Sebenarnya posisinya sama saat melawan Korsel pun, Korsel adalah tim yang belum kebobolan sama sakali di fase grup. Bedanya Uzbekiztan terlihat lebih powerful karena bisa bikin 10 goal di fase grup dibanding Korea yang cuma bikin 4 goal. Melihat permainan Uzbekiztan lawan Arab kemaren malem, saya liat tidak begitu spesial dan saya rasa ada peluang juga buat timnas kita. Yang mungkin jadi kelemahan adalah postur tubuh, kalau saya liat pemain Uzbekiztan lebih besar2 dan lebih tinggi tapi mungkin timnas kita punya kelebihan di kecepatan. Lainnya yang mungkin masih jadi PR buat timnas adalah efektifitas penyelesaian akhir, sebelumnya pas lawan Korea sebenarnya ada beberapa peluang yang sangat besar untuk jadi goal tapi penyelesaian akhirnya kurang bagus. Mudah-mudahan saja timnas kita bisa mengatasi uzbekiztan dan melaju ke final, sekalipun kalah mudah-mudahan bukan dengan skor yang terlalu mencolok.
Timnas U23 benar-benar menjadi kuda hitam di AFC U-23 Asian Cup, bahkan kita sendiri sebagai masyarakat Indonesia juga tidak menduga bahwa mereka bakal bisa menembus babak semifinal. Secara performa timnas U23 memang mengalami peningkatan yang sangat drastis, namun yang membuat mereka bisa melaju sampai ke semifinal adalah perasaan tanpa beban di setiap pertandingan yang mereka jalani.
Uzbekiztan merupakan calon lawan yang sangat kuat, terlebih lagi tim itu belum pernah kebobolan di kompetisi ini, jadi jelas semifinal ini bukanlah merupakan misi yang mudah. Namun jika sekali timnas U23 Indonesia bisa bermain dengan lepas dan tetap bersikap nothing to lose, saya kira mereka bakal memiliki kans untuk membuat kejutan lagi.