Sepertinya masalah yang sedang dihadapai Man City memang cukup pelik. Jadi bukan hanya strategi mereka sudah terbaca dan diantsisipasi oleh lawan-lawan mereka, namun dari sisi moral dan mentalitas para pemain Man City juga sedang dalam kondisi yang buruk. Hampir mirip dengan kondisi yang pernah dialami oleh Man United musim lalu, dimana mereka sering gagal mempertahankan kemenangan terutama ketika sudah memasuki menit-menit akhir.
Ya, di satu sisi taktik atau strategy Man City sudah bisa diantisipasi tim-tim di EPL. Tapi sepertinya faktor yang paling berpengaruh yaitu mental pemain. Saat mentalitas pemain tidak kunjung membaik, akan sangat sulit untuk meningkatkan performanya. Apalagi pelatihnya juga ikut kena mentalnya, makin tambah rumit problemnya. Entah mirip atau tidak dengan Man United, yang pasti performa Man City menurun sangat jauh dari musim lalu. Mungkin karena tuntutan target juara yang terlalu membebani Man City dan Pep, makanya mereka sulit menerima saat performa mereka mulai menurun.
Kalo dilihat-lihat cukup tragis juga sih, disaat dia melakukan perpanjangan kontrak, namun performa timnya malah menurun secara drastis.
Ya, Pep sebelumnya memang sudah berniat untuk meninggalkan Man City, malah memperpanjang kontrak sampe 2027. Dengan kondisi tim seperti saat ini, agak rumit urusannya karena Pep sepertinya perlu merombak ulang taktik dan gaya bermain Man City. Selain itu Pep juga perlu meningkatkan kembali kepercyaan diri semua pemain, ditambah dengan menutup titik lemah di lini tengah dan belakang. Alih-alih menutup karir di Man City dengan manis, Pep malah harus ekstra sibuk membenahi kembali skud Man City.