Pages:
Author

Topic: Hukum di Negeri Ini - page 6. (Read 1460 times)

hero member
Activity: 1218
Merit: 608
October 18, 2023, 08:55:25 AM
#7
Pada tahun 2013 ada 4 orang pengamen salah tangkap dan mereka di tuduh sebagai pelaku pembunuhan sehingga akhirnya Mahkamah Agung dalam putusan kasasinya menyatakan mereka tidak bersalah setelah mereka menjalani hukuman penjara selama 3 tahun dan mereka mengajukan tuntutan ganti rugi namun di tolak oleh negara.
Dari ini kita sudah bisa menyimpulkan bagaimana lucunya hukum di negeri ini, kalau tidak salah kasus ini menimpa remaja yang masih dalam pendidikan dan mereka ditahan selama tiga tahun harus kehilangan pendidikan mereka karena salah tangkap dari aparat. Sadisnya saat upaya banding dan ganti rugi yang mereka tuntut ditolak oleh Mahkamah Agung padahal sangat jelas putusan hukum sebelumnya karena mereka merupakan korban salah tangkap pihak Polisi.

Mungkin tidak salahnya mencoba jalur independen jika mengalami masalah hukum di Indonesia, tidak selamanya melapor ke pihak polisi atau instansi bada hukum lainnya akan membantu masalah kita malah terkadang semakin rumit dengan diminta uang saat melaporkan masalah yang kita hadapi.
member
Activity: 89
Merit: 38
October 18, 2023, 05:04:22 AM
#6
Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?
Sesuai Pasal dalam UUD 1945 yaitu : “Pasal 27 ayat (1) UUD 1945 menegaskan semua warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya."
https://m.kumparan.com/berita-terkini/bunyi-dan-makna-pasal-27-ayat-1-uud-1945-1z3DM1AD3ZY/3

Menurut saya,
Semua warga negara memiliki kesamaan di hadapan hukum berarti setiap warga negara harus diperlakukan adil oleh aparat penegak hukum dan pemerintah. Oleh karena itu, jangan takut lagi jika berhadapan dengan hukum karena pemerintah sudah menjamin bahwa semua sama di mata hukum.

Sebenarnya masalah nya berada pada  oknum hukum yang nakal. Selama ini kan banyak loby-loby antar oknum hukum dengan pelaku hukum. Selama anda punya uang maka anda punya kuasa.
Saya sependapat dengan om @phytagoraz perbaiki/rubah mentalitas pejabat hukum dan penegak hukum. Kalo terbukti ada indikasi loby meloby singkirkan (pecat secara tidak hormat) oknum-oknum yang nakal. Agar ada efek jera.
sr. member
Activity: 1148
Merit: 432
October 18, 2023, 12:34:12 AM
#5
Pada tahun 2013 ada 4 orang pengamen salah tangkap dan mereka di tuduh sebagai pelaku pembunuhan sehingga akhirnya Mahkamah Agung dalam putusan kasasinya menyatakan mereka tidak bersalah setelah mereka menjalani hukuman penjara selama 3 tahun dan mereka mengajukan tuntutan ganti rugi namun di tolak oleh negara.
Bayangkan saja bagaimana ruginya mereka yang harus mendekap 3 tahun dalam penjara dan juga di siksa ( semua cerita tersebut di ceritakan langsung oleh korban pada acara Mata najwa )
Saya lupa Detailnya namun intinya demikian.
Dan dari kasus ini pandangan masyarakat terhadap penegak hukum di indonesia semakin buruk dan bahkan kepercayaan terhadap para aparat penegak hukum mulai menurun.
DItambah lagi dengan banyaknya kasus kasus lain yang menjanggal sehingga rasa kepercayaan tersebut kian memburuk.
Jadi menurut wajar saja jika banyak orang indonesia sekarang ini mengatakan bahwa hukum di negara ini tumpul ke atas dan tajam ke bawah karena bagi mereka orang yang tidak memiliki banyak uang akan di perlakukan semena mena, beda ceritanya jika orang orang kaya yang terjerat hukum.

Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?
hilangkan keserakahan, apa yang terjadi saat ini semuanya karena uang, jadi jika para penegak hukum tidak lagi serakah maka mereka akan menjalankan hukum sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dan itu hampir tidak mungkin untuk terjadi.
mindset orang indonesia hampir semuanya sama dan itu tidak akan bisa di ubah, jika ada sedikit orang yang tidak demikian maka ia akan tersisih karena sekelompok orang yang berbeda dengan jalannya meskipun itu jalan yang baik.
Dosen saya pernah mengatakan jika ingin mengubah hukum di indonesia maka harus di bunuh dulu semua warga negara di indonesia, sisakan anak anak kecil lalu didik mereka dengan pola pikir yang benar.  Grin
sr. member
Activity: 350
Merit: 343
Jolly? I think I've heard that name before. hmm
October 17, 2023, 10:12:58 PM
#4
Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?

Ane rasa situ terlalu banyak berspekulasi, meskipun wajar karena kepercayaan akan hukum di negara ini sedang tidak baik baik saja. Padahal Indonesia adalah negara hukum, ane kira perlu ada perbaikan citra diri hukum di indonesia agar masyarakat memiliki trust yang lebih terhadap hukum di Indonesia

Ane rasa tidak ada yang perlu di perbaiki dari sistem hukum yang ada di Indonesia, yang perlu di rubah adalah mentalitas para pejabat hukum dan penegak hukumnya.  Sistem hukum di indonesia sudah cukup baik dan banyak mengacu sistem hukum dari belanda (istilah-istilahnya juga masih banyak yang pakai bahasa belanda) dan di belanda kriminalitas sangat rendah. Jadi yang salah bukan sistem hukumnya tetapi para aparatnya (maybe)

Setiap orang tidak akan sama di mata hukum karena hukum sarat dengan politik pemegang kuasa. Meskipun hukum idealnya bebas kepentingan tetapi sampai kepada titik itu sepertinya utopis
Ente benar gan hukum di negara kita ini sudah sangat bagus, namun ada sebagian oknum pejabat yang bertanggung jawab pada bidang hukum yang masih serakah dan lebih mementingkan kepentingan pribadinya dibandingkan membuat hukum tidak dapat berjalan dengan baik sehingga banyak kita lihat mereka yang memiliki cukup uang untuk membayar para oknum penegak hukum maka hukuman yang diberinya pun akan bisa berkurang namun jika kita melihat orang yang tidak memiliki apa yang bisa diberikan pada penegak hukum maka hukum tersebut berjalan sesuai dengan apa yang telah mereka lakukan.

Ya begitulah gan, akibatnya karena beberapa oknum yang menggunakan untuk kepentingan tertentu menyebabkan hukum di indonesia di anggap negatif dan tidak memiliki kepercayaan yang bagus di mata publik. Padahal masih ada kok pejabat hukum (hakim) yang benar benar baik dan memgang tegus idealisme undang -undang

Ane rasa negara ini perlu berbenah agar hukum bisa di pandang memiliki kepercayaan yang tinggi dari publik, itu sangat penting menurut ane karena negara ini adalah negara hukum
full member
Activity: 1190
Merit: 212
★Bitvest.io★ Play Plinko or Invest!
October 17, 2023, 09:13:42 PM
#3
Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?

Ane rasa situ terlalu banyak berspekulasi, meskipun wajar karena kepercayaan akan hukum di negara ini sedang tidak baik baik saja. Padahal Indonesia adalah negara hukum, ane kira perlu ada perbaikan citra diri hukum di indonesia agar masyarakat memiliki trust yang lebih terhadap hukum di Indonesia

Ane rasa tidak ada yang perlu di perbaiki dari sistem hukum yang ada di Indonesia, yang perlu di rubah adalah mentalitas para pejabat hukum dan penegak hukumnya.  Sistem hukum di indonesia sudah cukup baik dan banyak mengacu sistem hukum dari belanda (istilah-istilahnya juga masih banyak yang pakai bahasa belanda) dan di belanda kriminalitas sangat rendah. Jadi yang salah bukan sistem hukumnya tetapi para aparatnya (maybe)

Setiap orang tidak akan sama di mata hukum karena hukum sarat dengan politik pemegang kuasa. Meskipun hukum idealnya bebas kepentingan tetapi sampai kepada titik itu sepertinya utopis
Ente benar gan hukum di negara kita ini sudah sangat bagus, namun ada sebagian oknum pejabat yang bertanggung jawab pada bidang hukum yang masih serakah dan lebih mementingkan kepentingan pribadinya dibandingkan membuat hukum tidak dapat berjalan dengan baik sehingga banyak kita lihat mereka yang memiliki cukup uang untuk membayar para oknum penegak hukum maka hukuman yang diberinya pun akan bisa berkurang namun jika kita melihat orang yang tidak memiliki apa yang bisa diberikan pada penegak hukum maka hukum tersebut berjalan sesuai dengan apa yang telah mereka lakukan.
sr. member
Activity: 350
Merit: 343
Jolly? I think I've heard that name before. hmm
October 15, 2023, 11:24:42 AM
#2
Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?

