Memang tidak bisa dipungkiri bahwa untuk sekarang ada sedikit hambatan yang dilakukan pemerintah untuk menekan angka perjudian di negara kita ini terutama dengan pemerintahan baru tentu saja sekarang ini dengan mencoba mengendalikan dan menghancurkan kekuatan dari dalam (mencari musuh dalam selimut) di kalangan pejabat menjadi langkah yang cukup baik. Tetapi disamping itu pada faktanya untuk saat ini perjudian di negara kita ini cakupannya ternyata sudah lebih luas daripada yang kita duga.
Memang benar pada akhirnya perkataan perjudian tidak memandang ras, gender, suku, usia bahkan jabatan itu benar adanya karena melihat dari yang kita lihat sekarang untuk perjudian saat ini anak kecil, pengangguran, pejabat negara bahkan wakli rakyat pun semua berjudi yang membuat ini menjadi miris.
Sebelumnya kita pernah melihat beberapa pemberitaan tentang PPATK yang mengatakan bahwa ada lebih dari 1000 anggota dewan yang berjudi dan baru-baru ini kita juga disuguhkan fakta bahwa ada lebih dari 97000 anggota TNI-Polri terlibat judi yang tentu ini membuat kita sadar bahwa pergerakan untuk mempersempit judi itu sejalan dengan cepatnya perjudian berkembang di negara kita.
Berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) ada ratusan pejabat negara hingga puluhan ribu anggota TNI Polri ikut bermain judi online.
PPATK mencatat ada 97 ribu anggota TNI-Polri terlibat judi online.
Masalah ini memang rumit karena banyak pihak yang terlibat, saya tidak sayin bahwa perjudian online bisa dihentikan 100% karena apalah daya pemerintah kita? Yang bisa dilakukan adalah memblokir situs2 judol tapi disisi lain situs judol itu seperti jamur, mati satu tumbuh seribu.
Berita terakhir yg saya dengar bahwa akan ada pemblokiran rekening2 yang terindikasi ada hubungan judol (termasuk para pemain2nya). Apakah ini langkah yang efektif? Saya liat pro kontra diluar sana karena saya sendiri belum lihat secara utuh video Ibu Komdigi soal pemblokiran ini.
Pusing juga liat yang pro dan kontra, karena tiap pihak punya alasan masing2 kenapa pilih pro maupun pilih kontra. Mungkin bisa dijadikan topik tersendiri soal pemblokiran rekening yg terindikasi digunakan untuk judol karena ini bisa berhubungan dengan banyak hal lainnya.