang gelar. Mengingat klub tersebut masih merupakan klub besar, yang masih bisa mengalami peningkatan kinerja.