Hal yang tidak bisa dihindarkan adalah ketika saya mempunyai keperluan mendadak sehingga saya menarik semuanya tanpa memperdulikan harga jual. Yang membuat saya mengalami kerugian yang cukup besar. Untuk hal ini saya masih belum bisa mengatisipasinya.
Mungkin ada saran dari agan-agan semua untuk mengantisipasinya harus bagaimana.? Saya sangat menunggu saran tersebut
Sebenarnya hal tersebut bisa dihindari jika dari awal agan menggunakan modal dari dana simpanan yang memang tidak dialokasikan buat sesuatu hal apapun dan pastinya kunci lainnya adalah disiplin, dan manajemen keuangan yang baik.
Intinya jangan mengaitkan modal trading/investasi dengan kebutuhan lainnya (baik urusan personal maupun bisnis), sehingga dengan begitu agan akan lebih leluasa dalam melakukan aktifitas trading.
Disiplin bakal jadi hal yang sulit kalo gak punya manajemen yang baik.
Manajemen keuangan, manajemen resiko dimana harus menentukan stoploss untuk membatasi kerugian yang mungkin akan terjadi serta melakukan pengelolaan modla yang baik.
Ketika sudah bis adisiplin maka penerapan strategi, manajemen keuangan dan manajemen resiko akan berjalan dengan baik.
Mungkin penerapannya akan sulit, tapi kalo gak belajar untuk disiplin sesuai strategi awal maka gak akan pernah bisa mencapai tujuan utama.
Awal-awal sih dah di pisahkan antara modla trading dengan uang pribadi untuk kebutuhan, Tapi ketika modal untuk trading habis untuk buyback akhirnya duit kebutuhan kepakek. Itu pernah saya alami beberapa kali dan pada akhirnya akan panik kalo harga terus turun.
Saya skrng sudah komitmen, uang yanga da di tabungan gak bisa untuk trading atau investasi, Khusus untuk kebutuhan hidup saja.
-snip-
Mas terlalu nekat dan berani menurut saya, bersyukur trading yang Mas lakukan bisa memberikan profit sehingga bisa melunasi dengan cepat BPKB. Saya sendiri tidak terlalu berani melakukan itu, meskipun di beberapa titik juga pernah berfikir untuk mengambil pinjaman untuk terlibat dalam trading dulunya. Alhamdulillah itu tidak kesampaian karena istri tidak mengizinkan, jika tidak mungkin saya tidak tau bagaimana hasilnya hari ini?
Kembali lagi poin pertama, sudah menguasai pengentahuan dasar dan mimiliki pengalaman. Kalau ini memag sudah di kuasai meminjam uang bukan selalu menjadi sesuatu yang buruk ada saatnya kita harus melakukan yang nekat untuk mendapatkan profit. Bukankah orang suskes itu berawal dari mengambil keputusan yang berani? Tapi mengambil pinjaman tidak cocok untuk trading jangka panjang.
Ngambil pinjaman bener-bener harus dipikirkan dua kali, kalo sampean emang udah pro dan udah tau apa yang dilakukan itu bakal jadi penyelamat.
Tapi kalo cuman modal nekat dan yakin ( tanpa analisa apapun ) pada akhirnya akan Zonk dan bakal dapet masalah tambahan ( tagihan pembayaran bank beserta bunga ).
Orang sukses mengambil keputusan yang berani karena mereka tahu bagaimana kapasitas mereka.
Bukan NGasal buat berani tanpa mikir panjang.