Ane rasa situ terlalu banyak berspekulasi, meskipun wajar karena kepercayaan akan hukum di negara ini sedang tidak baik baik saja. Padahal Indonesia adalah negara hukum, ane kira perlu ada perbaikan citra diri hukum di indonesia agar masyarakat memiliki trust yang lebih terhadap hukum di Indonesia

Ane rasa tidak ada yang perlu di perbaiki dari sistem hukum yang ada di Indonesia, yang perlu di rubah adalah mentalitas para pejabat hukum dan penegak hukumnya.  Sistem hukum di indonesia sudah cukup baik dan banyak mengacu sistem hukum dari belanda (istilah-istilahnya juga masih banyak yang pakai bahasa belanda) dan di belanda kriminalitas sangat rendah. Jadi yang salah bukan sistem hukumnya tetapi para aparatnya (maybe)

Setiap orang tidak akan sama di mata hukum karena hukum sarat dengan politik pemegang kuasa. Meskipun hukum idealnya bebas kepentingan tetapi sampai kepada titik itu sepertinya utopis
newbie
Activity: 26
Merit: 14
October 14, 2023, 02:26:51 PM
#1
Berangkat dari keresahan saya setelah menonton film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso yang telah dibahas sebelumnya oleh agan @mu_enrico disini.

Saya tidak akan membicarakan secara khusus kasus yang mencuat setelah film dokumenter itu dirilis, saya lebih akan membahas secara garis besar mengenai hukum atau penegak keadilan di negeri kita tercinta ini. Saya juga tidak mau memperdebatkan apakah Jessica Kumala Wongso benar benar membunuh temannya lewat kopi kematiannya itu atau dia hanya korban.

Perlu digaris bawahi, saya juga mengikuti kasus ini pada waktu itu, namun pada saat itu saya hanya penasaran dan saya pikir bukan saya saja karena kasus ini mendapatkan perhatian khusus dari masyarakat kita dan perjalanan sidangnya pun memakan waktu yang sangat panjang.
Ada ke janggalan ketika saya melihat dokumenter memperlihatkan pihak pembuat film diblokir aksesnya untuk mewawancarai Jessica yang berada di lapas, sedangkan sekelas teroris saja masih memberikan media akses untuk mewawancarai tahanan. Apakah ada yang ditutup tutupi? Entahlah saya tidak ingin membahas itu.

Namun jika Jessica adalah korban yang harus mendekam dipenjara karena seseorang maka itu menjadi ketakutan tersendiri untuk saya pribadi. Saya kira juga sudah banyak kasus yang mungkin kita semua juga tahu bahwa dalam kasus itu ada yang janggal dan ada situasi dimana penegak hukum memihak orang yang memiliki uang atau yang memiliki kekuasaan.

Pada awalnya saya berpikir saya akan baik baik saja karena saya juga hidup sesuai dengan aturan yang berlaku di negara ini atau dengan kata lain saya sebisa mungkin untuk selalu menjauh dari sesuatu yang bisa menjerat saya secara hukum. Namun saya berpikir kembali jika benar benar hukum di Indonesia tumpul ke atas dan tajam ke bawah maka saya juga bisa terjerat hukum, khususnya ketika ada seseorang yang memfitnah saya dan jikapun tidak terjadi pada saya maka itu bisa saja terjadi pada anak dan keturunan saya (semoga kita dan keturunan kita dijauhkan dari hal itu). Sedangkan saya tidak memiliki uang sebanyak itu untuk menyewa pengacara hebat untuk membantu saya bebas dari jerat hukum.

Dengan asumsi yang saya sampaikan diatas, saya ingin bertanya, apa yang harus diperbaiki atau di ubah dari hukum di Indonesia agar supaya semua orang  bisa sama di mata hukum?
Pages:
Jump to: