Dari yang saya ketahui virus rata-rata lebih banyak ditujukan untuk Windows OS (karena memang OS ini lebih populer dan banyak digunakan orang), solusi untuk meminimalisir upaya pencurian data via virus tersebut ya pasang Antivirus, atau beralih ke OS lain yang memang 'rada tahan' terhadap virus.
Kalau saya tidak pernah pasang anti virus, disamping berat dan gak guna juga, dulu pernah pake musim-musimnya smadav dan AVG tapi masih kena virus juga, trauma sih, sudah banyak makan tempat, bikin berat Laptop pula, akhirnya di uninstall dan sampai sekarang gak pernah pasang lagi.
Kalau laptop gak ada antivirus malah bikin kita makin awas dan waspada loh, cobalah. takut kalau mau buka website yang aneh-aneh dan sangat protektif jika mau nyolok flashdisk. Sampai sekarang (dah hampir 10 tahun) laptop saya tidak pernah kena virus walaupun tidak ada antivirus-nya.
Pernah memang ngasih ke teman buat di perbaiki, tapi ane sudah memastikan bahwa semua data penting sudah ane backup ke tempat lain.
ya mudah2an tukang service-nya gak kepo dan gak tau sampeyan main crypto, takutnya iseng, ngulik2 storage pake recuva atau software pengembali file dan nemu sesuatu.
Saya dah 4 kali walet saya dibobol maling. Ada yang mencuri privat key, ada juga yang model minta private key untuk masuk swap palsu. Platform Coinbase, Stellar, Trust, dan Ethereum.
kalau sampai ketipu atau masuk web phising seperti trust wallet atau coinbase cukup kebangetan
kalau hilaf diiming-imingi airdrop dan coin gratis lewat email, pasti penasaran dan pengin ngelik.
Lantas bagaimana korban carding? saya yakin mereka pengetahuannya mengenai PayPal atau situs lainnya diatas rata-rata, tapi tetap saja penjahat digital memiliki banyak cara untuk mencuri data mereka.
Sama, korban carding juga banyak terjebak karena situs phishing. Mereka dapat email phising lalu menigisi data pribadi kartu kredit, setelah dapat ditransfer ke paypal, lalu jual balance, yang nerima transferan paypal dari hasil carding akan otomatis beku.
Alhasil setelah instal memang tidak mencurigakan, tetapi untung pas saya coba buka alamat ether saya, cuma cek balance di etherscan, paste saya selalu berbeda dari alamat dompet saya. Dari sini mulai curiga, kemudian saya coba di electrum juga berbeda. Solusinya saya uninstal Windows karena uninstal aplikasi yang saya download, kemudian broswernya tetep saja tidak ilang.
Sebuah pelajaran untuk memisahkan gadget untuk browsing dan gadget untuk wallet. Apa lagi sampeyan sudah dapat penghasilan dari bitcoin, tentu hal ini sangat penting dipikirkan, malu kalau sampai anggota forum SFI kehilangan btc cuma hal sepele ini (yang sangat sering terjadi).