Topic: [SOLUSI] Indodax Kebobolan !!! - page 2. (Read 1355 times)

Harus di perkataan seperti apa coba bro untuk kejadian semacam itu.
Apalagi ini menyangkut crypto, yang jelas2 pemerintah aja tidak akan menanggapinya untuk membantu mengusut kasus2 kayak gitu.
Yang jelas sebagai pemegang, pemilik, dan pengguna harus bisa berhati-hati sendiri atas aset cryptonya.

Turut berduka dengan kejadian yang ente alami.
Semoga bisa menjadi pembelajaran untuk kedepannya bro.

Itulah dunia cryptocurrency gan, jika mereka melakukan sebuah kesalahan yang sangat fatal sehingga aset yang mereka miliki hilang, ya jangan salahkan siap-siapa, lagian siapa juga yang akan bertanggung jawab atas apa yang telah mereka perbuat jika bukan mereka sendiri yang turun tangan (bertanggung jawab penuh).

saya sangat khawatir dengan pernyataan "Jika terbukti Aset yg hilang karena tertrade sendiri" apakah asset kita di indodax bisa tertrade dengan sendirinya?
saya jadi sedikit khawatir dengan pengalaman teman anda.
tapi syukurlah jika sudah ada solusi dari permasalahan tersebut.

Kita sudah memberi saran di ikuti atau tidak nya ya terserah mereka sudah gan, toh resiko nya juga bukan kita yang bertanggung jawab di dalam nya jika asset mereka hilang atau di curi oleh para hacker, tetapi mereka sendiri lah yang akan bertanggung jawab penuh mengenai hilang nya asset mereka.

Ya kalau mereka masih bersikeras untuk tetap tidak menggunakan google authenticator (2FA) di masing-masing akun Indodax mereka guna untuk mengamankan asset pribadi nya, ya tidak tahu sudah kalau nanti nya asset mereka hilang, yang penting kita sudah mengingatkan mereka untuk memasang atau menggunakan google authenticator dan hal ini juga di sampaikan oleh tim atau pihak Indodax sendiri untuk mengamankan asset nya dengan menggunakan (2FA).

pernah gua dgn kejadian mirip ky gtu..
kerugian yg buat gua sm sekali merasa bosan

yg pertama sewaktu eth masih 500
kehilangan sekira 6 eth

yg kedua uang dari kerja bounty
masuk mt , putus 712,67

yg ketiga dipilihkan harga yg kecil
minus 1998 dari mestinya 2000
cuma dpt sekira 600? gwei = 2 dollar

gbisa diperkarakan ttp sm sekali parah mmg org2 gtu..
sial..!
mesti lebih tegas

ya mengenai legalitas aset kripto sendiri di indonesia sudah dilegalkan sebagai aset untuk perdagangkan berjangka dan ini sudah cukup sebagai landasan hukum, referensi diskusi mengenai aset kripto sebagai perdagangan berjangka diforum ini :

• [NEWS] Bappebti Resmi Tetapkan Uang Kripto Sebagai Subjek Perdagangan Berjangka >> https://bitcointalksearch.org/topic/news-bappebti-resmi-tetapkan-uang-kripto-sebagai-subjek-perdagangan-berjangka-4415802
• perdagangan berjangka mengatasi volatilitas crypto  >> https://bitcointalksearch.org/topic/perdagangan-berjangka-mengatasi-volatilitas-crypto-5048096
• Peraturan Menteri Perdagangan tentang Crypto >> https://bitcointalksearch.org/topic/peraturan-menteri-perdagangan-tentang-crypto-5089603

Saya rasa mengenai masalah legalitas aset digital/crypto bukan lagi masalah bagi para pengguna crypto karena sudah ada berita^[1] dan peraturan menteri terkait legalitas aset digital di Indonesia^[2]. Agan juga bisa ikut berdiskusi mengenai legalitas aset digital di thread ini^[3], walaupun OP sedikit salah paham terhadap peraturan menteri ini.


Referensi

---

[1] https://coinvestasi.com/featured/regulasi-aset-kripto-legal
[2] http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/arsip/bn/2018/bn1395-2018.pdf
[3] https://bitcointalksearch.org/topic/100-permen-adalah-hoax-peraturan-mentri-5087500

Maaf gan saya mau nanya pada poin nomor 3.
Apakah kepolisian mau membantu kita dalam hal kehilangan aset kita diindodak,karena negara kita tidak melegalkan mata uang crypto serta tidak adanya payung hukum yang melindunginya.

Supaya aman:

Pasang 2fa,
psang antivirus,
email nya pakai google, jgn lupa email nya juga sekuritas nya di kuatkan seperti kalau ada device baru yg sign in, otomatis google request ke HP Android untuk allow sign in tersebut atau jangan

Semua fitur diatas gratis
jadi ada baiknya dipakai..

semoga kejadian ini para mamber indodax dapat mengambil pelajaran dari kasusu indodax kena hack semoga y malas make google 2fa mulailah memperkuat akun anda, selmat kan aseet anda dari hacker

Nah karena saat ini kalian sudah tahu khusus nya bagi user dari Indonesia sendiri, buru-buru pakai google authenticator (2FA) di akun Indodax kalian masing-masing yang mana aplikasi nya bisa kalian download juga di play store, karena hal itu bisa mencegah hacker kesusahan atau kesulitan untuk meng-akses akun dan asset kalian.

