DCA itu ibaratnya seperti menabung dimana si investor secara continue menambah jumlah aset dengan cara melakukan entry secara bertahap, dan menurutku buy the dip juga termasuk bagian dari DCA karena sesuai dengan konsep DCA yang tidak mengindahkan volatilitas dalam periode pendek. Dan benar seperti yang agan katakan, salah satu kunci sukses DCA ada pada pemilihan aset yang mana biasanya adalah aset yang memiliki potensi bagus kedepannya (hal yang bisa dijadikan acuan seperti : memiliki market luas, Komunitas besar, fundamental yang bagus, pengembangan terus berjalan, dll).
Kunci sukses lainnya ada pada investor itu sendiri, dan ini berkaitan dengan emosi serta mental si investor karena mereka dituntut untuk senantiasa disiplin dan harus berusaha mengabaikan lonjakan volatilitas yang disebabkan oleh hype, FUD maupun Fomo. Jika mereka panik maka semua usahanya akan sia-sia.