Memang suatu kewajiban buat tanggung jawab dari pihakindodax bersyukur bisa pada di refund, semenjak pernah kena situs2 phising zaman masih bitcoin.co.id yang membobol password akun, ane selalu hati-hati dan selalu pake sistem keamanan yang diterapkan diindodax seperti google authenticator atau 2FA agar terhindar atau meminimalisir dari hal seperti itu.

Bener kamu gan,bagi saya selama ini mengunakan exchanger indodax sangat tepat dan terpercaya.jadi jika memang indodax tidak punya keamanan yang kuat saya rasa itu tidak mungkin ya gan,karena selama ini banyak orang yang sudah nyaman dalam mengunakan indodax ketimpat exchanger yang lain.
Kita berharap saja semoga semuanya akan baik_baik saja dan semua aman seperti yang kita harapkan.

Ternyata indodax bisa kebobolan juga yaa... tapi ane rasa ini adalah kesalahan teknis sehingga terjadi auto trade.. dan ane juga yakin bahwa indodax memiliki sistem ketahanan yang kuat.. sebab indodax adalah satu2 nya dimana ane melakukan exchange IDR... dan terlalu ribet ntuk ngurus jika memang kita kehilangan aset di indodax.. semoga saja semuanya akan baik2 saja..

untuk masalh refund dana akibat kebobolan di indodax ini sebenernya wajar dan emang tanggung jawab indodax, karena mereka memiliki celah di API trade sehingga hacker bisa akses akun orang dan melakukan trading sampai dana habis melalui API Trade indodax, khususnya untuk user yang engga make Google Authenticator, karena hacker bisa akses dengan mudah, coba aja lihat kebanyakan korban adalah mereka yang engga make 2FA di akun indodax mereka

oh jadi indodax mau ngerefund dana membernya ya, ane kira indodax ngga bertanggung jawab atas kehilangan dana member untuk kasus ini.
thanks infonya gan, ane mau share ke temen yang ngalamin dana ilang juga indodax, semoga bisa balik

Namanya juga exchanger, yang sudah pasti didalamnya banyak tersimpan aset2 berharga, nah itulah yang mengundang para hacker.
Jadi kalau untuk lebih baiknya mending jangan menyimpan aset dengan jumlah besar didalam exchanger, karena tidak ada jaminan.

Bener gan, saya juga memperhatikan setiap orang bahwa banyak sekali yang memperbincangkan tentang exchange kena hack atau kebobolan, itu di sebabkan karena kurangnya sistem keamanan yah?saya pikir sih seharusnya setiap exchange memiliki sistem keamanan anti hack, sebelum mendirikan exchange harus membuat experimen terlebih dahulu.

entah kenapa ane kok merasa ini topik makin jadi agak oot dari apa yang dimulai oleh op. op membicarakan tentang problem ketika trade tiba-tiba tereksekusi sendiri, dan ini belum jelas menunjukkan kalau Indodax ke-hack, atau karena sistem yang bermasalah. dari cerita yang ane tangkep, sepertinya yang dibicarakan adalah karena sistem order yang salah/ngebug sehingga tiba-tiba terjadi eksekusi order (entah cuma menempatkan limit order, atau eksekusi buy order). mungkin karena judulnya "Indodax Kebobolan" orang jadi salah paham dan langsung komen aja tanpa baca OP seperti biasa?


untuk masalah hack ini, saya sempat mengikuti dan katanya sih ada orang yang berhasil memanfaatkan celah API Indodax sehingga bisa melakukan eksekusi order secara otomatis. di sini ada beberapa kemungkinan:
- memang server Indodax lemah sehingga ga bisa melindungi data API dari pihak ketiga selain pengguna
- pengguna yang lalai tidak mengamankan kode API dengan baik sehingga bisa dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk melakukan buy/sell order otomatis sesuai kepentingan mereka.

kalau kejadiannya yang kedua, maka ane rasa kurang tepat kalau disebut Indodax kena hack, tapi lebih tepat kalau dibilang banyak orang yang lalai tidak menyimpan kode API dengan baik. kalau kejadian pertama baru bisa disebut hack. oleh karena itu ane pribadi ga menyalakan API, dan lebih memilih trading manual. kalau yang kejadian kedua dan pengguna masih ngotot juga ya sulit sih, siapa yang salah siapa yang kena masalah. memang lebih baik edukasi diutamakan dulu, dan pengguna juga punya kesadaran untuk belajar mekanisme trading, exchange, 2fa, dan sejenisnya. pihak exchange mau melindungi bagaimanapun kalau penggunanya ga sadar keamanan juga gimana gitu.